PROGRAM PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL

Mata Pelajaran : Sistem Pengendali Elektronik Tingkat : XI

Bidang Keahlian : Teknologi dan Industri Alokasi Waktu : 7 X 45 Menit
Program Keahlian : Teknik Elektronika Industri Tahun Pelajaran : 2019/2020

JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOPEMBER DESEMBER

KODE KOMPETENSI DASAR
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Menerapkan Lingkup Teknik kontrol berdasarkan gambar
3.1
blok diagram
Membuat gambar blok diagram teknik kontrol terbuka (open loop)
4.1
dan kontrol tertutup (close loop).
Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengatur
3.2
P (proportion).
Membuat rangkaian pengatur model P (proporsi),
4.2
dengan menggunakan penguat operasional (operational
amplifier)
Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengatur
3.3
I (Integration).
Membuat rangkaian pengatur model I (Integration),
4.3
dengan menggunakan penguat operasional (operational
amplifier)
Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengatur
3.4
D (Differensial)
Membuat rangkaian pengatur model D (Defferential),
4.4
dengan menggunakan penguat operasional (operational
amplifier)
Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengatur
3.5 PI (Proportional Integration)

4.5 Membuat rangkaian control dengan komponen elektro

mekanikal/relay
Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengatur P
3.6 D (Proportional Deferential)

Membuat rangkaian pengatur model P D (Proportion

4.6 Defferential), dengan menggunakan penguat operasional
(operational amplifier)
 Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengatur
3.7 PID (Proportional Integration Deferential)
 JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOPEMBER DESEMBER
KODE KOMPETENSI DASAR
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Membuat rangkaian pengatur model P I (Proportion Integration,
4.7 Defferential), dengan menggunakan penguat operasional
(operational amplifier)

3.8 Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai pengontrol suhu.

Membuat rangkaian pengontrol suhu dengan menggunakan
4.8 penguat operasional (operational amplifier)
Menerapkan operational amplifier (op-amp) sebagai
3.9 pengatur kecepatan putaran motor dc.
Membuat rangkaian pengatur kecepatan putaran motor dc
4.9 dengan menggunakan penguat operasional (operational
amplifier)
Menerapkan operational amplifier (op-amp) pada rangkaian
3.10 proteksi beban lebih (over load protection)
Membuat rangkaian proteksi beban lebih (over load protection)
4.10 dengan menggunakan penguat operasional (operational amplifier)

JUMLAH JAM
0

Kab. Serang, Juli 2019

Mengetahui,
Kepala SMKN 1 Cikande Guru Mata Pelajaran

AJAT DIDIK BUDIANSYAH, M.T.

NIP. 19791004 201407 1 001