Abstrak
Setiap mahasiswa memiliki hak yang sama untuk mengikuti program pemilihan mahasiswa berprestasi.
Oleh karena itu, sebaiknya pemilihan mahasiswa berprestasi dilakukan secara terbuka dan transparan pada
tingkat perguruan tinggi. Namun pelaksanaan ini dapat menimbulkan banyaknya pendaftar yang dapat
menyebabkan sulitnya mengelola data dan nilai dalam menentukan mahasiswa berprestasi. Konsep sistem
pendukung keputusan dapat diterapkan sebagai alat bantu dalam menentukan mahasiswa berprestasi. Salah
satu metode yang relevan serta memiliki penghitungan nilai konsistensi dalam menentukan tingkat prioritas
kriteria adalah metode Analytical Hierarchy Process. Output dari penelitian ini merupakan sistem yang dapat
memberikan rekomendasi alternatif penerima mahasiswa berprestasi dengan nilai indeks konsisten sebesar
0,06, sehingga hierarki yang dibentuk dapat diterima.
Abstract
Every student has the same rights to participate in selection of achievement student program. Therefore, it
is preferable that the selection of achievement student should be conducted openly and transparently at the
university level. However this implementation can made many registries that lead to difficulty in managing
data and grades in choosing of achievement student. Concept of decision support system can be applied as a
tool in determining of achievement student. One of the relevant methods that have a consistency value
calculation in determining the priority level of criteria is Analytical Hierarchy Process method. Output of this
research is a system that can provide alternative recommendation of achievement student with consistent index
value equal to 0,06, so that hierarchy formed can be accepted.
mengenai penerapan metode Analytical Hierarchy AHP dapat digunakan pada elemen-elemen
Process dalam Sistem Pendukung Keputusan sistem yang saling bebas dan tidak memerlukan
Penentuan Mahasiswa Berprestasi yang dapat hubungan linier.
digunakan oleh Perguruan Tinggi.
4. Struktur Hirarki (Hierarchy Structuring)
II. LANDASAN TEORI AHP mewakili pemikiran alamiah yang
2.1 Metode Analytical Hierarchy Process cenderung mengelompokkan elemen sistem ke
level-level yang berbeda dari masing-masing
a. Definisi Metode AHP level berisi elemen serupa.
Analytical Hierarchy Process merupakan suatu 5. Pengukuran (Measurement)
metode pendukung keputusan yang dikembangkan
oleh Thomas L. Saaty. Model pendukung keputusan AHP menyediakan skala pengukuran dan
ini akan menguraikan masalah multi faktor atau multi metode untuk mendapatkan prioritas.
kriteria yang kompleks menjadi suatu hierarki. 6. Sintesis (Synthesis)
Menurut Saaty (1993), hierarki didefinisikan sebagai
suatu representasi dari sebuah permasalahan yang AHP mengarah pada perkiraan keseluruhan
kompleks dalam suatu struktur multilevel dimana mengenai seberapa diinginkannya masing-
level pertama adalah tujuan, yang diikuti level faktor, masing alternatif.
kriteria, sub kriteria, dan seterusnya hingga level 7. Trade Off
terakhir dari alternatif.
AHP mempertimbangkan proritas relatif
Analytical Hierarchy Process digunakan sebagai faktor-faktor pada sistem sehingga orang
metode pemecahan masalah dibanding dengan mampu memilih alternatif terbaik berdasarkan
metode yang lain karena alasan-alasan berikut: tujuan mereka.
1. Struktur yang berhierarki, sebagai konsekuensi 8. Penilaian dan Konsensus (Judgement and
dari kriteria yang dipilih, sampai pada sub Consensus)
kriteria yang paling dalam.
AHP tidak megharuskan adanya suatu
2. Memperhitungkan validitas sampai dengan consensus, tapi menggabungkan hasil penilaian
batas toleransi inkonsistensi sebagai kriteria yang berbeda.
dan alternatif yang dipilih oleh pengambil
keputusan. 9. Pengulangan Proses (Process Repetition)
Memperhitungkan daya tahan output analisis AHP mampu membuat orang menyaring
sensitivitas pengambilan keputusan. definisi dari suatu permasalahan dan
mengembangkan penilaian serta pengertian
b. Kelebihan dan Kelemahan Metode AHP mereka melalui proses pengulangan.
Layaknya sebuah metode analisis, AHP pun Sedangkan kelemahan metode AHP adalah
memiliki kelebihan dan kelemahan dalam sistem sebagai berikut:
analisisnya. Kelebihan-kelebihan analisis ini adalah:
1. Ketergantungan model AHP pada input
1. Kesatuan (Unity) utamanya. Input utama ini berupa persepsi
AHP membuat permasalahan yang luas dan seorang ahli sehingga dalam hal ini melibatkan
tidak terstruktur menjadi suatu model yang subyektifitas sang ahli. Selain itu, model
fleksibel dan mudah dipahami. menjadi tidak berarti jika ahli tersebut
memberikan penilaian yang keliru.
2. Kompleksitas (Complexity)
2. Metode AHP ini hanya metode matematis
AHP memecahkan permasalahan yang tanpa ada pengujian secara statistik sehingga
kompleks melalui pendekatan sistem dan tidak ada batas kepercayaan dari kebenaran
pengintegrasian secara deduktif. model yang terbentuk.
3. Saling ketergantungan (Interdependence)
193
Jurnal Siliwangi Vol.3. No.2, 2017 ISSN 2477-3891
Seri Sains dan Teknologi
194
Jurnal Siliwangi Vol.3. No.2, 2017 ISSN 2477-3891
Seri Sains dan Teknologi
n 2 3 4 5 6 7 …
195
Jurnal Siliwangi Vol.3. No.2, 2017 ISSN 2477-3891
Seri Sains dan Teknologi
Bahasa
Karya Tulis Ilmiah Prestasi
Inggris
No Nama IPK
Nilai Input Kriteria
Tulisan Presentasi
Akhir
Penilaian
1 Amir 3.68 85 83 168 80 82
ya
Input Nilai
Alternatif
Tampil Rekomendasi
Alternatif
selesai
Bahasa
4/13 0.33/2.03 1/4.75 2/5.33
Tabel 10. Normalisasi Matriks Alternatif
Inggris
Karya Tullis Bahasa
No Nama IPK Prestasi
Prestasi/ Ilmiah Inggris
3/13 0.50/2.03 0.5/4.75 1/5.33
Keunggulan 3.68/14.19 168/658 80/324 82/325
1 Amir
Jumlah 1 1 1 1
2 Mira 3.68/14.19 168/658 81/324 81/325
197
Jurnal Siliwangi Vol.3. No.2, 2017 ISSN 2477-3891
Seri Sains dan Teknologi
Sehingga nilai ipk mahasiswa dengan nama Amir 4 Zaki 0.017 0.115 0.069 0.050 0.2504
didapatkan:
3 rekomendasi alternatif mahasiswa berprestasi dari
Nilai IPK = 0.073 x 0.259 nilai tertinggi ke nilai terendah diurutkan sebagai
= 0.019 berikut:
Rank Alternatif Total Nilai
Setiap mahasiswa pada masing-masing kriteria
dihitung dengan cara yang sama, sehingga 1 Mira 0.2530
198
Jurnal Siliwangi Vol.3. No.2, 2017 ISSN 2477-3891
Seri Sains dan Teknologi
Eigen Kriteria
Eigen Alternatif
Rekomendasi Alternatif <<include>>
<<include>> <<include>>
<<extend>> <<include>>
2) Tampilan Input Data Nilai
Mengelola Data Master Data Peserta
<<include>>
<<extend>> <<include>>
<<include>>
Akses Pendaftaran Login
Peserta
<<include>> <<include>>
<<include>>
Penilai
201