Disusun oleh :
SANTIKA WIDYANA
NIP. 19880908 201903 2 009
Angkatan XI / Gelombang III
Apoteker Ahli Pertama UPT Puskesmas Cipamokolan
Kota Bandung
Coach, Penguji,
RANCANGAN AKTUALISASI
Coach, Mentor,
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT. yang telah
1. Dr. Asep Iwa Hidayat, S.Sos, M.Si. selaku coach yang telah
penulis.
3. Sri Alita Yulianti selaku kasubag TU UPT Puskesmas
dukungan moral .
Penulis
Santika Widyana
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI ..............................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................iv
DAFTAR TABEL .......................................................................................v
BAB 1 PENDAHULUAN...........................................................................1
1.1 Latar Belakang ........................................................................1
1.2 Tujuan .....................................................................................3
1.3 Manfaat ...................................................................................3
1.4 Ruang Lingkup Kegiatan aktualisasi ......................................4
1.5 Profil Lembaga ........................................................................4
1.5.1 Gambaran Umum UPT Puskesmas Cipamokolan.........4
1.5.2 Visi dan Misi UPT Puskesmas Cipamokolan.................6
1.5.3 Tugas dan Fungsi UPT Puskesmas Cipamokolan.........7
1.5.4 Nilai – Nilai Puskesmas...................................................8
1.5.5 Struktur Organisasi UPT Puskesmas Cipamokolan ......9
v
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR TABEL
v
BAB I
PENDAHULUAN
(pharmaceutical care).
v
dan Bahan Medis Habis Pakai dan pelayanan farmasi klinik. Pengelolaan
obat dan bahan medis habis pakai merupakan salah satu kegiatan
dan benar akan dengan mudah dalam pengambilan obat dan lebih efektif.
Dan hal ini menjadi salah satu tugas Apoteker untuk memastikan standar
.Dan hal ini menjadi salah satu tugas Apoteker untuk memastikan
merupakan salah satu unsur ASN sangat perlu untuk bersikap profesional
v
Untuk itu, melalui Pelatihan Dasar diharapkan Apoteker puskesmas, yang
komitmen mutu, dan anti korupsi. Sehingga, secara tidak langsung dapat
1.2. Tujuan
kepada pasien
Pelayanan Publik.
1.3. Manfaat
v
1.4. Ruang Lingkup Kegiatan Aktualisasi
Rancasari.
v
yang baru menjadi UPT Puskesmas Cipamokolan yang berfungsi
berikut :
Gedebage
Arcamanik
Bandung.
Cipamokolan :
v
Batas wilayah kerja binaan langsung subunit Puskesmas
Derwati :
Bagian utara : Kelurahan Cipamokolan dan Kelurahan
Cisaranten Kulon.
Bagian Selatan : Tol Padaleunyi.
Bagian Barat :Kelurahan Cijawura dan Kelurahan
Margasari.
Bagian Timur : Kelurahan Rancabolang.
v
1.5.2. Visi dan Misi UPT Puskesmas Cipamokolan
Tahun 2020.”
kesehatan.
kesehatan.
1. Tugas Puskesmas
v
2. Fungsi Puskesmas
kerjanya
kerjanya
a. Cooperatif (Kerjasama)
d. Dedicated (Dedikasi)
e. Interactif
f. Komprehensif
v
1.5.5. Struktur Organisasi UPT Puksesmas Cipamokolan
9
BAB II
16
Penyelenggara UKP tingkat pertama
di wilayah kerjanya.
Tugas Kepala Puskesmas :
Menyusun rencana dan program
kerja UPT
Mengkaji dan merumuskan data
dan informasi UPT
Melaksanakan pengordinasian
implementasi dan evaluasi
kebijakan manajemen
kepegawaian lingkup UPT
Melaksanakan pengordinasian
penyelenggaraan tugas yang
meliputi pengorganisasian
penyusunan, pelaksanaan,
evaluasi dan pelaporan rencana
dan program kerja lingkup UPT
Melaksanakan fasilitasi,
pembinaan dan pengendalian tata
naskah dinas lingkup UPT
Tugas Unit / Atasan Menyelenggarakan pembinaan
F.
Langsung / Mentor jabatan fungsional tertentu
Memeriksa, memaraf dan atau
menandatangani konsep naskah
dinas sesuai dengan
kewenangannya dalam lingkup
UPT
Membuat telaahan staf bahan
perumusan kebijakan UPT
Melaksanakan koordinasi dan
konsultasi dengan instansi terkait
lingkup UPT
Melaksanakan pengawasan dan
pengendalian lingkup UPT
Melaksanakan pembinaan,
monitoring, evaluasi dan
pelaporan lingkup UPT
Melaksanakan tugas lain dari
pimpinan sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
G. Rincian Tugas dan fungsi Menurut Permenkes No. 74 tahun
dan/ atau Tugas Tambahan tahun 2016 tentang Standar
dan/ atau Kegiatan Inisiatif Pelayanan Kefarmasian di
Sendiri dengan Persetujuan Puskesmas Tugas Apoteker adalah :
Atasan 1. pengelolaan Sediaan Farmasi dan
Bahan Medis Habis Pakai meliputi:
o Perencanaan kebutuhan;
16
o permintaan;
o penerimaan;
o penyimpanan:
o pendistribusian;
o pengendalian;
o pencatatan, pelaporan, dan
pengarsipan; dan
o pemantauan dan evaluasi
pengelolaan.
Alternatif Solusi
16
2.3. Rencana Kegiatan Aktualisasi sesuai Nilai-Nilai Dasar CPNS
Tabel 2.3.Rencana Kegiatan Aktualisasi sesuai Nilai-Nilai Dasar CPNS
No. Kegiatan yang akan dilakukan Nilai Dasar yang akan
Diaktualisasikan dalam kegiatan
(ANEKA)
1 Konsultasi dengan kepala Akuntabilitas,
puskesmas mengenai rencana Nasionalisme,
kegiatan. Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
2 Koordinasi dengan tim Farmasi Akuntabilitas,
UPT Puskesmas Cipamokolan Nasionalisme,
Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
3 Membuat penandaan untuk sediaan Akuntabilitas,
di Gudang Farmasi UPT Puskemas Nasionalisme,
Cipamokolan Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
4 Mendata jumlah, tanggal Akuntabilitas,
kadaluarsa dan no batch sediaan Nasionalisme,
Obat Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
5 Menerima Sediaan obat dan Dinas Akuntabilitas,
kesehatan atau sumber lainnya Nasionalisme,
Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
6 Menempelkan tanda pada obat Akuntabilitas,
dengan tanggal kadaluarsa ≤ 6, ≤ Nasionalisme,
3, ≤1 bulan Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
7 Mengambil sediaan farmasi dari Akuntabilitas,
gudang farmasi ke etalase ruang Nasionalisme,
Farmasi Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
8 Membuat Laporan Penggunaan dan Akuntabilitas,
Permintaan Obat Nasionalisme,
Etika Publik,
Komitmen Mutu,
Anti Korupsi.
9 Membuat Laporan Hasil Kegiatan Akuntabilitas,
Aktualisasi kepada kepala UPT Nasionalisme,
Puskesmas Cipamokolan Etika Publik,
Komitmen Mutu,
16
Anti Korupsi.
dengan menentukan angka skala (1 s.d 5). Isu yang memiliki skor
tertinggi merupakan isu utama atau isu pokok yang akan diselesaikan.
1. Urgency
2. Seriousness,
16
pemecahan masalah yang menimbulkan isu tersebut atau
sendiri.
3. Growth
16
Keterangan:
Tabel 2.4.1. Skala pengisian
Urgency Seriousness Growth
Skala
(mendesaknya) Gawat (Perkembangan)
1 Tidak mendesak Tidak Gawat Lambat
2 Biasa Biasa Biasa
3 Mendesak Gawat Agak Cepat
4 Sangat mendesak Sangat Gawat Cepat
5 Paling Mendesak Fatal Sangat Cepat
sebagai berikut:
16
RANCANGAN AKTUALISASI
Identifikasi Isu :
sediaan farmasi
16
RANCANGAN AKTUALISASI
Kontribusi thd
Tahapan Keterkaitan Substansi Penguatan
No. Kegiatan Output/Hasil Visi dan Misi
Kegiatan Mata Pelatihan Nilai
Organisasi
Organisasi
1. Berkonsultasi 1. Menyusun Terlaksananya 1. Akuntabilitas, Dengan adanya Berkosultasi
dengan kepala rencana kegiatan konsultasi berkoordinasi dengan perencanaan dan dengan kepala
puskesmas 2. Menghadap dengan kepala kepala puskesmas konsultasi dengan puskesmas
mengenai rencana Kepala puskesmas sebagai bentuk kepala puskesmas sesuai dengan
kegiatan. Puskesmas mengenai tanggung jawab sesuai dengan misi nilai puskesmas
3. Berkonsultasi rencana terhadap amanah yang puskesmas no. 4 yaitu yaitu kooperatif/
dengan kegiatan diberikan. kerjasama
Mengupayakan,
Puskesmas 2. Nasionalisme,
meningkatkan dan
4. Mendapatkan berkonsultasi dengan
arahan kepala puskesmas telah memlihara kualitas
5. Menetapkan menerapkan sikap dan profesionalisme
kegiatan yang kerjasama dan saling dalam memberikan
akan menghormati pelayanan kesehatan
dilaksanakan 3. Etika Publik,
Melakukan konsultasi
dengan kepala
puskesmas telah
menerapkan sikap saling
menghormati dan
menyampaikan gagasan
dengan sopan dan
satun.
4. Komitmen mutu,
melakukan konsultasi di
34
wilayah kerja UPT
Puskesmas
Cipamokolan
5. Anti Korupsi,
berkonsutasi dengan
kepala puskesmas telah
menerapkan sikap
berani dan peduli akan
pelayanan kesehatan
6. Whole of
Government,
konsultasi sebagai
suatu bentuk
koordinasi antar
bagian untuk
mencapai tujuan
bersama
7. Manajemen ASN
Disiplin tepat waktu saat
janji untuk berkonsultasi
dengan kepala
puskesmas.
Menerima dan
melaksanakan arahan
kepala puskesmas untuk
kepentingan masyarakat.
8. Pelayanan Publik
Responsif terhadap
arahan kepala
puskesmas.
34
2. Koordinasi dengan 1. Mengumpulkan Terwujudnya 1. Akuntabilitas, sesuai dengan misi Sesuai dengan
tim Farmasi UPT tim Farmasi untuk kerja sama pada koordinasi merupakan puskesmas no. 4 nilai puskesmas
Puskesmas mengkomunikasik Tim Farmasi suatu bentuk kerja yaitu yaitu saling
Cipamokolan an mengenai demi kelancaran sama yang Mengupayakan, pecaya dan
rancangan pelaksanaan bertanggung jawab. meningkatkan dan kooperatif/kerja
kegiatan kegiatan. 2. Nasionalisme, memlihara kualitas sama
2. Menyampaikan berkoordinasi ini
dan profesionalisme
kepada tim menunjukkan prinsip
farmasi mengenai saling menghormati, dalam memberikan
kegiatan yang tidak diskriminatif, pelayanan
akan dilakukan adil, persamaan kesehatan
3. Menentukan derajat, dan dispilin
tahapan kegiatan dalam menjalankan
yang akan kewajiban.
dilakukan di 3. Etika Publik,
Bagian Farmasi Dengan melakukan
UPT Puskemas koordinasi dengan
Cipamokolan anggota tim lainnya
berarti telah
menunjukkan sifat
hormat dan penuh
tanggung jawab.
4. Komitmen Mutu,
kesediaan untuk
bekerja sama demi
sistem yang efektif
dan efisien untuk
mencapai tujuan
bersama.
5. Anti Korupsi,
rancangan konsep
34
dibuat dengan jujur
untuk dapat mencapai
tujuan bersama.
6. Whole of Government,
kerja sama yang baik
dapat membuat hasil
yang ingin dicapai
menjadi maksimal.
7. Manajemen ASN,
Melakukan koordinasi
telah menerapkan
sikap kerjasama yang
baik
8. Pelayanan publik¸
komitmen untuk
meningkatkan
pelayanan kesehatan
yang prima.
3. Membuat 1. Merencanakan Terlaksananya 1. Akuntabilitas, sesuai dengan misi
Sesuai dengan
penandaan untuk bahan apa saja pembuatan Membuat penandaan puskesmas no. 4 yaitu nilai
sediaan di Gudang yang akan label secara jujur, Mengupayakan, puskesmas
Farmasi UPT digunakan penandaan transparan, dan meningkatkan dan yaitu Dedikasi
Puskemas 2. Mengkomunikasi bertanggung jawab. memlihara kualitas dan
Cipamokolan kan dengan tim 2. Nasionalisme, profesionalisme dalam
Farmasi Membuat penandaan
memberikan pelayanan
mengenai bersama-sama dengan
bahan-bahan tim farmasi kesehatan
yang akan menunjukkan nilai saling
digunakan menghormati dan
3. Menyiapkan kerjasama.
kertas berwarna
34
dan ATK lainnya
3. Etika publik,
4. Bersama-sama
Membuat penandaan
dengan tim
secara bertanggung
farmasi
jawab dan jujur sesuai
membuat
dengan yang disetujui.
penandaan
untuk di gudang 4. Komitmen Mutu,
farmasi Berusaha sebaik
mungkin untuk
menghasilkan
penandaan yang baik,
berorientasi pada
mutu, menggunakan
bahan yang paling
efisien dinilai dari segi
biaya, dan waktu.
5. Anti Korupsi,
Jujur serta
bertanggungjawab
untuk memastikan
hasil yang didapatkan
sesuai dengan yang
diharapkan
6. Whole of Government,
kerja sama yang baik
dapat membuat hasil
yang ingin dicapai
menjadi maksimal.
34
7. Manajemen ASN,
Melakukan koordinasi
telah menerapkan
sikap kerjasama yang
baik
8. Pelayanan publik¸
komitmen untuk
meningkatkan
pelayanan kesehatan
yang prima.
4. Mendata, jumlah, 1. Menghitung Terlaksananya 1. Akuntabilitas, sesuai dengan misi
Sesuai dengan
tanggal kadaluarsa jumlah per item pendataan , tanggungjawab, dan puskesmas no. 4 nilai
dan no batch obat di gudang jumlah, transparan yaitu puskesmas
sediaan Obat Farmasi tanggal memastikan bahwa Mengupayakan, yaitu
2. Menuliskan kadaluarsa data yang dicatat meningkatkan dan kooperatif
jumlah per item dan no batch sesuai dengan yang memlihara kualitas
obat di gudang sediaan Obat tertera pada kemasan
dan profesionalisme
Farmasi pada obat
kartu stok 2. Nasionalisme, dalam memberikan
3. Menuliskan kerjasama, gotong pelayanan
jumlah per item royong dan kerja kesehatan
obat di gudang keras
Farmasi pada 3. Etika Publik,
buku Stok dalam mendata obat
opname LASA, jumlah, tanggal
kadaluarsa dan
no.batch Obat secara
bertanggungjawab
dan cermat sehingga
tidak terjadi
kesalahan.
34
4. Komitmen mutu,
mendata obat LASA,
jumlah, tanggal
kadaluarsa dan
no.batch Obat Efektif
sehingga didapatkan
data yang benar
5. Anti korupsi,
pendataan dilakukan
dengan jujur, dan
tanggungjawab agar
data yang didapatkan
benar,dan kerja keras
untuk menyelsaikan
pendataan
6. Whole of
Government, kerja
sama yang baik dapat
membuat hasil yang
ingin dicapai menjadi
maksimal.
7. Manajemen ASN,
Melakukan
koordinasi telah
menerapkan sikap
kerjasama yang
baik
8. Pelayanan publik¸
komitmen untuk
meningkatkan
pelayanan
34
kesehatan yang
prima.
5. Menerima Sediaan 1. Mengitung - Terlaksananya 1. Akuntabilitas, sesuai dengan misi
Sesuai dengan
obat dari Dinas jumlah obat dan penerimaan dengan puskesmas no. 4 nilai
kesehatan atau BMHP yang Sediaan obat dari tanggungjawab yaitu Mengupayakan, puskesmas
sumber lainnya datang dan Dinas kesehatan memastikan obat meningkatkan dan yaitu
disamakan atau sumber yang diterima benar memlihara kualitas Responsif
dengan yang lainnya obat maupun dan profesionalisme
tertera pada jumlahnya, jujur dan
dalam memberikan
LPLPO atau transparan dalam
faktur mencatat jumlah obat pelayanan kesehatan
2. Menyimpan obat yang diiterima.
ke gudang 2. Nasionalisme, jujur
dengan prinsip dan amanah dalam
FIFO dan FEFO menerima sediaan
3. Mengisi kartu obat, kerja keras
stok dengan dalam menerima dan
menuliskan menyimpan sediaan
tanggal, jumlah, obat karena harus
no batch dan menghitung semua
tanggal obat yang diterima
kadaluarsa obat lalu menyimpannya.
dan bmhp yng 3. Etika publik, Jujur
masuk dan
bertanggungjawab
dalam menerima dan
menyimpan obat
harus dalam keadaan
baik dan sesuai
dengan persayratan,
dan juga harus
34
cermat dalam
menghitung jumlah
obat.
4. Komitmen mutu,
menghitung obat dan
menyimpan obat
sesuai dengan
persyaratan
menunjukkan nilai
Efektivitas
5. Anti korupsi, jujur,
bertanggungjawab
dalam menghitung
dan menyimpan obat,
dan kerja keras untuk
menghitung semua
item obat dan
menyimpannya
6. Whole of
Government, kerja
sama dengan pihak
Dinas Kesehatan dan
PBF.
7. Manajemen ASN,
Melakukan
koordinasi telah
menerapkan sikap
kerjasama yang
baik
8. Pelayanan publik¸
Transparan dalam
34
penerimaan barang
6. Menempelkan 1. Menyiapkan Terlaksananya 1. Akuntabilitas, sesuai dengan misi
Sesuai dengan
tanda pada, Obat label penandaan penandaan menepelkan tanda puskesmas no. 4 nilai puskesmas
dengan tanggal yang sudah pada obat pada obat LASA dan yaitu Mengupayakan, yaitu koopertif
kadaluarsa ≤ 6, ≤ 3, dibuat. LASA, Obat yang akan kadaluarsa meningkatkan dan dan dedikasi
≤1 bulan 2. Memeriksa dengan tanggal adalah salah satu memlihara kualitas
penyimpanan kadaluarsa ≤ 6, bentuk dan profesionalisme
sediaan Obat ≤ 3, ≤1 tanggungjawab
dalam memberikan
sudah secara bulansehingga sehingga tidak ada
pelayanan kesehatan
FIFO dan FEFO bisa obat yang tertukar
3. Menempelkan diprioritaskan, ataupun kadaluarsa
tanda pada yang diberikan
sediaan obat kepada pasien
yang memiliki 2. Nasionalisme,
kadaluarsa ≤ 6, menempelkan tanda
≤ 3, ≤ 1 bulan pada obat LASA
4. Menempelkan bersama-sama
tanda pada dengan tim Farmasi
sediaan obat adalah suaatu bentuk
yang beresiko kerjasama
LASA 3. Etika publik,
bertanggungjawab
memastikan pasien
tidak mendapatkan
obat kadaluarsa
maupun kesalahan
obat
4. Komitmen mutu,
efektivitas dan efisien
untuk meminimalisir
pemberian obat
34
kadaluarsa dan
kesalahan pemberian
obat
5. Anti korupsi, peduli
dan
bertanggungjawab
pada keselamatan
dan kesembuhan
pasien
6. Whole of
Government, kerja
sama yang baik dapat
membuat hasil yang
ingin dicapai menjadi
maksimal.
7. Manajemen ASN,
Melakukan
koordinasi telah
menerapkan sikap
kerjasama yang
baik
8. Pelayanan publik¸
komitmen untuk
meningkatkan
pelayanan
kesehatan
yang prima.
7. Mengambil sediaan 1. Menuliskan - Terisinya kartu 1. Akuntabilitas, jujur dan sesuai dengan misi
Sesuai dengan
farmasi dari gudang nama dan stok secara transparan dalam puskesmas no. 4 nilai puskesmas
farmasi ke etalase jumlah obat teratur mengambil sediaan obat yaitu Mengupayakan, yaitu Dedikasi
ruang Farmasi yang akan sesuai yang dituliskan
34
diambil tidak lebih ataupun meningkatkan dan
2. Mengambil obat kurang memlihara kualitas
sesuai yang 2. Nasionalisme, Disiplin dan profesionalisme
dituliskan dengan mengikuti aturan dalam memberikan
sebelumnya jika akan mengambil pelayanan kesehatan
3. Menuliskan obat
jumlah obat 3. Etika Publik, cermat
yang diambil dalam mengambil obat
pada kartu stok dan meengisi kartu stok
4. Menyimpan obat jangan sampai salah,
ke etalase ruang juga disiplin dalam
farmasi. mengisi kartu stok
4. Komitmen mutu, efektif
dan efisien dalam
mengurangi selisih dan
kekosongaan jika obat
karena
5. Antikorupsi, disiplin
dengan teratur mengisi
kartu stok saat
mengambil obat dari
gudang
8. Membuat Laporan 1. Menghitung - Tersusunnya 1. Akuntabilitas, membuat sesuai dengan misi Sesuai dengan
Penggunaan dan penggunaan LPLPO laporan LPLPO dengan puskesmas no. 4 yaitu nilai
Permintaan Obat obat selama penuh tanggungjawab , Mengupayakan, puskesmas
(LPLPO) periode bulan jujur, transparan meningkatkan dan yaitu Responsif
tersebut 2. Nasionalisme, membuat memlihara kualitas dan
2. Menghitung LPLPO dengan jujur profesionalisme dalam
Kebutuhan obat sesuai dengan data memberikan pelayanan
untuk bulan yang didapatkan dan kesehatan
berikutnya amanah agar Laporan
34
3. Mengisi Formulir yang dikerjakan benar.
LPLPO 3. Etika Publik,
4. Mencetak mengerjakan LPLPO
LPLPO sesuaai dengan data
5. Melaporkan merupakan nilai jujur,
LPLPO kepada bertanggungjawab dan
Kepala cermat dengan Laporan
Puskesmas yang dikerjakan agar
untuk disetujui tidak terjadi kesalahan.
6. Melaporkan 4. Komitmen mutu,
LPLPO ke Dinas Efektivitas dan Efisiensi
Kesehatan dalam pengadaan obat
tidak lebih ataupun
kurang
5. Anti Korupsi, membuat
laporan dengan Jujur
tidak mengurangi taupun
menambahkan jumlah
yang sesungguhnya.
9. Membuat Laporan 1. Menyusun Tersusunnya 1. Akuntabilitas, sesuai dengan misi Sesuai dengan
Hasil Kegiatan Laporan Laporan berkonsultasi dengan puskesmas no. 4 nilai
Aktualisasi kepada Aktualisasi Aktualisasi kepala puskesmas yaitu Mengupayakan, puskesmas
kepala UPT sebagai bentuk meningkatkan dan yaitu Educated
Puskesmas 2. Berkonsultasi tanggung jawab memlihara kualitas (pendidikkan
Cipamokolan dengan kepala terhadap amanah yang dan profesionalisme dan
puskesmas diberikan. dalam memberikan pembelajaran)
mengenai pelayanan kesehatan
Laporan 2. Nasionalisme,
Aktualisasi berkonsultasi dengan
3. Mendapat kepala puskesmas
persetujuan telah menerapkan
34
Laporan dari sikap kerjasama dan
Kepala saling menghormati
Puskesmas 3. Etika Publik,
Melakukan konsultasi
dengan kepala
puskesmas telah
menerapkan sikap
saling menghormati
dan dengan sopan dan
satun.
4. Komitmen mutu,
melakukan konsultasi
dengan kepala
puskesmas telah
memberikan usulan
gagasan untuk
meningkatkan
pelayanan kesehatan
masyaarakat di wilayah
kerja UPT Puskesmas
Cipamokolan
5. Anti Korupsi,
berkonsutasi dengan
kepala puskesmas
telah menerapkan
sikap berani dan pedui
akan pelayanan
kesehatan
6. Whole of
Government,
konsultasi sebagai
34
suatu bentuk
koordinasi antar
bagian untuk
mencapai tujuan
bersama
7. Manajemen ASN
Disiplin tepat waktu
saat janji untuk
berkonsultasi dengan
kepala puskesmas.
Menerima dan
melaksanakan arahan
kepala puskesmas
untuk kepentingan
masyarakat.
8. Pelayanan Publik
Responsif terhadap
arahan kepala
puskesmas.
34
JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR
No. Kegiatan
21
22
23
24
25
26
27
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
31
28
29
30
28
29
30
6
7
8
9
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
6
7
8
1 Konsultasi dengan
kepala puskesmas
mengenai rencana
kegiatan.
2 Koordinasi dengan
tim Farmasi UPT
Puskesmas
Cipamokolan
3 Membuat
penandaan untuk
sediaan di Gudang
Farmasi UPT
Puskemas
Cipamokolan
4 Mendata,
jumlah,
tanggal
kadaluarsa
dan no batch
sediaan Obat
5 Menerima
Sediaan obat dari
Dinas
34
6 Menempelkan
tanda pada,
Obat dengan
tanggal
kadaluarsa ≤ 6, ≤
3, ≤1 bulan
7 Mengambil
sediaan farmasi
dari gudang
farmasi ke
etalase ruang
Farmasi
8 Membuat
Laporan
Penggunaan
dan Permintaan
Obat (LPLPO)
9 Membuat
Laporan Hasil
Kegiatan
Aktualisasi
kepada kepala
UPT
Puskesmas
Cipamokolan
Sumber : Olahan Penulis
34
BAB III
PENUTUP
37
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga
Administrasi Negara Republik Indonesia.
2017. Aktualisasi : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Golongan III. Jakarta : LAN.
Lembaga
Administrasi Negara Republik
Indonesia. 2017. Akuntabilitas : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil Golongan III. Jakarta : LAN.
37
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2017. Pelayanan
Publik : Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan
III. Jakarta : LAN.
37