Anda di halaman 1dari 14

Makalah

Pengantar Teknologi Informasi dan Komunikasi


Disusun Oleh :
Afief Suseno :
Maulana Muhammad Thariq
Refaldo Ismail
Uray Arvia Maharani
TUGAS
KELOMPOK

Universitas Bina Sarana Informatika 1


Universitas
Jl. Abdul RahmanBina
Saleh Sarana Informatika
No.18, Bangka Belitung Laut, Pontianak Sel.,
Kota
Jl. Pontianak,
Abdul Rahman Kalimantan Barat
Saleh No.18, 78124,
Bangka Indonesia
Belitung Laut, Pontianak Sel.,
Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78124, Indonesia
Kata pengantar

Kami panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan
rahmat dan hidayahnya, penyusunan tugas kelompok makalah tentang “Etika dalam
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komputer” ini dapat selesai dengan baik.
Pembuatan makalah ini sudah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak sehingga bisa mempelancar pembuatan pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang berkonstribusi dalam pembuatan makalah
ini.
Terlepas dari segala hal tersebut, kami sadar sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi materi maupun susunan kalimat dan tata bahasanya. Oleh karena itu kami dengan
lapang dada menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki tugas
makalah kami.
Akhir kata kami berharap semoga pembuatan tugas makalah ini bisa memberikan
manfaat bagi kita semua.

Hormat kami

Tim Penyusun

i
ii | P a g e
Daftar isi
Kata pengantar .................................................................................................................................i
Daftar isi .........................................................................................................................................ii
Bab 1................................................................................................................................................1
Pendahuluan ....................................................................................................................................1
1. Latar belakang masalah .......................................................................................................1
2. Rumusan masalah ...............................................................................................................3
3. Tujuan .................................................................................................................................3

Bab 2................................................................................................................................................4
Pembahasan......................................................................................................................................4
1. Apa yang dimaksud berita hoax...........................................................................................4
2. Bagaimana fenomena hoax di media social whats app........................................................4
3. Apa akibat berita hoax.........................................................................................................5
4. Apa yang harus dilakukan pemerintah untuk menangani penyebaran berita hoax..............8

Bab 3................................................................................................................................................9
Penutup............................................................................................................................................9
Daftar Pustaka................................................................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Hoax merupakan berita palsu yang sekarang ini sedang marak di kalangan masyarakat.
Fenomena hoax bukan lagi hal yang jarang terjadi termasuk di Indonesia khusus-nya di media
sosial. Hoax dapat membuat masyarakat resah karena informasi yang tidak di ketahui
kebenarannya. Karena semakin berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi juga
membuat hoax dapat beredar dengan cepat di masyarakat melalui media sosial. Dalam kurun 5
tahun terakhir, internet telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat indonesia,
bisa di dikatakan internet tidak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat dan menjelma
menjadi sebuah kebutuhan primer bagi masyarakat indonesia. Pada saat ini computer telah
memasuki hampir seluruh bidang masyarakat, dari kalangan perguruan tinggi sampai sekolah
menengah bahkan sampai dapur-dapur rumah tangga computer telah menyumbangkan jasanya.
Kedatanganya telah membuat dunia tersendiri yang dikenal sebagai dunia maya ataupun dunia
komunikasi berbasis computer yang menawarkan realitas baru berbentuk tidak langsung atau
tidak nyata. Saat ini internet telah membentuk masyarakat dengan kebudayaan baru, masyarakat
yang tidak lagi dihalangi oleh batasan-batasan territorial antar Negara yang dahulu ditetapkan
sangat rigid sekali masyarakat baru dengan kebebasan beraktifitas dan berkreasi yang sempurna.
Namun dibalik semua itu, internet juga melahirkan kekerasan-kekerasan baru diantaranya,
muncul kejahatan yang lebih canggih dalam bentuknya “cyber crime” hal ini ditandai dengan
pesatnya situs-situs porno dalam berbagai tampilan atau tempat penyebaran kabar bohong (hoax)
yang paling efektif.
Belakangan marak muncul fenomena hoax atau berita bohong yang beredar di dunia
maya. Adanya akses internet dan semakin menjamurnya sosial media menjadikan Hoax begitu
mudah dibuat dan disebarkan tanpa ada hukuman yang tegas kepada para pembuat dan penyebar
hoax. Sederhananya dapat kita artikan bahwa hoax adalah istilah untuk menggambarkan suatu
berita bohong, fitnah, atau sejenisnya. Pada mulanya istilah ini lebih identik dengan golongan
selebriti atau public figur yang lekat oleh berita-berita bohong nan simpang siur. Di Indonesia
sendiri apabila menengok 4 sampai 5 tahun yang lalu, istilah HOAX sendiri sudah banyak
digunakan oleh media-media infotainment pada berita-berita selebriti atau public figur. Pada era
digital, istilah hoax semakin dikenal dengan semakin mudahnya mengakses informasi pada
media sosial maupun situs-situs berita.

Adapun maraknya hoax karena mudahnya akses informasi di media social dan banyaknya
jenis media social seperti facebook, twitter, whatsaapp, instagram, dan lain lain. Sebagai contoh,
pada sebuah artikel berita A (yang ternyata HOAX), untuk segelintir masyarakat kita tidak serta
merta mempercayai berita A tersebut, dikarenakan analisa pribadi, opini, dan klarifikasi sumber
berita yang masuk akal. Tetapi, untuk lebih banyak masyarakat kita, justu dengan serta merta
mempercayai berita A tersebut bahkan dengan hanya membaca judul beritanya saja, tanpa

1
klarifikasi sumber terlebih dahulu. Yang lebih ironisnya lagi, berita A tersebut kemudian dishare
kemana-mana dan dilihat oleh semakin banyak orang. Hal ini tentu saja dapat dengan mudah
membentuk persepsi publik tentang suatu topik tertentu melalui isi beritanya. Kebiasan
masyarakat kita yang acuh dan terlalu mudah menerima sebuah informasi tanpa klarifikasi
sumber adalah momok. Mengapa, karena kebiasan ini pada akhirnya bisa menciptakan opini
publik, tersebar secara masal dan tidak terkontrol. Mungkin saja hal ini tidak seberapa untuk
topik-topik tertentu, tetapi untuk topik-topik vital boleh jadi dapat menimbulkan perpecahan dan
mengancam kebhinekaan.

Salah satunya yang mencuat akhir akhir ini adalah hoax tentang edaran pesan singkat di
WhatsApp yang ditengarai merupakan berita bohong DIY melalui Instagram membagikan
informasi mengenai edaran pesan singkat di WhatsApp yang ditengarai merupakan berita
bohong.kabar yang beredar itu menyebutkan adanya denda Rp250.000 bagi warga yang tepergok
tidak menggunakan masker.diunggah pada Senin (7//9/2020), akun @rtmcditlantasdiy
membagikan tangkapan layar berupa pesan berantai yang dibagikan melalui aplikasi percakapan
online. Isinya merupakan imbauan mengenai razia masker serentak di seluruh Indonesia. dalam
pesan rantai tersebut juga disampaikan bahwa operasi ini akan melibatkan langsung semua
aparat, mulai dari kejaksaan, polisi, dan sebagainya. jika ditemukan warga yang tidak
menggunakan masker, ia akan didenda Rp250.000. pada akhir paragraf pesan berantai tersebut
disampaikan agar informasi ini bisa disebarkan ke keluarga, tetangga, dan semua teman. hal itu
untuk menghindari supaya jangan sampai ada masyarakat yang terkena denda. namun, Ditlantas
DIY menyampaikan dan memastikan bahwa kabar tersebut bohong atau informasi palsu.

"Beredar info bahwa ada razia besar-besaran, kami sampaikan bahwa informasi tersebut
adalah HOAX. Mari kita lawan bersama Hoax atau informasi Palsu," tulis akun
@rtmcditlantasdiy dalam keterangannya. mereka juga mengajak masyarakat untuk secara
bersama-sama memerangi informasi palsu. sejak diunggah, tangkapan layar tersebut sudah
disukai lebih dari 60 pengguna Instagaram. Selain itu, ada dua komentar yang ditinggalkan oleh
warganet. mereka mengaku percaya dengan informasi yang disampaikan oleh akun resmi
kepolisian.

"Saya percaya kalau itu langsung berita dari instansi yang berwenang, dari Pemda dan
Kepolisian," tulis akun @tasmadi59.

2|Page
"Mungkin maksud yang nyebar infonya biar orang pada 'takut' dan langsung pakai masker
(lagi). Saking banyaknya yang nyepelein covid, keluar rumah gak pakai masker. Begitu kena,
barulah heboh dan panik sendiri," komentar akun @farisagati.

B. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah diuraikan diatas, maka untuk melakukan kajian
perlu dirumuskan dalam beberapa rumusan masalah, yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan berita Hoax?
2. Bagaimana fenomena hoax di media sosial Whats App?
3. Apa akibat dari berita Hoax?
4. Apa yang harus dilakukan pemerintah untuk menangani penyebaran berita Hoax?

C. Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini yaitu:
1. Untuk mengetahui akibar dari penyebaran berita Hoax.
2. Untuk mengetahui respon pemerintah kepada penyebar Hoax.

3|Page
BAB II

Pembahasan

1. Apa yang dimaksud berita hoax

Pengertian hoax adalah suatu pemberitaan palsu/ pemberitahuan yang tidak jelas
sumbernya dan biasanya isinya tidak benar. Hoax merupakan suatu usaha untuk menipu
pembaca untuk mempercayai suatu tujuan tertentu, padahal yang membuat berita palsu tersebut
mengetahui bahwa berita itu palsu.
Secara Bahasa arti hoax adalah cerita bohong, lelucon kenakalan, olokan kenakalan,
menipu, membohongi, mempermainkan, memperdaya dan memperdayakan. Jadi secara
singkatnya definisi hoax adalah berita bohong. Informasi palsu atau fakta yang direkayasa atau di
plintir untuk tujuan lelucon hingga serius.
2. Bagaimana fenomena hoax di media sosisal whats app
Modus Viral
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menegaskan pemerintah
sangat memperhatikan dalam menekan angka penyebaran hoax. Meskipun, tidak bisa menjamin
100% hoax tidak akan tersebar.
"Tugas kita adalah mitigasi risiko. Bagaimana menekan penyebaran, membuat angkanya
serendah mungkin," ungkap Rudiantara usai bertemu dengan VP Public Policy &
Communications WhatsApp, Victoria Grand di Kantor Kementerian Kominfo, Senin
(21/01/2018) sore.
Rudiantara mengungkapkan modus penyebaran hoax menggunakan media sosial dan
aplikasi pesan instan.
"Modus penyebaran hoaks menggunakan media sosial, posting dulu di FB, kemudian diviralkan
melalui WA. Kemudian akun FB yang posting tadi dihapus. Ini yang kita perhatikan number of
virality," papar Rudiantara.
Oleh kerena itu. Kementrian kominfo mengapresiasi kebijakan pembatasan meneruskan
(forward) pesan hanya sampai lima kali dalam chat secara personal maupun komunikasi grup
WhatsApp.

"Pembatasan itu membantu meminimalisir konten negatif dan hoax. Batasan jumlah forward
bertujuan amat baik untuk mengurangi potensi viralnya hoaks," pungkas Rudiantara.

4|Page
3. Apa akibat dari berita hoax
Pemberitaan seperti berita hoax ini memang sangat meresahkan masyarakat bahkan juga
sebuah negara. Sebab, hoax berisi mengenai hal – hal palsu yang bisa membuat perpecahan atau
seperti halnya mengadu domba. Kehadiran dari hoax memang tidak diinginkan, mengingat
dampak yang diberikan sangat berbahaya. Lalu apa saja bahaya yang timbul akibat berita hoax
ini? langsung saja berikut ulasannya.

A. Mampu membunuh karakter

Penyebaran hoax yang saat ini tengah ramai, ternyata memiliki dampak yang cukup
berbahaya terhadap karakter bangsa. Konten – konten hoax ini di ibaratkan seperti peredaran
narkotika yang sudah jelas sangat berbahaya. Pemakaian narkotika berdampak merusak pada
karakter anak bangsa, ini berlaku juga pada konten hoax. Jadi, tidak main – main memang
bahaya dari hoax. Bisa – bisa nama baik sebuah bangsa dipertaruhkan karena hal ini.

B. Menimbulkan trauma psikologis

Orang – orang yang terlalu percaya dan mudah percaya terhadap berita hoax, biasanya
akan mengalami trauma terhadap psikologis-nya. Dampak seperti ini bisa terjadi secara langsung
maupun tidak langsung, hal ini bergantung pada diri dia sendiri.

5|Page
Kebanyakan berita bohong memuat hal – hal yang berkaitan dengan kekerasan,
mengandung sara dan lainnya. Tentunya, dengan seperti ini sudah pasti bisa mempengaruhi
psikologis dari  pembaca berita..

C. Rasa cemas berlebihan

Selain berita mengenai kekerasan, para produsen hoax sering kali memuat konten tentang
bencana alam. Mereka membuat sebuah berita bencana alam yang cenderung berlebihan dan tak
jarang membuat bencana yang padahal tidak terjadi.

Apabila seperti ini sudah tersebar ke tengah – tengah masyarakat tentunya berbahaya.
Bisa saja masyarakat menjadi cemas, bahkan cenderung berlebihan. Akhirnya, banyak
masyarakat yang dirugikan dari hal tersebut.

D. Kita rugi waktu

Penyebaran berita hoax akan sangat cepat tersebar bila melalui sosial media seperti
facebook, instagram, twitter dan lainnya. Dan tak jarang, tanpa kita sadari kita telah membaca
sebuah berita yang sebenarnya itu berita bohong.

6|Page
Tentu saja ini sangat merugikan kita, sebab waktu yang sebetulnya bisa produktif malah
terbuang karena berita hoax. Berita hoax juga sering ditampilkan dengan tampilan yang menarik,
sehingga membuat orang – orang terlena untuk membacanya.

E. Perpecahan tidak terhindarkan

Banyak jenis berita yang ditampilkan di dalam sebuah berita bohong mulai dari
kekerasan, mengadu domba, bencana alam yang di lebih – lebihkan dan lainnya. Untuk negara
yang majemuk seperti Indonesia, berita hoax yang memuat menjelek – jelekkan dan mengadu
domba tentu sangat berbahaya. Sebab, konten yang seperti ini bisa mempengaruhi sifat
kebhinekaan Indonesia. Bahkan yang paling berbahaya adalah perpecahan yang bisa
menimbulkan keresahan di dalam masyarakat.

F. Hilangnya ikatan persahabatan.

Penyebar berita – berita hoax bisa kita temukan di sekitar kita, bahkan teman – teman kita
salah satunya. Biasanya, penyebaran berita dilakukan dengan membuat posting di sosial media
atau blog. Tapi tak jarang juga dilakukan kepada perorangan melalui chat, dm dan lainnya.

Kasus ini mungkin akan menjelekkan salah satu pihak sehingga pihak – pihak yang
menerima hoax menjadi bermusuhan. Apabila terjadi pada sahabat atau teman kita, maka ikatan
pertemanan itu akan hilang.

7|Page
4. Apa yang harus dilakukan pemerintah untuk menagani penyebaran berita hoax

 Pertama

Pemerintah bisa mengambil peran sebagai penengah dalam waktu sesegera mungkin,
dalam hal ini sebagai verifikator, baik lewat akun resmi pemerintah maupun akun yang bisa
diajak bekerja sama. Setiap berita hoax dan palsu yang menyerang kebijakan sebuah instansi,
tidak lagi memerlukan waktu lama untuk diklarifikasi. Klarifikasi tidak hanya dalam bentuk teks,
tetapi juga dalam bentuk grafis maupun video yang diproduksi dalam waktu singkat dan
didistribusikan lewat jalur tradisional maupun media sosial atau situs resmi.

 Kedua

Pemerintah melakukan pendekatan terhadap akun-akun berpengaruh, memberikan


pengertian sejauh mana bahaya isu-isu liar yang berkembang di media sosial. Media sosial
bekerja sebagai penggiring opini, sehingga akun-akun berpengaruh mempunyai peran besar.
Akun-akun berpengaruh ini bisa dalam bentuk akun personal asli maupun akun kelompok.

 Ketiga

Bekerja sama dengan Google untuk menghapus konten hoax dari mesin pencari mereka.
Dengan kondisi Google bermasalah pajak, seharusnya pemerintah bisa melakukan proses lobi
dengan posisi lebih kuat. Apalagi banyak web dan blog penyebar konten hoax memakai platform
berbasis blogspot atau blogger milik Google.

 Keempat

Pemerintah membuat satu situs atau aplikasi resmi yang bisa menjelaskan pada
masyarakat mana saja situs yang berbahaya untuk dibuka, karena kontennya yang hoax, atau
berita-berita apa saja yang ternyata tidak benar. Ini menjadi rujukan utama bagi masyarakat.

 Terakhir

Melibatkan masyarakat umum secara langsung dengan membuat suatu komunitas yang
bertujuan untuk memerangi hoax karena peran serta masyarakat juga dibutuhkan bagi
pemerintah dalam persoalan ini. Komunitas ini dapat membantu pemerintah dengan cara
melaporkan berita-berita hoax yang beredar dan menyampaikan kebenaran atas suatu
berita hoax.

Oleh karena itu, tetaplah bijak ketika menggunakan internet. Jangan mudah percaya
terhadap semua berita atau kabar yang dibaca. Periksa kembali kebenaran suatu berita dengan
membandingkannya dari sumber lain, dan jangan sebarkan ulang apabila dirasa berita itu tidak
benar.

8|Page
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan dan saran
Dengan menyebarnya berita hoax di media sosial manapun jika penggunanya atau yang
mendapat informasinya tidak membaca berita tersebut secara bijak, maka bisa dipastikan dia
akan selamanya terjebak arus berita hoax. Tidak hanya itu, mereka yang tidak bijak dalam
membaca beritapun akan ikut membuat hoax tandingan sehingga antara kubu dengan yang
lainnya tidak akan pernah habis untuk saling serang di media sosial. Sudah bisa dipastikan, orang
atau kelompok tersebut sudah memiliki perspektif pemikiran yang salah dan hanya bisa saling
menyalahkan tanpa menyeimbangkan pemikiran mereka.
Berdasarkan permasalahan di atas yang sudah kita ketahui, seharusnya pemerintah bisa
mencegah para penyebar hoax dengan memberikan sanksi lagi dari UU yang sudah ada atau
menyempurnakan kembali UU Pasal 27 ayat (3), Pasal 31 ayat (4), Pasal 5 ayat (1) dan (2), Pasal
43 ayat (5), Pasal 26 dan Pasal 40. Namun menurut penulis, para pembuat hoax – hoax di media
sosial tetap tidak kunjung ada habis – habisnya. Bahkan jumlah user yang menyebarkan hoax
semakin banyak bahkan berkembang.

9|Page
Daftar pustaka
https://jogja.suara.com/read/2020/09/08/142604/beredar-pesan-rantai-operasi-masker-denda-
rp250-ribu-ditlantas-diy-hoax?page=2
Pengertian Hoax dan Ciri cirinya, Cara Nngecek & Contoh Hoax (temukanpengertian.com)
Kominfo Beberkan Sederet Kasus Hoax di WhatsApp (detik.com)
Beberapa Bahaya Berita Hoax Di Internet Bagi Masyarakat Umum (dewailmu.id)
OPINI: Apa yang Bisa Dilakukan Pemerintah Menangani Berita Hoax? - Tekno Liputan6.com
Makalah Pengaruh Hoax dari media sosial di kehidupan masyarakat
(tugasmakalahkelas.blogspot.com)

10 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai