INDEPENDEN SAMPLE T-TEST

 Membandingkan rata-rata dari dua grup yang

tidak berhubungan satu dengan yang lain,
apakah kedua grup tersebut mempunyai rata-
rata yang sama ataukah tidak secara signifikan.
 Syarat:
 Data berdistribusi normal
 Jumlah sampel kecil (< 30)
 Contoh Kasus
Manajer penjualan Duta Makmur ingin
mengetahui apakah ada perbedaan prestasi
penjualan Roti Rasa Susu berdasarkan
pendidikan Salesman
 Langkah-langkah:
1. Input data PENJUALAN ROTI

2. Klik Analyze → Compare Means →

Independen Sample Test...
 3. setelah keluar kotak dialog Independen
Sample T Test, maka dilakukan pengisian:
 - Test Variabel : masukkan Variabel Susu

- Grouping Variabel : Masukkan Variabel

Pendidikan Sales (Note: pada kolom ini yang
dimasukkan adalah variabel bertipe kualitatif)
- Klik Define Group: Group 1 isi dg 1 dan Group
2 isi dg 2 (Note: Jika ada 4 kategori, maka
Group 1 diisi dg 1 dan Group 2 diisi dg 4
(angka minimum & Maksimum)
 -Klik continue kemudian Ok untuk proses
pengolahan data.
Hasil Olah Data sbb:
 OUTPUT PERTAMA ( Group Statistics)
Rata-rata penjualan Roti rasa Susu untuk
Salesman berpendidikan Sarjana adalah
361,667 sedangkan untuk salesman
berpendidikan Akademi 307,200
 OUTPUT KEDUA (Independent Sample Test)

Ada dua tahapan Analisis:

1. Levene Test
2. T - test
1. Merumuskan Hipotessi:
H0 : Tidak ada perbedaan prestasi penjualan
antara salesmanyYang berpendidikan
Sarjana dengan yang berpendidikan
Diploma
Ha : Ada perbedaan prestasi penjualan antara
salesmanyYang berpendidikan Sarjana
dengan yang berpendidikan Diploma
2. Dasar Pengambilan keputusan:
- Jika Probabilitas > α maka Ho diterima
- Jika Probabilitas > α maka Ho ditolak
Keputusan:
F hitung berada pada baris Equal variances assumed
(diasumsikan kedua varians sama), yaitu 1,171
dengan probabilitas 0,307.
karena Prob (0,307) > α (0,05) maka Ho diterima,
artinya bahwa kedua varians sama atau Tidak ada
perbedaan prestasi penjualan antara
salesmanyYang berpendidikan Sarjana dengan
yang berpendidikan Diploma
1. Merumuskan Hipotesis
Ho = kedua rata-rata populasi adalah identik
(rata-rata populasi roti rasa Susu yang dujial
Salesman Sarjana dan salesman Diploma
adalah sama)
Ha = kedua rata-rata populasi adalah identik
(rata-rata populasi roti rasa Susu yang dujial
Salesman Sarjana dan salesman Diploma
adalah berbeda)
 2. Dasar Pengambilan keputusan
Jika t Hitung statistik > t tabel (tabel t) maka
Ho ditolak
Jika t Hitung statistik < t tabel (tabel t) maka
Ho diterima
Keputusan:
T tabel (df=9 berdasarkan output) dan α=5% maka
diperoleh nilai t tabel 2,2622
 Karena t hitung (0,664) < t tabel (2,2622) maka
Ho diterima, artinya kedua rata-rata populasi
adalah identik (rata-rata populasi roti rasa
Susu yang dujial Salesman Sarjana dan
salesman Diploma adalah sama) atau dapat
diartikan bahwa tingkat pendidikan salesman
ternyata tidak membuat penjualannya menjadi
berbeda.

Ho ditolak Ho Diterima Ho ditolak

.
-2,262 2,262
0,664
 Berdasarkan Nilai Probabilitas
- Jika Probabilitas > α maka Ho diterima
- Jika Probabilitas > α maka Ho ditolak
Keputusan:
karena nilai probabilitas (0,524) > α (0,05) maka
Ho diterima, artinya kedua rata-rata populasi
adalah identik (rata-rata populasi roti rasa
Susu yang dujial Salesman Sarjana dan
salesman Diploma adalah sama
 Manajer penjualan PT DUTA MAKMUR ingin
mengetahui apakah ada perbedaan prestasi
penjualan Roti Rasa Durian Berdsarkan Tingkat
Pendidikan?
 Manajer penjualan PT DUTA MAKMUR ingin
mengetahui apakah ada perbedaan prestasi
penjualan Roti Rasa Coklat Berdsarkan Gender
Salesman
 Manajer penjualan PT DUTA MAKMUR ingin
mengetahui apakah ada perbedaan prestasi
penjualan Roti Rasa Nanas Berdsarkan Tingkat
Pendidikan?