Anda di halaman 1dari 29

Kewenangan Klinis

KREDENSIAL DOKTER GIGI PUSKESMAS

Disampaikan pada:
SOSIALISASI PETUNJUK TEKNIS TENAGA KESEHATAN
22 sd 24 AGUSTUS 2021
PENGURUS BESAR PERSATUAN DOKTER GIGI INDONESIA
Pengalaman
Kompetensi drg

Secara pengertian bebas kewenangan adalah


hak seorang individu untuk melakukan Kewenangan
sesuatu tindakan dengan batas-batas
tertentu dan diakui oleh individu lain dalam
suatu kelompok tertentu.
Implikasi

Kekuasaan
Kompetensi

Becker and Ulrich


competency refers to an
individual’s knowledge, skill,
ability or personality
characteristics that directly
influence job performance.

Artinya, kompetensi mengandung aspek-aspek pengetahuan,


keterampilan (keahlian) dan kemampuan ataupun karakteristik
kepribadian yang mempengaruhi kinerja.

by evidence based
Skema yankesgilut
provinsi

Rumah Sakit
Umum
FASKES (provinsi)
RUJUKAN
Rumah Sakit
Swasta

FKTP swasta Rumah Sakit


(praktek mandiri) Umum
Daerah
Puskesmas dengan
yankesgilut
FASKES
PRIMER
Puskesmas tanpa Puskesmas tanpa
yankesgilut yankesgilut

Puskesmas tanpa
yankesgilut kabupaten
Drg yang bekerja di daerah terpencil harus
dapat memberikan pelayanan dengan sarana
dan prasarana terbatas pada kasus yang variatif
Kewenangan, kompetensi melakukan suatu
layanan tindakan dan keputusan untuk merujuk
suatu kasus perlu pertimbangan yang matang
Kewenangan tambahan
Perkonsil 48 th 2010 dan Perkonsil 6 tahun 2011
Kewenangan tambahan adalah kewenangan lain yang
diberikan kepada dokter atau dokter gigi untuk melakukan
praktik kedokteran tertentu secara mandiri setelah mengikuti
pendidikan dan/atau pelatihan, dan merupakan tambahan
terhadap kewenangan yang telah dimiliki berdasarkan
kompetensi yang diperoleh dari pendidikan formal.
Batas kewenangan diperlukan sebagai bentuk legalitas
kompetensi
Perlu panduan sebagai bagian dari standar pelayanan
minimal yang akan diberikan
Kondisi geografi dan penyebaran tenaga kesehatan yang
belum merata à perlu di kedepankan
inspanningverbentennis (mengedepankan upaya untuk
menyehatkan)
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasyankes Primer
DASAR HUKUM

UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


Pasal 24
Ayat 1 : “Tenaga kesehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 harus
memenuhi ketentuan kode etik, standar profesi, hak pengguna pelayanan
kesehatan, standar pelayanan, dan standar prosedur operasional.
Ayat 3 “Ketentuan mengenai hak pengguna pelayanan kesehatan, standar
pelayanan, dan standar prosedur operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
diatur dengan Peraturan Menteri
UU No.24 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
Pasal 51: Dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran
mempunyai kewajiban :
a.memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi dan standar
prosedur operasional serta kebutuhan medis pasien;
Penjelasan:
Yang dimaksud dengan “standar profesi” adalah batasan kemampuan (knowledge,
skill and professional attitude) minimal yang harus dikuasai oleh seorang individu
untuk dapat melakukan kegiatan profesionalnya pada masyarakat secara mandiri
yang dibuat oleh organisasi profesi.
8
Standar Kompetensi Dokter Gigi disahkan melalui:
PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA
NOMOR 40 TAHUN 2015

9
1
0
STANDAR KOMPETENSI DOKTER GIGI
n Kompetensi Dokter Gigi:
– Domain 1
– Domain 2
– Domain 3
– Domain 4
– Domain 5
– Domain 6
n Daftar pokok bahasan pendidikan dokter gigi
n Daftar penyakit/kelainan sistem stomatognatik
n Daftar ketrampilan klinis dokter gigi
n Daftar topik pembelajaran penyakit kompromi medis

1
1
Domain I:
PROFESIONALISME

Domain II:
PENGUASAAN ILMU PENGETAHUAN KEDOKTERAN DAN
KEDOKTERAN GIGI

Domain III:
PEMERIKSAAN FISIK SECARA UMUM DAN SISTEM
STOMATOGNATIK

Domain IV:
PEMULIHAN FUNGSI SISTEM STOMATOGNATIK

Domain V:
KESEHATAN GIGI DAN MULUT MASYARAKAT

Domain VI:
MANAJEMEN PRAKTIK KEDOKTERAN GIGI 6
Domain I:
PROFESIONALISME
Melakukan praktik di bidang kedokteran gigi sesuai
dengan keahlian, tanggung jawab, kesejawatan, etika,
dan hukum

1. Etik dan Jurisprudensi


2.Analisis informasi kesehatan secara kritis,
ilmiah, dan efektif
3. Komunikasi
4.Hubungan sosio kultural dalam bidang
kesehatan gigi dan mulut

13
Domain II:
PENGUASAAN ILMU PENGETAHUAN KEDOKTERAN DAN
KEDOKTERAN GIGI
Memahami ilmu kedokteran dan kedokteran gigi dasar
serta klinik yang relevan

5. Ilmu Kedokteran Dasar


6. Ilmu Kedokteran Klinik
7. Ilmu Kedokteran Gigi Dasar
dan Ilmu Kedokteran Gigi
Terapan
8. Ilmu Kedokteran Gigi Klinik
14
Domain III:
PEMERIKSAAN FISIK SECARA UMUM DAN SISTEM
STOMATOGNATIK
Melakukan pemeriksaan, mendiagnosis dan menyusun
rencana perawatan untuk mencapai kesehatan gigi dan
mulut yang prima melalui tindakan promotif, preventif,
kuratif dan rehabilitatif
9. Pemeriksaan Pasien
10. Diagnosis
11. Rencana Perawatan

15
Domain IV:
PEMULIHAN FUNGSI SISTEM STOMATOGNATIK
Melakukan tindakan pemulihan fungsi sistem
stomatognatik melalui penatalaksanaan klinik

12. Pengelolaan Nyeri dan Kecemasan


13. Tindakan Medik Kedokteran Gigi

16
Domain V:
KESEHATAN GIGI DAN MULUT MASYARAKAT

Menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat

14. Melakukan Pelayanan Kesehatan Gigi dan


Mulut Masyarakat
15. Manajemen Perilaku

17
Domain VI:
MANAJEMEN PRAKTIK KEDOKTERAN GIGI
Menerapkan fungsi manajemen dalam menjalankan
praktik

16. Manajemen Praktik dan Lingkungan Kerja

18
19
KEWENANGAN KLINIS DOKTER GIGI

20
KEWENANGAN KLINIS DOKTER GIGI

21
KEWENANGAN KLINIS DOKTER GIGI

16
KEWENANGAN KLINIS DOKTER GIGI

17
KEWENANGAN KLINIS DOKTER GIGI

18
25
Standar:
pernyataan eksplisit mengenai kualitas minimal

Kompetensi:
seperangkat kemampuan untuk dapat bertindak cerdas
dan penuh tanggung jawab untuk dapat dianggap mampu
dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang tertentu

Standar Kompetensi dokter gigi:


kriteria tingkat kemampuan minimal pengetahuan
(knowledge), ketrampilan (skill) dan sikap (attitude)
yang harus dimiliki oleh setiap dokter gigi
26
STANDAR KOMPETENSI DOKTER GIGI

DISAHKAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA (KKI)


BERDASARKAN PENYUSUNAN BERSAMA DENGAN:
Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI)
Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI)
Kolegium Dokter Gigi Indonesia (KDGI)
Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (ARSGMP)
Kementerian Kesehatan
Kementerian Pendidikan Nasional

AFDOKGI dan Kolegium merupakan konseptor utama

27
ORGANISASI STANDAR KOMPETENSI DOKTER GIGI
Domain :
n Landasan dan pilar untuk membangun ruang lingkup
kewenangan dokter gigi

Kompetensi Utama :
n Mengambarkan profil lulusan yang harus dicapai

Kompetensi Penunjang:
n Mengambarkan ciri keilmuan secara spesifik yang mendukung
tercapainya kompetensi utama

Kemampuan Dasar (foundational abilities):


n Lingkup tanggung jawab bidang keahlian dokter gigi untuk
mencapai kompetensi penumjang
22
TINGKAT KOMPETENSI BERDASARKANPIRAMIDA
MILLER

23

Anda mungkin juga menyukai