Anda di halaman 1dari 15

BAHAN AJAR KELAS IV

TEMA 1 INDAHNYA KEBERSAMAAN


SUBTEMA 3 BERSYUKUR ATAS
KEBERAGAMAN
PEMBELAJARAN 3

Disusun Oleh :
Nama : Diva Ayu Handayani
NIM : 2019015160
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulisan tugas “Magang 3 (PLP)” ini dapat terselesaikan dengan waktu yang telah
ditentukan. Penyusunan tugas “Bahan Ajar Kelas IV Tema 1 Indahnya Kebersamaan Subtema
3 Bersyukur Atas Keberagaman Pembelajaran 3” ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi
tugas mata kuliah “Magang 3 (PLP)”.
Penyusunan tugas ini dengan harapan dapat membantu pembaca untuk lebih
memahami tentang “Bahan Ajar Kelas IV Tema 1 Indahnya Kebersamaan Subtema 3
Bersyukur Atas Keberagaman Pembelajaran 3”. Namun demikian, tentu saja dalam
penyusunan masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan dan pemilihan kata yang
tepat. Dengan ini, memohon saran dan kritik yang konstruktif, sehingga penulis bisa
menyempurnakan hasil pembuatan modul yang telah dibuat.
MENYANYIKAN LAGU GARUDA
PANCASILA
Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan membaca dan mendengar, siswa mampu mengidentifikasi
gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks lisan
dengan benar.
2. Melalui kegiatan membaca dan mendengar, siswa mampu
mempresentasikan gagasan utama dan gagasan pendukung setiap paragraf
dari teks lisan dalam bentuk peta pikiran dengan percaya diri.
3. Melalui kegiatan percobaan, siswa mampu menjelaskan sifat-sifat bunyi
memantul dan menyerap dengan benar.
4. Melalui kegiatan percobaan, siswa mampu membuat laporan percobaan
tentang sifat bunyi memantul dan menyerap dengan tepat.
Sebelum belajar jangan lupa membaca doa dulu ya nak...

Pendalaman
Materi Muatan BI 3.2 dan
4.2

Gagasan pokok dan gagasan


pendukung (Bagian 2)
kita lanjut materinya ya nak..

Coba sekarang perhatikan dan


simak cerita tentang permainan
tradisional yang berasal dari
kepulauan Nias, apa ada yang
sudah tahu permainan apakah itu?
Fahombo Batu
Tradisi lompat batu berasal dari suku Nias. Suku
Nias berasal dari Pulau Nias, yang terletak di sebelah
barat Pulau Sumatera. Lompat batu atau yang dikenal
dengan nama “Fahombo Batu” merupakan ciri khas
masyarakat Nias.
Tradisi melompati batu hanya dilakukan oleh
kaum laki-laki, khususnya pemuda. Mereka harus
melompati susunan batu setinggi 2 meter dengan
ketebalan 40 cm. Tradisi ini bertujuan untuk
menunjukkan kekuatan dan ketangkaan para pemuda
yang melakukannya.
Seseorang yang berhasil melakukan tradisi ini
dianggap hebat, baik bagi dirinya, maupun keluarga dan
masyarakat di desa itu.
Permainan tradisional Indonesia mengajarkan
kita pada banyak hal, antara lain kerja sama,
kejujuran dan kekompakkan. Dari bacaan di atas
kamu dapat mencatat informasi apa saja yang
telah kamu temukan. Kamu dapat membuat peta
pikiran untuk dapat mencacat gagasan pokok
dan gagasan pendukungnya.
Pemantulan Bunyi Muatan IPA KD 3.6 dan 4.6

Kamu telah mempelajari sifat-sifat bunyi, yaitu


bunyi dapat merambat, dapat dipantulkan, dan dapat
diserap. Bunyi dapat dipantulkan karena mengenai
benda yang permukaannya keras, seperti batu, kayu,
dan kaca.
Bunyi dapat diserap jika mengenai permukaan
benda yang lunak, seperti karet, karpet dan busa.
Benda-benda tersebut dapat digunakan untuk
mencegah terjadinya gaung atau kerdam. Dinding dan
langit-langit gedung pertemuan, studio rekaman, dan
gedung bioskop dilapisi dengan bahan-bahan tersebut
agar tidak terjadi gaung atau kerdam.
Berdasarkan jenisnya, bunyi pantul
dibedakan sebagai berikut:
1. Bunyi pantul yang memperkuat
bunyi asli, yaitu bunyi pantul yang
terdengar saat jarak antara sumber
bunyi dan dinding pantul kurang dari
10 meter. Bunyi yang dipantulkan akan
terdengar lebih nyaring.
2. Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar
bersamaan dengan bunyi asli sehingga bunyi
yang tidak terdengar menjadi tidak jelas.
Gaung terdengar saat jarak antara
sumber bunyi dan dinding pantul sekitar
10 – 20 meter. Halini
menyebabkan hanyasebagian bunyipantul
yang tiba bersamaan dengan
bunyi asli. Misalnya:
Bunyi asli : ke – ma – ri
Bunyi pantul : ke – ma –
ri
ke - ri
3. Gema adalah bunyi pantul yang
terdengar setelah bunyi asli. Gema
terdengar saat jarak antara sumber
bunyi dan dinding pantul lebih dari
20 meter. Gema sering terdengar
jika kita berteriak di gua, lembah,
dan bukit yang jaraknya jauh serta
permukaannya keras dan rapat.
Sumber Belajar

• Irene MJA, dkk. 2016.Penilaian Tema indahnya kebersamaan, tema


selalu berhemat energi, dan tema peduli terhadap makhluk hidup jilid
4 A untuk D/MI Kelas IV. Penerbit Erlangga, Jakarta.
• Buku Pedoman Guru Tema : Peduli Terhadap Makhluk Hidup
Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Rev.2017,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013
Rev.2017).
EVALUASI

Tari piring adalah sebuah tarian tradisional yang berasal dari


Minangkabau, Sumatera Barat. Pergelaran tari piring ini bisa berjalan dengan
diiringi oleh dua instrumen musik. Alat musik tersebut adalah saluang dan
talempong.
Talempong sendiri merupakan instrumen pukul yang terbuat dari kayu,
baru, dan kuningan. Secara fisik, bentuknya persis seperti bonang. Sementara
saluang merupakan instrumen musik yang berbunyi dengan cara ditiup.
Alat musik ini terbuat dari bahan bambu, seperti suling. Selain itu, ada
juga gemerincing dari cincin yang dipakai para penari juga mengiringi
perhelatan tari piring.
1. Setelah membaca penggalan paragraf dari sebuah teks cerita diatas, yang
termasuk gagasan pokok pada teks tersebut adalah . . .
2. Setelah membaca penggalan paragraf dari sebuah teks cerita diatas, yang
termasuk gagasan pendukung pada teks tersebut adalah . . .
3. Apakah yang dimaksud dengan bunyi pantul ?
4. Benda yang dapat memantulkan bunyi adalah . . .

Anda mungkin juga menyukai