Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KERJA

PENGGUNA ANGGARAN
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG
PROVINSI KALIMANTAN BARAT

SKPD : DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG


PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NAMA PPK : SUKRI, ST, MT

NAMA PAKET : PENINGKATAN JALAN HASANUDDIN DAN H.R.A.


RAHMAN

TAHUN 2020
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PENINGKATAN JALAN HASANUDDIN DAN H.R.A. RAHMAN

1. Latar Belakang : Jalan memegang peranan penting sebagai sarana distribusi


barang/jasa yang menghubungkan suatu daerah ke daerah lain, baik
itu daerah pusat pertumbuhan ke daerah tujuan pemasaran maupun
untuk pergerakan orang dari suatu daerah ke daerah lain. Oleh karena
itu keberadaannya harus selalu dijaga dan dipelihara untuk menjamin
terlaksananya kegiatan perekonomian, yang secara langsung akan
meningkatkan taraf ekonomi rakyat dan pengembangan wilayah.
Ruas Jalan Hasanuddin dan H.R.A. Rahman merupakan Jalan
Provinsi yang kewenangan pembinaan dan pengawasannya berada
dibawah Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Seiring dengan pertumbuhan penduduk, perluasan dan pertambahan
penggunaan lahan, seyogyanya koreksi atas fungsi dan keberlakuan
jalan produksi harus dilakukan melalui upaya pembangunan
infrastruktur jalan yang optimal. Dalam pelaksanaannya
pembangunan jalan harus dilaksanakan secara menyeluruh serta
partisipasi masyarakat. Peningkatan pemahaman mengenai jalan
kepada pihak yang terlibat baik bagi pelaksana maupun masyarakat
perlu dilakukan secara berkesinambungan agar penanganan jalan
tersebut dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya.
Selain itu pembangunan jalan juga merupakan kebutuhan penting
bagi masyarakat, dengan terbangun infrastruktur jalan maka
masyarakat akan dapat lebih mudah melakukan kegiatan.
Agar hasil dari konstruksi fisik pembangunan ini sesuai dengan
standar mutu yang ada, maka diperlukan penanganan yang
professional terhadap penanganan pekerjaan tersebut yang tercantum
dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK). Kerangka Acuan Kerja ini
akan dapat membantu mengarahkan pencapaian dari tahap-tahap
pekerjaan fisik dalam melaksanakan kegiatan tersebut seperti
diuraikan pada bagian-bagian di bawah ini.
2. Maksud dan Tujuan : a. Maksud
Pelaksanaan Paket Peningkatan Jalan Hasanuddin dan
H.R.A. Rahman ini dimaksudkan untuk meningkatkan
konektivitas wilayah di Kota Pontianak.
b. Tujuan
Dengan dilaksanakannya Paket Peningkatan Jalan
Hasanuddin dan H.R.A. Rahman ini akan meningkatkan
kondisi jalan.
3. Target Sasaran : Target/Sasaran yang ingin dicapai dalam pekerjaan pengadaan
konstruksi, ini menambah kondisi jalan baik sehingga masyarakat
pengguna jalan akan mendapat manfaat penghematan waktu dalam
perjalanan.
4. Nama Organisasi : Nama organisasi yang menyelenggarakan/melaksanakan pengadaan
Pengadaan Barang/ pekerjaan konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Jasa Provinsi Kalimantan Barat, PPK Peningkatan Jalan Hasanuddin
dan H.R.A. Rahman.
5. Sumber Dana dan : a. Sumber Dana
Perkiraan Biaya Paket Peningkatan Jalan Hasanuddin dan H.R.A. Rahman
didanai APBD Tahun Anggaran 2020.
b. Perkiraan Biaya
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) adalah sebesar
Rp.4.999.861.631,57 .
6. Ruang Lingkup dan : a. Ruang Lingkup
Lokasi Pekerjaan Ruang lingkup pengadaan pekerjaan konstruksi Peningkatan
Jalan.
b. Lokasi Pekerjaan
Ruas Jalan Hasanuddin dan H.R.A. Rahman terletak di Kota
Pontianak.
c. Klasifikasi Badan Usaha
Kualifikasi Kecil Klasifikasi Bangunan Sipil dengan pengalaman
pekerjaan sejenis bidang Binamarga seperti pengalaman
menangani jalan kota/kabupaten, provinsi, jalan nasional yang
sesuai.
7. Jangka Waktu : Jangka waktu penyelesaian pekerjaan : 210 (Dua Ratus Sepuluh)
Pelaksanaan hari kalender, dengan masa pemeliharaan 365 (tiga ratus enam puluh
lima) hari kalender untuk pekerjaan permanen dan 180 (seratus
delapan puluh) hari kalender untuk pekerjaan non permanen setelah
selesai pekerjaan (PHO) penyerahan pertama pekerjaan.

8. Personil Manajerial : Tenaga Teknis


1. Kepala Pelaksana
Minimal berpendidikan D1 Teknik Sipil dengan pengalaman
pekerjaan sejenis bidang Binamarga seperti pengalaman menangani
jalan kota/kabupaten, provinsi, jalan nasional yang sesuai minimal
7 Tahun dan memiliki Sertifikat Keterampilan Kerja (SKTK)
Pelaksana Pekerjaan Jalan Kelas I.
2. Pelaksana Lapangan
Minimal berpendidikan D1 Teknik Sipil dengan pengalaman
pekerjaan sejenis bidang Binamarga seperti pengalaman menangani
jalan kota/kabupaten, provinsi, jalan nasional yang sesuai minimal
5 Tahun dan memiliki Sertifikat Keterampilan Kerja (SKTK)
Pelaksana Pekerjaan Jalan Kelas I.
3. Penanggung Jawab Mutu
Minimal berpendidikan D1 Teknik Sipil dengan pengalaman
pekerjaan sejenis bidang Binamarga seperti pengalaman menangani
jalan kota/kabupaten, provinsi, jalan nasional yang sesuai minimal
5 Tahun dan memiliki Sertifikat Keterampilan Kerja (SKTK)
Pelaksana Pekerjaan Jalan Kelas I.
4. Surveyor
Minimal berpendidikan D1 Teknik Sipil dengan pengalaman
pekerjaan sejenis bidang Binamarga seperti pengalaman menangani
jalan kota/kabupaten, provinsi, jalan nasional yang sesuai minimal
5 Tahun dan memiliki Sertifikat Keterampilan Kerja (SKTK)
Juru Ukur Pekerjaan Jalan Kelas I.
5. Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi
Minimal berpendidikan DIII Teknik Sipil dengan pengalaman
minimal 3 Tahun dan memiliki Sertifikan Keahlian Kerja
(SKA) Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Konstruksi Muda.
9. Keluaran/produk : Keluaran/produk yang dihasilkan dari pelaksanaan pengadaan
yang dihasilkan pekerjaan konstruksi : Pekerjaan yang dilaksanakan sesuai spesifikasi
teknis dalam kontrak.
10. Spesifikasi Teknis : Spesifikasi Teknis pekerjaan konstruksi, meliputi ;
Pekerjaan a. Jadwal pelaksanaan pekerjaan sampai dengan Serah Terima
Konstruksi Pertama Pekerjaan (PHO) yang ditawarkan tidak melebihi
jangka waktu yang ditetapkan dalam LDP.
b. Ketentuan penggunaan peralatan yang diperlukan; (Daftar
terlampir).
Melampirkan Bukti Kepemilikan minimal Kwitansi pembelian
/ invoice / faktur penjualan / STNK / BPKB atau Perjanjian
Sewa/Jual beli yang dilengkapi minimal kwitansi pembelian /
invoice / faktur penjualan / STNK / BPKB pemberi sewa.
c. Ketentuan penggunaan tenaga kerja; sesuai dengan point 8
tentang tenaga ahli.
d. Metode Pelaksanaan
*) Metode pelaksanaan pekerjaan memenuhi persyaratan
substantif yang meliputi tahapan/urutan pekerjaan dari awal
sampai akhir secara garis besar dan uraian/cara kerja dari
masing-masing jenis pekerjaan utama dan pekerjaan
penunjang/sementara yang ikut menentukan keberhasilan
pelaksanaan pekerjaan utama yang dapat dipertanggung
jawabkan secara teknis dan diyakini menggambarkan
penguasaan dalam penyelesaian pekerjaan.
*) Kesesuaian metode pekerjaan dengan Spesifikasi Umum
2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan dan
dengan Spesifikasi Umum 2018 Untuk Pekerjaan
Konstruksi Jalan dan Jembatan (Revisi 1).
*) Kesesuaian metode pekerjaan dengan peralatan yang
diusulkan
*) Kesesuaian metode pekerjaan dengan tenaga kerja.
*) Kesesuaian metode pekerjaan dengan sumber quarry
(ketersedian material yang digunakan)
*) Untuk item pekerjaan HRS WC atau HRS Base yang
menggunakan Asphalt Mixing Plant (AMP), untuk suhu di
AMP dan sampai di lapangan harus sesuai dengan
Spesifikasi Umum 2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan
dan Jembatan dan dengan Spesifikasi Umum 2018 Untuk
Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan (Revisi 1).
e. Surat Pernyataan akan mematuhi dan mengikuti Spesifikasi
Teknis yang mengacu Spesifikasi Umum 2018 Untuk Pekerjaan
Konstruksi Jalan dan Jembatan dan dengan Spesifikasi Umum
2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan (Revisi 1)
yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
f. Surat Pernyataan menggunakan material pasir dan batu dari
hasil usaha pertambangan yang memiliki Ijin Usaha
Pertambangan dan wajib melampirkan Izin Usaha
Pertambangan (IUP) Operasi Produksi atau Surat Dukungan
dari pengusaha/badan usaha yang memiliki Ijin Usaha
Pertambangan Operasi Produksi.
g. Surat Pernyataan yang isinya apabila dalam hal belum tersedia
anggaran belanja atw tidak cukup tersedia anggaran belanja,
penyedia tidak menuntut ganti rugi, ditandatangani dan di atas
materai.
h. Ketentuan gambar kerja;
i. Ketentuan perhitungan prestasi pekerjaan untuk pembayaran;
pembayaran dilakukan dengan sistem termin sesuai ketentuan
dalam SSKK.
j. Ketentuan pembuatan laporan dan dokumentasi: Laporan
Harian, Mingguan dan Bulanan, menyertakan Back Up Data
Kuantitas dan Back Up Data Kualitas; berupa data Opname,
Gambar Rencana, Gambar Terlaksana, Foto Dokumentasi dan
Video pelaksanaan pekerjaan dilokasi pekerjaan sesuai
kebutuhan.
k. Ketentuan mengenai penerapan manajemen Rencana
Keselamatan Konstruksi atau RKK (Daftar terlampir); dalam
pelaksanaan pekerjaan agar tenaga kerja menggunakan
perlengkapan keselamatan kerja, seluruh tenaga kerja/pekerja
agar diasuransikan/ dijaminkan keselamatannya pada Asuransi
Penjamin Keselamatan Kerja.
l. Surat Pernyataan jika ditetapkan sebagai Pemenang Tender,
sebelum pelaksanaan pekerjaan akan mendaftarkan kegiatan
tersebut ke dalam Program Jasa Konstruksi di BPJS
Ketenagakerjaan sebagai perlindungan bagi pekerja serta
memiliki Sertifikat BPJS Ketenagakerjaan dan Bukti Setoran
Bulan Terakhir yang sudah dilunasi.
m. Dalam melaksanakan kegiatan agar menjaga dan
menyelamatkan aset-aset Negara yang peruntukkannya atau
sifatnya untuk kepentingan Umum.

Pontianak, 16 April 2020

Ditetapkan oleh :
Pejabat Pembuat Komitmen

SUKRI, ST, MT
NIP. 19690301 199203 1 009
JENIS, KAPASITAS, KOMPOSISI DAN JUMLAH PERALATAN UTAMA MINIMAL
Nama Program = PENYELENGGARAAN JALAN
Nama Kegiatan = PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
Nama Paket = PENINGKATAN JALAN HASANUDDIN DAN H.R.A.RAHMAN
Provinsi / Kabupaten = KALIMANTAN BARAT / KOTA PONTIANAK
Nama Peserta Lelang = PT. / CV. ………………………………………………………………

KUANTITAS TAHUN KAPASITAS / DAYA MILIK SENDIRI /


NO JENIS ALAT MERK / MODEL KONDISI LOKASI SAAT INI
(unit) PEMBUATAN MINIMAL ( ≥ ) SEWA

1 ASPHALT MIXING PLANT 1,00 48,00 Ton/Jam


2 ASPHALT FINISHER 1,00 40,00 Ton/Jam
3 ASPHALT SPRAYER 1,00 1200,00 Liter
4 COMPRESSOR 4000-6500 L/M 1,00 900,00 M2/Jam
5 MOTOR GRADER >100 HP 1,00 - -
6 DUMP TRUCK 3-4 M3 10,00 4,00 M3
7 EXCAVATOR 80-140 HP 1,00 0,8-1,0 M3
8 WHEEL LOADER 1.0-1.6 M3 1,00 1,50 M3
9 TANDEM ROLLER 6-9 T. 1,00 8,00 Ton
10 TYRE ROLLER 8-10 T. 1,00 10,00 Ton
11 VIBRATORY ROLLER 8-12 T. 1,00 8,00 Ton
12 CONCRETE VIBRATOR 2,00 - -
13 WATER PUMP 70-100 mm 1,00 - -
14 WATER TANK TRUCK 4000 L. 1,00 4000,00 Liter
15 PICK UP 2,00 1,00 M3
16 BATCHING PLANT 1,00 37,50 M3
17 CONCRETE MIXER TRUCK 5,00 5,00 M3
18 CONCRETE CUTTER 2,00

……………………... , ………………………………………………..
PT. / CV . …………………………………….

CAP PERUSAHAAN
DAN
TANDA TANGAN

( nama yang berhak tandatangan )


Jabatan dalam perusahaan
RENCANA KESELAMATAN KERJA
Nama Kegiatan : PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
Nama Paket : PENINGKATAN JALAN HASANUDDIN DAN H.R.A.RAHMAN
Provinsi / Kabupaten : KALIMANTAN BARAT / KOTA PONTIANAK

NO JENIS/TIPE PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA

1 1.2 Mobilisasi Alat berat tergelincir dari trailer


Mobil trailer tertabrak / menabrak kendaraan lain
Kendaraan slip
Menabrak/ tertabrak kendaraan orang lain
2 1.8.(1) Manajemen dan Tertabrak kendaraan orang lain.
Keselamatan Lalu
Lintas
3 1.19 Keselamatan dan Tertabrak kendaraan orang lain.
Kesehatan Kerja
Terjatuh/tergelincir/terkena alat berat.
Pekerja terinfeksi virus dan penyakit menular.
4 2.3.(27) Saluran berbentuk U Longsor/tertimbun, pekerja terkena longsoran atau tertimbun
Tipe DS 3a (dengan
Terkena swing Excavator, alat berat terguling, atau alat berat bertabrakan
tutup)
dengan alat lain.
Tertimpa material pracetak
5 7.6.(1) Pondasi Cerucuk , Potensi bahaya akibat pipa air, kabel telekomunikasi dan kabel listrik
Penyediaan dan Terluka akibat alat kerja seprti cangkul, sekop dan lain - lain
Pemancangan
Tertimpa material cerucuk
Terkena swing Excavator, alat berat terguling, atau alat berat bertabrakan
dengan alat lain.
6 A.3(5) Timbunan Pasir Tertimpa material pasir urug dari atas truck
Terkena manuver alat berat
Tertabrak alat berat
7 5.1.(2) Lapis Pondasi Tertimpa material lapis pondasi agregat klas B dari atas truck
Agregat Kelas B
Terkena manuver alat berat
Tertabrak alat berat
8 5.3.(1a) Perkerasan Beton Iritasi kulit / lecet akibat genangan air
Semen
Mata / bagian tubuh erkena percikan beton
Iritasi kulit karena terpapar beton.
Gangguan kesehatan akibat debu dan gas yang timbul akibat reaksi beton.
9 6.1.(1) Lapis Resap Pengikat - Terbakar saat pemanasan aspal
Aspal Emulsi
Terkena cairan Aspal Cair / Emulsi
Tertabrak lalu lintas padasaat pelaburan / penyemprotan
10 6.1.(2a) Lapis Perekat - Aspal Terbakar saat pemanasan aspal
Emulsi
Terkena cairan Aspal Cair / Emulsi
Tertabrak lalu lintas padasaat pelaburan / penyemprotan
11 6.3.(4) Lataston Lapis Terkena aspal yang sangat panas
Pondasi (HRS-Base)
Menabrak/tertabrak
Operator/pekerja tertabrak alat-alat berat

Catatan : Format dokumen RKK ada pada bab VI dokumen ini

Anda mungkin juga menyukai