Air dan mineral diserap dari dalam tanah menuju sel sel akar, pengankutan ini
diluar berkas pembuluh.Sehingga disebut mekanisme pengangkutan ekstravaskuler
Air dan mineral diserap oleh akar, selanjutnya diangkut dalam berkas pembuluh
yaitu pada pemubuluh kayu. Sehingga disebut pengangkutan intravaskuler
A.PENGANGKUTAN EKSTRAVASKULER
Fluida merupakan kumpulan molekul yang tersusun secara acak dan melekat bersama sama akibat suatu
gaya kohesi lemah akibat gaya-gaya yang dikerjakan dinding-dinding wadah (air termasuk fluida)
Zat cair dan gas memiliki massa sehingga memiliki berat , dan pada saat berada di suatu tempat yang
memiliki luas tertentu dapat menghasilkan tekanan
Air harus melawan gravitasi untuk dapat sampai ke puncak pohon . Hal tersebut bukanlah mekanisme yang mudah ,
mengingat air hanya dapat diisap setinggi 10,3 meter oleh pompa vakum sebaik apapun. Tekanan atmosfer tidak dapat
menahan satu kolam air yang melebihi tinggi tersebut . Agar pohon dapat menstranportasikan air ke puncak setingggi 100
meter, pohon harus mencipatakan beda tekanan setidaknya 1MPa atau 10 atm . Padahal sel sel penyusun jaringan
pengangkut air xilem tersusun atas sel sel mati
lanjutan
Air dan zat terlarut di dalamnya akan naik melalui pembuluh xilem melawan gaya
gravitasi bumi. Proses ini tidak memerlukan bantuan pompa mekanis apapun, tidak
seperti adanya jantung yang berperan sebagi pompa pada sistem peredaran darah
manusia. Air dan zat yang terlarut di dalamnya ini dapat naik dari akar hingga
ketinggian 100 meter pada pohon-pohon yang paling tinggi.
Fenomena diatas dapat dijelaskan dengan konsep fluida yang sederhana. Ketika
transpirasi terjadi, air yang terdapat pada sel-sel daun, yang berhubungan
langsung dengan pembuluh-pembuluh xilem keluar atau menguap dengan cepat, lebih
cepat dari aliran air pada pembuluh xilem lainnya di bagian lain tumbuhan.
Sesuai dengan prinsip Bernoulli, dimana kecepatan fuida tinggi, tekanan rendah,
dan dimana kecepatan rendah, tekanan tinggi. Kecepatan penguapan atau aliran air
di daun lebih bear, maka tekanan fluida di daun (khususnya di bagian permukaan)
menjadi lebih rendah.
lanjutan
Sesuai dengan konsep pada fluida, semakin tinggi kecepatan fluida, maka
tekanannya akan menjadi semakin rendah. Hal ini menyebabkan cairan yang ada
di bagian lain pembuluh xilem yang memiliki tekanan lebih tinggi, mengalir ke daun.
Karena fluida mengalir dari tekanan yang lebih tinggi ke tekanan yang lebih
2
Tekanan akar
1.Daya hisap daun : kemampuan tumbuhan untuk mengisap air dari dalam tanah malalui akar
2.Daya kapilaritas batang : kemampuan xylem yang memiliki diameter sangat kecil
(kapiler) untuk menaikkan permukaan air lebih tinggi dibanding dengan di luar pembuluh.
3.Tekanan akar : tekanan yang terjadi pada xylem sebagai hasil proses aktif.
Terima kasih!
Apakah ada pertanyaan untuk kami?