Anda di halaman 1dari 6

SNISTEK (1) 2018

Seminar Nasional Ilmu Sosial dan Teknologi 1, 23 Agustus 2018, Batam, Indonesia

Efektivitas Project Based Learning Berbasis Ict Terhadap


Kemampuan Critical Thinking Mahasiswa Efl
Ance Jusmaya*, Winda Evyanto
Universitas Putera Batam,Batam

*jusmayaance@gmail.com

Abstract
This research is based on the findings of the previous studies which show that there are still low
quality of Critical Thinking of students. Therefore, it is necessary to apply ICT-based learning as
well as to optimize the Critical Thinking ability of the students. One of the learning method in the
21st century is the Project Based Learning based ICT. The purpose of this study is to solve the
problem concerning the are still low quality of Critical Thinking students as well as the problems
faced by lecturers who teach in universities in Batam.This is a quasi-experimental research that
want to find out the efectivenes of Project Based Learning bsed ICT towards Criical Thinking of
EFL students in Batam. An eexperimental class is given a treatment used Project Based Learning
based ICT with critical thinking theory. Then, control class is given a treathment used conventional
method with critical thinking theory Then the researcher calculated the data using the normality
test. The normality of control class L observed <L table (0.099 <0.165) and in the experimental
class (0.133 <0.162). Thus, it can be concluded that all data is normally distributed. Then the
homogeneity test is conducted where F observed is <F table (1.20 <1.88. So it can be concluded
that all data is homogeneous. The last is the hypothesis test where T observed> T table (7.50>
2.00). Therefore, it can be concluded that the proposed hypothesis is accepted. Thus Project
Based Learning based ICT method has a significant influence on the Critical Thinking ability of EFL
students in Batam

Keywords: Project Based Learning; ICT; Critical Thinking

Abstrak
Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil temuan tim peneliti dan studi terdahulu yang menunjukkan
bahwa masih rendahnya kualitas Critical Thinking mahasiswa.Oleh karena itu diperlukan teknik
pembelajaran yang berbasis ICT yang dapat diterapkan kepada mahasiswa pekerja Industri
sekaligus mampu mengoptimalkan kemampuan Critical Thinking mahasiswa tersebut. Salah satu
teknik pembelajaran di abad 21 ini adalah Project Based Learning berbasis ICT. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk pemecahan permasalahan menyangkut masih rendahnya kualitas
Critical Thinking mahasiswa sekaligus permasalahan yang dihadapi oleh dosen yang mengajar
pada perguruan tinggi di Batam.Penelitian ini adalah penelitian kuasi-experimental yang bersifat
kuantitatif untuk menguji pengaruh independent variable terhadap dependent variable yaitu
menguji evektifitas teknik pembelajaran Project Based Learning berbasis ICT terhadap
kemampuan Critical Thinking mahasiswa EFL di Batam. Kelas experimen akan diberikan
perlakuan yaitu teori critical thinking, dengan menggunakan teknik Project Based Learning
berbasis ICT dan pada kelas kontrol akan diberikan teori critical thinking tanpa menggunakan
teknik tersebut. Selanjutnya, tim peneliti melakukan penghitungan data dengan menggunakan uji
normalitas dimana pada kelas kontrol Lobserved < Ltable (0.099 < 0.165) dan pada kelas
eksperimen (0.133 < 0.162) sehingga dapat disimpulkan bahwa semua data terdistribusi normal.
Kemudian dilakukan uji homogenitas dimana Fobserved < Ftable (1.20 < 1.88) sehingga dapat
disimpulkan bahwa semua data homogen. Terakhir adalah uji hipotesis dimana Tobserved >
Ttable (7.50 > 2.00) sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang diajukan diterima. Dengan
demikian, metode pembelajaran Project Based Learning berbasis ICT ini memberikan pengaruh
yang signifikan terhadap kemampuan Critical Thinking mahasiswa EFL di Batam.

Kata Kunci: Berpikir Kritis; Pembelajaran Berbasis Proyek; TIK.

ISBN: 978-602-52829-0-4 19
SNISTEK (1) 2018

1. Pendahuluan untuk tercapainya kualitas pembelajaran yang


Perkembangan globalisasi saat ini diharapkan. Oleh karena itu kajian ini
membuat pendidikan memiliki peran yang mencoba menganalisis secara lebih
penting dalam kehidupann. Kenyataanya pada mendalam persoalan Efektivitas penerapan
era sekarang ini, setiap mahasiswa dituntut pendekatan Project Based Learning berbasis
untuk memilikii keterampilan di abad 21 seperti ICT terhadap kemampuan Critical Thinking
ketrampilan cakap teknologi, keterampilan mahasiswa EFL.
komunikasi dan kolaborasi, serta kemampuan Dengan melihat kepada permasalahan
berpikir kritis dalam pemecahan masalah. diatas, maka pada penelitian ini dirumuskan
Seperti mampu membuat, menganalisis, beberapa pertanyaan penelitian yaitu: Apakah
mengsintesis, mengevaluasi, memberi teknik Project Based learning berbasis ICT
keputusan dan solusi terhadap berbagai memberikan pengaruh yang signifikan pada
persoalan, baik dalam diri mereka, maupun kemampuan Critical Thinking mahasiswa
lingkungan sosial mereka sendiri. Jadi ketika EFL? Dan Bagaimana teknik Project Based
lemahnya kualitas sumber daya manusia Learning berbasis ICT memberikan pengaruh
Indonesia, salah satunya bisa disebabkan yang signifikan pada kemampuan Critical
karena lemahnya kemampuan Critical Thinking mahasiswa EFL?
Thinking mahasiswanya yang secara langsung
berpengaruh terhadap kualitas Pendidikan itu 2. Kajian Literatur
sendiri Beberapa definisi telah dikemukakan oleh
Adapun meningkatkan kemampuan para ahli menyangkut konsep Critical Thinking
Critical Thinking mahasiswa di dalam kelas (berpikir kritis). Salah satunya yang pertama
dapat dilakukan dengan mengintegrasikan adalah (Ct, 2017) yang mendefinisikan
Critical Thinking merupakan keterampilan
teknologi ke dalam proses belajar mengajar
berpikir dalam mengidentifikasi asumsi,
serta dengan menggunakan Pendekatan
memeriksa keabsahannya,menemukan
Pembelajaran Berbasis Proyek atau lebih perspektif yang berbeda sehingga mampu
dikenal Project Based Learning (García, membuat keputusan yang tepat. Kemudian
2016). Garcia menambahkan Project Based (Chen, 2017) menyebutkan bahwa Critical
Learning adalah sebuah model pembelajaran Thinking adalah proses berpikir secara
yang menggunakan project (kegitatan) rasional dan jernih yang melibatkan berpikir
sebagai media. Dengan kata lain proyek disini secara tepat dan sistematis dengan mengikuti
mengharuskan mahasiswa untuk aturan logika dan penalaran ilmiah.
bereksplorasi, menilai, menginterpretasi, dan Maksudnya adalah Critical Thinking mengacu
mengsintesis informasi untuk memperoleh Jadi, Critical Thinking merupakan sebuah
berbagai hasil belajar baik kognitif, afektif keterampilan yang membantu seseorang
ataupun psikomotorik. Model pembelajaran ini memahami hubungan logis antar berbagai
gagasan secara sistematis sehingga mampu
menggunakan pendekatan scientific yang
direfleksikan dalam penarikan kesimpulan
dikembangkan berdasarkan tingkat yang relevan.
perkembangan berfikir mahasiswa dengan Pemanfaatan ICT untuk pendidikan
berpusat pada aktifitas belajar mahasiswa. utamanya pembelajaran bahasa Inggris,
Sehingga dalam proses pembelajarannya sudah menjadi keharusan. Menurut (Makitan &
mahasiswa akan beraktifitas sesuai dengan Karuovi, 2015) teknologi yang ada saat ini
keterampilan, kenyamanan dan minat dapat mentransformasi cara pengetahuan
belajarnya. Elemen penting dari sebuah PBL dikemas, disebarkan, diakses, diperoleh dan
adalah pengajaran dan penilaian keterampilan diukur. Tentu saja hal ini dapat merubah cara
abad ke-21, termasuk belajar secara produksi dan penyampaian materi itu sendiri
berkelompok, komunikasi, dan critical thinking. seperti dari cetak dan analog ke dalam bentuk
Berdasarkan analisis tim peneliti digital dalam bentuk DVD, CD-ROM, maupun
bagaimana Efektivitas pendekatan Project bahan belajar on-line berbasis web lainnya.
Based Learning berbasis ICT terhadap
kemampuan Critical Thinking mahasiswa 2.1 Project Based Learning
dilihat dari konteks Indonesia penting untuk Menurut (Hosnan, 2014) Pokok awal dari
diteliti. Selain itu kebutuhan bahan pembelajaran dengan teknik Project Based
pembelajaran Project Based Learning berbasis learning ini bermula dari menggunakan
ICT juga menjadi kebutuhan yang mendesak masalah sebagai langkah awal dalam
20
SNISTEK (1) 2018

pengumpulan dan mengintegrasikan Hipotesis penelitian terdiri dari null


pengetahuan baru berdasarkan pengalaman hypothesis (H0) dan alternative hypothesis
dalam aktivitas secara nyata. Dengan kata lain (Ha), sehingga hipotesis dari penelitian ini
melaui sebuah proyek nantinya mahasiswa adalah:
akan belajar merancang, mencari pemecahan
sebuah masalah, mengambil keputusan, serta 2.2 Hipotesis
Ho: Teknik Project Based Learning berbasis
melakukan investigasi. Tentu saja hal ini
ICT tidak memberikan pengaruh yang
mampu memberikan kesempatan kepada
signifikan pada kemampuan Critical
maha siswa untuk aktif dan sehinga berujung Thinking mahasiswa EFL.
pada peningkatan minat dan presentasi. Ha: Teknik Project Based Learning berbasis
Dalam pembelajaran Project Based ICT memberikan pengaruh yang signifikan
Learning ini keberadaan masalah yang pada kemampuan Critical Thinking
berusaha diselesaikan mahasiswa secara mahasiswa EFL
berkelompok secara tidak langsung akan
merangsang kemampuan Critical Thinking 3. Metode Penelitian
mahasiswa tersebut. Seperti melalui Untuk menguji hipotesa dan mengetahui
tugas yang diberikan dosen serta pertanyaan / hubungan sebab akibat dari pembelajaran
masalah yang menantang tentu mampu Project Based Learning berbasis ICT terhadap
melibatkan mahasiswa ikut merancang , Critical Thinking mahasiswa, tim pengusul
mencari pemecahan dan mengambil menggunakan metode penelitian kuasi-
keputusan dengan melakukan investigasi (Lin eksperimental.Penelitian ini didesain tanpa
& Tsai, 2016) . menggunakan pretest pada kedua kelompok
Sebagai acuan dari penelitian ini, peneliti kontrol dan eksperimn namun memberikan
mengacu kepada beberapa penelitian posttest pada akhir pembelajaran. Tujuannya
terdahulu yang telah dilakukan oleh para adalah untuk mengontrol pengaruh tes dan
peneliti ataupun ahli. Peneliti pertama yang kaitannya dengan perlakuan terhadap kedua
dijadikan sumber rujukan adalah (Kettanun, kelompok kelas. Lalu nilai posttest pada kedua
2015) dengan judul penelitian “Project-based kelompok kelas kontrol dan eksperimen
Learning and Its Validity in a Thai EFL dibandingkan untuk melihat tingkat pengaruh
Classroom”. Tujuan penelitian tersebut adalah pembelajaran pada dua kelas yang diberikan
untuk mencari tahu bagaiamana keefektifan perlakuan berbeda. Dalam hal ini pengaruhnya
Pembelajaran Bahasa Inggris dengan terhadap teknik Project Based Learning
menggunakan teknik Project Based Learning berbasis ICT yang diterapkan pada kelas
di lihat dari kontek budaya Thailand. Pada eksperimen setelah diberikan perlakuan dan
akhir analisa data statistic, didapatkan bahwa pengaruh pembelajaran konvensional pada
pembelajaran bahasa Inggris dengan teknik kelas kontrol. Dalam proses mengajar pada
Project Based Learning pada kelas EFL tidak kedua kelompok penelitian yaitu kelas kontrol
hanya meningkatkan hasil belajar mahasiswa dan eksperimen, perbedaan dari keduanya
, tetapi juga meningkatkan kognisi, sikap hanya terletak pada teknik mengajar yang
positif , dan kemampuan interpesonal. digunakan. Selebihnya, materi dan alokasi
Sumber acuan kedua adalah (Soodmand waktu dari kedua kelompok kelas tersebut
& Rahimi, 2014) yang melakukan penelitian adalah sama.
dengan judul The Relationship among Critical Lokasi penelitian ini adalah pada
Thinking, Emotional Intelligence, and Speaking Universitas Putera Batam dan Universitas
Abilities of Iranian EFL Learners. Tujuan Riau Kepulauan.Populasi pada penelitian ini
penelitian mereka adalah untuk menyelidiki adalah mahasiswa yang terdaftar pada tahun
hubungan antara Critical Thiking, kecerdasan ajaran 2017-2018 pada program studi Sastra
emosional, dan Speaking Ability Mahasiswa Inggris Universitas Putera Batam dan
EFL di Iran. Temuan penelitian menunjukkan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Riau
bahwa kecerdasan emosional dan critical Kepulauan. Sampel dari penelitian ini adalah
thinking berkorelasi secara signifikan dengan mahasiswa semester 2, 3 atau 4 tahun
speaking ability namun hasil analisis pengaruh berjalan yaitu tahun pelajaran 2017-2018.
yang signifikan ditemukan bahwa kecerdasan Data dikumpulkan melalui tes Critical
emosional adalah prediktor kuat terhadap Thinking mahasiswa dalam speaking. Tes
speakig ability dan diikuti oleh critical thinking. Critical Thinking.Setelah data tes kemampuan

21
SNISTEK (1) 2018

Critical Thinking mahasiswa dalam Speaking 4. Hasil dan Pembahasan


dikumpulkan, data tersebut kemudian di test Setelah mengadakan serangkaian tes
menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, Critical Thinking, tim peneliti memberi
dan uji hipotesis; t-test dan analisis varial penilaian pada setiap mahasiswa baik dari
kelas kontrol dan kelas eksperimen. Nilai ini
̅̅̅̅̅̅̅̅
̅̅̅2 didapatkan berdasarkan rubrik penilaian
𝑋1− 𝑋
𝑡= Critical Thinking yang diadaptasi dari ahli. Di
√1 + 1
𝑆
bawah ini disajikan secara lengkap intisari
𝑛1 𝑛2 data dari penilaian kemampuan Critical
Thinking mahasiswa baik yang berada di kelas
(𝑛1 − 1) + (𝑛2 − 1)𝑆22
𝑆2 = kontrol dan kelas eksperimen.
𝑛1 + 𝑛2 − 2
Tabel 4.1 . Ringkasan skor Critical Thinking
Rumus 1. Rumus t-test Control Class Experiment
Dimana: Class
̅̅̅̅
𝑋1 : Mean sampel 1 N 29 30
̅̅̅̅ Maximum Score 70 88
𝑋2 : Mean sampel 2 Minimum Score 44 60
S1 : Standar deviasi sampel 1 Mean 59.52 74.73
S2 : Standar deviasi sampel 2 Variance 54.47 66.62
𝑆12 : Varian sampel 1 Standard 7.38 8.16
Deviation
𝑆22 : Varian sampel 2
𝑛1 : jumlah sampel 1
𝑛2 : jumlah sampel 2 Hasil dari T-test untuk kelas kontrol
dan kelas eksperimen dapat digambarkan
pada tabel di bawah ini:

Tabel 4.2. Ringkasan T-test untuk Kelas Kontrol dan Eksperimen


Variabel Kelas N x s t observed t table Kesimpulan
Kemampuan Kontrol 29 59.5 7.3 7.50 2.00 Significant
Critical Thinking Experiment 30 74.7 8.1

t-test digunakan untuk memberikan memecahkan masalah, dan mengembangkan


analisis terhadap uji hipotesis. Sebelumnya rasa percaya diri dan manajemen diri para
telah diketahui bahwa data kemampuan siswa Makitan, V., & Karuovi, D. (2015) dalam
menulis pada kedua kelas kontrol dan pembelajaran khususnya Critical Thinking.
eksperimen adalah homogen. Dari analisis di Dengan demikian, dari sudut pandang ahli dan
atas dapat dilihat bahwa seluruh t observed pembuktian dari penelitian ini, dapat
lebih tinggi daripada t table. Merujuk kepada dinyatakan bahwa teknik Project Based
hasil ini, Ha diterima untuk hipotesis yang Learning berbasis ICT dapat membantu
telah diajukan. Dapat disimpulkan bahwa mahasiswa belajar mencapai tujuan
metode Project Based Learning berbasis ICT pembelajarannya.
memberikan pengaruh yang signifikan Pada dasarnya, teknik Project Based
terhadap kemampuan Critical Thinking Learning berbasis ICT bukan hanya sekedar
mahasiswa EFL di Batam. mengharuskan mahasiswa menciptakan
Temuan yang ditemukan oleh tim peneliti sebuah project namun kenyataannya metode
menjawab hipotesis yang diajukan dimana ini mampu membuat mahasiswa aktif dalam
teknik Project Based Learning berbasis ICT membuat keputusan, merancang solusi,
memberikan pengaruh yang signifikan bertanggung jawab mencari dan mengelola
terhadap kemampuan Critical Thinking informasi, dan mereflesikan apa yang mereka
mahasiswa EFL yang ada di kota Batam. Tes lakukan. Hal yang paling penting, setiap
hipotesis ini sesuai dengan pendapat ahli project yang mereka buat memiliki koneksi
yang menyebutkan bahwa salah satu dunia nyata dan dengan menggunakan ICT
keuntungan dari penggunaan teknik Project ternyata mampu meningkatkan pembelajaran
Based Learning adalahmengembangkan mahasiswa menjadi lebih efektif. Tidak
berbagai keterampilan dasar yang harus diragukan lagi bahwa metode Project Based
dimiliki mahasiswa termasuk keterampilan Learning berbasi ICT dapat membantu
berpikir, keterampilan membuat keputusan, mahasiswa mengembangkan kemampuan
kemampuan berkreativitas, kemampuan Critical Thinking mereka. Dalam proses

22
SNISTEK (1) 2018

pembelajarannya mahasiswa terpacu untuk Dengan melihat kepada temuan dan


membuat keputusan yang bijaksana dan kesimpulan yang ada, maka tim peneliti dapat
berusaha menjalankan pertimbangan yang memberikan beberapa saran terkait dari hasil
masuk akal. Misalnya ketika pembahasan penelitian ini. Saran yang dapat disimpulkan
topik tentang olahraga, peneliti selaku dosen seperti dosen yang mengajar mata kuliah
dalam hal ini mengawali dengan pertanyaan speaking pada mahasiswa EFL yang bekerja
essential yang membutuhkan investigasi penuh waktu khususnya di kota Batam sangat
mendalam dan realitas dunia nyata seperti dianjurkan untuk mengajar dengan
menyangkut permasalahan atlet di indonesia menggunakan metode pengajaran project
serta wujud penghargaan pemerintah kepada based learning berbasis ICT ini sebagai
para atlit yang telah mengharumkan nama alternatif pembelajaran.
bangsa. Intinya pertanyaan yang diajukan
harus berfokus pada masalah untuk Ucapan Terima Kasih
merangsang Critical Thinking mahasiswa. Terimakasih kepada keluarga, teman
Dalam hal ini dituntut Kemampuan mahasiswa sejawat Universitas Putera batam, segenap
untuk menganalisis fakta, mencetuskan dan Civitas akademik Universitas Putera Batam,
menata gagasan, mempertahankan pendapat, LPPM Unierstas Putera Batam atas dukungan
membuat perbandingan, menarik kesimpulan, dalam menyelesaikan penelitan ini.
mengevaluasi argumen dan memecahkan
Berdasarkan pendapat dari ahli Gomez- Daftar Pustaka
Pablos, V. B. (2017) yang menyatakan bahwa Amri, A., Bird, D. K., Ronan, K., Haynes, K., &
pembelajaran Project Based Learning Towers, B. (2017). Disaster risk reduction
memberikan pengaruh pada pencapaian education in Indonesia : challenges and
Critical Thinking dikarenakan Project Based recommendations for scaling up, 2015, 595–
Learning meningkatkan kebiasaan belajar 612. https://doi.org/10.5194/nhess-17-595-
2017
yang khas serta praktik pembelajaran yang
Aziza Kavlu. (2015). The effect of Project Based
baru. mahasiswa harus berpikir secara Learning on Undergraduate EFL Students
orisinal sampai akhirnya mereka dapat Reading Comprehension Ability. Journal of
memecahkan suatu masalah dalam kehidupan Education in Black Sea Region, 1.
nyata”. Selain itu, dalam pembelajaran Battery, D. (1997). Coaching Winners: How to teach
berbasis proyek ini para siswa bekerjasama Critical Thinking in Critical Thinking.
dengan anggota kelompoknya melakukan Across the Curriculum Project. Missouri:
kolaborasi untuk bersama memecahkan Lee's Summit.
masalah. Model belajar secara berkelompok Chen, L. (2017). Understanding critical thinking in
Chinese sociocultural contexts: a case study
serta penciptaan hubungan belajar yang
in a Chinese college. Thinking Skills and
multiarah antara siswa dengan berbagai Creativity.
sumber belajar dengan memberikan peran https://doi.org/10.1016/j.tsc.2017.02.015
aktif dan kreativitas siswa dalam mewujudkan Comi, S., Argentin, G., Gui, M., Origo, F., & Pagani,
seluruh potensi belajarnya secara optimal L. (2016). PT US CR. Economics of
Education Review.
5. Kesimpulan dan Saran https://doi.org/10.1016/j.econedurev.2016.11.
Berdasarkan temuan dan analisis dari 007
Ct, A. B. S. T. R. A. (2017). Understanding and
penelitian ini, maka dapat ditarik beberapa
teaching critical thinking — A new approach,
kesimpulan yang berhubungan denga 84(May), 32–42.
pertanyaan penelitian yaitu Pembelajaran https://doi.org/10.1016/j.ijer.2017.05.004
Project Based Learning berbasis ICT Foundation, T. G. (2005). Instructional Module
memberikan pengaruh yang signifikan Project Based Learning.
terhadap kemampuan Critical Thinking //www.edutopia.org/mdules/PBL/whatpbl.p
mahasiswa. Kesimpulan ini dapat dilihat hp.
berdasarkan analisis yang telah dilakukan García, C. (2016). Project-based learning in virtual
dimana nilai untuk kelas eksperimen lebih groups - collaboration and learning outcomes
in a virtual training course for teachers.
tinggi daripada nilai yang berada pada kelas
Procedia - Social and Behavioral Sciences,
kontrol (Fobserved > Ftable). Hipotesis (Ha) 228(June), 100–105.
kemudian diterima sehingga pembelajaran https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2016.07.015
dengan menggunakan Project Based Learning González-gonzález, I., Gallardo-gallardo, E., &
berbasis ICT dipandang dapat meningkatkan Jiménez-zarco, A. I. (2013). Computers in
kemampuan Critical Thinking mahasiswa EFL Human Behavior Using films to develop the
di kota Batam. critical thinking competence of the students at
the Open University of Catalonia ( UOC ):
Testing an audiovisual case methodology in a
23
SNISTEK (1) 2018

distance e-learning environment. https://doi.org/10.1016/j.chb.2013.09.013


Gomez-Pablos, V. B. (2017). Project-based learning
(PBL) through the incorporation of digital.
Computers in Human Behaviour, 501-512.
Heriberty, Siong. (2012). Efektifitas Penggunaan
Bahan Ajar Berbasis ICT.
Hosnan. (2014). Pendekatan Saintifik dan
Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad 21.
Bogor: Ghalia Indonesia.
Kettanun, C. (2015). Project-based Learning and Its
Validity in a Thai EFL Classroom. Procedia -
Social and Behavioral Sciences, 192, 567–
573.
https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.06.094
Kurubacak, G. (2007). Building knowledge networks
through project-based online learning : A
study of developing critical thinking skills via
reusable learning objects, 23, 2668–2695.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2006.08.003
Lasauskiene, J., & Rauduvaite, A. (2015). Project-
Based Learning at University : Teaching
Experiences of Lecturers, 197(February),
788–792.
https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.07.182
Lin, J., & Tsai, C. (2016). Computers & Education
The impact of an online project-based
learning environment with group awareness
support on students with different self-
regulation levels : An extended-period
experiment. Computers & Education, 99, 28–
38.
https://doi.org/10.1016/j.compedu.2016.04.00
5
Makitan, V., & Karuovi, D. (2015). Computers &
Education Adolescents ’ informal computer
usage and their expectations of ICT in
teaching e Case study : Serbia Dragana Glu,
81.
https://doi.org/10.1016/j.compedu.2014.10.00
6
M.Siong, H. (2008). Efektifitas Penggunaan Bahan
Ajar Berbasis ICT.
Murray, R. a. (2008). Comparison of Subject and
General Measure of Critical Thinking.
Thinking Skills & Creativity , 85-93
Musa, F., Mufti, N., Latiff, R. A., & Amin, M. M.
(2012). Project-based learning ( PjBL ):
inculcating soft skills in 21 century workplace,
59(2006), 565–573.
https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2012.09.315
Patil, S. (2012, Oct-Nov-Des). The role of ICT in
Educational Sector. I.
Paul, R. (2014). Critca Thinking : Tools for Taking
Change of your Profesional &Personal life.
New Jersey: Pearson Education Inc.
Rankey, E. C. (2003). The Use of Critical Thinking
Skills for Teaching Evolution in an
Introductory Historical Geology Course.
Journal of Geoscience Education, 304-
306.
Santyasa, W. (2011). Pembelajaran Inovatif.
Shan-Duta-462-468.pdf. (n.d.).
Shirkhani, S., & Fahim, M. (2011). Enhancing
Critical Thinking In Foreign Language
Learners, 29, 111–115.

24

Anda mungkin juga menyukai