Makalah

“Penyebaran Berita Bohong atau Hoax menurut UU ITE”

Disusun Oleh:
Dimas Bayu Aminulloh 185150600111015

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI

JURUSAN SISTEM INFORMASI
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

1
 Daftar Isi

Daftar Isi.....................................................................................................................................2
Kata Pengantar...........................................................................................................................3
Bab 1 Pendahuluan.....................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................5
1.3 Tujuan..........................................................................................................................6
Bab 2 Pembahasan.....................................................................................................................7
2.1. Kasus Berita Hoax di Indonesia..................................................................................7
Bab 3 Penutup............................................................................................................................8
3.1. Kesimpulan..................................................................................................................8
Daftar Pustaka............................................................................................................................9

2
 Kata Pengantar

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan sehingga saya
dapat menyelesaikan Makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya saya
tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam
semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang
kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Adapun tujuan dari penulisan makalah yang berjudul “Penyebaran Berita Bohong atau
Hoax menurut UU ITE” ini adalah untuk memenuhi tugas guru Faizatul Amalia, S.Pd., M.Pd.
pada mata kuliah Etika Profesi. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang penyebaran berita hoax dan UU ITE bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
Sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Saya tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, saya mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalah dalam makalah ini
saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermafaat Terima kasih

Malang,18 Mei 2021

3
 Bab 1 Pendahuluan
1.1Latar Belakang
Pada kemajuan teknologi informasi komunikasi saat ini tidak hanya memberikan
dampak yang positif tetapi juga memberikan dampak yang buruk. Penyampaian akan
informasi begitu cepat dimana setiap orang telah dengan mudah memproduksi informasi, dan
informasi yang begitu cepat tersebut melalui beberapa media sosial seperti facebook, twitter,
ataupun pesan telpon genggam seperti, whatsapp dan lain sebagainya yang tidak dapat difilter
dengan baik.

Hoax merupakan berita palsu yang sekarang ini sedang marak di kalangan
masyarakat. Fenomena hoax bukan lagi hal yang jarang terjadi termasuk di Indonesia khusus-
nya di media sosial. Hoax dapat membuat masyarakat resah karena informasi yang tidak di
ketahui kebenarannya. Karena semakin berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi
juga membuat hoax dapat beredar dengan cepat di masyarakat melalui media sosial.

Salah satu contoh hoax yang beredar di masyarakat adalah hoax tentang COVID19
pada tahun 2020.Seperti yang penulis temukan di kompas.com beredarnya informasi
mengenai berita hoax COVID19 tersebar di media sosial.Informasi itu menyebutkan bahwa
terdapat orang dari luar negeri yang terkena COVID di daerah Lampung, menyebarkan
informasi tgetang pasien COVID di RSU dr Soetomo, Surabaya dll.

4
 1.2Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah terdiri dari:
 Apa contoh kasus cybercrime di Indonesia
 Apa motif dari kasus cybercrime tersebut
 Apa jenis aktivitas cybercrime dalam kasus tersebut
 Apakah ada pelanggaran dalam hukum yang berlaku di Indonesia

5
 1.3Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah:
 Mengetahui kasus cybercrime yang terjadi di Indonesia
 Mengetahui jenis,motif dan peraturan yang dilanggar dari kasus tersebut

6
 Bab 2 Pembahasan

2.1. Kasus Berita Hoax di Indonesia

Ibu Rumah Tangga Penyebar Hoaks Virus Corona di Lampung Ditangkap
Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Tanggamus ditangkap aparat Kejahatan Siber Polda
Lampung karena menyebarkan hoaks virus corona. Kabid Humas Polda Lampung, Komisaris
Besar Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) mengatakan, tersangka berinisial OER (28) warga
Kecamatan Punggung, Kabupaten Tanggamus. "Tersangka diamankan setelah Tim Subdit V
Kejahatan Siber Ditkrimsus menyelidiki sebuah postingan yang meresahkan terkait virus
corona," kata Pandra, Rabu (11/3/2020).
Dari yang penulis baca dari artikel tersebut penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa
motif ibu tersebut dalam menyebarkan berita hoax tersebut adalah motif intelektual ibu itu
sendiri untuk memuskan dirinya karena dia merasa stress akibat tidak jadi ke Malaysia gara-
gara COVID
Berdasarkan jenis aktivitas yang dilakukan ibu ini maka penulis menyimpulkan bahwa salah
satu jenis cybercrime berjenis Illegal Content karena beliau menyebarkan data atau informasi
ke internet tentang sesuatu hal yang tidak benar, tidak etis, dan dapat diangap melanggar
hukum atau mengganggu ketertiban umum
Selanjutnya jika dikaitkan dengan UU ITE yang berlaku di Indonesia ibu tersebut melanggar
pasal 45A pasal 2 yang berisikan:
“Setiap Orang yang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan
untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok
masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA)
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling
lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar
rupiah).”
Maka sesuai dengan UU ibu tersebut mendapat ancaman 6 tahun penjara atau denda
maksimal 1 milyar

7
 Bab 3 Penutup
3.1. Kesimpulan
Hoax merupakan berita palsu yang sekarang ini sedang marak di kalangan masyarakat.
Fenomena hoax bukan lagi hal yang jarang terjadi termasuk di Indonesia khusus-nya di
media sosial. Hoax dapat membuat masyarakat resah karena informasi yang tidak di ketahui
kebenarannya. Karena semakin berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi juga
membuat hoax dapat beredar dengan cepat di masyarakat melalui media sosial
Dari pembahasan yang dibuat maka kita lebih baik berhati-hati dalam menyebarkan
informasi yang kita sindiri belum ketahui kebenaran tentang beriata yang kita
dapatkan.Jangan mudah percaya dengan berita yang beredar di internet seperti di media sosial
karena mereka yang menyebarkan informasi belum tentu mengetahui benar tidaknya
informasi yang mereka sebarkan
Baca berita yang menyebarkan informasi yang dapat dipertanggung jawabkan,jika tidak
mengetahui keaslian berita yang dibaca carilah berita yang bersumber dari badan resmi atau
instansi pemerintah yang terkait
Laporkan jika ada berita hoax yang tersebar di internet ke pihak yang berwenang, janga
mudah percaya dengan berita yang beredar di media sosial serta jauhi kegiatan yang
menyebarkan berita hoax yang anda sendiri belum tau keaslian dari berita yang akan anda
sebarkan

8
 Daftar Pustaka

https://regional.kompas.com/read/2020/03/11/16312321/ibu-rumah-tangga-penyebar-hoaks-
virus-corona-di-lampung-ditangkap?page=all#page2
https://web.kominfo.go.id/sites/default/files/users/4761/UU%2019%20Tahun%202016.pdf
https://regional.kompas.com/read/2020/03/12/06070061/5-kasus-hoaks-corona-di-media-
sosial-libatkan-ibu-rumah-tangga-hingga-fahira?page=all
https://regional.kompas.com/read/2020/03/09/16420531/ditangkap-ibu-rumah-tangga-minta-
maaf-sebarkan-hoaks-pasien-terjangkit
http://digilib.uinsgd.ac.id/9149/4/2_abstrak.pdf