Wacana Topik Pengembangan Paragraf 1. Kementerian Pertahanan berencana menggandeng Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk membuka kemungkinan adanya pendidikan militer melalui program bela negara di kampus. Hal itu disampaikan oleh Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Sakti Wahyu Trenggono, Minggu (16/8/2020). "Nanti, dalam satu semester, mereka bisa ikut pendidikan militer, nilainya dimasukkan ke dalam SKS yang diambil. Ini salah satu yang sedang kita diskusikan dengan Kemendikbud untuk dijalankan," ujar Trenggono Namun, dalam sebuah wawancara Radio, Rabu (19/8/2020), ia mengatakan, program pendidikan bela negara yang diinisiasi Kemenhan bukan merupakan pendidikan militer. “Itu bukan pendidikan militer, tapi bela negara. Bela negara itu bukan militer, nanti kesannya itu militerisasi,” ujar dia. Langkah tersebut disebut sebagai upaya pemerintah agar generasi milenial tak hanya kreatif dan inovatif, tetapi juga cinta bangsa dan negara dalam kehidupan sehari- hari. Untuk itu, kecintaan generasi milenial terhadap negara bisa ditunjukkan dengan bergabung dalam komponen cadangan (Komcad).