Anda di halaman 1dari 2

UTS PERPETAAN

Nama: Rifki wijayanto


Npm: 201810245018

SOAL:

1. Apa yang mendasari pembuatan peta dan jelaskan mengapa peta dijadikan suatu model dalam
pengambilan kebijakan lingkungan?
2. Jelaskan pengertian sistem informasigeografis dan apa yg dimaksud dengan data spasial?
3. Mengapa penggunaan dan penentuan sistem kordinat sangat penting dalam pembuatan peta?
4. Jelaskan 2 komponen utama penyimpanan dan pengelolaan data dalam arcGIS dan apakah
arctoolbox merupakan kommponen yang berbeda?
5. Hal hal yang perlu dipertimbangkan dalam pembuatan peta?
6. Jelaskan perbedaan, kelebihan dan kekurangan dalam vektor dan raster dalam pembuatan
peta?

JAWAB:

1. Peta merupakan salah satu alat bantu geografi dalam mengkaji dan menganalisis fenomena fisik
dan sosial yang tersebar di muka bumi, fenomena tersebut antara lain pola pengaliran sungai,
kawasan hutan, pola pemukiman, jalur transportasi, daerah pertanian, dan pola tata guna lahan
(land use). PERANAN PETA SEBAGAI ALAT PENGHUBUNG IDENTITAS KERUANGAN DALAM
MITIGASI BENCANA ALAM LONGSOR LAHAN/Dll.
2. Sistem Informasi Geografis adalah informasi sistem komputerisasi yang memungkinkan
penangkapan, pencontohan, pemanipulasian, penemuan kembali, penganalisisan, dan
presentasi data acuan geografis, sebagai fasilitas unuk menyiapkan, merepresentasikan, dan
menginterpretasi fakta-fakta yang berkaitan dengan permukaan bumi. data yang memiliki
referensi ruang kebumian ( georeference) di mana berbagai data atribut terletak dalam berbagai
unit spasial.
3. Koordinat adalah sistem penentuan lokasi yang memungkinkan semua tempat di bumi
dijelaskan menggunakan deretan angka, huruf atau simbol.
4. - Menu pulldown – Toolbar standar
Sebagai inti dari semua proses analisis data dalam arcGIS, ArcToolbox memegang peran penting.
5. 1. harus conform
2. harus equidistant
3. harus equivalent
6. Kelebihan Data Raster:
a. Memiliki struktur data yang sederhana
b. Mudah dimanipulasi dengan menggunakan fungsi-fungsi matematis sederhana
c. Teknologi yang digunakan cukup murah dan tidak begitu kompleks sehingga
pengguna dapat membuat sendiri program aplikasi yang mengunakan citra raster.
d. Compatible dengan citra-citra satelit penginderaan jauh dan semua image hasil
scanning data spasial.
e. Overlay dan kombinasi data raster dengan data inderaja mudah dilakukan
f. Memiliki kemampuan-kemampuan permodelan dan analisis spasial tingkat lanjut
Kekurangan Data Raster :
a. Secara umum memerlukan ruang atau tempat menyimpan (disk) yang besar dalam
computer, banyak terjadi redudacy data baik untuk setiap layer-nya maupun secara
keseluruhan.
b. Penggunaan sel atau ukuran grid yang lebiih besar untuk menghemat ruang penyimpanan
akan menyebabkan kehilangan informasi dan ketelitian.
c. Sebuah citra raster hanya mengandung satu tematik saja sehingga sulit digabungkan dengan
atribut-atribut lainnya dalam satu layer.
d. Tampilan atau representasi dan akurasi posisi sangat bergantung pada ukuran pikselnya
(resolusi spasial).
e. Sering mengalami kesalahan dalam menggambarkan bentuk dan garis batas suatu objek,
sangat bergantung pada resolusi spasial dan toleransi yang diberikan.
f. Transformasi koordinat dan proyeksi lebih sulit dilakukan

Anda mungkin juga menyukai