Anda di halaman 1dari 2

Kunjungan Rumah Bumil DO K4

No. Dokumen :
No. Revisi
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman
:
UPT Kepala UPT
Puskesmas Mendik
PUSKESMAS :
MENDIK dr.Fransiska Santi M
NIP . 198107102010012 018
Kunjungan Nakes kepada bumil yang tidak memenuhi jadual
kunjungan K4 , satu kali dalam trimester1,satu kali dalam
trimester 2 dan dua kali dalam tri mester 3,sehingga terjadi Drop
1.Pengertian Out K4,Atau Kunjungan Kerumah Ibu hamil sejak umur
kehamilan 28- 36 bagi ibu hamil yang yang sudah mendapatkan
pemeriksaan K1 dan belum melakukan pemeriksaan di
Trimester ke 3 (K4) Karena beberapa alasan
2. Tujuan Memantau kemungkinan adanya resiko-resiko kehamilan, dan
merencanakan penatalaksanaan yang optimal terhadap
kehamilan resiko tinggi.

3. Kebijakan Peraturan Kemenkes RI No.4 Tahun 2019 Tentang


S t a n d a r T e k n i s P e m e n u h a n M u t u P e la ya n a n D a s a r
P a d a S t a n d a r P e l a ya n a n M i n i m a l b i d a n g
Kesehatan.
SK Kepala Puskesmas
4. Referensi PW S K I A Depkes RI tahun 2010
PedomanPelayanan Antenatal terpadu Kemenkes RI 2020

5. Prosedur A. Persiapan Alat dan Bahan


1. Alat Tulis
2. B u ku kohort ibu
3. F o r m L a p o r a n kunjungan Rumah Ibu
4. Buku KIA (dipegang Ibu)
5. L e an e c / Dop pler
6. M e t e ra n ka in p e n gu k u r tinggi f u n d u s uteri
7. Meteranpengukur L I L A
8. Ten sim ete r
9. S t e t o s c o p e

B. Langkah- langkah
1. Petugas mempersiapkan alat dan bahan
2. Petugas menggunakan Masker
3. Petugas merinci ibu hamil yang tidak datang periksa
(K4)
4. Melakukan Kunjungan kerumah ibu hamil
5. Sebelum melakukan pemeriksaan petugas
menggunakan handscoon
6. Melakukan pemeriksaan :
a. Timbang Berat Badan dan ukur tinggi badan
b. Ukur Lingkar lengan atas (LILA)
c. Ukur tekanan darah
d. Ukur tinggi fundus uteri (TFU)
e. Hitung denyut jantung janin (DJJ)
f. Tentukan presentasi janin
g. Temuwicara atau konseling kepada ibu hamil,
suami atau orang yang berperan di rumah ibu
hamil tersebut sebagai pengambil keputusan.
7. Mencatat hasil pemeriksaan dan menyimpulkan hasil
pemeriksaan
 Menyampaikan kepada ibu hasil pemeriksaan
 Melakukan penyuluhan kesehatan
 Memberikan tablet FE dan calcium lactat dan
menjelaskan cara meminumnya
 Melanjutkan penanganan kasus dan konseling dan
KIE efektif, meliputi : kesehatan ibu, PHBS, P4K,
tanda bahaya kehamilan, persalinan dan nifas
serta kesiapan menghadapi komplikasi, GIZI
seimbang, IMD dan ASI Eksklusif, KB pasca
bersalin dan Imunisasi.

6. Dokumen Register Kohort Ibu


terkait Register KIA
Kartu Ibu
Buku KIA
7. Unit terkait P.KIA
Bidan Pusban

Anda mungkin juga menyukai