Anda di halaman 1dari 3

Novel Detektif

Kelompok
- Adam Ramadhani
- Rizkya Regina
- Shabina Azzahra
- Sollahudin Bakhri
- Ester Angelika
- Antonius Padali

Judul : The Tokyo Zodiac Murders - Soji Shimada

Sinopsis

Novel ini menceritakan seorang detektif yang mencoba untuk memecahkan suatu kasus
yang sudah 40 tahun lamanya tak terjawab akan kebenarannya. Diawali oleh datangnya
surat ke tangan Detektif Kiyoshi Mitarai, dimana surat itu berisikan tulisan tangan Heikichi
Umezawa yang menceritakan masa kecilnya yang aneh. Karena keanehan masa kecilnya
tersebutlah yang menjadikannya pembunuh. Saat itu ia selalu memimpikan hal-hal aneh dan
juga merasa dikendalikan oleh iblis. Di mimpinya itu ia dijelaskan oleh iblis tentang tubuh
manusia dengan penjelasan zodiac. Juga adanya seorang wanita yang ia sebut sebagai
Azoth. Dari bagian tubuh manusia itu ia menemukan maksudnya, dengan membunuh 6
orang yang merupakan anak juga keponakannya ia akan memotong bagian-bagian tubuh
yang ia cari dan akan ia satukan agar menjadi wanita yang ia cari-cari, Azoth. Lalu jasad-
jasad anak dan keponakannya itu akan ia kubur sesuai dengan pemahamannya akan
zodiac. Setelah mendapatkan surat itu Detektif Kiyoshi juga temannya Kazumi berusaha
untuk mencari tahu kebenaran isi surat tersebut karena surat itu ditemukan saat Heikichi
ditemukan tewas.

Unsur Intrinsik

- Tema :
Pemecahan misteri pembunuhan yang dilakukan 40 tahun silam.

- Alur :
Maju (Alur dari novel ini dimulai ketika detektif Kiyoshi Mitarai menerima dokumen
kasus pembunuhan yang diberi nama Pembunuhan Zodiak Tokyo yang diberikan
oleh rekannya yaitu Kazumi Ishioka. Setelahnya, Detektif Kiyoshi Mitarai melakukan
perjalanan singkat untuk memecahkan misteri pembunuhan yang tidak terpecahkan
itu. Selama memecahkan misteri itu, ia mencoba menjabarkan kejadian-kejadian
yang terjadi 40 tahun sebelumnya itu dengan analisisnya)

- Penokohan :
a. Detektif Kiyoshi Mitarai (Tokoh Utama)
b. Kazumi Ishioka
c. Fumihiko Takegoshi
d. Heikichi Umezawa

- Latar :
a. Latar Tempat : Tokyo dan Kyoto
b. Latar Waktu : Tahun 1936 dan Tahun 1979

- Sudut Pandang :
Menggunakan sudut pandang orang ketiga (Sudut pandang bawahan - Pengarang
mengamati dari luar daripada terlihat di dalam cerita)

- Amanat :

- Gaya Bahasa :

Unsur Ekstrinsik

- Unsur Sosial :
Mencakup hal-hal yang berhubungan dengan perilaku kehidupan sosial masyarakat
di suatu tempat, novel ini menceritakan pemecahan kasus pembunuhan yang
selama 40 tahun lamanya tak terpecahkan. Unsur sosialnya berhubungan dengan
pekerjaan detektif di Jepang (Keiji) yang bertugas sebagai penyidik dan mereka
adalah lembaga yang dikelola National Public Safety Commission of the Cabinet
Office.

- Unsur Biografi :
Soji Shimada ialah penulis novel The Tokyo Zodiac Murders yang memang banyak
menulis novel yang bertemakan hukuman mati, Nihonjinron (Teori pada orang
Jepang) dan juga ia adalah pendukung kuat dari amatir Honkaku (Otentik, Ortodoks)
penulis misteri. Maka dari itu terbitlah novel terbarunya The Tokyo Zodiac Murders
yang bertemakan misteri dan pemecahan misteri tersebut oleh sang detektif.

Kelebihan dan Kekurangan

- Kelebihan :
Novel ini mempunyai kesan membekas dan pesan tersurat yang dapat dirasakan
dengan kondisi nyata. Pemaparannya digambarkan dari sudut pandang Kasumi
Ishioka oleh karena itu kita jadi benar-benar merasakan ceritanya. Dari novel ini juga
kita akan mengetahui karya-karya seniman terkenal.

- Kekurangan :
Banyaknya tokoh di awal cerita yang mungkin membuat para pembaca sulit untuk
mengingatnya. Kurangnya pemaparan lebih lanjut tentang zodiak yang merupakan
perhitungan dari tubuh-tubuh dari korban.
Struktur Novel

Anda mungkin juga menyukai