A. PENDAHULUAN
Disamping itu, dengan terus meningkatnya taraf pendidikan dan status sosial
ekonomi mayarakat mempengaruhi pula sistem nilai dan orientasi dalam masyarakat.
Dan masyarakat saat ini mulai cenderung menuntut pelayanan kesehatan yang lebih
baik,lebih ramah dan lebih bermutu,termasuk pelayanan dialisis . Dengan semakin
meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan kesehatan khususnya
pelayanan dialisis, maka fungsi pelayanan dialisis secara bertahap perlu terus
ditingkatkan agar menjadi lebih efektif dan efisien serta memberi kepuasan kepada
pasien, keluarga dan masyarakat.
Agar upaya peningkatan mutu pelayanan dialisis dapat berjalan seperti yang
diharapkan, maka perlu adanya program peningkatan mutu pelayanan dialisis yang
komprehensif dan berkesinambungan yang disusun secara obyektif dan sistematik guna
memantau dan mengevaluasi kualitas pelayanan dialisis.dimensi peningkatan
mutu yang antara lain adalah keprofesian, efisiensi,keamanan pasien, kepuasan
pasien, dan sosial budaya, merupakan suatu kerangka kerja yang sangat berguna
dalam membantu tim dialisis untuk menjelaskan, dan menganalisa masalah masalah
mereka serta untuk mengukur sejauh mana mereka dapat memenuhi standart yang
ditetapkan.
B. PENGERTIAN
Mutu adalah epertise atau keahlian dan keterikatan ! commitment" yang selalu
dicurahkan pada pekerjaan.
C. DIMENSI MUTU
1. Keprofesia sumberdaya manusia yang berkompeten.
2. Efisiesi " pelayanan yang tepat guna dan terjangkau
3. Keamaa pasie " upaya perlindungan terhadap keselamatan pasien.
. Kep$asa pasie " *aitu yang berhubungan dengan kenyamanan, keramahan, dan
kecepatan pelayanan.
/. Sosial &$da(a " sesuai dengan norma, etika, hukum dan aturan yang ada.
D. PENENTUAN PRIORITAS
Indikator prioritas ditetapkan dengan mempertimbangkan
0. 1igh volume
2. 1igh cost
3. 1igh risk
. 1igh problem + prone !berhubungan langsung dengan asuhan dan keselamatan
pasien"
E. PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH
(endekatan pemecahan masalah merupakan suatu siklus !daur " yang
berkesinambungan.
Metode yang digunakan dengan menggunakan (D3A
( (lan
- menentukan tujuan dan sasaran
- menentukan metode untuk mencapai tujuan.
D Do
A Action
Target <
Definisi operasional Insiden terlepasnya jarum 4ena $istula Intra Dialisis !4enous
&eedle Dislodgement" adl kejadian terlepasnya jarum 4ena
$istula !out let" intra dialisis yang mengakibatkan perdarahan
atau berkurangnya volume cairan tubuh pasien
Target <
Definisi
8ejadian tertukarnya dialiser pakai ulang pada tindakan 1D adl
operasional
kejadian kesalahan identifikasi dialiser dimana pasien memakai
dialiser orang lain untuk tindakan 1D
$rekuensi 0 bulan
pengumpulan data
Target <
Target 0<<
9. Kep$asa pela44a
Target 9<
0$d$l ProsetasepasieHD(4medapatterapiESA
*Er(tropoieti Stim$lati4 A4et+ d4 3adar Hemo4lo&i 1> 12 4dl
Definisi Manajemen pada akses vascular pasien optimal apabila memakai A4$
operasional atau A4 graft
Eksklusi
Target <
Target 0<<
(enanggung 8 instalasi
jawab
Target <
Target 0<<
(enanggung 8 instalasi
jawab
1:. Kejadia 5lotti4 d$rate HD
Sumber data 6M
Target <
Definisi operasional (etugas yang melakukan tindakan 1D dan terkena alat tajam+
jarum sehingga menimbulkan luka
Target <
Target <
Target 0<<
Definisi operasional8ecepatan waktu menanggapi alat yang rusak adl waktu yang
dibutuhkan mulai dari laporan alat rusak diterima sampai dengan
petugas melakukan pemeriksaan terhadap alat yang rusak untuk
tindak lanjut perbaikan, maksimal dalam waktu 0/ menit sudah ditanggapi.
&umerator umlah laporan kerusakan alat yang ditanggapi kurang dari atau
sama dengan 0/ menit
Target 0<<