Anda di halaman 1dari 7

D asar perhitungan pompa meliputi pembahasan perhitungan–perhitungan bagaimana sebuah pompa s

pertambangan ,dll. Adapun perhitungan tersebut miliputi :

A. Cara Kerja Pompa Sentrifugal

Cara Kerja Pompa Sentrifu

Berdasarkan gambar dapat dijelaskan cara kerja pompa sentrifugal sebagai berikut: Fluida masuk melalui saluran
terbatas Cs. Sudu pompa dimulai dai D1, lebar sudunya b1. kecepatan mutlak mengalirnya fluida C1 dan luas pena
Dimana : 
b1 = lebar sudu (m) 
Q = kapasitas aliran (m3/det) 
D1 = diameter masuk sudu pompa ( m )
C1= kecepatan mutlak aliran fluida masuk sudu impeller (m/det) 

Dengan adanya sudu penampang yang dilewati fluida menjadi semakin sempit dan dengan demikian kecepatan flui

Segitiga Aliran Kecepatan Fluida 

Segitiga aliran kecepatan fl


Pada titik 1 dari gambar diatas diperoleh kecepatan aliran fluida masuk C1 yang arahnya tegak lurus U1 di dapat da

Dimana : 
n = kecapatan putaran impeller dalam rpm
D1 = diameter masuk sudu pompa ( m )

Keterangan gambar :α
W1 = kecepatan relative aliran fluida pada sisi masuk
Β1 = sudut masuk aliran fluida Lihat gambar segitiga berikut :

Dari titik 1 fluida mengalir ke bagian belakang dari sudu impeller yang melengkung, supaya mendapatkan paenghantaran dan
impeller. 
Segitiga kecepatan aliran fluida ma

Jadi akibat dari berputarnya impeller dengan kecepatan U dan bentuk sudu impeller yang sedemikian rupa didapat
kecepatan W didapat dari persamaan kontinuitas. Diameter impeller dibagian keluar D 2 dan pada bagian masuk D
W2 lebih kecil dari W1. Pada titik 2 dari gambar 12 fluida mempunyai kecepatan keluar mutlak C2. Kecepatan kelilin

Dimana :
W2 = kecepatan relative aliran fluida pada sisi keluar impeller
β2 = sudut keluar aliran fluida Untuk pompa sentrifugal sudut impeller yang berguna adalah 150 – 300 maksimum sam

Segitiga kecepatan aliran fluida kel

Jika pompa dibuat bertingkat, sesudah keluar dari sudu fluida melalui ruang 3 tanpa sudu dan sampai didalam sudu pengarah
dari impeller langsung masuk kedalam rumah pompa, maka kecepatan mutlak aliran fluida keluar C2 harus diarahkan sedemik

B. Kecepatan Spesifik
Kecepatan spesifik didefinisikan sebagai kecepatan dalam putaran per menit, dimana suata porsi impeller akan ber
rating ) sebesra satu Gpm pada tinggi tekan total sebesar 1 ft. Kecepatan speifikdiberi simbol ( Ns ) yang dinyataka

Dimana :
n = putaran pompa ( rpm )
Q = kapasitas pompa ( Gpm )
H = Head pompa ( ft )
Sedangkan menurut M. Khetagur of Marini Auxialiary and System bahwa kecepatan spesifik itu adalah dihitung men

51,65 = konstanta
Jika Ns sudah ditentukan maka bentuk impeler pompa tersebut sudah tertentu pula. Gambar berikut menunjukkan har

Konstanta Ns terhadap bentuk

Dalam menghitung ns untuk pompa isapan ganda harga Q diganti dengn Q/2, sedangkan untuk pompa bertingkat ban

Anda mungkin juga menyukai