Anda di halaman 1dari 16

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan karunia dan
ridhonya penyusunan kegiatan KANTIN SEHAT di SDN CILANGKAP 6 dapat diselesaikan.

Program kerja Kantin Sehat SDN CILANGKAP 6 tahun ini disusun melalui upaya-
upaya optimal untuk dijadikan pedoman pelaksanaan dalam berbagai kegiatan Pengelolaan
Makanan dan Kantin Sehat Ramah Lingkungan SDN CILANGKAP 6 supaya dapat selesai
sesuai dengan target yang ditetapkan.

Dalam kesempatan ini perkenankanlah kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada
semua pihak yang telah memberikan kontribusi sehingga penyusunan Program Kerja Kantin
Sehat Ramah Lingkungan SDN CILANGKAP 6 tahun ini terwujud. Demi terealisasinya segala
bentuk kegiatan seperti dalam program kerja ini, kami sangat mengharapkan perhatian,
dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai pihak, kiranya kami dapat merealisasikan program-
program yang kami susun.

Depok, 2022
Kepala Sekolah,

MAMI SURYATI, S.Pd


NIP. 197301241993072001
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sekolah merupakan institusi formal dan strategis dalam menyiapkan sumber daya
manusia yang sehat secara fisik, mental, sosial dan produktif. Salah satu yang mempengaruhi
keberhasilan proses belajar mengajar di sekolah adalah status kesehatan dan kondisi
lingkungan sekolah itu sendiri.
Masalah kesehatan di sekolah menjadi kompleks dan bervariasi terkait dengan
kesehatan peserta didik yang dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya kondisi lingkungan
sekolah dan perilaku hidup bersih. Waktu belajar peserta didik di sekolah, apabila diambil rata-
rata kurang lebih 7 jam tinggal di lingkungan sekolah. Selama di lingkungan sekolah peserta
didik pasti membutuhkan makanan atau minuman sekedarnya untuk melepas dahaga dan
mengurangi rasa lapar, terutama bagi peserta didik yang tidak sempat makan pagi di rumah.
Untuk itu sekolah mengambil kebijakan perlunya disediakan kantin di lingkungan sekolah
Sekolah menyediakan kantin yang sehat dan ramah lingkungan. Untuk dapat
mewujudkan kantin sekolah yang sehat dan ramah lingkungan tentunya perlu dukungan semua
pihak, yaitu semua warga sekolah pada umumnya dan pengelola kantin pada khususnya.
B. TUJUAN
Tujuan pemantauan kegiatan pengelolaan kantin SDN CILANGKAP 6 yang sehat dan ramah
lingkungan antara lain sebagai berikut:
1. Terciptanya budaya warga sekolah dengan pola hidup aman, nyaman dan sehat
2. Terciptanya pendidikan karakter sehat dan ramah lingkungan
3. Terciptanya warga sekolah yang jujur dan bertanggungjawab
4. Terciptanya warga sekolah yang taat dan patuh terhadap norma, tata tertib dan
ketentuan yang berlaku baik di sekolah maupun di masyarakat
C. MANFAAT
Manfaat dari pengelolaan kantin sehat dan ramah lingkungan adalah:
1. Kebutuhan para siswa dan guru untuk mendapatkan makanan dan minuman yang
sehat dapat terpenuhi
2. Tempat menjual makanan dan minuman dengan harga yang lebih murah dan sehat
3. Tempat berkumpulnya para siswa saat istirahat dengan nyaman dan sehat
4. Untuk memajukan ekonomi sekolah
5. Sebagai penyalur barang-barang produksi baik dari warga sekolah maupun dari orang
tua siswa serta luar lingkungan sekolah
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN KANTIN SEHAT

Kantin sehat sekolah adalah suatu fasilitas atau unit kegiatan di sekolah yang memberi layanan
pendukung bagi kesehatan warga sekolah. Kantin sehat harus dapat menyediakan makanan utama dan
makanan ringan yang menyehatkan, yaitu bergizi, higienis, dan aman dikonsumsi oleh peserta didik
dan warga sekolah lainnya. Secara lebih teknis, pengertian kantin sehat dapat dilihat dalam Petunjuk
Praktis Pengembangan Kantin Sekolah Sehat yang diterbitkan SEAMEO RECFON.
Penyelenggaraan kantin sehat melibatnya beberapa institusi. Selain Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan, juga terlibat Kementerian Kesehatan dalam hal regulasi yang berkenaan dengan
kesehatan, dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang berkonsentrasi pada mutu pangan
yang terdapat di kantin.

K e b ija k a n P e ny e le n g g a ra a n K a n tin S eha t S e k ola h

Keputusan Menteri Kesehatan


No. 942 Tahun 2003

Kepmenkes
Permendikbud
N o . 1 4 2 9 T ah u n
No. 57 Tahun
2006 Te ntang Kantin 2009 M eng enai
Pe d o m a n Sehat
Pe m b erian
Penyelenggaraan Sekolah
B a n tu an
K e se h atan
Pengembangan
Ling ku n ga n
Sekolah Sehat
S e kola h

Gambar 2.1. Regulasi Kantin Sehat


B. SARANA DAN PRASARANA KANTIN SEHAT SEKOLAH
Kantin dengan berbagai macam kegiatan di dalamnya tentu harus memiliki sarana dan prasarana
yang memadai demi menyediakan panganan yang sehat. Kantin sekolah saat ini dapat dikelompokkan
menjadi dua jenis, yaitu kantin dengan ruangan tertutup dan kantin dengan ruangan terbuka seperti
di koridor atau di halaman sekolah, meski kantin di ruangan terbuka, demi menjaga kualitas makanan
dan minuman yang dijajakan, penyajiannya harus dalam keadaan tertutup.
Sebelum berbicara lebih jauh mengenai sarana dan prasarana kantin sehat ini, tentu ada hal
krusial yang harus dimiliki kantin, yakni sumber air bersih. Ketersediaan air bersih ini menjadi hal
yang penting karena air digunakan untuk banyak hal di kantin. Selain itu mengenai tempat
penyimpanan, tempat pengolahan makanan, tempat penyajian, fasilitas sanitasi, perlengkapan kerja
dan tempat pembuangan limbah pun menjadi hal yang harus diperhatikan. Berikut jenis sarana dan
prasrana yang setidaknya harus dimiliki oleh kantin, seperti dapat dilihat dalam tabel berikut:

Sarana Prasarana

Air bersih Ruang Tempat Pengolahan dan


Meja dan Kursi Persiapan Makanan
KANTIN
SEHAT Fasilitas Sanitasi Ruang Tempat Penyajian
SEKOLAH
Alat Masak Makanan
Alat Makan Ruang Tempat Penyimpanan
Lemari es dan freezer untuk Makanan
menyimpan bahan makanan. Ruang Tempat Makan

Tabel 2.1 Standar dan Kriteria Kantin Sehat Sekolah

Terdapat beberapa persyaratan mengenai sarana dan prasarana kantin sekolah ini, sebagaimana
diantaranya adalah:

1. Persyaratan Air

Kantin dengan ruang tertututp maupun kantin dengan ruang terbuka harus memiliki suplai air
bersih yang cukup, baik untuk mengolah makanan maupun untuk kebersihan. Sumber air di
kantin dapat diperoleh dari air PAM atau air sumur, disesuaikan dengan kondisi sumber air di
sekolah secara keseluruhan. Adapun syarat air tersebut adalah sebagai berikut:

• Air harus bebas dari mikroba dan bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatan,
tidak berwarna, dan tidak berbau.
• Harus memenuhi persyaratan kualitas air bersih atau air minum. Terutama air yang
digunakan untuk mencuci dan mengolah bahan pangan harus memenuhi persyaratan
bahan baku air minum.

2. Tempat Penyajian Makanan

Baik kantin dengan ruangan tertutup maupun terbuka harus mempunyai tempat penyajian
makanan seperti lemari pajang, etalase, atau lemari kaca yang memungkinkan konsumen dapat
melihat makanan secara jelas. Berikut beberapa syaratnya:

• Tempat penyajian harus selalu tertutup agar makanan terlindung dari debu dan
serangga;

• Tempat penyajian harus selalu dalam keadaan bersih dan kering (tidak lembab);

• Makanan camilan harus mempunyai tempat penyajian yang terpisah dari tempat
penyajian makanan sepinggan.

• Buah potong harus memiliki tempat tersendiri yang terhindar dari debu, serangga, dan
sebisa mungkin dalam keadaan dingin.

3. Tempat Makan

Sarana prasarana ruang makan kantin sehat harus memenuhi syarat sebagai berikut:

• Kantin harus menyediakan meja dan kursi dalam jumlah yang cukup;

• Meja dan kursi harus selalu dibersihkan setelah digunakan, maka permukaan meja
harus mudah dibersihkan;

• Untuk kantin di ruang tertutup, harus memiliki ventilasi yang cukup agar udara panas
dan lembab berganti dengan udara segar;

C. POLA PENGELOLAAN KANTIN SEHAT

Setelah kantin sehat hadir di sekolah, tentu perlu pengelolaan yang serius, dalam praktiknya,
setidaknya terdapat dua pola pengelolaan kantin sehat di sekolah, di antaranya adalah:

1. Pengelolaan oleh Internal Sekolah

Pengelolaan kantin oleh internal sekolah, pada praktiknya dapat di bedakan menjadi tiga pola
pengelolaan yaitu:

• Dikelola Penuh oleh Sekolah

Sekolah memiliki kewenangan penuh dalam pola pengelolaan ini. Biasanya pola ini
dipraktikkan oleh sekolah berasrama yang kantinnya dikelola oleh sekolah melalui
bagian dapur sekolah. Misalnya, sekolah memperkerjakan petugas dapur untuk
memenuhi kebutuhan gizi siswa melalui kantin sekolah. Dengan menggunakan pola
ini, berarti sekolah berperan penuh mulai dari penyiapan bahan makanan yang akan
dijual atau disediakan di kantin hingga sarana dan prasarana kantin.

• Pola Sewa

Pola ini yang umumnya digunakan oleh banyak sekolah di Indonesia, sekolah
menyewakan lapak di kantin kepada penjaja makanan, dan menerapkan ongkos sewa
atas hal tersebut. Pola ini dianggap merupakan pola paling mudah yang dapat
dilakukan.

Dalam praktik kantin sehat, tentu hal yang juga perlu diperhatikan adalah penjaja
makanan harus terseleksi dengan baik dan harus mengikuti aturan sekolah dalam
penyajian dan penjualan makanan di kantin.

• Pola Bagi Hasil

Pola bagi hasil didasarkan pada kesepakatan bersama antara sekolah dan penjaja.
Sama halnya dengan pola sewa, hanya penjaja yang lolos kriteria dan berkomitmen
menjual jajanan sehat dengan cara pengolahan yang sehatlah yang bisa bekerja sama
dengan pihak sekolah.

D. MACAM KANTIN SEHAT DAN LOKASI

No Nama Kantin Pengelola Lokasi

1 Koperasi Sekolah Nurshiyam, S.Pd Di dalam Ruang kantor SDN


CILANGKAP 6

2 Kantin Sekolah Wisnu Indriansyah, S.Pd Terletak di depan kelas 1 dan 2,


di belakang perpustakaan
sekolah, agar terpantau dengan
baik.

E. KEGIATAN KERJA KANTIN

N Uraian Kegiatan Pelaksanaan Keterangan


o
1 Pembentukan pengelolaan Kantin Sehat
Agustus Kepala Sekolah
2 Pembinaan dan cek makanan langsung Kepala
Agustus
ke Kantin sekolah Sekolah
3 Melakukan pengawasan terhadap kantin
untuk tidak menjual makanan/minuman
yang mengandung bahan
September Kepala Sekolah
pengawet/pengenyal, pewarna, perasa
yang tidak sesuai dengan standar
kesehatan
4 Pembuatan Jurnal dan Pelaporan Hasil Pengelola
September
pendapatan kantin kantin
5 Melakukan pengawasan terhadap kantin Tiap bulan memantau
untuk tidak menjual makanan yang makanan/minuman di kantin Pengelola
tercemar atau terkontaminasi dan tercemar atau terkontaminasi, Kantin
kedaluwarsa kedaluwarsa apa tidak
6 Melakukan pengawasan terhadap kantin Pada saat jam istirahat memantau
untuk tidak menjual makanan/minuman makanan/minuman di kantin
yang dikemas tidak ramah lingkungan apakah dikemas menggunakan
seperti plastik, styrofoam, aluminium bahan yang tidak ramah Kepala Sekolah
foil lingkungan seperti plastik,
styrofoam, aluminium foil apa
tidak
7 Melakukan pengawasan terhadap Petugas Pada saat jam istirahat
kebersihan dan kerapihan ruangan memantau kebersihan dan Pengelola
kantin serta sarana kantin kerapihan ruangan kantin serta Kantin
sarana kantin
8 Melakukan pengawasan terhadap Petugas Pada saat jam Istirahat
kandungan gizi makanan di kantin dan memantau terhadap pengelola Pengelola
cara penyajianya kantin dalam hal menjaga Kantin
kebersihan diri
9 Melakukan pengawasan terhadap Pada saat jam istirahat memantau
Pengelola
pengelola kantin dalam hal menjaga terhadap pengelola kantin dalam
Kantin
kebersihan kantin hal menjaga kebersihan dir
10 Melakukan pengawasan terhadap pada saat jam istirahat memantau
saluran pembuangan air limbah, dan kebersihan dan kerapihan Pengelola
sampah kantin ruangan kantin serta sarana Kantin
kantin
11 Melakukan Sosialisasi Bahaya 5p dan
Bulan September Kepala Sekolah
Makanan serta kemasan makanan sehat
BAB III
PENUTUP

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT, bahwa pada akhirnya kami dapat
menyelesaikan Program Kegiatan ini. Program ini disusun sebagai pedoman pelaksanaan program
tersebut di sekolah. Dengan adanya program itu, diharapkan dapat menjadi kegiatan rutin yang dapat
menjaga kesehatan, sehingga siswa dapat belajar dengan nyaman dan mendapat hasil yang
memuaskan. Penyusunan program kerja ini dilakukan untuk acuan kantin sehat dalam menjalankan
pengelolaan Kantin dan pengawasan makanan yang dijual di kantin sekolah SDN CILANGKAP 6.

Demikian uraian kegiatan Kantin Sehat ramah lingkungan di SDN CILANGKAP 6 tahun
ini disusun untuk dapat dilaksanakan dan dijadikan acuan guna tercapainya mutu pendidikan di
SDN CILANGKAP 6.
LAMPIRAN LAPORAN KEGIATAN
PEMERINTAH KOTA DEPOK
D I N A S P E N D I D I K A N
UNIT PELAKSANA TENIS DINAS SDN CILANGKAP 6
NPSN 2 0 2 2 8 6 6 1 NSS 1 0 1 0 2 6 6 1 1 0 0 6
Alamat : Jln. Kp. Setu RT. 01 RW. 08 Kelurahan Cilangkap
Kecamatan Tapos – Kota Depok 16458 email : sdn.cilangkap6@gmail.com

PROSEDUR KEGIATAN
KANTIN / MAKANAN SEHAT

1. Kantin sehat SDN CILANGKAP 6 menyediakan :


A. Makanan minuman bebas 5P
B. Pembungkus makan tidak memakai plastik
C. Terdapat sarana cuci tangan dengan air mengalir dan sabun
D. Kondisi kantin bersih
E. Menjual makanan yang sehat dan bergizi
F. Pencahayaan dan ventilasi baik
G. Terdapat tempat sampah
2. Mengadakan sosialisasi pada siswa tentang bahaya 5P serta kemasan tanpa plastik untuk
membungkus makanan maupun minuman.
3. Secara bergantian untuk piket kebersihan kantin sesuai jadwal (mengenali kudapan, kebersihan,
mengumpulkan sampah)

Depok, 2022
Kepala Sekolah,

MAMI SURYATI, S.Pd


NIP. 197301241993072001
2. Foto Makanan Sehat Bebas 5 P (Penyedap, Pengenyal, Pemanis, Pengawet, Pewarna)

Makanan Sehat (Coco Cruns) disajikan dengan mangkuk tanpa kemasan plastic

Makanan aman dalam kemasan


Nasi putih nugget hidangan tanpa perasa, disjikan dengan wadah tanpa plastik
3. Sosialisasi Tentang Pengurangan Plastik, dengan mengganti alat makan

Sosialisasi terhadap siswa/i pada saat upacara bendera

Sosialisasi terhadap korlas dengan komite


4. Siswa menggunakan alat makan tanpa plastik

Jam istirahat siswa/i makan dan minum menggunakan alat makan masing-masing
5. Pengawasan oleh Kepala Sekolah

Anda mungkin juga menyukai