tentang judul sub bab presentasi kami yaitu continuous improvement atau dapat
disebut kaizen. Jadi, di sini continuous improvement itu mempunyai nama lain
dalam Bahasa Jepang yaitu Kaizen. Dalam pembahasan materi hari ini kita sepakat
untuk menggunakan nama Kaizen dalam presentasi hari ini.
Sebelum membahas apa itu kaizen, bisa di liat temen – temen di sebelah sana ada
foto seorang kakek ya. Nah, Beliau ini adalah the father of kaizen yang Bernama
Masaaki Imai. Beliau merupakan seorang konsultan manajemen di Jepang yang
dikenal karna karyanya dalam Quality Management khususnya dalam Kaizen ini.
Masaaki imai ini mendirikan institute Kaizen pada tahun 1985 dengan tujuan
untuk membantu perusahaan-perusahaan di seluruh dunia untuk menerapkan
metodologi KAIZEN yang sudah diterapkan oleh perusahaan di negara Jepang.
Seperti yang kita tahu, Negara Jepang adalah negara yang perkembangan
teknologi dan manufakturnya sudah berkembang dengan pesat. Nah, Metodologi
Kaizen yang didirikan oleh Masaaki Imai ini didefinisikan sebagai filosofi di balik
kesuksesan manufaktur di Jepang dan Kaizen ini juga menjelaskan kunci
keberhasilan Jepang untuk menjadi produksi yang kompetitif.
Nah, setelah tau sedikit biografi tentang masaaki imai ini sepertinya muncul
pertanyaan gitu ya. Sebenernya apa sih kaizen itu sampai – sampai dijuluki
sebagai kunci keberhasilan perusahaan perusahaan di negara Jepang ini.
Continous Improvement atau Kaizen adalah Strategi manajemen Jepang yang
berarti "perubahan menjadi lebih baik". Dengan kosa Kata “Kai” yang berarti
“Perubahan” dan Kata “zen” yang berarti “lebih baik”. Kesimpulannya, kaizen
itu merupakan perbaikan yang berfokus pada pengembangan dan peningkatan
berkelanjutan. Dengan kata lain, Kaizen ini berkeyakinan bahwa semua aspek
kehidupan itu harus terus ditingkatkan.