USULAN PENELITIAN
Disusun Oleh:
ADUH HIDAYAT
NPM. 18.M.1.0110
USULAN PENELITIAN
Diajukan untuk diseminarkan
Disusun Oleh:
ADUH HIDAYAT
NPM. 18.M.1.0110
Mengetahui/Menyetujui:
Pembimbing I Pembimbing II
_________________________ _________________________
3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Swt atas Rahmat dan Hidayah-Nya usulan
penelitian dengan judul “PELAKSANAAN AKAD QARDHUL HASAN PADA
BMT SYARIAH DALAM TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH
(Studi Kasus di Baitul Mal wa Tanwil (BMT) Al-Itqan Soreang Bandung)”
dapat diselesaikan dengan baik. Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan
kepada Nabi Muhammad Saw Sang suri tauladan umat, yang telah membawa
manusia ke alam yang terang benderang dengan cahaya iman, taqwa dan ilmu
pengetahuan.
Dalam penyusunan usulan penelitian ini tidak terlepas dari berbagai ujian
dan cobaan, namun semua itu patut disyukuri, karena banyak sekali pengalaman
dan pelajaran yang penulis dapatkan dari penjelasan penelitian ini. Dukungan dan
motifasi dari berbagai pihak juga penulis dapatkan sehingga usulan penelitian ini
dapat terselesaikan. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Bapak Drs. H. yayan Hasuna Hudaya, M.M.Pd. Ketua STAI Yamisa Soreang
Bandung.
2. Bapak Drs. H. Mamat Saeful Qodir, M.Si. Pembantu Ketua I Bid. Akademik
STAI Yamisa Soreang Bandung.
3. Bapak Drs. H. Ade Wahidin, M.Si. Pembantu Ketua II Bid. Keuangan STAI
Yamisa Soreang Bandung.
4. Bapak Drs. H. Deni Kurniadi Ad, M.M.Pd. Pembantu Ketua III Bid.
Kemahasiswaan STAI Yamisa Soreang Bandung.
5. Bapak Dr. H. Jamaludin, S.H., M.Si Pembantu Ketua IV Bid. Humas STAI
Yamisa Soreang Bandung.
6. Bapak Drs. H. Mashuri Baehaqi, M.Ag. Ketua Jurusan Hukum Ekonomi
Syari’ah /Mu’amalah STAI Yamisa Soreang Bandung.
7. Seluruh dosen Prodi Hukum Ekonomi Syariah/Muamalah, terima kasih banyak
atas ilmu yang telah diberikan, semoga dapat menjadi bekal bagi penulis untuk
mengaplikasikan ilmu tersebut menjadi sesuatu yang bermanfaat
8. Seluruh karyawan dan karyawati di lingkungan Sekolah Tinggi Agama Islam
4
Aduh Hidayat
5
DAFTAR ISI
Judul penelitian
“PELAKSANAAN AKAD QARDHUL HASAN PADA BMT SYARIAH
DALAM TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi Kasus di Baitul
Mal wa Tanwil (BMT) Al-Itqan Soreang Bandung)”
sesuai dengan prinsip syariah. Namun dana yang digunakan sesuai dengan
ketentuan BMT Syariah Al-Itqan itu sendiri yaitu digunakan untuk biaya
pendidikan, biaya berobat dan modal usaha.
membayar sebesar pokok utangnya), pinjaman uang seperti inilah yang sesuai
dengan ketentuan syariah (tidak ada riba), karena jika meminjamkan uang maka ia
tidak boleh meminta pengembalian yang lebih besar dari pinjaman yang diberikan.
Namun, si peminjam boleh saja atas kehendaknya sendiri memberikan kelebihan
atas pokok pinjamannya.
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan
masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimanakah
implementasi pembiayaan qardhul hasan di BMT Syariah Al-Itqan Kecamatan
Soreang Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat ?
Fokus masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi
pembiayaan qardhul hasan di Baitul Maal wa Tamwil (BMT) Syariah Al-Itqan
Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat. Sedangkan tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pembiayaan qardhul hasan di
Baitul Maal wa Tamwil (BMT) Syariah Al-Itqan. Metode penelitiannya
menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan
wawancara dan dokumentasi.
11
Tujuan Penelitian
Qardhul hasan adalah suatu pinjaman lunak yang diberikan atas dasar
kewajiban sosial semata. Dalam hal ini peminjam tidak dituntut untuk
mengembalikan apapun kecuali sejumlah yang dipinjamnya. Dalam pembiayaan
qardhul hasan terdapat rukun dan syarat yaitu pelaku akad yang terdiri dari
muqtaridh (peminjam), muqridh (pemberi pinjaman), qardh (dana), shighat yaitu
ijab dan qabul kerelaan kedua belah pihak dan dana digunakan untuk sesuatu
yang bermanfaat dan halal.
Hipotesis
Pembiayaan qardhul hasan di BMT Syariah Al-Itqan sudah dilaksanakan
dari awal berdirinya. Sumber dana pembiayaan qardhul hasan berasal dari dana
cadangan koperasi yang didapat dari sisa bagi hasil pembiayaan lainnya. Prosedur
peminjaman adalah dimulai dari menyerahkan syarat kemudian pihak BMT
menganalisa calon peminjam setelah 3 hari dana yang diajukan akan cair dan
diberikan kepada peminjam. Pengembalian pinjaman dilakukan sebulan sekali dan
diakhir pengembalian anggota boleh memberikan infaq dan boleh juga tidak
kepada BMT Syariah Al-Itqan.
Dampak yang dirasakan oleh anggota setelah menerima pembiayaan
qardhul hasan adalah mereka sangat bersyukur dan sangat terbantu karena dapat
membayar biaya pendidikan dan biaya berobat dengan tanpa ada tambahan
sedikitpun dari segi besaran dan waktunya pun tidak ditentukan jadi tidak
memberatkan. Namun pada tahun 2017 pembiayaan qardhul hasan dikarenakan
pihak BMT dan pihak anggota lebih memilih pembiayaan musyarakah karena saat
ini anggota lebih menginginkan pembiayaan untuk modal usaha dan juga
menguntungkan bagi masing- masing pihak.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketentuan
pembagian bagi hasil pertanian pada tanah wakaf produktif di Desa Bumimas
Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur adalah besarnya imbangan bagi
hasil antara nadzir dan penggarap ada tiga kesepakatan yaitu ½ untuk penggarap
dan ½ untuk nadzir , penggarap mendapatkan 1/3 bagian, sedangkan 2/3 untuk
nadzir, dan pihak nadzir mendapatkan ¾ bagian dari yang dihasilkan dan
13
Langkah-langkah Penelitian
Tahap-tahap penelitian ini terdiri dari: tahap pra-lapangan, tahap pekerjaan
lapangan, tahap analisis data dan tahap penulisan laporan.
1. Tahap pra lapangan
Pada tahap pra-lapangan ada enam tahap kegiatan yang harus dilakukan
oleh peneliti yaitu: menyusun rancangan penelitian, memilih lapangan penelitian,
mengurus perizinan, menjajaki dan menilai lapangan, memilih dan memanfaatkan
informan, menyiapkan perlengkapan penelitian, dan persoalan etika penelitian.
2. Tahap pekerjaan lapangan
Pada tahap pekerjaan lapangan dibagi atas tiga bagian, yaitu: memahami
latar penelitian dan persiapan diri, memasuki lapangan dan berperan serta sambil
mengumpulkan data.
3. Tahap analisis data
Setelah peneliti mendapatkan data yang cukup dari lapangan, peneliti
melakukan analisis terhadap data yang telah diperoleh dengan teknik analisis yang
telah peneliti uraikan di atas kemudian menelaahnya, membagi dan menemukan
makna dari apa yang telah diteliti. Selanjutnya, hasil penelitian disusun secara
sistematis dan dilaporkan sebagai laporan penelitian.
4. Tahap penulisan laporan
Dalam tahap ini peneliti menuliskan hasil dari penelitian yang dilakukan.
Penulisan hasil penelitian ini berfungsi untuk memenuhi beberapa keperluan,
pertama, laporan hasil penelitian dimanfaatkan untuk keperluan studi akademis.
Kedua, laporan hasil penelitian dimanfaatkan untuk keperluan perkembangan ilmu
14
mengamati dan mencatat segala sesuatu yang diperlukan pada saat terjadinya
proses untuk melihat secara visualisasi kegiatan komite sekolah dan cross check
terhadap dan tertulis. Misalkan data tentang kegiatan rapat kerja pengurus, kinerja
dalam lingkup sekolah dan lain sebagainya.
Partisipasi peneliti di lapangan tergantung pada kebetulan. Bisa dari
partisipasi yang pasif mulai dari melihat-lihat lokasi penelitian, mendengarkan
pendapat informan, memperhatikan perilaku informan, sampai pada partisipasi
aktif seperti ikut serta dalam kinerja pengurus komite sekolah, mengikuti rapat
kerja pengurus dan lain-lain.
3. Metode Studi Dokumentasi
Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang artinya barang-barang yang
tertulis. “Dalam melaksanakan metode studi dokumentasi, peneliti mencari data
mengenal hal-hal atau variabel yang berupa catatan transkip, buku, surat kabar,
majalah, prasasti, lengger, agenda, dan sebagainya”.
Jadual Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Bandung yang berlokasi di Jalan
Soreang Pamekaran RT. 01 RW. 02 Desa Soreang Kecamatan Soreang Kabupaten
Bandung.
2. Waktu Penelitian
Adapun waktu penelitian yang dilakukan dari mulai penyusunan proposal
skripsi hingga penyusunan laporan penelitian sampai selesai dilakukan dalam
kurun waktu 4 bulan, yakni dari bulan April sampai dengan Juli 2022.
Daftar Pustaka
Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana serta Pelayanan Jasa Bank Syariah
(Jakarta: Bank Indonesia, 2007).
Bank Indonesia. Peraturan Bank Indonesia Nomor: 7/46/PBI/2005 tentang Akad
Penghimpunan dan Penyaluran Dana bagi Bank yang melaksanakan
Kegiatan Usaha berdasarkan Prinsip Syariah (Jakarta: Bank Indonesia,
2005).
17