Oleh :
NIM (2212000205)
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena atas
izinNya saya dapat menyelsesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini diselesaikan
untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia, dan saya mengucap terima
kasih kepada dosen selaku pembimbing saya dalam menyelesaikan makalah ini yaitu
Ibu RINI OKTARI BATUBARA, S.Kom, M.Kom
Saya berharap makalah ini sedikit banyak memberi manfaat bagi pembaca
maupun bagi penyusun. Akhir kata saya meminta maaf apabila ada kesalahan saya
dalam penyusunan makalah ini karena saya jauh dari kata sempurna. Dan
mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca yang membangun agar kedepannya
saya dapat menyusun makalah berikutnya dengan baik dan lebih sempurna. Semoga
makalah yang saya susun ini dapat bermanfaat.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Isi
5.1 Pengertian Fungsi......................................................................................................................8
6.1 Jenis Fungsi.....................................................................................................................................8
6.2.1. Fungsi Tanpa Nilai Balik (Void Function)..................................................................................8
6.2.3. Fungsi dengan Parameter........................................................................................................8
Terdapat tiga macam bentuk variabel yang mempunyai ruang lingkupberbeda, yaitu variabel
lokal, variabel global, variabel register dan variabel static..................................................................10
8.2.1 Variabel Lokal.........................................................................................................................10
8.2.3 Variabel Register.....................................................................................................................10
8.2.4 Variabel Statik.........................................................................................................................11
BAB II
PEMBAHASAN
Statement Pemberian
Statement pemberian adalah statement yang ditandai dengan adanya expresi
sekuensial (urut) dengan menggunakan syntax :=
Contoh
Nama:= „indah‟ ;
Jari:=10;
Luas:= PHI*jari*jari; Kel:= 2*phi*jari;
Statement Prosedur
Prosedur adalah suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai
subprogram (program bagian). Dengan kata lain, prosedur adalah program di dalam
program.
Statement Go To
Statement ini merupakan alih tanpa syarat digunakan untuk berpindah urutan atau
loncat ke baris yang nomor barisnya tertera pada statement tersebut.
Statement Majemuk
Statement majemuk adalah statement yang terdiri dari sejumlah statement
(sekelompok statement) yang akan di eksekusi dengan urutan yang sama. Statement
majemuk ditandai dengan BEGIN dan diakhiri dengan END.
Statement Kendali
Digunakan untuk proses pengambilan keputusan. Dimana proses akan dikerjakan bila
kondisi yang disyaratkan sesuai (bernilai TRUE/ BENAR).
Statement CASE
Pernyataan case (case statement) berisi ungkapan pemilih (selector) dan sederetan
pernyataan yang masing-masing keuali dengan satu atau lebih tetapan (case constant)
atau dengan kata kunci else. Semua tetapan case harus khas dan tipe berurutan yang
digunakan harus seuai dengan tipe pemilih.sama halnya dengan pernyataan if, pada
pernyataan case jika pernyataan maka sebelum penyataan-pernyataan tersebut harus
diawali dengan BEGIN dan diakhiri dengan END.
Statement Perulangan
Statemen yang dilakukan berulang-ulang Ada 2 jenis:
1. Perulangan dengan jumlah tertentu
(2x,10x,100x...dst).Menggunakan syntax for..do
2. Perulangan dengan jumlah tak tentu (dihentikan oleh kondisi). Menggunakan
while..do atau repeat..until Untuk perulangan dengan while do dan
repeat..until, kita harus menentukan (menetapkan) nilai awal untuk kondisi
yang dicek.
4.2.3. Apa yang terjadi pada program jika tidak ada prosedur
Apakah bila suatu program tidak dapat presedur ? jawabannya adalah tidak. Karena
kita membuat program yang sangat sederhana. Maka boleh saja tidak menggunakan
prosedur. Untuk lebih jelasnya berikut contoh program selection case yang tidak
menggunakan tanpa procedure.
4.2.6. Parameter
Secara sederhana parameter merupakan variabel yang dituliskan di dalam kurung
setelah nama prosedur atau fungsi. Dalam pembuatan program biasanya diperlukan
pertukaran informasi antara prosedur atau fungsi, serta pada blok program utama
dimana nama prosedur atau fungsi tersebut dipanggil. Berdasarkan penulisannya
terdapat dua jenis:
1. Parameter formal (formal parameter) adalah parameter yang disertakan/dituliskan
pada saat pendefinisian prosedur/fungsi itu sendiri.
2. Parameter actual (actual parameter) adalah parameter yang disertakan pada saat
pemanggilan prosedur/fungsi tersebut di blok program utama.
Sama seperti prosedur, untuk mengakses setiap fungsi kita harus memanggil
namanya. Fungsi juga dapat memiliki parameter, tetapi parameter yang terdapat dalam
fungsi selalu merupakan parameter masukan (input parameter).Tipe hasil di
dalam suatu fungsi merupakan tipe nilai balik (return) yang diberikan oleh fungsi.
Bila kita perhatikan listing program diatas, terdapat sebuah fungsi (Function)
dengan nama Luas yang memiliki parameter p dan l, sedangkan tipe nilai balik
(return) yang dihasilkan oleh fungsi tersebut adalah integer.
Pada contoh diatas Luas digunakan sebagai nama fungsi, dan didalam fungsi tersebut,
Luas digunakan sebagai variabel untuk menampung hasil perhitungan pada fungsi
tersebut. Apakah suatu modul program harus dibuat menjadi fungsi atau
prosedur?. Jawabannya adalah terserah anda, karena ini semua tergantung
dari kebutuhan dan kemampuan seorang programmer. Namun biasanya
fungsi digunakan bila suatu modul program mengembalikan suatu nilai
sedangkan prosedur digunakan untuk menghasilkan sekumpulan aksi.
Function adalah suatu bagian dari program yang dirancang untuk melaksanakan tugas
tertentu dan letaknya dipisahkan dari program yang menggunakan. Elemen utama dari
program bahasa C berupa fungsi-fungsi, dalam hal ini program dari bahasa C dibentuk dari
kumpulan fungsi pustaka(standar) dan fungsi yang dibuat sendiri oleh pemrogram. Dalam
pemrograman, fungsi sering digunakan untuk membungkus program menjadi bagian-bagian
kecil.Logika program yang ada di dalam fungsi dapat kita gunakan kembali dengan
memanggilnya.Sehingga tidak perlu menulis ulang.
Pada umumnya fungsi tanpa nilai balik (return value) ini digunakan untuk melakukan
proses-proses yang tidak menghasilkan nilai, seperti melakukan pengulangan, proses
pengesetan nilai ataupun yang lainnya. Dalam bahasa C, fungsi semacam ini tipe
kembaliannya akan diisi dengan nilai void .
6.2.2. Fungsi dengan Nilai Balik
Berbeda dengan fungsi di atas yang hanya mengandung proses tanpa adanya nilai
kembalian, di sini kita akan membahas mengenai fungsi yang digunakan untuk melakukan
proses-proses yang berhubungan dengan nilai. Adapun cara pendefinisiannya adalah dengan
menuliskan tipe data dari nilai yang akan dikembalikan di depan nama fungsi.
Parameter adalah suatu variabel yang berfungsi untuk menampung nilai yang akan
dikirimkan ke dalam fungsi. Dengan adanya parameter, sebuah fungsi dapat bersifat dinamis.
Parameter itu sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu parameter formal dan parameter
aktual. Parameter formal adalah parameter yang terdapat pada pendefinisian fungsi,
sedangkan parameter aktual adalah parameter yang terdapat pada saat pemanggilan fungsi.
Dalam dunia pemrograman dikenal tiga jenis parameter, yaitu parameter masukan,
keluaran dan masukan/keluaran, berikut penjelasannya:
1. Parameter Masukan
Parameter masukan adalah parameter yang digunakan untuk menampung nilai data yang
akan dijadikan sebagai masukan (input) ke dalam fungsi. Artinya, sebuah fungsi dapat
menghasilkan nilai yang berbeda tergantung dari nilai parameter yang dimasukkan pada
saat pemanggilan fungsi tersebut.
2. Parameter Keluaran
Kebalikan dari parameter masukan, parameter keluaran adalah parameter yang digunakan
untuk menampung nilai kembalian / nilai keluaran (output) dari suatu proses. Umumnya
parameter jenis ini digunakan di dalam fungsi yang tidak mempunyai nilai balik. Untuk
lebih memahaminya.
3. Parameter Masukan/Keluaran
Selain parameter masukan dan keluaran, terdapat parameter jenis lain, yaitu parameter
masukan/keluaran dimana parameter tersebut mempunyai dua buah kegunaan.
7.1 Tujuan Fungsi
Variabel lokal merupakan variabel yang namanya dan nilainya hanya dikenal di
suatu blok statement tertentu saja atau di dalam suatu fungsi. Variabel lokal akan
dihapus darimemori jika proses sudah meninggalkan blok statemen letak variabel
lokalnya.Sifat-sifat variabel lokal :
a. Secara otomatis akan diciptakan ketika fungsi dipanggil dan akan lenyap ketika
proses eksekusi terhadap fungsi berakhir.
b. Hanya dikenal oleh fungsi tempat variabel dideklarasikan.
c.Tidak ada inisialisasi secara otomatis (saat variabel diciptakan nilainya random).
d.Dideklarasikan dengan menambahkan kata“auto” (opsional).
Variabel Register adalah variabel yang nilainya disimpan dalam register danbukan
dalam memori RAM.Sifat-sifat variabel register :
a. Hanya dapat diterapkan pada variabel lokal yang bertipe int dan char.
b. Digunakan untuk mengendalikan proses perulangan (looping).
c. Proses perulangan akan lebih cepat karena variabel register memilikikecepatan yang
lebih tinggi dibandingkan variabel biasa.
d. Dideklarasikan dengan menambahkan kata“register”.
Variabel statis adalah variabel yang nilainya tetap dan bisa berupa variable
llokal (internal) dan variabel global (eksternal).Sifat-sifat variabel statis :
a. Jika bersifat internal (lokal), maka variabel hanya dikenal oleh fungsi tempatvariabel
dideklarasikan.
b. Jika bersifat eksternal (global), maka variabel dapat dipergunakan oleh semuafungsi
yang terletak pada program yang sama.
c. Nilai variabel statis tidak akan hilang walau eksekusi terhadap fungsi telahberakhir.
d. Inisialisasi hanya perlu dilakukan sekali saja, yaitu pada saat fungsi
dipanggilpertama kali.
e. Jika tidak diberi nilai awal secara otomatis berisi nilai nol.
f. Dideklarasikan dengan menambahkan kata “static”.
DAFTAR PUSTAKA
http://wismarini.staff.unisbank.ac.id/2013/07/15/tujuan-dan-keuntungan-fungsi/
https://ocw.upj.ac.id/files/Handout-IFA105-MP5-Fungsi.pdf