Halaman : 1/2 PUSKESMAS dr. Weldi Junaidi SYAMTALIRA BAYU Nip. 198006102014091001 a. Pengertian Adalah pemasangan alat bantu jalan nafas oropharingeal airway menahan pangkal lidah dari dinding belakang faring pada pasien yang masih bisa bernafas secara spontan b. Tujuan Sebagai acuan atau pedoman bagi petugas dalam melakukan tindakan pemasangan oropharingeal air way
c. Kebijakan SK. Kepala Puskesmas Syamtalira Bayu No.800 / UKP.VII/ 061/2017
tentang kebijakan pelayanan klinis Puskesmas Syamtalira Bayu
d. Referensi a. Krisanty dkk, asuhan keperawatan gawat darurat, TIM, Jakarta ;
2009 b. Buku Panduan BTCLS edisi ke tiga c. Alat dan Bahan a. Hand scund b. Masker c. Oro pharingeal airway berbagai ukuran d. Kasa e. Tongue spatel d. Prosedur/ Langkah - a. Cuci tangan Langkah b. Pakai APD standar c. Bersihkan mulut pasien dan faring dari segala kotoran d. Ukur opha dengan ukuran dari ujung bibir sampai cuping telinga e. Buka mulut pasien dengan teknik cross finger, masukan alat dengan ujung mengarah ke palatum sampai setengahnya f. Sisipkan tongue spatel diatas lidah pasien, tekan lidah, hati hati jangan sampai merangsang muntah g. Dorong opha dengan lembut. Pada saat memasukan opha jangan sampai mendorong lidah h. Cabut tongue spatel
e. Unit Terkait a. UGD
b. Ambulance
c. Dokumen Terkait a. Rekam medik
b. Inform consent
d. Rekaman Historis No Yang di ubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan