STRATEGI

PENGELOLAAN DATA
STATISTIK DI
PEMERINTAH DAERAH
disampaikan pada Webinar Seri 30 ASN Belajar, BPSDM Provinsi Jawa Timur

Imam Machdi
Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik
Badan Pusat Statistik

Online, 4 Agustus 2022

Foto oleh Ksatrio Jati Putro Utomo, BPS Kabupaten Pacitan
 Implementasi SATU DATA INDONESIA
23,10%
Regulasi Hasil Evaluasi Penyelenggaraan SDI
41,21%

17,08%
Kelembagaan
46,67% ✓ Tingkat kematangan tata kelola, kapabilitas, dan
21,19% kapasitas data pada instansi pemerintah belum baik.
Koordinasi
41,48% ✓ Kualitas data instansi pemerintah belum baik.
13,10%
Pembiayaan
33,21%

22,70%
Pemanfaatan
47,38% ▪ Regulasi ▪ Proses Bisnis
21,16% ▪ Kelembagaan ▪ TIK
Proses Bisnis Tata Kelola Kapabilitas
37,86% ▪ Koordinasi Data Data
18,33% ▪ Pembiayaan
SDM
31,11%

20,63%
TIK Kapasitas Data
38,27%

Nilai Rata-Rata Instansi Pusat Nilai Rata-Rata Pemprov

Sumber: Hasil Asesmen Kementerian PPN/Bappenas, November 2021 ▪ SDM

2
 LANDASAN YURIDIS
Undang-Undang No. 16 Tahun 1997 Perpres No. 39 Tahun 2019
tentang Statistik tentang Satu Data Indonesia
Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas: mengatur penyelenggaraan tata kelola data untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian
pembangunan
❑ Memberikan acuan pelaksanaan dan pedoman
Statistik Statistik Statistik ❑ Mewujudkan ketersediaan data yang akurat, mutakhir,
Dasar Sektoral Khusus terpadu, dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses
dan dibagipakaikan
❑ Mendorong keterbukaan dan transparansi data
Penyelenggara: Penyelenggara: Penyelenggara: ❑ Mendukung Sistem Statistik Nasional
BPS K/L/OPD Perorangan/Masyarakat
untuk keperluan Peran BPS: Pembina Data Statistik
untuk memenuhi untuk memenuhi
yang bersifat luas, kebutuhan instansi kebutuhan spesifik dunia ❖ Menetapkan standar data statistik
baik bagi pemerintah tertentu dalam rangka usaha, pendidikan, sosial
maupun masyarakat, ❖ Menetapkan metadata statistik
penyelenggaraan budaya, dan kepentingan
lintas sektoral, urusan/tugas lain dalam kehidupan ❖ Memberikan rekomendasi statistik
berskala nasional, pemerintahan masyarakat ❖ Melakukan pemeriksaan data statistik prioritas
makro ❖ Melakukan pembinaan penyelenggaraan SDI

3
STRATEGI PEMBANGUNAN STATISTIK SEKTORAL
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH
Penguatan
Tata Kelola Statistik
Hubungan kerja antara
Walidata, Walidata Pendukung,
dan Produsen Data (lingkup
internal)
Koordinasi dengan BPS selaku
Pembina Data Statistik
Sinergitas antara Pemerintah
Provinsi dan Pemerintah
Kab/Kota
Pengembangan
Kapabilitas Statistik
Menyediakan infrastruktur
statistik dalam menunjang
penyelengaraan statistik di daerah
• Manajemen standar data dan
metadata
• Pengelolaan kerangka sampel
dan kerangka geospasial
• Pengumpulan data
• Pengolahan data dan analisis
statistik
• Diseminasi statistik
• Penjaminan kualitas data
Peningkatan
Kapasitas Statistik
Meningkatkan kemampuan
SDM dalam penyelenggaraan
statistik
Meningkatkan kemampuan
penggunaan dan
pemanfaatan hasil statistik
untuk mendukung
pembangunan daerah
Meningkatkan kesadaran
masyarakat akan arti dan
kegunaan statistik
4
TATA KELOLA STATISTIK DI TINGKAT DAERAH
BPS Pusat
Pemerintah Provinsi
Koordinasi materi dan
dukungan pembinaan Forum SDI Daerah

BPS Provinsi Walidata

Sinergi target sasaran
pembangunan statistik
Pemanfaatan sumber data
Standardisasi penggunaan
metodologi statistik
Koordinasi materi dan
dukungan pembinaan Integrasi proses bisnis statistik
Interoperabilitas data statistik
Peningkatan kapasitas statistik
Evaluasi penyelenggaraan
statistik
BPS Kab/Kota
BPS sebagai
Pembina Data Statistik
Walidata Pendukung
Produsen Data
Sinergi target sasaran
pembangunan statistik
Interoperabilitas data statistik
Pemerintah Kab/Kota
Forum SDI Daerah
Walidata Koordinasi pelaksanaan
pendataan
Walidata Pendukung
Produsen Data
Desa/Kelurahan

5
 PROSES BISNIS STATISTIK
Spesifikasi kebutuhan Pengolahan Data
proses identifikasi kebutuhan statistik yang diperlukan proses mendeskripsi aktivitas-aktivitas terkait
Model Proses Bisnis Statistik oleh para pengguna sebagai dasar pembangunan ‘pembersihan’ atau validasi data, dan penyiapan
nasional dan daerah data untuk dianalisis

Perancangan Analisis statistik

proses merancang output, konsep, metodologi, proses mentransformasi hasil pengumpulan data
instrumen pengumpulan, dan proses operasional menjadi informasi yang dapat digunakan untuk
mengenai kegiatan statistik yang akan dilakukan menambah nilai pada output statistik

Pembangunan Diseminasi Statistik

proses penyebarluasan statistik yang telah dihasilkan proses penyebarluasan statistik
dari penyelenggaraan
proses membangun,kegiatan statistik kepada
mengembangkan dan publik
mengujicobakan instrumen yang mendukung
yang telah dihasilkan
proses penyebarluasan statistikdari
yang telah dihasilkan
dari penyelenggaraan kegiatan statistik kepada publik
penyelenggaraan kegiatan statistik penyelenggaraan kegiatan statistik
kepada publik
Pengumpulan Data Evaluasi Statistik
proses pengumpulan informasi dari responden, proses penilaian secara sistematis dan obyektif
sumber data administrasi, dan/atau sumber big data terhadap kualitas data dan seluruh proses bisnis
dalam rangka penyelenggaraan kegiatan statistik statistik untuk melakukan perbaikan pada setiap
proses

6
 PROSES BISNIS
[JUDUL SLIDE STATISTIK
SATU BARIS] DI PEMERINTAH DAERAH

Proses Bisnis Statistik

*) Ilustrasi Proses Bisnis Statistik, dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks pemda
7
 MANAJEMEN METADATA
Metadata Kegiatan Statistik
Metadata merupakan informasi dalam bentuk struktur dan
format yang baku untuk menggambarkan data, menjelaskan • Nama kegiatan • Rancangan pengumpulan
data, serta memudahkan pencarian, penggunaan, dan • Identifikasi penyelenggara data/metodologi
pengelolaan informasi data • Tujuan pelaksanaan • Rancangan pengolahan data
• Periode pelaksanaan • Level estimasi
• Cakupan wilayah • Analisis
Spesifikasi
Perancangan Penyusunan Pengumpulan Analisis Diseminasi Evaluasi
kebutuhan
Metadata Variabel
Metadata Metadata
• Kode kegiatan • Referensi waktu
Kegiatan Kegiatan
• Nama variabel • Tipe data
Metadata Variabel dan Metadata Indikator • Alias • Domain value
• Konsep • Kalimat pertanyaan
• Definisi • Apakah variable dapat
• Referensi pemilihan diakses umum
Manfaat metadata Metadata Indikator
Pembina data Produsen data Walidata Pembina data • Nama indikator • Klasifikasi
• Konsep • Publikasi
Sebagai alat bagi menghindari memudahkan memudahkan • Definisi • Indikator pembangun
pengukururan duplikasi kegiatan, memahami dan memahami data • Interpretasi • Kode kegiatan indikator pembangun
tingkat kematangan meningkatkan pengelolaan data serta memudahkan • Rumus penghitungan • Variabel pembangun
penyelenggaraan efisiensi anggaran dan informasi penggunaan dan • Ukuran • Level estimasi
statistik interpretasi data • Satuan • Apakah dapat diakses umum
8
 PENJAMINAN KUALITAS
[JUDUL SLIDE SATU STATISTIK
BARIS]
PENYELENGGARAAN
Penjaminan Kualitas Statistik merupakan ➢ Dilaksanakan secara mandiri oleh setiap penyelenggara kegiatan
serangkaian proses sistematis yang dilakukan statistik dengan mengacu pada pedoman penjaminan kualitas
oleh penyelenggara kegiatan statistik untuk statistik
➢ Pedoman penjaminan kualitas statistik disusun dan ditetapkan oleh
memenuhi persyaratan kualitas yang Badan Pusat Statistik
ditetapkan
INSTRUMEN PENJAMINAN KUALITAS
TUJUAN ➢ Monitoring Kualitas: sistem peringatan dini (early warning system)
dalam pelaksanaan kegiatan penting dan besar di BPS
➢ Meningkatkan keyakinan dan kepercayaan para pengguna data
➢ Quality Gates: titik pengambilan keputusan di berbagai area strategis
terhadap data dan informasi yang dihasilkan penyelenggara kegiatan
dalam proses statistik
statistik
➢ Pengukuran Kualitas: penilaian terhadap kualitas output yang
➢ Meningkatkan kualitas data dan informasi yang dihasilkan
dilakukan pada tahap spesifikasi kebutuhan hingga evaluasi
➢ Menjaga kredibilitas organisasi

9
 KAPABILITAS: INFRASTRUKTUR STATISTIK (1)
INFRASTRUKTUR STATISTIK
TUJUAN
Satu set sistem, platform, aplikasi, tools yang digunakan
untuk menjalankan proses bisnis dan penjaminan ➢ Mendukung penyelenggaraan kegiatan statistik
kualitas statistik. ➢ Mewujudkan harmonisasi dan koherensi proses bisnis
statistik dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas
penyelenggaran kegiatan statistik
PENGGUNA
Penyelenggara kegiatan statistik dasar dan statistik
sektoral: Anggota Forum SDI, Walidata, Produsen Data.

FUNGSI UTAMA

Manajemen Pengelolaan Pengumpulan

Pengolahan Analisis Diseminasi Fungsi Lain sesuai
standar data dan kerangka sampel Data
Data Statistik Statistik perkembangan
metadata dan geospasial
teknologi
KAPABILITAS: INFRASTRUKTUR STATISTIK (2)
HIGH LEVEL ARCHITECTURE

11
PENINGKATAN KAPASITAS K/L/D/Desa

Pembinaan Statistik Tematik Evaluasi Penyelenggaraan

Kegiatan Statistik Sektoral
Pembinaan berfokus kepada data statistik yang
menjadi prioritas dan berdampak luas: Evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral dilaksanakan
tahun 2022 melalui pengukuran Indeks Pembangunan
• Satu Data Kependudukan Indonesia Statistik (IPS)
• Satu Data Pertanian Indonesia
• Pendataan Lengkap KUMKM
• Satu Data dari Desa
Pemberian Rekomendasi Statistik
• dll. Melalui Keputusan Kepala BPS No. 7 Tahun 2000 yang
mengatur tata cara pengajuan rancangan kegiatan
statistik sektoral ke BPS
Desa Cinta Statistik (Desa Cantik)
Diklat Statistik Sektoral
• Sebagai wujud peningkatan kapabilitas
pemerintah desa dalam pengelolaan dan ➢ Peserta diklat dari K/L/D sejak tahun 2019
pemanfaatan data di tingkat desa
➢ Tahun 2021: 1.297 peserta dari Pusdatin K/L dan
• Pelaksanaan Desa Cantik sebagai upaya dalam Diskominfo Pemerintah Daerah
menyusun program pembangunan desa secara
evidence base

12
 EVALUASI PENYELENGGARAAN STATISTIK
INDEKS PEMBANGUNAN STATISTIK
PRINSIP DATA
01 penerapan standar data, metadata statistik,
interoperabilitas data, dan kode referensi

KUALITAS DATA
02 relevansi data, akurasi, aktualisasi dan ketepatan
waktu, aksesibilitas, serta keterbandingan dan
konsistensi data

PROSES BISNIS STATISTIK

03 perencanaan, perancangan, pembangunan,
pengumpulan, pengolahan, analisis, diseminasi, dan
evaluasi data

KELEMBAGAAN
04 profesionalitas dalam penyediaan data statistik,
penyediaan SDM yang memadai dan kapabel, serta
kolaborasi statistik internal K/L/Pemda

STATISTIK NASIONAL
05 pemanfaatan statistik, kolaborasi statistik lintas
K/L/Pemda, serta penguatan SSN berkelanjutan
13
 PENGEMBANGAN
[JUDUL SLIDE SATUBIG DATA
BARIS]
Mobile Positioning Data

STATISTIK PARIWISATA DELINEASI WILAYAH METROPOLITAN

Bandung Raya

14
 PENGEMBANGAN BIG DATA
[JUDUL SLIDE SATU BARIS]
Citra Satelit untuk Pemetaan Tutupan Lahan

ACTIVITIES LAND COVER MAPPING RESULTS

Identifikasi potensi lahan pertanian melalui land

cover mapping menggunakan penginderaan jauh
dan kecerdasan buatan.
Hasil identifikasi digunakan untuk menentukan
pemutakhiran atau strategi pencacahan di suatu
wilayah pencacahan (snowball atau door-to-door).

The preliminary results disampaikan pada :

“
Twenty-Ninth Session of The Asia and Pacific Commission
on Agricultural Statistics, Ulaanbaatar-Mongolia”
(22-25 November 2021)
Overall Accuracy: 93.6%

15
PENGEMBANGAN BIG DATA
Citra Satelit untuk Estimasi Tingkat Kemiskinan

Citra Nighttime Lights (NTL) dapat memprediksi dan memetakan

tingkat kemiskinan dengan baik jika dibandingkan dengan basis
data kemiskinan resmi (PBDT 2015)

16
PUBLIKASI PENGEMBANGAN
[JUDUL SLIDE SATU BARIS] BIG DATA

www.bps.go.id

17
 You can have data without information,
but you cannot have information without data.
– Daniel Keys Moran –

Terima Kasih!
www.bps.go.id

Foto oleh Adrianto, BPS Kabupaten Landak