DISUSUN OLEH :
KELAS : VIII C
2. Kapuk Randu
Pohon randu adalah tanaman multifungsi. Buahnya menjadi kapuk pengisi kasur,
seratnya yang kasar bisa menjadi bahan dasar matras, lapisan dalam jas hujan, bahan
penahan panas dan peredam suara. Biji buahnya yaitu klentheng diolah menjadi minyak
pelumas dan minyak lampu.
Gambar : Kapuk Randu
3. Hutan Hujan Tropis
Hutan hujan tropis adalah salah satu jenis hutan penting yang banyak ditemukan di Asia,
Afrika, Amerika Selatan, Amerika Tengah, dan di beberapa pulau Pasifik. Hutan jenis
ini sering ditemukan di sepanjang garis ekuator.
Hutan hujan tropis Indonesia tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia. Terbentang
mulai dari pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku,
Papua, dan ribuan pulau kecil lainnya.
4. Sabana
Sabana adalah padang rumput yang dipenuhi oleh semak atau perdu dan diselingi oleh
beberapa jenis pohon yang tumbuh menyebar, sepert palem dan akasia. Sistem biotik ini
biasanya terbentuk di antara daerah tropis dan subtropis.
Gambar : Sabana
5. Stepa
Stepa adalah dataran yang tidak terdapat pepohonan (kecuali yang berada di dekat
sungai atau danau), yang pada umum nya ditumbuhi rumput yang pendek. Adapun
bentuk dari stepa adalah berupa semi-gurun atau tertutup rumput dan semak.
Gambar : Stepa
7. Melati
Bunga melati (Jasminum sambac) atau disebut juga melati putih merupakan salah satu
spesies melati yang berasal dari Asia Selatan. Tanaman perdu ini tersebar mulai dari
daerah Hindustan, Indochina, Malaysia, hingga ke Indonesia. Bunga melati putih
ditetapkan sebagai puspa bangsa, satu diantara tiga bunga nasional Indonesia.
Gambar : Melati
8. Anggrek Macan
Anggrek macan (Grammatophyllum speciosum) atau sering pula disebut-sebut dengan
nama G. papuanum yang diyakini sebagai salah satu variannya. Tanaman ini tersebar
luas dari Sumatera, Kalimantan, Jawa, hingga Papua. Dalam satu rumpun dewasa,
tanaman ini dapat mencapai berat lebih dari 1 ton dan panjang malai bunga hingga 3
meter dengan diameter malai sekitar 1,5-2 cm. Itulah sebabnya malai bunganya mampu
menyangga puluhan kuntum bunga berdiameter 7-10 cm. Dari corak bungany penduduk
lokal sering menjulukinya dengan sebutan anggrek macan akan tetapi sebutan ini sering
rancu dengan kerabatnya, Grammatophyllum scriptum yang memiliki corak serupa.
Oleh sebab itu, anggrek ini populer juga dengan sebutan sebagai anggrek tebu, karena
sosok batang tanamannya yang menyerupai batang pohon tebu.
FAUNA DI INDONESIA
1. Badak Jawa
Badak Jawa atau kerap disebut badak bercula satu ini populasinya amat langka. Kita
dapat menemukannya hanya di taman nasional Ujung Kulon yang terdapat di Banten.
Badak ini kerap diburu untuk di ambil culanya yang dipakai untuk penyembuhan atau
cuma sekedar untuk bisnis saja.
2. Anoa
Anoa adalah satwa endemik pulau Sulawesi, Indonesia. Anoa juga menjadi fauna
identitas provinsi Sulawesi Tenggara. Satwa langka dan dilindungi ini terdiri atas dua
spesies (jenis) yaitu: anoa pegunungan (Bubalus quarlesi) dan anoa dataran rendah
(Bubalus depressicornis). Kedua satwa ini tinggal dalam hutan yang jarang dijamah
manusia. Kedua spesies anoa tersebut hanya dapat ditemukan di Sulawesi, Indonesia.
Diperkirakan saat ini terdapat kurang dari 5000 ekor yang masih bertahan hidup. Anoa
sering diburu untuk diambil kulitnya, tanduknya dan dagingnya.
Gambar : Anoa
3. Harimau Sumatera
Harimau Sumatera atau dalam bahasa latin disebut Panthera tigris sumatrae merupakan
satu dari lima subspisies harimau (Panthera tigris) di dunia yang masih bertahan hidup.
Harimau Sumatera termasuk satwa langka yang juga merupakan satu-satunya sub-
spisies harimau yang masih dipunyai Indonesia setelah dua saudaranya Harimau Bali
(Panthera tigris balica) dan Harimau Jawa (Panthera tigris sondaica) dinyatakan
punah.
4. Elang Jawa
Tampak dari namanya, burung ini datang dari daerah Jawa. Burung jenis ini mempunyai
ciri-ciri berbentuk jambul di kepalanya. Keberadaannya di alam telah sangat susah
untuk kita temui, bila mau lihat, kita dapat melihatnya di penangkaran atau kebun
binatang.
5. Bekantan
Bekantan termasuk jenis monyet yang keberadaannya berada di Pulau Kalimantan.
Hewan jenis ini sangat gampang dikenali dengan tanda-tanda yang menonjol yaitu
mempunyai hidung yang panjang dan mempunyai rambut tubuh yang berwarna cokelat
kemerah-merahan. Bekantan dikategorikan hewan langka sejak tahun 2000.
Gambar : Bekantan
6. Komodo
Komodo adalah jenis kadal raksasa yang asli dari Indonesia. Hewan ini terhitung hewan
karnivora meskipun seringkali mengonsumsi bangkai hewan daripada memburu hewan
hidup-hidup. Rata-rata komodo dapat meraih panjang 2-3 m serta berat 60 kg. Banyak
yang mengatakan bahwa komodo adalah hewan prasejarah yang masih hidup.
Gambar : Komodo
7. Merak Hijau
Burung merak Hijau jantan bisa mencapai panjang tubuh 300 cm dengan ekor yang
panjang. Juga mempunyai jambul tegak di kepalanya. Ekor panjang serta jambul dipakai
oleh merak hijau jantan untuk menarik merak hijau betina pada musim kawin.
Sedangkan merak hijau betina mempunyai ukuran badan yang lebih kecil serta bulunya
yang tidak warna-warni.
8. Beruang Madu
Beruang madu ada di hutan-hutan Sumatra. Jumlah populasinya dari tahun ke tahun
senantiasa mengalami penurunan. Walapun jenis beruang, beruang madu kerap makan
buah-buahan dan juga madu. Perbedaan dengan jenis beruang lain adalah bentuk
tubuhnya yang kecil serta ada garis kuning berupa cincin diantara dada dan lehernya.
9. Jalak Bali
Dengan ukuran tubuh sedang serta bulu yang cantik, tak heran burung ini jadi langka
lantaran jadi incaran beberapa pemburu untuk diperjualbelikan. Burung ini asli endemik
Indonesia yang cuma bisa didapati di Bali. Diprediksikan jumlah Jalak Bali waktu ini
sekitar 1.000 ekor.
GAMBAR MODEL
Menggambar adalah salah satu kegiatan seni rupa yang menyertakan aktivitas cipta, rasa,
dan karsa yang diwujudkan dalam bentuk karya dua dimensional. Menggambar lebih
menekankan pada cara untuk mewujudkan kembali objek gambar yang kita lihat atau kita
bayangkan secara tepat. Gambar adalah bahasa yang universal yang dikenal jauh sebelum
manusia mengenal tulisan. Secara fisik, menggambar merupakan aktifitas mengguratkan
alat gambar untuk mengekspresikan imajinasi atau gagasan yang ada di dalam pikiran
manusia, baik itu meniru alam ataupun imajinasi murni.
Pengertian menggambar adalah aktivitas kreatif dalam membentuk gambar sebagai wujud
ekspresi untuk menyampaikan ide, gagasan, serta simbol melalui berbagai teknik guratan
menggunakan alat gambar yang beraneka ragam. Menggambar tidak hanya melibatkan
aktivitas fisik semata, tetapi juga mental. Aktivitas fisik dalam menggambar berhubungan
dengan keterampilan menggunakan peralatan menggambar, sedangkan aktivitas mental
berhubungan dengan cipta, rasa, daya dan karsa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dalam melakukan aktivitas menggambar, manusia membutuhkan media, alat, serta bahan
yang senantiasa berubah sesuai perkembangan zaman. Jika pada zaman dahulu manusia
menggambar menggunakan bahan yang tersedia di alam, saat ini banyak sekali peralatan
menggambar yang telah diproduksi oleh pabrik sebagai komoditas ekonomi.
Menggambar Bentuk/Model
Objek Menggambar
Alam kita menyajikan beranekamacam objek sebagai sumber belajar yang tidak pernah
habis untuk digali. Keanekaragaman flora, fauna dan benda-benda yang terdapat di sekitar
kita dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi dalam menggambar. Keanekaragaman budaya
di Indonesia serta kekayaan alam, flora dan fauna yang cukup beragam merupakan
perpaduan yang lengkap dalam mendukung perkembangan seni dan budaya di Nusantara.
Objek-objek yang dapat digambar sangatlah beragam. Jika disimpulkan terdapat lima
macam objek menggambar seperti objek flora (tumbuhan), fauna (hewan), alam benda,
figuratif (manusia), dan imajinatif (khayalan). Namun, pada pembahasan ini akan kita
fokuskan pada pembahasan objek menggambar flora, fauna dan alam benda.
a. Menggambar Flora
Beraneka macam flora yang tumbuh subur di negara kita ini sering dijadikan sebagai
objek gambar yang cukup menarik. Menggambar jenis flora atau tanaman
dikelompokkan ke dalam beberapa jenis. Seperti, menggambar bunga; melati, mawar,
anggrek, dan lain-lain, menggambar pohon; beringin, bambu, kelapa, dan lain-lain,
menggambar rumput, semak, dan lain sebagainya.
b. Menggambar Fauna
Selain keanekaragaman flora negara kita juga kaya akan keanekaragaman jenis fauna
yang juga dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi dalam menggambar. Dalam
menggambar fauna atau binatang dapat dikelompokkan ke dalam beberapa jenis. Antara
lain seperti menggambar jenis binatang ternak, menggambar binatang berkaki empat,
menggambar binatang berkaki dua, menggambar jenis burung, menggambar binatang
yang hidup di air; seperti menggambar ikan, katak, buaya, dan lain sebagainya.
c. Menggambar Alam Benda
Objek lain yang dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi dalam menggambar yaitu alam
benda. Alam benda sangat beragam jenisnya. Ada yang berukuran kecil, sedang, hingga
yang berukuran besar. Beberapa jenis objek alam benda tersebut antara lain yaitu
menggambar peralatan dapur untuk memasak, seperti; kompor, wajan, panci, dan lain-
lain, menggambar peralatan minum, seperti; gelas, porong, cangkir, termos, kendi, dan
lain-lain, Menggambar alat tulis, seperti; buku, pensil, penggaris, dan lain-lain, serta
masih banyak lagi jenis-jenis objek alam benda yang dapat dijadikan sebagai sumber
inspirasi dalam menggambar.