RANGKUMAN UJIAN MADRASAH ( UM )

TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022

Mapel : IlmuPengetahuanAlam Bentuk Soal : PilihanGanda : 40 soal

Kelas : VI ( Enam ) Uraian : 5 soal
Kurikulum : K13 Jumlah : 45 soal

KELA BENTUK NOMOR

INDIKATOR SOAL
S SOAL
IV Disajikan sebuah tabel tentang alat musik PG
tradisional, peserta didik dapat
mengklasifikasikan cara memainkan alat
musik tradisional dengan benar.
IV Disajikan sebuah gambar, peserta didik PG
dapat mengidentifikasi sifat bunyi
dengan benar
IV Disajikan sebuah pernyataan, peserta PG
didik dapat menyimpulkan penggunaan
sumber energi tertentu dalam kehidupan
sehari – hari.
RANGKUMAN
SOAL
1  Sasando adalah alat musik tradisional dari daerah Nusa Tenggara Timur.
cara memainkannya yaitu memetik dawainya dengan dua tangan
 Tifa adalah alat musik tradisional dari daerah timur Indonesia, khususnya Papua dan
Maluku.
dimainkan dengan cara dipukul dengan tangan.
 Kolintang adalah alat musik tradisional yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. 
dimainkan dengan cara dipukul dengan pemukul kayu khusus
 Gamelan adalah alat musik tradisional yang berasal dari pulau Jawa dan Bali. Ada
gamelan Sunda, gamelan Jawa, dan gamelan Bali. 
dimainkan dengan cara yang bermacam-macam. Ada yang dipukul dengan tangan, ada
yang dipetik, ada yang digesek. 
 Serunai merupakan alat musik yang berasal dari Minang, Sumatera Barat. 
dimainkan dengan cara ditiup
2  Merambat Memerlukan Media
Bunyi hanya bisa merambat dengan adanya media perambatan. Jika tidak melalui media,
bunyi tidak bisa sampai ke telinga kita. 
Media perambatan bunyi ada 3, yaitu benda padat, cair, dan gas.
 Dapat dipantulkan
Bunyi dapat dipantulkan apabila mengenai permukaan benda yang keras, contohnya kayu,
besi, permukaan dinding, dan lain-lain.
 Dapat Dibiaskan 
Bunyi dapat dibiaskan jika melewati bidang batas dari dua media yang berbeda. 
3  Energi matahari digunakan untuk mengeringkan pakaian, menjemur padi, membuat
garam, dan sebagainya. 
 Energi panas bumi disebut juga energi geotermal. Energi ini banyak digunakan terutama
di daerah-daerah pegunungan. 
 Energi air bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin yang memutar generator agar
menghasilkan energi listrik.
 Energi angin dipakai pada kincir angin yang menghasilkan listrik.
IV Disajikan gambar tentang perubahan
bentuk energi, peserta didik dapat
menentukan jenis perubahan energi
IV Disajikan sebuah gambar tentang bagian
tubuh hewan, peserta didik dapat
menghubungkan antara bentuk dan
fungsi bagian tubuh hewan dengan benar
IV Disajikan sebuah teks tentang kegiatan
manusia, peserta didik dapat mengaitkan
sebab dan akibat dari kegiatan manusia
sesuai teks dengan benar
PG 4  Perubahan Energi Matahari menjadi Energi Listrik
Misal dengan menggunakan panel surya yang menyerap energi Matahari.
 Perubahan Energi Angin menjadi Energi Gerak
Misal pada perahu layar yang memanfaatkan energi angin untuk menggerakkan perahu.
 Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Cahaya
Misal pada lampu, televisi, dan komputer.
 Perubahan Energi Kimia menjadi Energi Cahaya
Misalnya pemanfaatan energi kimia menjadi energi cahaya ini terlihat pada penggunaan
baterai di lampu senter
 Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Panas
Misal setrika, penanak nasi, kompor listrik, solder, oven listrik, dll
 Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Gerak
Misal kipas angin, gergaji listrik, pompa air, dan bor listrik
PG 5 Contoh :
1. Paruh
Paruh burung berfungsi untuk mengambil makanan.
2. Sayap
Sayap burung berfungsi untuk bergerak (terbang).
Ketika terbang, burung akan mengepakkan sayapnya.
3. Ekor
Ekor burung berfungsi menjaga keseimbangan burung saat terbang.
4. Cakar
Cakar digunakan untuk mencengkeram mangsa dan juga untuk bertengger di dahan pohon.
5. Mata
Mata burung berfungsi untuk melihat benda-benda di sekitarnya.
PG 6 - Penebangan dan pembakaran hutan
membuat hutan menjadi gundul, populasi tumbuhan berkurang bahkan punah, beberapa
hewan yang masih hidup kehilangan tempat tinggal.
- Penggunaan bahan kimia berlebihan
mencemari lingkungan, tumbuhan kekurangan makanan dan akhirnya mati.
- Eksploitasi laut
menyebabkan pencemaran apabila terjadi kebocoran sehingga menyebabkan minyak

IV Disajikan sebuah peristiwa, peserta didik
dapat menentukan sifat cahaya sesuai
gambar tersebut dengan benar
IV Disajikan gambar tentang daur hidup
hewan tertentu, peserta didik dapat
mengurutkan daur hidup hewan dengan
benar
IV Disajikan gambar tentang kegiatan yang
mencemari laut
- Perpindahan penduduk
terbentuknya pemukiman kumuh yang memengaruhi kualitas kesehatan manusia dan
menyebabkan pencemaran lingkungan semakin meningkat sehingga dapat mengganggu
keseimbangan ekosistem
- Penggunaan kendaraan bermotor
menyebabkan polusi udara.
- Perburuan liar
mengakibatkan kelangkaan hewan dan tumbuhan.
- Perusakan terumbu karang
ikan-ikan kehilangan tempat tinggal
PG 7 1. Cahaya Merambat Lurus
Contohnya:
Perhatikan cahaya yang masuk melalui celah lubang, pasti teman-teman melihat berkas cahaya
yang lurus dan tidak bengkok.
2. Cahaya dapat Dipantulkan
Contohnya:
Di ruangan gelap kamu nyalakan senter dan arahkan sentermu ke cermin. Kamu bisa melihat
cahaya akan terpantul ke arah yang berlawanan
3. Cahaya dapat Menembus Benda Bening
Contohnya:
Cahaya bisa melewati atau menembus gelas kaca yang bening.
4. Cahaya dapat Dibiaskan
Contohnya:
Coba kamu letakkan pensil ke dalam gelas bening yang berisi air. Maka pensil akan terlihat
seperti patah. 
5. Cahaya Terdiri dari Berbagai Warna
Contohnya:
Warna yang kita bisa lihat pada pelangi merupakan contoh dan bukti kalau gelombang cahaya
bisa diuraikan menjadi berbagai warna.
PG 8 Contoh:
- Anak kucing > kucing muda > kucing dewasa
- Telur > telur menetas > anak ayam > ayam dewasa
PG 9 1. Gaya Otot
 menimbulkan gaya, peserta didik dapat Misalnya, mobil yang mogok didorong menggunakan gaya otot agar bisa bergerak.
2. Gaya Magnet
menentukan jenis gaya sesuai gambar
Misalnya, penggunaan magnet bisa mengangkat paku dan jarum.
dengan benar 3. Gaya Listrik
Contohnya, bola lampu bisa menyala ketika ada arus listrik yang mengalir.
IV Disajikan beberapa pernyataan, peserta PG 10
4. Gaya Gesek
didik dapat mengurutkan gaya yang Contohnya, saat kita mendorong kursi beroda di lantai, ada gaya gesek sehingga kursi mudah
digerakkan.
sesuai pernyataan dengan benar
5. Gaya Gravitasi
IV Disajikan beberapa gambar, peserta didik PG 11 Contohnya, saat buah yang sudah matang di pohon jatuh ke bawah karena pengaruh daya tarik
Bumi.
dapat mengklasifikasikan jenis gaya 6. Gaya Pegas
sesuai gambar dengan benar Contohnya, karet pada ketapel yang ditarik bisa memberikan gaya untuk menggerakkan batu.
V Disajikan sebuah gambar tentang hewan PG 12 1. Ikan 
Organ gerak pada ikan itu terletak pada sirip dan ekornya. Keduanya, berperan sebagai alat
air, peserta didik dapat menunjukkan
gerak pada ikan. 
nama organ gerak hewan tersebut dengan 2. Katak 
Organ gerak pada katak itu terletak pada kakinya. Katak memiliki kaki berjumlah 4.
benar
3. Burung 
Organ gerak burung terletak pada sayap dan kakinya.
4. Ular 
Organ gerak ular terletak pada tubuhnya. Fungsinya untuk berjalan dan berpindah dari satu
tempat ke tempat lainnya. 
5. Kadal 
Organ gerak kadal terletak pada kaki dan ekornya. Kedua organ gerak tersebut memiliki
6. Kambing
Organ gerak kambing terletak pada kakinya.  Kaki kambing berfungsi untuk berjalan, berdiri
hingga berlari. Kambing memiliki 4 kaki. 
V Peserta didik dapat mengurutkan nama PG 13
tulang sesuai nomor
V Disajikan gambar sistem pernapasan
hewan, Peserta didik dapat menemukan
fungsi bagian organ yang ditunjuk
dengan benar
V Disajikan gambar sistem pencernaan
pada manusia, peserta didik dapat
menemukan fungsi bagian yang ditunjuk
dengan benar
V Disajikan sebuah narasi tentang
gangguan sistem pencernaan, peserta
didik dapat menunjukkan penyakit yang
berkaitan dengan pencernaan
PG 14
PG 15
PG 16 1. Diare 
Diare adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan peningkatan buang air besar (BAB)
lebih dari tiga kali dalam sehari. 
Gangguan ini bisa disebabkan karena banyak hal, seperti infeksi virus atau bakteri dan adanya
perubahan pola makan. 
Gejala-gejala yang ditimbulkan saat seseorang mengalami diare antara lain, kram perut,
kembung dan mual. 
2. Maag 
Maag memiliki nama lain tukak lambung. Gangguan pencernaan ini terjadi karena adanya luka
di bagian lambung dan usus dua belas jari. 
Penyebab gangguan ini bisa ditimbulkan karena infeksi bakteri, efek samping obat-obatan,
hingga mengonsumsi makanan tertentu. 
Gejala yang timbul saat seseorang mengalami maag antara lain kembung, mual, pegal-pegal di
punggung, muntah-muntah dan kurang selera makan. 
3. Sembelit 

Disajikan daftar penyakit, peserta didik
dapat menentukan penyakit pada sistem
peredaran darah pada manusia
Sembelit adalah gangguan pencernaan karena adanya perubahan frekuensi BAB yang lebih
jarang dan disertai kesulitan BAB. 
Seseorang yang mengalami sembelit cenderung memiliki frekuensi BAB kurang dari tiga kali
dalam satu minggu. 
Hal ini bisa terjadi karena menurunnya pergerakan usus dalam proses pencernaan. 
PG 17 1. Hipertensi
Hipertensi adalah istilah kedokteran dari penyakit tekanan darah tinggi. Jantung bekerja lebih
keras dalam memompa darah.
Tekanan darah tinggi adalah kondisi serius yang dapat yang dapat menyebabkan berbagai
gangguan organ peredaran darah lain, seperti penyakit jantung dan stroke.
2. Hipotensi
Hipotensi adalah istilah kedokteran dari penyakit tekanan darah rendah. Jika tekanan darah
terlalu rendah, aliran darah ke otak dan organ vital lainnya akan terhambat atau berkurang.
Tekanan darah rendah bisa menyebabkan pusing, lemas, bahkan pingsan.
3. Anemia
Anemia adalah kondisi ketika jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal.
Padahal, darah sangat penting untuk mendistribusikan nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh.
Jika jumlah sel darah merah kurang dari normal, akibatnya tubuh tidak akan mendapat nutrisi
yang lengkap.
Hal ini akan membuat tubuh lemas, pusing, sesak napas, dan otak kekurangan oksigen.
4. Jantung Koroner
Penyakit jantung koroner ini menyerang organ peredaran darah kita, yaitu jantung dan
pembuluh darah.
Jantung koroner adalah kondisi ketika pembuluh darah di jantung tersumbat timbunan lemak
atau plak.
Penyakit jantung koroner sangat berbahaya, karena sangat menghambat pasokan darah,
oksigen, dan nutrisi untuk jantung.
Akibatnya, jantung akan rusak.
5. Stroke
Penyakit stroke adalah kondisi yang terjadi saat pasokan darah ke otak berkurang disebabkan
penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak.
Tanpa darah, otak tidak akan mendapat asupan oksigen dan nutrisi, sehingga sel-sel pada area
otak akan segera mati.
V Disajikan sebuah pernyataan tentang
sebuah ekosistem, peserta didik dapat
memprediksi yang terjadi apabila salah
satu komponen meningkat / berkurang
V Disajikan gambar beberapa hewan,
peserta didik dapat mengklasifikasikan
kelompok hewan berdasarkan jenis
makanannya dengan benar
V Disajikan sebuah narasi, peserta didik
dapat mengaitkan kedudukan salah satu
komponen pada rantai makanan
PG 18 Komponen-komponen di dalam ekosistem dapat mengalami peningkatan maupun penurunan
jumlah.
Misal, pada saat musim hujan, sebuah kebun akan mendapatkan lebih banyak air hujan
daripada saat musim kemarau.
Tanaman tumbuh dengan baik. Tikus-tikus tanah juga akan mendapatkan lebih banyak
makanan daripada biasanya.
Kondisi ini akan peningkatan populasi tikus tanah di kebun tersebut.
Peningkatan jumlah tikus tanah akan mengakibatkan meningkatnya populasi ular tanah.
Peningkatan ini disebabkan ular tanah mendapatkan banyak makanan berupa tikus tanah pada
musim itu.
Pada musim kemarau, air hujan yang turun di kebun tersebut tentu berkurang.
Tanaman tumbuh lebih lambat. Makanan yang dihasilkannya juga lebih sedikit.
Keadaan ini akan mengakibatkan menurunnya populasi tikus tanah yang memakan tanaman di
kebun itu.
Akibatnya, populasi ular tanah pun akan berkurang karena berkurangnya sumber makanan
pada musim itu.
PG 19
PG 20
VI Disajikan sebuah gambar tentang bagian- PG 21
bagian bunga, peserta didik dapat
menunjukkan nama bagian tertentu
dengan benar

VI Disajikan gambar beberapa tumbuhan, PG 22 A. Perkembangbiakan secara vegetatif alami terdiri dari:
1) Membelah diri
peserta didik dapat mengurutkan cara
2) Spora
perkembangbiakan tumbuhan sesuai 3) Akar tinggal
4) umbi lapis
gambar dengan benar
5) umbi batang
6) umbi akar
7) geragih
8) tunas
B. Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif buatan
1) Cangkok
contoh: buah-buahan,
2) Setek
a) Setek batang
Misalnya: ketela pohon, mawar dan sirih
b) setek daun
Misalnya: cocor bebek, begonia, dan sri rejeki(Sansevieria sp)
3) runduk
misalnya: melati.
4) Menempel (okulasi)
Okulasi adalah cara pembudidayaan tanaman dengan menempelkan mata tunas dari dua
tanaman yang sejenis, tetapi berbeda sifat misalnya mangga manalagi dengan mangga arum
manis.
5) Sambung pucuk (mengenten)
Sambung pucuk adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang
sejenis dengan tujuan menghasilkan tanaman baru dengan mutu baik dan akar kuat. 

VI Peserta didik dapat menghubungkan PG 23 - Ovipar merupakan perkembangbiakan dengan cara bertelur

 antara nama hewan dan cara
perkembangbiakannya dengan benar
VI Disajikan tabel tentang ciri-ciri
tumbuhan, peserta didik dapat
mengklasifikasikan jenis tumbuhan
sesuai lingkungan tempat hidupnya
VI Disajikan sebuah tabel tentang hewan
dan cara adaptasinya, peserta didik dapat
memasangkan nama hewan dan cara
beradaptasinya dengan benar
VI Disajikan sebuah teks ciri – ciri
tumbuhan, peserta didik dapat
menentukan nama tumbuhan tersebut
sesuai ciri-cirinya
Contoh hewan ovipar atau bertelur adalah ayam, bebek, dan angsa.
- Vivipar merupakan perkembangbiakan yang dilakukan dengan cara melahirkan.
Contoh hewan melahirkan adalah kucing, anjing, dan singa
- Ovovivipar merupakan perkembangbiakan dengan cara bertelur dan melahirkan
ontoh hewan ovovivipar di antaranya adalah platypus, kuda laut, beberapa spesies hiu,
dan iguana.
PG 24 Xerofit merupakan tumbuhan yang habitatnya tumbuh di lingkungan kering.
Contoh tumbuhan xerofit adalah kaktus, pohon kurma, lidah buaya, pohon buah naga.
Hidrofit, merupakan tumbuhan yang sebagian tubuhnya ada di permukaan air.
Contoh tanaman hidrofit adalah kangkung teratai, bakau, eceng gondok, padi, bunga lili, dan
selada laut.
Higrofit adalah tumbuhan yang hidup di daerah lembap. 
Contoh tumbuhan higrofit adalah tumbuhan paku, lumut, padi, dan keladi.
PG 25 Kamuflase – Belalang
Mimikri – Bunglon
Autotomi – Cicak
Menggulungkan Diri – Lipan
Menyemprotkan Cairan – Cumi-cumi
Bau Menyengat – walang sangit
Memiliki Cangkang (Tempurung) yang Keras – Keong
PG 26 Contoh
1. Teratai
Karena hidup di air, Teratai menyesuaikan diri dengan cara memiliki daun yang lebar dan juga
tipis.
Daun teratai ini agar penguapan air dapat terjadi dengan mudah.
Teratai memiliki batang yang berongga yang memungkinkan teratai untuk bernafas meskipun
akar dan batangnya berada di dalam air.
2. Pohon Jati
Ketika musim kemarau terjadi, pohon jati akan menyesuaikan diri dengan menggugurkan
daunnya.
3. Kaktus
Kaktus hidup di tempat yang kering.
Itu alasan kaktus memiliki daun seperti duri untuk mengurangi penguapan yang terjadi.
4. Eceng Gondok
Tempat hidup di air membuat eceng gondok memiliki batang yang dapat menggelembung
untuk mengapung di atas air.
5. Bakau
Tumbuhan bakau menyesuaikan diri dengan melakukan penyaringan garam yang ada di air.
Garam tersebut diserap dan kemudian akan dikeluarkan melalui batang.
 Ini dilakukan untuk bertahan meski pun tempat hidupnya di pesisir laut.
6. Pohon Cemara
Melakukan adaptasi dengan memiliki daun yang runcing sehingga akan mengurai jumlah
pengupaan yang terjadi.

VI Disajikan sebuah gambar rangkaian PG 27 Rangkaian seri

listrik sederhana, peserta didik dapat
menentukan keadaan lampu sesuai
gambar

Rangkaian paralel

VI Disajikan gambar tentang rangkaian PG 28

listrik, peserta didik dapat menentukan
jenis rangkaian listrik sederhana dengan
benar sesuai gambar

Rangkaian campuran
VI Disajikan sebuah tabel tentang
pembuatan magnet, peserta didik dapat
menentukan cara pembuatan magnet
yang sesuai tabel
VI Disajikan tiga gambar magnet, peserta
didik dapat menganalisis pernyataan
yang sesuai dengan gambar
VI Disajikan sebuah teks tentang magnet,
Peserta didik dapat menentukan salah
satu sifat magnet sesuai teks dengan
benar
VI Disajikan gambar tentang proses
penyaluran energi listrik, peserta didik
dapat menunjukkan salah satu fungsi dari
alat penggerak energi listrik dengan
benar
PG 29  Dengan cara menggosokkan 
Caranya besi digosok dengan salah satu ujung magnet tetap.
 Dengan induksi
Caranya adalah besi dan baja diletakkan di dekat magnet tetap
 Dengan aliran arus listrik
Caranya besi dan baja dililiti kawat yang dihubungkan dengan baterai
PG 30
PG 31 1. Dapat Menarik Benda Tertentu
2. Memiliki Dua kutub
3. Kutub Yang Berbeda Akan Saling Menarik Dan Akan Saling Menolak Jika
Bertemu Kutub Yang Sama
4. Gaya Magnet Dapat Menembus Penghalang
5. Memiliki Medan Magnet
PG 32
VI Disajikan beberapa gambar tentang PG 33
proses penyaluran energi litrik, peserta
didik dapat mengurutkan gambar sesuai
proses dengan benar

VI Disajikan sebuah tabel tentang ciri-ciri PG 34

masa pubertas, peserta didik dapat
menentukan ciri – ciri pubertas sesuai
jenis kelamin

VI Disajikan sebuah ilustrasi, peserta didik PG 35 1. Menjaga kebersihan tubuh.

2. Menjaga kesehatan dengan memilih makanan sehat dan berolahraga.
dapat mengaitkan ciri – ciri pubertas dan
3. Hati-hati dalam bergaul dengan lawan jenis.
cara menyikapinya 4. Memilih bacaan dan tontonan yang sesuai umur.
VI Disajikan gambar acak tentang tahap PG 36 Balita – Anak-anak – Remaja – Dewasa – Lansia
pertumbuhan manusia, peserta didik
dapat mengurutkan gambar sesuai
Tahap pertumbuhan pada manusia
VI Disajikan narasi tentang aktifitas PG 37 Akibat Rotasi Bumi
Gerak semu harian benda langit.
matahari dan bulan, peserta didik dapat
Terjadi pergantian siang dan malam.
menentukan akibat peristiwa tersebut Terjadi perbedaan waktu.
Perbedaan kecepatan gravitasi.
sesuai narasi
Pembelokan arah angin.
Pembelokan arus laut.
Akibat Revolusi Bumi
Gerak semu tahunan Matahari.
Perubahan durasi siang dan malam.
Pergantian musim.
Menyebabkan perbedaan rasi bintang setiap tahunnya.
VI Disajikan gambar tentang gerhana bulan, PG 38
peserta didik dapat menganalisis
terjadinya gerhana bulan

VI Disajikan gambar tentang planet-planet, PG 39

peserta didik dapat menentukan nama –
nama planet yang ditunjukkan

VI Disajikan sebuah tabel ciri – ciri planet, PG 40

peserta didik dapat menganalisis namap
lanet tersebut dengan benar

IV Disajikan beberapa gambar benda, URAIAN 41 LIHAT RANGKUMAN PG NO. 4

peserta didik dapat menemukan
perubahan energi sesuai gambar
V Disajikan sebuah teks tentang sistem URAIAN 42
peredaran darah, peserta didik dapat
menyimpulkan cara kerja peredaran
darah manusia

VI Disajikan gambar dan narasi tentang URAIAN 43 LIHAT RANGKUMAN PG NO. 24

tumbuhan, peserta didik dapat
menghubungkan ciri – ciri tumbuhan
dengan lingkungannya
VI Disajikan sebuahnarasi tentang masa URAIAN 44 LIHAT RANGKUMAN PG NO. 34
pubertas, peserta didik dapat menemukan
perbedaan ciri – ciri pubertas pada laki –
laki dan perempuan
VI Disajikan sebuah teks tentang gerhana URAIAN 45 LIHAT RANGKUMAN PG NO. 38
matahari, peserta didik menggambarkan
peristiwa sesuai teks dengan benar