Kemudian Prof D melakukan uji Chi-Square untuk melihat apakah terdapat hubungan
dari les privat dengan hasil ujian. Prof D menggunakan taraf signifikansi 5 % .
Ho: Tidak terdapat hubungan antara les privat dengan hasil ujian atau les privat dan hasil
ujian saling bebas
H1: Terdapat hubungan antara les privat dengan hasil ujian atau les privat dan hasil ujian
tidak saling bebas
Tolak hipotesis awal (Ho) jika nila p-value kurang dari atau sama dengan tingkat
signfikansi yang dipakai
Definisikan data pada Variabel View. Disini akan dibuat tiga variabel, yaitu Hasil Ujian,
Les Privat, dan Freq untuk variabel jumlahnya. Skala data untuk variabel Hasil Ujian dan
les privata adalah Nominal, sedangkan Freq berskala Scale Berikan kode pada kolom
Values
Nilai Adjusted Residual yang cukup besar (dengan nilai absolut 4,9) menunjukan deviasi
atau perbedaan yang besar pada setiap sel dari nilai yang diharapkan. Terlihat bahwa
nilai Residual yang merupakan selisih antar nilai Observed denga Expected Frequency
menjauh dari nol. Jika hipotesis awal benar, maka kita mengharapkan nilai residualnya
akan menjadi nol atau mendekati nol.
Pada tabel ini tidak hanyan nilai Chi-Square saja yang ditampilkan tapi ada juga nilai dari
uji dengan menggunakan Likelihood Ratio dan Fisher’s Exact Test. Didapat nilai dari
Chi-Square adalah 23, 802 dan p-value<0,0001 sehingga dapat diambil tolak hipotesis
awal dan nyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara les pirvat dengan hasil ujian
pada taraf signifikansi 5 %. Hasil ini juga sejalan dengan uji Likelihood Ratio dimana
nilainaya adalah 24,14 0 den p-value<0,001 karena nilai p-value<0,05 tolak hipotesis
awal juga.
Tinggi 15%
Menengah 40%
Rendah 45%
100%
Diambil 300 sampel sehingga diperoleh frekuensi tiap kelompok penghasilan sebagai
berikut :
Kelompok Penghasilan Jumlah
Tinggi 50
Menengah 156
Rendah 94
300
Pada tahun 1980, diadakan penelitian yang serupa di daerah tersebut. Dari sample 300
keluarga diperoleh hasil sebagai berikut :
300
Ujilah dengan alpha = 5% apakah ada alasan untuk mengatakan bahwa pada distribusi
penghasilan di kota “X” tidak berbeda pada tahun 1970 dan 1980.
Bagaimana hasilnya bila diuji dengan alpha = 1% ?
Klik ok
Keluar output sbb :
Soal Latihan :
1. Selama ini Manajer Perusahaan sabun mandi HARUM menganggap bahwa
Konsumen sama-sama menyukai tiga warna sabun mandi yang diproduksi, yaitu
putih, hijau, dan kuning. Untuk membuktikan dugaannya, Manajer Pemasaran
tersebut meminta pendapat 30 responden dengan data sebagai berikut.
Putih = 16 orang, Hijau = 9 orang, Kuning = 5 orang
Ujilah dengan derajat kepercayaan 1% apakah dugaan manajer pemasaran itu bisa
diterima?
2. Seorang dokter di sebuah rumah sakit di Tangerang memberikan data terbaru
mengenai pengaruh kadar penggunaan narkoba terhadap perilaku konsumennya.
Dengan menggunakan koefesien keyakinan 95%, ujilah pendapat yang
menyatakan bahwa kadar penggunaan narkoba tidak berpengaruh pada perilaku
konsumennya untuk data sebagai berikut :
3. diadakan penelitian oleh Universitas KH Kholil Munawar Gresik yang tujuannya untuk
mengetahui pelaksanaan Gerakan Disiplin Nasional (GDN) antara pegawai di BAK,
Sekolah Pascasarjana dan Lingkungan Dekan. Sampel diambil sebanyak 725 orang yang
menyebar BAK = 275 orang, Sekolah Pascasarjana = 250 orang, dan Lingkungan Dekan
= 200 orang.
Frekuensi Observasi dari 725 orang
Pelaksanaan GDN di Universitas KH Kholil Munawar Gresik
Pelaksanaan GDN
Pegawai Tinggi Cukup Rendah Total
(100-85) (84-66) (65-0)
BAK 150 75 50 275
Sekolah Pascasarjana 75 150 25 250
Lingkungan Dekan 150 25 25 200
Jumlah 375 250 100 725
Ujilah dengan derajat kepercayaan 10% Ada perbedaan yang signifikan antara pegawai
BAK, Sekolah Pascasarjana dan Lingkungan Dekan dalam pelaksanaan GDN.