RSUD dr.

SOEHADI
PRIJONEGORO SRAGEN IDENTIFIKASI PASIEN RAWAT INAP DALAM
PEMBERIAN CAIRAN INTRAVENA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Jl. Raya Sukowati No. 534
408/039/2019 00 1/2
Sragen
Ditetapkan
Tanggal terbit Direktur,
STANDAR
PROSEDUR
08 Februari 2019
OPERASIONAL
dr. Didik Haryanto
NIP. 19650510 200012 1 002
PENGERTIAN Proses kegiatan identifikasi dengan cara melakukan konfirmasi
identifikasi terhadap pasien rawat inap yang akan diberikan
cairan intravena.

TUJUAN Memastikan identifikasi pasien dengan benar, sebelum

melakukan prosedur pemberian cairan intravena pada pasien
rawat inap di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soehadi

Prijonegoro Sragen Nomor 445/321/039/2019 tentang Panduan
Identifikasi Pasien Dengan Benar.

PROSEDUR A. Persiapan
PELAKSANAAN 1. Penampilan petugas :
a. Periksa kerapihan pakaian seragam
b. Periksa kelengkapan atribut
2. Alat-alat :
a. Cairan intravena yang akan diberikan
b. Alat tulis
B. Pelaksanaan :
1. Siapkan alat-alat untuk pelaksanaan tindakan
2. Ucapkan salam
“Selamat Pagi/ Siang/ Malam”
3. Sebut nama dan peran anda
“Saya (nama), saya sebagai perawat penanggungjawab
terhadap perawatan Bapak/Ibu/sdr...... saat ini”
4. Pastikan identitas pasien dengan benar sebelum
dilakukan tindakan dengan cara verbal dan visual :
a. Verbal : pasien diminta menyebutkan namanya dan
tanggal lahir
b. Visual : perawat mencocokkan nama dengan
identitas pada gelang yang dipakai
5. Lakukan prosedur tindakan pemberian cairan intravena
(sesuai SPO tentang tindakan tersebut).
6. Tutup dengan salam “Selamat Pagi/ Siang/ Malam”
 RSUD dr. SOEHADI
PRIJONEGORO SRAGEN IDENTIFIKASI PASIEN RAWAT INAP DALAM
PEMBERIAN CAIRAN INTRAVENA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Jl. Raya Sukowati No. 534
408/039/2019 00 2/2
Sragen

D. Hal yang harus diperhatikan

Bila terdapat ≥ 2 pasien yang akan dilakukan tindakan,
dengan nama yang sama, periksa ulang identitas pasien
dengan melihat alamat rumah/ No. Rekam Medis.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Inap

2. Instalasi Gawat Darurat
3. Instalasi Intensive Care