Anda di halaman 1dari 4

PEMASANGAN KB IMPLANT

No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :1/4

PUSKESMAS
OELABA Tanda Tangan Kepala Puskesmas
1. Pengertian Suatu tindakan pemasangan alat kontrasepsi yang dipasang dibawah kulit yang
mengandung  levonorgetrel yang dibungkus dalam kapsul silastic silicon yang
berisi hormone progesterone
2. Tujuan Untuk menjarangkan kehamilan selama 3-5 tahun.
3. Kebijakan KEP.MENKES.RI. Nomor 836/MENKES/SK/VI/2005 tentang pengembangan
kinerja klinik bidan dan perawat
4. Persiapan - Pita CM
Alat - Buku catatan dan alat-alat tulis
- Lingkungan bersih aman ,nyaman dan hangat
5. Prosedur A. Persiapan alat
Tensi, stetoskop, APD (sepatu but, matela, masker, kaca mata goggle, handuk
pribadi) Bak instrument berisi (trokar dan pendorong, duk steril, spuit 5 cc
berisi lidocain, kapsul implant, bisturi, kasa, pinset anatomis, hend skun, kom
kecil) kom berisi cairan betadin, larutan clorin 0,5 %, alcohol 70 %, kapas,
plaster, ban aid/ handsaplas, perlak dan alas, bengkok, busur dan pulpen.

B. Pelaksanaan Pemasangan kapsul norplant


1. Periksa kembali untuk meyakinkan bahwa klien telah mencuci lengannya
sebersih mungkin dengan sabun dan air dan membilasnya sehingga tidak
ada sisa sabun
2. Tentukan tempat pemasangan pada bagian dalam lengan atas
3. Beri tanda pada tempat pemasangan

C. Langkah/ kegiatan
4. Pastikan bahwa peralatan yang steril atau DTT dan kapsul norplant sudah
tersedia
5. Cuci tangan dengan air dan sabun, keringkan dengan kain bersih
6. Pakai sarung tangan steril atau DTT
7. Usap tempat pemasangan dengan larutan antiseptic
8. Pasang kain penutup (doek) steril atau DTT disekeliling lengan klien

D. Pemasangan kapsul norplant


9. Suntikan anastesi local tepat dibawah kulit sampai kulit sedikit
menggelembung
10. Teruskan penusukan jarum kurang lebih 4 cm, dan suntikan masing
masing 1 cc diantara pola pemasangan nomer 1 dan 2, 3 dan 4,5 dan 6
11. Uji efek anastesi sebelum melakukan insisi pada kulit
12. Saat insisi dangkal selebar 2 mm dengan skapel alternative lain tusukan
trokar langsung kelapisan dibawah kulit/subdermal)
13. Sambil mengungkit kulit, masukan terus ujung trokar yang berisi implant
dan pendorongnya sampai atas tanda satu (pada pangkal trokar) tepat
berada pada luka insisi
14. Keluarkan pendorong dan tekan dan masukan kapsul kearah ujung
15. Tarik trokar dan pendorongnya secara bersama sama sampai batas tanda
terlihat pada luka insisi (jangan mengeluarkan trokar dari tempat insisi)
16. Tahan kapsul yang telah terpasang dengan satu jari dan masukan kembali
trokar serta pendorongnya sampai tanda satu
17. Jangan menarik ujung trokar dari tempat insisi sampai seluruh kapsul
terpasang
18. Coba kapsul untuk memastikan kapsul telas terpasang
19. Coba daerah insisi untuk memastikan seluruh kapsul berada dari insisi
E. Tindakan pasca pemasangan
20. Dekatkan ujung ujung insisi dan tutup dengan band aid
21. Beri pembalut tekan untuk mencegah perdarahan dan mengurangi memar
22. Taruh alat suntik ditempat terpisah dan letakan semua peralatan dalam
larutan klorin untuk dekontaminasi
23. Buang peralatan yang sudah tidak terpakai lagi ketempatnya (kasa, kapas,
sarung tangan, atau alat suntik sekali pakai)
24. Lepaskan sarung tangan dan rendam dalam larutan clorin
25. Cuci tangan dengan sabun dan air, kemudian keringkan dengan air bersih

F. Konseling pasca pemasangan

26. Gambar letak kapsul pada rekam medic dan catat bila ada hal khusus
27. Beri petunjuk pada klien cara merawat luka dan kapan klien harus datang
kembali ke klinik untuk control
28. Yakinkan pada klien bahwa ia dapat datang ke klinik setiap saat bila
menginginkan untuk mencabut kembali implant
29. Lakukan observasi selama lima menit sebelum memperbolehkan klien
pulang

G. Hal yang harus diperhatikan

1. Peserta KB implant sebaiknya menjaga agar daerah sayatan tetap kering


minimal selama 3 hari untuk mempercepat penyembuhan dan mengurangi
kemungkinan infeksi
2. Bila lengan akseptor terasa membengkak dan berwarna kebiru-biruan. Hal
tersebut biasanya akibat tindakan suntikan atau pemasangan implant dan
akan menghilang dalam 3-5 hari
3. Setelah 5 tahun atau 3 tahun untuk impla non pemakaian, implant dapat
dilepas
6. Unit Terkait Dokter dan Bidan minimal D3
PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO
DINAS KESEHATAN PUSKESMAS OELABA
Jalan Luameo-Oelua

DAFTAR TILIK
PEMASANGAN KB IMPLANT
Nama :……………………….
Tanggal ujian :……………………….
Penguji :………………………..
1. Nilai 0 : Gagal
2. Nilai 1 : kurang
Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu mendemonstrasikan seseuai prosedur
3. Nilai 2 : cukup
Langkah klinik dilakukan dengan bantuan, kurang terampil atau cekatan dalam
mendemonstrasikan dan dalam waktu yang diperlukanrelative lebih lama dalam
menyelesaikan suatu tugas
4. Nilai 3 : Baik
Langkah klinik dilakukan dengan bantuan, kurang percaya diri, kadang-kadang tampak
cemas dan memerlukan waktu yang dapat dipertanggungjawabkan
5. Nilai 4 : Sangat baik/Mahir
Langkah klinikdilakukan dengan benar dan tepat sesuai dengan teknik prosedur dalam
lingkup bidang tersebut dan waktu efisien

N Langkah-langkah atau Prosedur Penilaian


o 0 1 2 3 4
1. Periksa kembali untuk meyakinkan bahwa klien telah
mencuci lengannya sebersih mungkin dengan sabun dan
air dan membilasnya sehingga tidak ada sisa sabun
2. Tentukan tempat pemasangan pada bagian dalam lengan
atas
3. Beri tanda pada tempat pemasangan
4. Pastikan bahwa peralatan yang steril atau DTT dan
kapsul norplant sudah tersedia
5. Cuci tangan dengan air dan sabun, keringkan dengan
kain bersih
6. Pakai sarung tangan steril atau DTT
7. Usap tempat pemasangan dengan larutan antiseptic
8. Pasang kain penutup (doek) steril atau DTT disekeliling
lengan klien
9. Suntikan anastesi local tepat dibawah kulit sampai kulit
sedikit menggelembung
10. Teruskan penusukan jarum kurang lebih 4 cm, dan
suntikan masing masing 1 cc diantara pola pemasangan
nomer 1 dan 2, 3 dan 4,5 dan 6
11. Uji efek anastesi sebelum melakukan insisi pada kulit
12. Saat insisi dangkal selebar 2 mm dengan skapel
alternative lain tusukan trokar langsung kelapisan
dibawah kulit/subdermal)
13. Sambil mengungkit kulit, masukan terus ujung trokar
yang berisi implant dan pendorongnya sampai atas tanda
satu (pada pangkal trokar) tepat berada pada luka insisi
14. Keluarkan pendorong dan tekan dan masukan kapsul
kearah ujung
15. Tarik trokar dan pendorongnya secara bersama sama
sampai batas tanda terlihat pada luka insisi (jangan
mengeluarkan trokar dari tempat insisi)
16. Tahan kapsul yang telah terpasang dengan satu jari dan
masukan kembali trokar serta pendorongnya sampai
tanda satu
17. Jangan menarik ujung trokar dari tempat insisi sampai
seluruh kapsul terpasang
18. Coba kapsul untuk memastikan kapsul telas terpasang
19. Coba daerah insisi untuk memastikan seluruh kapsul
berada dari insisi
20. Dekatkan ujung ujung insisi dan tutup dengan band aid
21. Beri pembalut tekan untuk mencegah perdarahan dan
mengurangi memar
22. Taruh alat suntik ditempat terpisah dan letakan semua
peralatan dalam larutan klorin untuk dekontaminasi
23. Buang peralatan yang sudah tidak terpakai lagi
ketempatnya (kasa, kapas, sarung tangan, atau alat
suntik sekali pakai)
24. Lepaskan sarung tangan dan rendam dalam larutan
clorin
25. Cuci tangan dengan sabun dan air, kemudian keringkan
dengan air bersih
26. Mendokumentasikan semua hasil tindakan
27. Lakukan observasi selama lima menit sebelum
memperbolehkan klien pulang
28. Beri petunjuk pada klien cara merawat luka dan kapan
klien harus datang kembali ke klinik untuk control
29. Peserta KB implant sebaiknya menjaga agar daerah
sayatan tetap kering minimal selama 3 hari untuk
mempercepat penyembuhan dan mengurangi
kemungkinan infeksi
JUMLAH
Nilai yang diperoleh
Nilai Akhir : x 100%
Jumlah nilai keseluruhan

Anda mungkin juga menyukai