Anda di halaman 1dari 3

at tabel perbedaan)

4. Pembelahan Meiosis
a. Berikut ini merupakan gambar dari fase-fase pembelahan meiosis, amatilah gambar tersebut dan berikan penjelasan!
No. Gambar tahapan meiosis Penjelasan Gambar
Meiosis I
1. Fase : Profase I
a. Leptoten
 Benang kromatin yang panjang dan tipis mulai memendek,
menebal dan memadat membentuk kromosom yang
berbentuk seperti benang tunggal panjang
b. Zigoten
 Kedua sentrosom kembar bergerak kearah kubut yang
berlawanan
 Kromosom homolog berdekatan dan saling membentuk
sinapsis.
c. Pakiten
 Setiap kromosom terlihat sedang berduplikasi menjadi dua
kromatid dengan sentromer yang masih menyatu
 Pasangan kromosom homolog yang membentuk sinapsis dan
berduplikasi tersebut terlihat sebagai tetrad (bivalen) yang
merupakan kompleks empat kromatid
d. Diploten
 Pasangan kromosom saling merenggang, yang sebelumnya
berlekatan membentuk kiasma
 Pada kiasma, terjadi crossing over yang memungkinkan
terjadinya kombinasi gen baru.
e. Diakinesis
 Nukleolus dan membran inti mulai menghilang
 Terbentuklah benang-benang spindel (miktotubula) diantara
kedua sentrosom yang berada pada kutub yang berlawanan.
2. Fase : Metafase I
 Pasangan kromosom homolog (tetrad) bergerak kebidang
equator sehingga tampak seperti dua barisan kromosom kembar
yang masing masing menghadap kutub yang berlawanan
 Mikrotubula kinetokor dari satu kutub sel melekatkan diri pada
setiap sentromer kromosom dan mikrotubula kinetokor dari kutub
yang berlawanan akan menempel pada sentromer kromosom
homolognya

3. Fase : Anafase I
 Benang – benang spindel bergerak menarik kromosom homolog
kearah kutub yang berlawanan sehingga pasangan kromosom
homolog terpisah.
 Sentromer tidak terpisah, melainkan tetap menyatukan kromatid
saudara sehingga masing-masing kromosom homolg tersebut
tetap terdiri atas dua kromatid saudara
 Anafase I menyebabkan unit kromosom diploid (2n) terbagi
menjadi 2 unit kromosom yang masing-masing bersifat haploid.
4. Fase : Telofase I dan sitokinesis I
 Kromosom homolog sudah berada di kedua kutub, setiap kutub
memiliki satu set kromosom yang haploid. Masing-masing
kromosom terdiri atas kromatid saudara (sepasang kromatid)
 Sitokinesis terjadi secara simultan dengan telofase I untuk
membentuk dua sel anakan.

Interkinesis
 Pada beberapa spesies, kromosom menyebar nukleolus dan
membran inti
Meiosis II
5. Fase : Profase II
 Benang – benang spindel mulai terbentuk
 Kromatid saudara masih melekat pada sentromernya

6. Fase : Metafase II
 Sentrosom kini berada pada kutub-kutub sel yang bersebrangan
 Kromosom berjejer pada bidang ekuator (lempeng metafase)
 Sentromer-sentromer kromosom membuat formasi satu baris
Mikrotubula dari sentrosom yang berlawanan melekat pada
kinetokor
7. Fase : Anafase II
 Pasangan sentromer dari setiap kromosom berpisah sehingga
kromatid saudara yang awalnya menyatu akhirnya terpisah dan
membentuk kromosom yang utuh.

 Kedua kromosom anakan yang terbebas mulai bergerak menuju


kearah kutub yang berlawanan saat mikrotubula kinetokor mulai
memendek
 Bagian lengan kromatid bergerak dibelakang sentromernya.
Karena sentromernya tertarik lebih dulu oleh mikrotubula.
 Mikrotubula nonkinetokor terus memanjang sehingga kutub sel
berpindah lebih jauh
8. Fase : Telofase II
 Nukleolus pada kedua kutub sel mulai terbentuk
 Kromosom menjadi kurang terkondensasi, dan kembali menjadi
benang-benang kromatin
 Benang-benang spindel (gelendong) bergenerasi
 Membran inti sel mulai terbentuk kembali dari fragmen-fragmen
membran inti sel induk dan bagian lain dari sistem endomembran
 Mitosis dari satu nukleus menjadi 2 nukleus yang identik telah
selesai, dan segera ikuti dengan sitokinesis
b. Buatlah bagan proses pembelahan sel secara meioosis
c. Pembelahan sel secara meiosis terjadi pada organisme dan sel apa saja ! (pada organisme eukariotik multiseluler
tepatnya pada sel-sel somatik)
d. Bagaimana sifat kromosom sel anak hasil dari pembelahan meiosis ! (lihat tabel perbedaan)
e. Apakah tujuan dari pembelahan mitosis tersebut ? (lihat tabel perbedaan)

5. Tuliskan perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis dalam bentuk tabel !


No Perbedaan Mitosis Meiosis
1. Jumlah Pembelahan Satu Kali Dua Kali
2. Jumlah sel anakan yang 2 sel 4 sel
dihasilkan
3. Sifat Anakan Identik dengan sel induk Tidak identik dengan sel induk
karena terjadi pindah silang yang
mengakibatkan rekombinasi gen
4. Sifat kromosom anak Diploid (2n) Haploid (n)
hasil pembelahan dari sel
induk diploid (2n)
5. Tujuan Pembelahan Untuk perkembangbiakan Untuk mengurangi jumlah
organisme eukariotik, kromosom sehingga jumlah
pertumbuhan, dan pergantiaan kromosom dari generasi ke
sel – sel yang rusak atau mati generasi berikutnya selalu tetap.
pada organisme eukariotik.
6. Peranan bagi organisme Menghasilkan sel tubuh Menghasilkan sel-sel gamet
eukariotik multiseluler (somatik)
7. Interkinesis Tidak ada Ada, antara meiosis I dan meiosis
II
8. Metafase Kromosom berjajar dibidang Metafase I : kromosom berjajar
ekuatorial dalam satu baris dibidang ekuatorial dalam 2 baris
Metafase II : Kromosom berjajar
dibidang ekuatorial berjajar
dibidang ekuatorial dalam 1 baris
9. Duplikasi kromosom Pada awal profase Pada pertengahan profase I
(kromatid saudara) (Fase Pakiten)
10. Sinapsis kromosom Tidak terjadi Terjadi pada saat profase I
homolog
11. Pindah silang (crossing Tidak ada Ada
over) gen pada kromosom
12. Sentromer saat anafase Terbagi dua sehingga kromatid Pada saat anafase I sentromer
memisah pada saat anafase belum memisah, sentromer
memisah pada saat anafase II
13. Anafase Memisahkan kromatid saudara Anafase I : memisahkan
pasangan kromosom homolog
Anafase II : memisahkan kromatid
saudara

Anda mungkin juga menyukai