NAMA PEKERJAAN :
I. PENDAHULUAN
b Tujuan
. Tujuan dari pengadaan pekerjaan jasa konsultansi ini
adalah : menyediakan perencanaan teknik jalan yang
berwawasan lingkungan, serta dokumen pengadaan,
sesuai dengan rencana dengan menggunakan standar
. prosedur yang berlaku guna tercapainya mutu
pekerjaan perencanaan, tercapainya penyelesaian
penanganan masalah-masalah yang sifatnya khusus
serta memenuhi tingkat pelayanan jalan yang
direncanakan.
9. STUDI-STUDI : -
TERDAHULU
III. RUANG LINGKUP
b) Lingkup
(1) Peta Topografi berupa peta kontur, dengan
Skala minimum 1: 50.000
(2) Peta jaringan jalan, dokumen leger jalan,
data base jaringan jalan, daerah rawan
kecelakaan
(3) Peta kondisi tanah, peta geologi dengan
Skala minimal 1: 250.000, daerah rawan
bencana, dokumen tanah terdahulu, dan
koridor trase
(4) Peta wilayah Rencana Tata Ruang Wilayah
(5) Peta tata guna lahan
(6) Melakukan kordinasi dengan instansi
terkait dengan di sekitar lokasi kegiatan.
c) Keluaran
Keluaran yang dihasilkan dalam persiapan
meliputi :
(1) Laporan studi koridor (jika bisa
diterapkan);
(2) Laporan studi rancang-bangun
pendahuluan;
(3) Rencana pendahuluan dari alternatif
desain (yaitu: profil atau lembar rencana,
bagian-bagian yang umum, materi
pekerjaan utama yang dikenali dan
dialokasikan).
2) Survey Lapangan
a) Survey Pendahuluan
(1) Tujuan
Tujuan survey pendahuluan adalah
survey untuk mengumpulkan data-data
awal berdasarkan aspek-aspek yang
diperlukan yang akan digunakan sebagai
dasar/referensi survey detail/survey
berikutnya dan harus dilakukan oleh
seorang ahli utama;
a a = (a = 200 M)
2a
PERENCANAAN JEMBATAN
b) Survey Topografi
(1) Tujuan
Tujuan pengukuran topografi dalam
pekerjaan ini adalah mengumpulkan data
koordinat dan ketinggian permukaan
tanah sepanjang rencana trase jalan dan
jembatan di dalam koridor yang
ditetapkan untuk penyiapan peta
topografi dengan skala 1:1000 yang akan
digunakan untuk perencanaan geometrik
jalan.
c) Survey Perkerasan
(1) Tujuan
Survey Perkerasan Jalan ini bertujuan
untuk mengetahui data struktural
perkerasan yang ada dan
susunan/lapisan perkerasan.
(2) Lingkup
Survey Perkerasan Jalan ini bertujuan
untuk mengetahui data struktural
perkerasan yang dan susunan/lapisan
perkerasan.
(a) Pemeriksaan Susunan/Lapisan
Struktur Perkerasan Eksisting
dengan ketentuan sebagai berikut :
- Melakukan test pit dengan metode
paling tepat sehingga tidak
mengurangi kekuatan struktur
perkerasan lama.
- Mengindentifikasi setiap lapisan
perkerasan yang ada pada
perkerasan Jalan Lama (eksisting).
- Mengukur ketebalan setiap
perkerasan
- Mendokumentasi susunan/lapisan
struktur perkerasan eksisting
d) Survey Drainase
(1) Tujuan
Tujuan survey drainase yang
dilaksanakan dalam pekerjaan ini adalah
untuk mengumpulkan data hidrologi dan
karakter/perilaku aliran air pada
bangunan air yang ada guna keperluan
perencanaan drainase dan bangunan
pengaman terhadap gerusan yang
diperlukan.
(3) Persyaratan
Proses analisa perhitungan harus
mengacu pada Standar Nasional
Indonesia (SNI) No: 03-3424-1994 atau
Standar Nasional Indonesia (SNI) No: 03-
1724-1989 SKBI-1.3.10.1987 (Tata Cara
Perencanaan Hidrologi dan Hidrolika
untuk Bangunan di Sungai), Pedoman
Perencanaan Drainase Jalan Pd.T.02-
2006-B, Manual Hidrolika untuk Jalan
dan Jembatan No.01/BM/05, serta
pedoman lain yang dipersyaratkan
c) Persyaratan
Hal lain yang menjadi lingkup pekerjaan
adalah :
Proses perencanaan harus mengacu pada
standar, Pedoman yang berlaku seperti
standar atau pedoman yang tertulis pada
acuan normatif atau referensi lain yang
tertuang dalam Kerangka Acuan Kerja.
b. Lokasi Kegiatan;
Kalianda, 2019
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Bidang Bina Marga I
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Lampung Selatan
1. Tujuan
Tujuan dibuatnya ketentuan mengenai keahlian yang diperlukan, adalah untuk
mendapatkan hasil pekerjaan perencanaan yang optimal dan sesuai dengan
standar teknis perencanaan jalan dan jembatan yang berlaku.
Tugas utama ketua tim adalah bertanggung jawab pada hal-hal berikut:
Merencanakan, mengkoordinasi dan mengendalikan semua kegiatan
dan personil yang terlibat dalam pekerjaan ini sehingga pekerjaan dapat
diselesaikan dengan baik serta mencapai hasil yang diharapkan;
Mempersiapkan petunjuk pelaksanaan kegiatan, baik dalam tahap
pengumpulan data, pengolahan, dan penyajian akhir dari hasil
keseluruhan pekerjaan;
Merencanakan dan melaksanakan semua kegiatan dalam pekerjaan
perencanaan teknis jalan yang mencakup pelaksanaan survey,
pemilihan trase, perencanaan geometrik, perkerasan jalan, jembatan
dan bangunan pelengkap yang diperlukan, serta harus menjamin bahwa
rencana jalan yang dihasilkan adalah pilihan yang paling ekonomis dan
sesuai dengan standar teknis yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal
Bina Marga;
Bertanggung jawab atas semua hasil perhitungan dan gambar-gambar.
c. Cost & Quantity Engineer
Adalah Sarjana Teknik Sipil (S1) yang berpengalaman minimal 3 (tiga) tahun di
bidang jalan.
Adalah Tenaga Teknik denga latar belakang pendidikan Teknis Sipil (S1) dengan
pengalaman minimal 1 tahun atau pendidikan Sekolah Teknik menengah (STM)
dengan pengalaman minimal 3 tahun dalam bidang pengukuran dan
penyelidkan di lapangan. Pengalaman dalam hal ini adalah pengalaman
pelaksanaan pekerjaan penyelidikan lapangan untuk pekerjaan sipil khusunya
teknik jalan dan jembatan termasuk pemeriksaan kekuatan jalan (tanah dasar)
dengan DCP, Pengukuran Geodesi dan Survey Material.
Tugas dan tanggung jawab surveyor adalah mengumpulkan semua data yang
dibutuhkan dari lapangan dan bertanggung jawab atas ketelitian hasil yang
diperoleh.
f. Drafter/Cad Operator
g. Administrasi/Typist/Op. Computer