Rumah Sakit Umum

IBUNDA MARKING
PENANDAAN DAERAII OPERAS'
4 .

•.., 1
KotaSerang
(ASESSMEN PRAIBEDAII)
4 ,
..
No Dokumen No Revise Halaman
', ''' 328/SPO. IBS/ RSU 0 1/2
.11. Ki VIII No. Serang
Telp/Fax. (0254) 201 24 IBUNDA /VI/2019

STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit ' Ditetapkan

OPERASIONAL 17 Juni 2019 Direktur Rum•. I Sakit Umum IBUNDA.

dr. I ir: A *tra Nin -um M. Kes

PENGERTIAN Adalah suatu tindakan memberikan tanda dengan menggunakan

spidol permanen pada daerah operasi terutanaa pada daerah yang
memptmyai dua sisi, yang dilakukan sate hari sampai dengan
sebelum dilakukan induksi anestesi.
TUJUAN 1. Mencegah salah sisi operasi
-
2. Memberikan rasa aman dan nyaman pada petugas kamar bedah
Pasien dan keluarganyTmemahami begian tubuh yang akan
dioperasi
. KEBIJAKAN Keputusan Direktur No 001/SK-RS IBUNDA/1/2018 tentang
kebijakan Pelayanan Rumah Sakit IBUNDA
PROSEDUR PROSES
1.Persiapkan form marking dan spidol permanent •
2. Lakukan kebersihan tangaia
3. Ucapkan salam
4. Pastikan identitas pasien, dengan menanyakan nama
dan tanggal
lahir pasien. (sementara petugas mencocokan dengan gelang
nama pasien) ,
5. Jelaskan tindakan yang akan dilakukan
6. Jelaskan tujuan penandaan lokasi operasi pada pasien
dan atau keluarganya
 Rumah Sakit Umum _
IBUNDA
Kota Seiang
MARKING
PENANDAAN DAERAH OPERASI
,f4
.
(ASESSMEN PRABEDAR)
a
. (ek 4

•
.,.., '7'
No. Dokumen No. Revisi Halaman
A Ki Uju No. 1 Serang 328/SPO. IBS/ RSU 0 2/2
TelpIFax. (0254) 201 234 IBUNDA /VI/2019
PROSEDUR 7. Penandaan dilakukan oleh operator , untuk oprasi cyto penandaan •
dilakukan di ruang persiapan dan untuk oprasi elektif dilakukan di
_ ruangan
8. Berikan tanda (panah) pada lokasi operasi dengan'- tanda
yang tidak mudah luntur dan mudah dikenali dengan melibatkan
pasien saat penandaan lokasi operasi tersebut.
9. Lakukan verifikasi pada pasien atau keluarganya bahwa mereka
sudah mernahami dan mengerti lokasi yang akan dilakukan operasi
10. Ucapkan terima kasih dan semoga .operasi dapat berjalan
dengan lancar dan selamat.
H. Lakukan kebersihan tangan '

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Inap

2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Bedah Sentral
4. Instalasi Gawat Darurat .