RENCANA STUDI

Oleh : Akhmad Jaelani

A. Pendahuluan Pemilihan Bidang Studi

Berbekal keilmuan, pengalaman, serta keahlian yang saya kuasai, saya berkeinginan
untuk melanjutkan studi ke jenjang S2, saya ingin mengambil program Magister Hukum
Ekonomi Syariah (HES) di Universitas Islam Negeri Prof. KH. Saifuddin Zuhri
Purwokerto atau UIN Saizu Purwokerto, Saya ingin fokus dan lebih ahli dalam bidang
keilmuan saya dan mengaplikasikannya kepada masyarakat, sehingga dapat berguna dan
bermanfaat. Ada banyak hal yang belum saya tahu, belum saya gali, pun belum saya
terapkan di masyarakat terkait dengan keilmuan saya. Namun dengan perlahan, saya
mulai untuk menerapkan dan mengaplikasikan ilmu saya di masyarakat dalam bentuk
pengabdian masyarakat. 

Bukan tanpa sebab saya mengambil Pogram Studi ini, oleh karena Program Studi S1
saya adalah Ekonomi Syariah (ES) di IAIN Purwokerto (sebelum menjadi UIN Saizu
Purwokerto), setelah saya belajar mengenai ekonomi syariah saya banyak mengenal apa
itu Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah ?, Bagaimana sejarah perkembangan Ekonomi
Syariah di Dunia dan Indonesia.

Sebagai sebuah sistem ekonomi yang belum lama, Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah
telah terbukti menjadi sebuah fenomena yang cukup pesat perkembangannya. Di
Indonesia sendiri pamor nya cukup positif diterima oleh masyarakat, berdiri kurang lebih
31 tahunan (1991-2022). Hal ini dapat dilihat dari cara pengenalannya. Ekonomi syariah
merujuk pada Al-Qur’an dan Hadits yang membuat sistem ini lebih cepat berkembang di
negara dengan mayoritas pemeluk agama Islam ini.

Pada tahun 1991 dan menjadi awal dari perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.
Bank Muamalat menjadi pelopor bank syariah pertama yang ada di Indonesia, namun
kegiatan mereka belum berjalan optimal karena landasan hukum yang ada yaitu UU No.
7 Tahun 1992 masih lemah tanpa rincian hukum dan usaha syariah lebih mendalam.
Karena itu pada tahun 1998, pemerintah dan DPR akhirnya melakukan penyempurnaan
UU tersebut menjadi UU No. 10 Tahun 1998 yaitu penerapan dual banking system bagi
perbankan syariah.

Melihat perkeembanganya dukungan pemerintah dari tahun ke tahun hingga tahun 2021,
ada beberapa peristiwa penting yang terjadi, diantaranya: 1). Pada 1 Februari 2021,
diresmikan Bank Syariah Indonesia (BSI) hasil merger tiga bank syariah dari unit usaha
syariah (UUS) bank BUMN, yaitu BNI Syariah, BRI Syariah dan Bank Syariah Mandiri.
2). Adanya penguatan regulasi Jaminan Produk Halal (JPH) yang berasal dari UU No. 33
Tahun 2014 dengan hadirnya UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Bentuk
penguatan regulasi dalam bentuk mempercepat dan memperluas layanan sertifikasi halal.
3). Pada 25 Januari 2021 diresmikan Brand Ekonomi Syariah dalam bentuk satu simbol

Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID
 milik Negara. Tujuannya untuk menyatukan kebersamaan dalam seluruh kegiatan yang
berkaitan dengan ekonomi dan keuangan syariah Indonesia.

Itulah berbagai perkembangan ekonomi syariah di Indonesia. Walaupun sistem ini masih
baru, namun berkat dukungan berbagai pihak,  ekonomi syariah dapat tumbuh subur
bersanding dengan sistem ekonomi biasa. Apalagi pemerintah Indonesia punya target
besar untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia tahun 2024 tentu
menjadi tantangan tersendiri. Kita sebagai masyarakat dapat ikut berkontribusi dalam hal
tersebut dengan menyiapkan diri menjadi bagian sumber daya manusia di bidang industri
keuangan syariah.

Perkembangan Ekonomi Syariah yang sangat cepat membutuhkan adanya ahli hukum di
bidang ekonomi syariah. Orang yang mengambil jurusan Hukum Ekonomi Syariah
(Muamalah) adalah mereka yang akan menjadi ahli dalam bidang Hukum Ekonomi
Syariah menjadi sangat penting di masa yang akan datang. Sebenarnya sumber informasi
tentang Ekonomi Syariah sudah banyak, terutama di kampus-kampus. Mata Kuliah
Hukum Ekonomi Syariah mempelajari segala hal tentang Ekonomi Syariah, teori dan
juga penerapannya di kehidupan sekarang ini. Memilih Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
selanjutnya adalah karena di jurusan ini Kamu bisa mempelajari tiga ilmu dalam satu
jurusan, mulai dari ilmu hukum, ilmu ekonomi, serta ilmu-ilmu agama Islam yang
tentunya sangat bermanfaat.

Bila saya diberikan kesempatan untuk menerima beasiswa Kemenag-LPDP ini, saya
ingin menentukan peran sebagai seorang dosen pada sebuah institusi pendidikan tinggi.
Saya ingin menjadi seorang dosen, karena dosen merupakan sebuah profesi bernilai
tinggi. Peran dosen bukan hanya mentransfer pengetahuan tetapi juga nilai-nilai luhur,
agar mahasiswa unggul secara akademik maupun mengakar pribadi yang berintegritas.
Dosen mampu melahirkan manusia-manusia berkualitas, karena itu saya ingin menjadi
seorang dosen. Saya ingin mengajar dan memberikan apa yang telah saya peroleh kepada
individu dan masyarakat yang mau belajar dan mempraktikannya kembali kepada
masyarakat, baik di institusi perguruan tinggi maupun acara pelatihan, forum diskusi,
seminar dan workshop.

Saya juga ingin menjadi ahli Hukum di bidang Hukum Ekonomi Syariah serta menjadi
salah satu orang yang bisa mengembangkan Ekonomi Syariah dalam bidang Manajemen
Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sodaqoh pada LAZISNU MWCNU Kecamatan
Margasari secara khusus dan LAZIS secara umum yang ada di Indonesia, yang
mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan bagi bangsa ini.

B. Perencanaan Studi
Struktur perkuliahan di Magister Hukum Ekonomi Syariah UIN Saizu terdiri dari empat
mata kuliah yaitu Mata Kuliah Dasar, Mata Kuliah Utama, Mata Kuliah Penunjang dan
Mata Kuliah Pilihan yang bebas dipilih sendiri oleh mahasiswa. Ada dua Mata Kuliah
Dasar yaitu Filsafat Ilmu dan Pendekatan Studi Islam. Selanjutnya, untuk Mata Utama
terdiri dari Mata Kuliyah Hukum Perikatan, Perkembangan Fiqih Ekonomi Klasik-
Kontemporer,Hukum Ekonomi dan Lembaga Keuangan Syariah,Penyelesaian Sengketa
Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID
 dan Mediasi Ekonomi Syariah,Metodologi Penelitian Hukum Ekonomi Islam dan Mata
Kuliyah Tafsir dan Hadits Ekonomi. Untuk Mata Kuliyah Penunjang ada Mata Kuliyah
Ilmu Ekonomi Islam,Sosiologi Hukum Islam,Teori dan Metodologi Penetapan Hukum
Islam dan Mata Kuliyah Makro dan Mikro Ekonomi Islam. Untuk Mata Kuliyah Pilihan,
saya akan mengambil mata kuliyah Manajemen Sumber Daya Manusia dan
Entrepreneurship Lembaga Keuangan Syariah dan Manajemen Strategi Lembaga Zakat,
Infak, Shodaqoh, dan Wakaf.

Agar mempermudah perencanaan pengambilan Mata Kuliyah setiap semester maka saya
buat tabel sebagai berikut :
1. Semester 1

NO Kode Mata Kuliah SKS

.
1. HES 81201 Pengantar Ilmu Hukum* 0
2. HES 81202 Pengantar Ilmu Ekonomi* 0
3. PPs 81101 Filsafat Ilmu 2
4. PPs 81102 Pendekatan Studi Islam 2
5. HES 81101 Hukum Perikatan Islam 3
6. HES 81102 Perkembangan Fiqh Ekonomi Klasik-Kontemporer 3
7. HES 81103 Hukum Ekonomi dan lembaga Keuangan Syari’ah 3
JUMLAH SKS 13

2. Semester 2

NO Kode Mata Kuliah SKS

.
1. HES 81204 Penyelesaian Sengketa dan Mediasi Ekonomi 3
Syariah
2. HES 81205 Metode Penelitian Hukum Ekonomi Islam 3
3. HES 81206 Tafsir dan Hadits Ekonomi 3
4. HES 81207 Ilmu Ekonomi Islam 3
5. HES 81108 Sosiologi Hukum Islam 3
6. HES 81109 Teori dan Metodologi Penetapan Hukum Islam 3
7. PPs 81202 Ujian Proposal Tesis 2
JUMLAH SKS 20

3. Semester 3

Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID
 NO Kode Mata Kuliah SKS
.
1. HES 82104 Manajemen Sumber Daya Manusia dan 3
Entrepreneurship Lembaga Keuangan Syariah
2. HES 82106 Manajemen Strategi Lembaga Zakat, Infak, 3
Shodaqoh, dan Wakaf
3. PPs 81103 Bahasa (TOEFL/TOAFL/EPTIP/IQLA’) 0
4. PPs 81104 Publikasi Karya Ilmiah 2
JUMLAH SKS 8

4. Semester 4
NO Kode Mata Kuliah SKS
.
1. PPs 81201 Ujian Konprehensif 0
2. PPs 81107 Tesis 8
JUMLAH SKS 8

C. Rencana Topik Tesis

Zakat produktif adalah zakat dimana harta atau dana zakat yang diberikan kepada
mustahik (penerima) tidak dihabiskan tetapi dikembangkan dan digunakan untuk
membantu usaha mereka, sehingga dengan usaha tersebut mereka dapat memenuhi
kebutuhan secara terus-menerus. Jika kita mampu mengelola pendayagunaan zakat
dengan baik dan profesional hal tersebut juga akan berpengaruh pembangunan ekonomi
Indonesia dan tujuannya untuk mengentaskan kemiskinan. Optimalisasi merupakan suatu
tindakan, proses, atau metedologi untuk membuat sesuatu (sebagai sebuah desain, sistem,
atau kepuasan) menjadi lebih sempurna, fungsional, atau lebih efektif.
Sesungguhnya tujuan zakat tidak sekedar menyantuni orang miskin secara konsumtif,
tetapi mempunyai tujuan yang lebih maksimal yaitu melalui pendayagunaan zakat secara
produktif untuk berdayakan dan menyejahterakan ekonomi umat
Untuk itu saya berencana mengambil tesis dengan judul Manajemen Pengelolaan dan
Pendayagunaan Zakat Produktif dalam Meningkatkan Perekonomian Mustahiq
Baznas Kabupaten Tegal Jawa Tengah.
Sepanjang tahun 2021 lalu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tegal
berhasil menyalurkan dana bantuan sosial dan kemanusiaan senilai Rp 3,5 miliar kepada
12.771 mustahik atau orang yang berhak menerima zakat seperti fakir miskin. Dana
tersebut dihimpun dari zakat, infak dan sedekah (ZIS) para muzaki yang sebagian besar
adalah pegawai negeri sipil dan karyawan BUMD di Kabupaten Tegal.
Perolehan tersebut jelas fantastis dan jika dikelola dengan baik dan diperuntukan untuk
mustahik dalam pengembangan perekonomian Mustahik jelas ini akan meningkatkan
kesejahteraan bagi Masyarakat Kabupaten Tegal.
Untuk itu dalam pengambilan mata kuliyah pilihan saya mengambil mata kuliyah
Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID
 Manajemen Sumber Daya Manusia dan Entrepreneurship Lembaga Keuangan Syariah
dan Manajemen Strategi Lembaga Zakat, Infak, Shodaqoh, dan Wakaf.
Tujuan pembuatan tesis ini adalah untuk mengetahui Manajemen pengelolaan Baznas
kabupaten Tegal dalam mengelola hasil dari zakat, infak dan sedekah (ZIS) para muzaki
yang sebagian besar adalah pegawai negeri sipil dan karyawan BUMD di Kabupaten
Tegal. Yang kemudian ditasyarufkan kepada mustahik-mustahik khususnya dalam
pentasyarufan bidang perekonomian.

D. Aktifitas Di luar Studi

Selain aktifitas di perkuliyahan, saya adalah salah satu orang yang aktif di kegiatan
kemasyarakatan dan kepemudaan, saya adalah angggota dan pengurus aktif di Ormas
Kepemudaaan Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) baik di tingkat Pimpinan Ranting
(PR) yang berada di Desa Karangdawa dan di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC)
yang berada di Kecamatan Margasari. Saya selaku Ketua GP Ansor Karangasem Desa
Karangdawa yang aktif sejak tahun 2015 sampai sekarang selalu aktif pada kegiatan-
kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan. Gerakan Pemuda Ansor (disingkat GP Ansor)
adalah salah satu Badan Otonom Nahdlatul Ulama (NU) yang bergerak di bidang
kepemudaan dan keagamaan kemasyarakatan. Adapun kegiatan Kemasyarakatan yang
telah dilaksanakan adalah Bedah Rumah Warga pada Tahun 2016 dan 2018, Kegiatan
Santunan Yatim Piatu dan Jompo, dan Kegiatan Bantuan Air Mineral Takziyah yang
masih berjalan sampai hari ini.

Selain aktif di GP Ansor sekarang saya ditunjuk menjadi Sekretaris di Lembaga Amil
Zakat Nahdlatul Ulama (LAZISNU) MWC NU Kecamatan Margasari Masa Khidmah
2022-2027. LAZISNU merupakan lembaga nirlaba milik perkumpulan Nahdlatul Ulama
(NU) yang bertujuan untuk berkhidmat dalam rangka membantu kesejahteraan dan
kemandirian umat; mengangkat harkat sosial dengan mendayagunakan dana Zakat,
Infak, Sedekah (ZIS) dan dana sosial-keagamaan lainnya (DSKL).

Selain aktif di Oraganisasi NU dan GP Ansor saya juga aktif di Kepengurusan Komite
Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DPK Kec. Margasari sebagai Komisi Organisasi.
Sebuah komisi yang membidangi Keorganisasian di Kecamatan Margasari. Dan sampai
hari ini juga saya sebagai Sekretaris Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Periode 2019-
2024 Desa Karangdawa. BPD adalah lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan
yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan
wilayah dan ditetapkan secara demokratis. Dalam Permendagri No.110/2016 Badan
Permusyawaratan Desa mempunyai fungsi, membahas dan menyepakati Rancangan
Peraturan Desa bersama Kepala Desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat
Desa, dan melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa.

Atas dasar keaktifan saya di Lembaga atau Organisasi Kemasyarkatan di atas

(khususnya) di LAZISNU MWC NU Kecamatan Margasari saya bermaksud untuk
belajar untuk meningkatkan kapasitas saya dalam mengembangkan Ekonomi Syariah

Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID
 dalam bidang Hukum Ekonomi Syariah. Harapan saya saya bisa menjadi salah satu insan
yang berguna dengan tumbuh kembangnya Hukum Ekonomi Syariah di Indonesia.

E. Lampiran
1. Silabus Studi
a. Daftar Mata Kuliah
i. Mata Kuliah Dasar
Kode Mata Kuliah SKS
PPs 81101 Filsafat Ilmu 2
PPs 81102 Pendekatan Studi Islam 2
Jumlah 4

ii. Mata Kuliah Utama

Kode Mata Kuliah SKS
HES 81101 Hukum Perikatan Islam 3
Perkembangan Fiqh Ekonomi Klasik-
HES 81102 Kontemporer 3
Hukum Ekonomi dan Lembaga Keuangan
HES 81103 Syariah 3
Penyelesaian Sengketa dan Mediasi Ekonomi
HES 81104 Syariah 3
HES 81105 Metodologi Penelitian Hukum Ekonomi 3
Islam
HES 81106 Tafsir dan Hadits Ekonomi 3
Jumlah 18

iii. Mata Kuliah Penunjang

Kode Mata Kuliah SKS
HES 81107 Ilmu Ekonomi Islam 3
HES 81108 Sosiologi Hukum Islam 3
HES 81109 Teori dan Metodologi Penetapan Hukum 3
Islam
HES 81110 Makro dan Mikro Ekonomi Islam 3
Jumlah 12
iv. Mata Kuliah Pilihan
Kode Mata Kuliah SKS
HES 82101 Hukum Ekonomi Islam di Dunia 3
HES 82102 Hukum Perbankan Syariah 3
HES 82103 Manajemen Syariah 3
Manajemen Sumber Daya Manusia dan
HES 82104 Entrepreneurship Lembaga Keuangan Syariah 3

Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID
 HES 82105 Kebijakan Keuangan Publik Islam 3
Manajemen Strategi Lembaga Zakat, Infak,
HES 82106 Shodaqoh, dan Wakaf 3
Jumlah 18
v. Prasyarat
Kode Mata Kuliah SKS
PPs 81103 Bahasa (TOEFL/TOAFL/EPTIP/IQLA’) 0
PPs 81104 Ujian Komprehensif 0
Jumlah 0
vi. Riset
Kode Mata Kuliah SKS
PPs 81104 Publikasi Karya Ilmiah 0
PPs 81106 Seminar Proposal Tesis 2
PPs 81107 Tesis 8
Jumlah 10
vii. Matrikulasi
Kode Mata Kuliah SKS
HES 81201 Pengantar Ilmu Hukum 0
HES 81202 Pengantar Ilmu Ekonomi 0
Jumlah 0

Disusun untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag-LPDP- Program Studi S2
DIDIDID