14 (Revisi
2008)
1 Rumus Biaya
2
3 21. Biaya persediaan untuk item yang biasanya tidak
4 dapat diganti dengan barang lain (not ordinary
5 interchangeable) dan barang atau jasa yang dihasilkan
6 dan dipisahkan untuk proyek tertentu harus
7 diperhitungkan berdasarkan identifikasi spesifik terhadap
8 biayanya masing masing.
9
10 22. Identifikasi spesifik biaya artinya biaya–biaya spesifik
11 diatribusikan ke item persediaan tertentu. Cara ini merupakan
12 perlakuan yang sesuai bagi item yang dipisahkan untuk proyek
13 tertentu, baik yang dibeli maupun yang dihasilkan. Namun
14 demikian, identifikasi spesifik biaya tidak tepat ketika terdapat
15 jumlah besar item dalam persediaan yang dapat menggantikan
16 satu sama lain (ordinarily interchangeable). Dalam keadaan
17 demikian, metode pemilihan item yang masih berada dalam
18 persediaan dapat digunakan untuk menentukan di muka
19 dampaknya dalam laporan laba
rugi. 20
21 23. Biaya persediaan, kecuali yang disebut dalam
22 paragraf 21, harus dihitung dengan menggunakan rumus
23 biaya masuk pertama keluar pertama (MPKP) atau rata-
24 rata tertimbang. Entitas harus menggunakan rumus biaya
25 yang sama terhadap semua persediaan yang memiliki sifat
26 dan kegunaan yang sama. Untuk persediaan yang
27 memiliki sifat dan kegunaan yang berbeda, rumusan biaya
28 yang berbeda diperkenankan.
29
30 24. Misalnya, persediaan yang digunakan dalam suatu
31 operasi segmen mungkin memiliki kegunaan yang berbeda dari
32 jenis persediaan yang sama yang digunakan dalam operasi
33 segmen yang lain. Namun demikian, perbedaan lokasi geografis
34 persediaan (atau dalam perspektif perpajakan), dengan
35 sendirinya, tidak cukup hanya sekedar menggunakan rumus
36 biaya yang berbeda.
3
7
EXPOSURE DRAFT
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN
PERSEDIAAN
Exposure draft ini diterbitkan oleh
Dewan Standar Akuntansi Keuangan
IKATANAKUNTAN INDONESIA
Persedia ED PSAK No. 14 (Revisi
ED No.
EXPOSURE DRAFT
14 PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN
(Revisi 2008)
PERSEDIAAN
r
Diterbitkan oleh
Dewan Standar Akuntansi Keuangan
Ikatan Akuntan Indonesia
Jalan Sindanglaya No. 1
Menteng
Jakarta 10130
Telp: (021) 3190-4232
Fax : (021) 724-5078
email: iai-info@iaiglobal.or.id
Februari 2008
Pengantar
Dewan Standar Akuntansi Keuangan telah menyetujui
Exposure Draft PSAK 14 (revisi 2008) tentang Persediaan
dalam rapatnya pada tanggal 26 Februari 2008 untuk
disebarluaskan dan ditanggapi oleh kalangan anggota IAI,
Dewan Konsultatif SAK, Dewan Pengurus Nasional IAI,
perguruan tinggi dan individu/organisasi/ lembaga lain yang
berminat.
Ikhtisar Ringkas
DAFTAR ISI
Paragraf
PENDAHULUAN ............................................................ 01 - 07
Tujuan ................................................................................ 01
Ruang Lingkup ................................................................. 02 - 04
Definisi .............................................................................. 05 - 07
PENGUNGKAPAN ......................................................... 34 - 37
PENARIKAN ................................................................... 39