UJIAN AKHIR SEMESTER

NTSI 6054 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

Dosen Pembimbing : Drs. Made Wena, M.Pd., M.T

RENCANA MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

SUATU BANGUNAN GEDING TINGKAT TINGGI

Oleh:
Annisaa’ Indiarsy
170523627100

PROGRAM S1 TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
2020
 PERENCANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA SUATU
PROYEK KONSTRUKSI

1. Penerapan K3 pada Proyek Konstruksi

Penerapan K3 merupakan suatu gerakan tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3) yang dapat menanggulangi kecelakaan di lapangan. Untuk diperlukan hal-hal
sebagai berikut :
1.1. KERJASAMA DENGAN INSTANSI TERKAIT
Kerjasama dengan instansi terkait sangat penting seperti dengan :
a. Depnaker
b. Polisi
c. Rumah sakit
Hubungan awal yang dimulai dengan pendaftaran proyek ke Depnaker dan
juga memberitahukan kepada Instansi Pemerintah/Muspida setempat. Untuk
proyek tertentu (tempat yang terpencil atau rawan kecelakaan dan penyakit kerja)
perlu menjalin kerjasama dengan Rumah Sakit.
1.2. PENGAWASAN PELAKSANAAN K3
1.2.1. Pengawasan pelaksanaan K3 meliputi kegiatan-kegiatan antara lain :
a. Safety Patrol
b. Safety Supervisor
c. Safety Meeting
a. Safety Patrol Suatu team yang terdiri dari 2 atau 3 orang yang melaksanakan
patroli ± 1 atau 2 jam (tergantung lingkup proyek). Dalam kegiatan patroli K3 ini
setiap anggota mencatat halhal yang tidak sesuai dengan ketentuan K3.
b. Safety Supervisor Petugas yang ditunjuk oleh Manager Proyek yang secara terus-
menerus mengadakan pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan dilihat dari segi
K3. safety Supervisor berwenang menegur dan memberikan langsung instruksi
langsung terhadap Superintendent bila ada pelaksaan yang mengandung bahaya
terhadap keselamatan kerja.
c. Safety Meeting Meeting Proyek membahas hasil/laporan Safety Supervisor.
Yang paling utama dalam Safety Meeting tersebut adalah :
1. Perbaikan atas pelaksanaan kerja yang tidak sesuai dengan ketentuan K3.
2. Perbaikan sistem kerja untuk mencegah penyimpangan tidak terulang
kembali.
1.2.2. Perlengkapan dan Peralatan Penunjang Program K3
a. Promosi Program K3 terdiri dari :
1. Pemasangan bendera K3, bendera merah putih, bendera
perusahaan.
2. Pemasangan signboard K3 Signboard bisa berupa :
- Slogan-slogan yang mengingatkan akan perlunya bekerja
dengan selamat. Contoh slogan-slogan K3 :
- Utamakan Keselamatan dan Kesehatan kerja
- Kecerobohan dan kelalaian sebab utama kecelakaan kerja.
b. Sarana / Alat K3 terdiri dari :
1. Alat yang melekat pada orang, yaitu :
- Topi helm.
- Sepatu lapangan.
- Sabuk pengaman (untuk pekerja di tempat yang tinggi).
- Sarung tangan.
- Masker pengaman debu.
- Kaca mata las.
- Obat-obatan untuk P3K.
2. Sarana / Alat pengaman Lingkungan :
- Pagar proyek.
- Tali warna kuning sebagai tanda pembatas.
- Penangkal petir sementara.
- Plat form.
- Jaringan Pengaman.
3. Rambu-rambu Peringatan Rambu-rambu peringatan antara lain :
- Peringatan bahaya dari atas.
- Peringatan bahaya benturan kepala.
- Peringatan bahaya longsoran.
- Peringatan bahaya kebakaran.
- Peringatan tersengat listrik.
 - Petunjuk ketinggian penumpukan material.
- Larangan memasuki area tertentu.
- Peringatan untuk memakai alat pengaman kerja.
4. Kebersihan Areal Kerja Kebersihan dan kerapihan tempat kerja
merupakan syarat K3 yang terdiri dari :
- Penyediaan air bersih yang cukup.
- Tersedianya tempat mencuci dan kakus (MCK) yang cukup dan
bersih.
- Penyediaan mushalla yang bersih dan terawat.
- Penydiaan bak sampah secara teratur.
- Kerapihan penempatan alat-alat kerja.
5. Pelayanan Kesehatan Pelayanan kesehatan dapat dilayani oleh
Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat untuk memberikan pertolongan
medis bila terjadi gangguan kesehatan.
6. Audit Internal K3 Agar semangat K3 dapat selalu terpelihara, sehingga
sasaran akhir dapat dicapai, maka dalam suatu pelaksaan K3 diperlukan
Audit K3.

2. Tahapan Aktivitas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

a. Mempersiapkan Barak Kerja dan Gudang Penyimpanan Bahan.
b. Mempersiapkan Tenaga dan Jumlah Tenaga yang akan digunakan.
c. Mempersiapkan Kotak P3K. d. Mempersiapkan Kelengkapan K3 seperti Tabung
Pemadam Kebakaran, Helm Proyek
e. Sarung Tangan, Sepatu Proyek, Masker, dll.
f. Memisahkan Bahan/Barang yang mudah terbakar dengan yang tidak mudah
terbakar.
g. Memeriksa Kesehatan setiap pekerjan baik sebelum maupun sesudah
melaksanakan aktifitas kerja.
h. Menempatkan pekerja sesuai dengan keahlian dan keterampilan yang dimiliki.
i. Membuat dan memasang Rambu – Rambu Proyek.
3. Struktur Organisasi Unit K3
Untuk menjalankan Rencana Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
maka dibentuk unit K3 dengan struktur sebagai berikut:

4. Perencanaan
Perencanaan disini maksudnya bahwa Rencana Program Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) yang ada disesuaikan dengan kondisi pekerjaan dan
lingkungan yang ada.
Perencanaan disini meliputi :
a. HIRARC
b. Legislasi
c. Sasaran dan Program

a. HIRARC (Identifikasi Bahaya, Penilaian Resiko dan Pengendalian Resiko).

Tujuan HIRARC adalah untuk memastikan bahwa semua potensi bahaya
teridentifikasi, dinilai resikonya dan dilakukan pengendaliannya agar tidak
membahayakan bagi para pekerja dan orang lain sehingga proses produksi dapat
berjalan dengan aman dan lancar.
  Identifikasi Bahaya.
Memperkirakan suatu aktifitas yang dilakukan terhadap sesuatu memiliki
potensi bahaya yang dapat menyebabkan cedera, sakit atau kerusakan yang
terkandung dalam suatu obyek atau aktifitas.

 Penilaian Resiko.
Proses pembobotan yang dilakukan untuk mengklasifikasikan potensi
bahaya kedalam kategori tinggi, menengah dan rendah dengan
menggunakan parameter atau score (nilai angka).

 Pengendalian Resiko.
Suatu upaya untuk meminimalkan atau menghilangkan celaka, sakit atau
kerusakan dalam suatu proses kegiatan/pekerjaan.

b. Legislasi.
Legislasi dipergunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan Peraturan dan
Perundang – Undangan yang berkaitan dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3).

c. Sasaran dan Program.

Dalam melaksanakan Rencana Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
dibuatkan sasaran dan program yang berkaitan dengan rangkaian aktifitas program
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Tabel 1. Identifikasi Bahaya, Penilaian Resiko, Pengendalian dan Peluang
PENILAIAN RESIKO PENETAPAN
URAIAN SKALA
NO IDENTIFIKASI BAHAYA DAMPAK PENGENDALIAN
PEKERJAAN KEKERAPAN KEPARAHAN RISIKO PRIORITAS
RESIKO
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Pekerjaan Persiapan a. Tertabrak/tabrakan (manusia, 2 2 4 1 Bekerja sama dengan aparat
Mobilisasi dan kendaraan, hewan, pohon, untuk meminta pengawalan
Demobilisasi jembatan) pada saat mobilisasi dan
b. Alat terbalik/terjungkal 2 2 4 1 demobilisasi alat, memasang
Nihil
(sungai, kali, jurang, tebing) rambu peringatan, memakai
Kecelakaan
c. Terluka/alat tidak berfungsi 2 2 4 1 APD, menyiapkan alat-alat
Fatal
(ban pecah, komponen rusak) dan obat-obatan di lokasi
d. Risiko : luka ringan, sedang, kerja, menyiapkan onderdil
berat yang sering rusak dan alat-
alat bengkel.
2. Pekerjaan Galian Memasang rambu
Tanah (Manual) peringatan, seperti: “HATI-
- Galian Tanah a. Tertimbun 2 2 4 1 HATI ADA PEKERJAAN
b. Terkena peralatan kerja 2 2 4 1 GALIAN”
Nihil
c. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1
Kecelakaan
berat Memakai Alat Pelindung
Fatal
Diri (APD)
- Timbunan Tanah a. Tangan/kaki/kepala terkena 2 2 4 1
material
b. Kejatuhan alat pemadat 2 2 4 1
 c. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1
berat

- Urugan Tanah a. Tangan/kaki/kepala terkena 2 2 4 1

material
b. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1
berat
3. Pekerjaan Galian Memasang rambu
Tanah (Mekanis) peringatan, seperti: “HATI-
- Galian Tanah a. Tertabrak bucket alat 2 2 4 1 HATI ADA PEKERJAAN
excavator GALIAN”
b. Jatuh ke dalam galian 2 2 4 1
c. Longsornya galian 2 2 4 1 Memakai Alat Pelindung
d. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1 Diri (APD)
berat
Nihil
Kecelakaan
- Tertimbun Tanah a. Tertabrak dump truck 2 2 4 1
Fatal
b. Tertabrak bucket alat 2 2 4 1
excavator
c. Tangan/kaki/kepala terkena 2 2 4 1
material tanah
d. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1
berat
 - Urugan Tanah a. Tertabrak bucket alat 2 2 4 1
Kembali excavator
b. Tangan/kaki/kepala terkena 2 2 4 1
material tanah
c. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1
berat
4. Pekerjaan a. Tangan/kaki terkena adukan 2 2 4 1 Memasang rambu
Konstruksi Cor dalam waktu yang lama, tangan peringatan, seperti: “HATI-
Beton terjepit, terkena pisau/gunting Nihil HATI ADA KEGIATAN
b. Terhirup debu semen Kecelakaan 2 2 4 1 PROYEK”
c. Risiko: luka ringan, sedang, Fatal 2 2 4 1
berat Memakai Alat Pelindung
Diri (APD)
5. Pekerjaan Pembesian a. Terkena pisau pemotong 2 2 4 1 Memasang rambu
b. Tangan/kaki/kepala terkena 2 2 4 1 peringatan, seperti: “HATI-
material besi Nihil HATI ADA KEGIATAN
c. Risiko: luka ringan, sedang, Kecelakaan 2 2 4 1 PROYEK”
berat Fatal
Memakai Alat Pelindung
Diri (APD)
6. Pekerjaan Bekisting a. Terjatuh dari ketinggian 2 2 4 1 Memasang rambu
b. Terjepit Nihil 2 2 4 1 peringatan, seperti: “HATI-
c. Kejatuhan material bekisting Kecelakaan 2 2 4 1 HATI ADA KEGIATAN
d. Risiko: luka ringan, sedang, Fatal 2 2 4 1 PROYEK”
berat
 Memakai Alat Pelindung
Diri (APD)
7. Pekerjaan a. Terjatuh dari ketinggian 2 2 4 1 Memasang rambu
Konstruksi Kayu b. Terjepit material kayu 2 2 4 1 peringatan, seperti: “HATI-
c. Kejatuhan material kayu Nihil 2 2 4 1 HATI ADA KEGIATAN
d. Terkena mata bor Kecelakaan 2 2 4 1 PROYEK”
e. Tersengat listrik Fatal 2 2 4 1
f. Risiko: luka ringan, sedang, 2 2 4 1 Memakai Alat Pelindung
berat Diri (APD)
8. Pekerjaan a. Terhirup cat 2 2 4 1 Memasang rambu
Pengecatan b. Kejatuhan material cat 2 2 4 1 peringatan, seperti: “HATI-
c. Risiko: luka ringan, sedang, Nihil 2 2 4 1 HATI ADA KEGIATAN
berat Kecelakaan PROYEK”
Fatal
Memakai Alat Pelindung
Diri (APD)
9. Pekerjaan a. Kejatuhan alat pancang 2 2 4 1 Memasang rambu
Pemancangan b. Tangan/kaki/kepala terkena 2 2 4 1 peringatan, seperti: “HATI-
material pancang Nihil HATI ALAT BERAT
c. Risiko: luka ringan, sedang, Kecelakaan 2 2 4 1 SEDANG BEROPERASI”
berat Fatal
Memakai Alat Pelindung
Diri (APD)
Tabel 2. Rencana tindakan (sasaran dan program)
SASARAN KHUSUS PROGRAM
URAIAN PENGENDALIAN
NO JANGKA INDIKATOR PENGANGGUNG
PEKERJAAN RESIKO K3 URAIAN TOLOK UKUR SUMBER DAYA MONITORING
WAKTU PENCAPAIAN JAWAB
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Pekerjaan Bekerja sama dengan Melakukan Ada surat SDM sesuai Sebelum Alat di Checklist Pelaksana
persiapan aparat untuk meminta kerjasama permintaan dengan mobilisasi mobilisasi ke lapangan
mobilisasi dan pengawalan pada saat dengan pengawalan kebutuhan dan lapangan dan Engineer
demobilisasi mobilisasi dan aparat dari demobilisasi di
demobilisasi alat, Kepolisian perusahaan sudah demobilisasi
memasang rambu dan jawaban lengkap ke gudang
peringatan, memakai dari
APD, menyiapkan alat- Kepolisian
alat dan obat-obatan di
lokasi kerja,
menyiapkan onderdil
yang sering rusak dan
alat-alat bengkel.
2. Pekerjaan galian Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
tanah (manual) peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
- Galian tanah “HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
- Timbunan PEKERJAAN perlengkapan dipakai pekerja Engineer
tanah GALIAN” K3 pekerja menggunakan
- Urugan tanah alat K3
sebelum, saat
 dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
3. Pekerjaan galian Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
tanah (mekanis) peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
- Galian tanah “HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
- Timbunan PEKERJAAN perlengkapan dipakai pekerja Engineer
tanah GALIAN” K3 pekerja menggunakan
- Urugan tanah alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
4. Pekerjaan Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
konstruksi cor peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
beton “HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
KEGIATAN PROYEK” perlengkapan dipakai pekerja Engineer
K3 pekerja menggunakan
alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
5. Pekerjaan Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
pembesian peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
“HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
KEGIATAN PROYEK” perlengkapan dipakai pekerja Engineer
K3 pekerja menggunakan
alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja
 Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
6. Pekerjaan Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
bekisting peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
“HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
KEGIATAN PROYEK” perlengkapan dipakai pekerja Engineer
K3 pekerja menggunakan
alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
7. Pekerjaan Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
konstruksi kayu peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
“HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
KEGIATAN PROYEK” perlengkapan dipakai pekerja Engineer
K3 pekerja menggunakan
 alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
8. Pekerjaan Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
pengecatan peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
“HATI-HATI ADA rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
KEGIATAN PROYEK” perlengkapan dipakai pekerja Engineer
K3 pekerja menggunakan
alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan
9. Pekerjaan Memasang rambu Tersedianya Rambu-rambu SDM dan bahan Sebelum Rambu- Checklist Pelaksana
pemancangan peringatan, seperti: rambu- dipasang dan sesuai dengan pelaksanaan rambu lapangan
“HATI-HATI ALAT rambu dan alat K3 kebutuhan di mulai terpasang, Quality Control
BERAT SEDANG perlengkapan dipakai pekerja Engineer
BEROPERASI” K3 pekerja menggunakan
alat K3
sebelum, saat
dan sampai
selesai kerja

Memakai Alat Tersedianya Sesuai dengan Dokumen Sesuai Tertib Checklist Pelaksana
Pelindung Diri (APD) metode kerja metode dan manual/instruksi jadwal melaksanakan lapangan
dan instruksi instruksi yang kerja pelaksanaan sesuai metode Quality Control
kerja telah dan instruksi Engineer
ditetapkan