Elektromagnetika
Disusun Oleh:
Nim : 200321614910
Offering : AB
B. Dasar Teori
Medan magnet dapat dihasilkan dengan dua cara, yang pertama yaitu
dengan menggerakkan partikel bermuatan listrik seperti arus kawat untuk
membuat elektromagnet. Kedua, menggunakan partikel-partikel dasar seperti
electron, karena partikel memiliki medan magnet intrinsic yang
mengelilinginya (Serway & Jewett, 2013). Medan Magnet Kawat Lurus
Panjang Untuk Panjang kawat lurus yang dialiri arus i, hukum Biot-Savart
memberikan, untuk besarnya medan magnet pada jarak tegak lurus R dari
kawat,
𝜇0 𝐼
𝐵=
2π𝑅
di mana
𝐵 : Induksi magnetik di suatu titik
(𝑇) 𝜇0 : Permeabilitas ruang hampa (4π × 10−7 𝑊𝑏/𝐴𝑚)
𝐼 : Kuat arus listrik (𝐴)
𝑅 : Jarak suatu titik dari kawat (𝑚)
𝐵 = √𝑥 2 + 𝑦 2 + 𝑧 2
Menghitung medan magnet bumi setiap jarak dari data sutet yang telah
diambil (hanya beberapa data yang digunakan untuk menunjukkan
keakuratan dari aplikasi yang digunakan)
C. Metode
Metode Pengukuran Untuk melakukan percobaan ini, diperlukan suatu
kawat panjang berarus yang mana di percobaan ini menggunakan SUTET
(Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi). SUTET ini terletak di Sugihwaras,
Bojonegoro, Jawa Timur. SUTET ini memiliki tinggi sekitar 35 𝑚 dengan
kawat paling bawah berjarak kurang lebih 19 𝑚 dari tanah. Percobaan ini
dilakukan dengan menggunakan aplikasi “Ultimate EMF Detector” yang
diinstal pada smartphone, di mana cara kerjanya adalah dengan
mendekatkan smartphone pada suatu benda yang ingin kita ukur pada jarak
tertentu dan Juga GPS Map Camera Untuk dokumentasi. Pada percobaan
kali ini, variable bebasnya adalah jarak dengan variasi beberapa jarak
sehingga bisa diketahui pengaruh jarak terhadap besar medan magnet.
variable controlnya adalah Arus Pada SUTET. Variable Terikatnya adalah
besar Medan Magnet B.
Figure 1
Lokasi Pengukuran
Sutet 1
Latitude : -7,270678˚
Longitudinal : 111.95143˚
Figure 2
Sutet 2
Latitude : -7,270268˚
Longitudinal : 111.955911˚
Figure 3
D. Data Pengamatan
Percobaan Ke-1 Sutet 1
Dilakukan Pada jarak 1 m dari kawat berarus
No. B X Y Z
1 48,4320 26,7004 38,6878 11,6621
2 48,6701 26,0385 39,7916 10,3635
3 48,4934 26,7033 38,8880 11,2369
4 48,0615 26,0203 39,0835 10,2629
5 47,7492 26,1997 38,1810 11,6522
6 47,5461 25,9077 38,3782 10,7951
7 47,3951 26,1891 37,7762 11,5493
8 47,7923 25,6265 38,7832 11,1016
9 47,1561 26,4675 37,0725 12,1984
10 47,7420 25,4347 39,0818 10,2465
11 48,1904 26,6937 38,4842 11,3458
12 48,4335 26,0319 39,5879 10,0472
13 48,3735 25,8363 39,3898 10,9966
14 48,3069 25,6403 39,1911 11,8400
15 47,8479 25,5320 38,8845 11,2040
16 46,6910 25,1123 37,6714 11,4141
17 46,7432 25,6871 37,0708 12,2824
18 47,5754 25,3317 38,6818 11,2001
19 46,3043 25,6759 36,7639 11,5433
20 48,7065 25,5590 40,0944 10,5594
Rata - Rata 47,8105 25,9194 38,5772 11,1751
Percobaan Ke-2 Sutet 1
Dilakukan Pada jarak 5 m dari kawat berarus
No. B X Y Z
1 43,7893 -5,9970 36,1286 24,0054
2 44,0106 -5,5866 37,1355 22,9495
3 43,7128 -6,0084 35,5257 24,7514
4 43,2621 -6,1047 35,8225 23,4753
5 43,9077 -6,3780 36,6298 23,3551
6 44,2268 -6,1796 36,6334 23,9961
7 44,6533 -6,2542 37,7405 23,0317
8 43,9700 -6,5781 36,3286 23,8815
9 44,5893 -6,6492 37,5377 23,1282
10 43,6515 -6,5917 35,7236 24,2039
11 44,1695 -6,8625 36,7305 23,5525
12 43,4997 -6,8791 36,1225 23,2393
13 43,1937 -7,2782 35,8171 23,0188
14 43,9361 -7,1648 36,3258 23,6533
15 43,6525 -6,7765 36,3249 23,2405
16 43,9853 -7,1574 36,7276 23,1206
17 44,5193 -6,5556 37,3368 23,3443
18 43,8340 -6,9756 36,0247 23,9788
19 44,5026 -6,8489 37,3354 23,2302
20 43,6850 -6,9752 36,1237 23,5543
Rata - Rata 43,9375 -6,5901 36,5037 23,5355
No. B X Y Z
1 46,4916 38,1905 22,9332 -13,3052
2 45,8198 37,7620 21,6129 -14,3655
3 45,6964 37,5729 21,8155 -14,1606
4 45,4871 37,9158 20,0937 -15,0901
5 46,9555 38,1211 20,9917 -17,6336
6 46,5506 38,4403 18,3592 -18,7680
7 47,5745 38,5599 19,4657 -19,9388
8 47,0726 38,5205 17,9480 -20,2452
9 46,5077 37,8525 18,4539 -19,7385
10 46,7081 37,9247 17,6405 -20,7889
11 46,9512 37,6474 18,3451 -21,2261
12 47,6224 38,0999 17,2270 -22,7929
13 46,1778 37,2176 16,8263 -21,5434
14 46,6710 37,8462 14,9011 -22,8868
15 46,6153 37,3692 15,4035 -23,2221
16 46,9756 37,4298 14,1842 -24,5872
17 47,3707 36,8787 15,6957 -25,2506
18 46,2788 36,3970 12,1536 -25,8704
19 47,5320 36,5428 14,2720 -26,8370
20 47,2907 35,9358 13,5592 -27,5895
Rata - Rata 46,7175 37,6112 17,5941 -20,7920
E. Analisis Data
Uji Normalitas data
Descriptives
Variasi Jarak Statistic Std. Error
Data Medan Magnet 0 Meter Mean 43,2820 ,73599
95% Confidence Interval for Mean Lower Bound 41,7933
Median 43,6986
Variance 21,667
Minimum 37,46
Maximum 48,71
Range 11,25
Median 46,3605
Variance 1,602
Minimum 43,14
Maximum 48,89
Range 5,74
Median 46,0311
Variance 1,764
Maximum 48,22
Range 5,43
Median 45,5731
Variance 1,545
Minimum 43,36
Maximum 47,91
Range 4,55
Median 46,4997
Variance ,856
Minimum 43,62
Maximum 48,05
Range 4,43
Median 43,9980
Variance ,535
Minimum 42,71
Maximum 46,38
Range 3,67
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Variasi Jarak Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Data Medan Magnet 0 Meter ,248 40 ,000 ,768 40 ,000
10 Meter ,070 40 ,200* ,977 40 ,596
15 Meter ,157 40 ,015 ,946 40 ,056
20 Meter ,117 40 ,183 ,949 40 ,070
25 Meter ,074 40 ,200* ,957 40 ,132
5 Meter ,134 40 ,070 ,942 40 ,040
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Tes Homogensi
Descriptives
Data Medan Magnet
Std. 95% Confidence Interval for
Sutet N Mean Deviation Std. Error Mean Minimum Maximum
Lower Bound Upper Bound
1 120 46,2506 1,32264 ,12074 46,0115 46,4897 43,19 48,71
2 120 44,1842 2,81963 ,25740 43,6745 44,6938 37,46 48,89
Total 240 45,2174 2,42931 ,15681 44,9085 45,5263 37,46 48,89
Perhitungan
Rata – Rata Perhitungan dari analisis posisi XYZ adalah sebagai berikut
dalam nanotesla (μT)
Report
Data Medan Magnet
Variasi Jarak Mean N Std. Deviation
0 Meter Sutet 1 47,8105 20 ,68635
0 Meter Sutet 2 38,7534 20 ,91060
5 Meter Sutet 1 43,9376 20 ,41379
5 Meter Sutet 2 44,3835 20 ,90651
10 Meter Sutet 1 46,5243 20 ,68455
10 Meter Sutet 2 46,2964 20 1,67076
15 Meter Sutet 1 46,5500 20 ,49908
15 Meter Sutet 2 44,8504 20 1,36098
20 Meter Sutet 1 45,9638 20 ,72956
20 Meter Sutet 2 44,6859 20 1,33367
25 Meter Sutet 1 46,7175 20 ,61805
25 Meter Sutet 2 46,1353 20 1,09436
Total 45,2174 240 2,42931
𝜇0 𝐼
𝐵=
2π𝑅
di mana
𝜇0 : 4π × 10−7 𝑊𝑏/𝐴𝑚
𝐼 : 240 Ampere
𝐵 = 0,000048 T
𝐵 = 48 nT
𝐵 = 0,0000096 T
𝐵 = 9,6 nT
𝐵 = 0,0000048 T
𝐵 = 4,8 nT
𝐵 = 0,0000032 T
𝐵 = 3,2 nT
𝐵 = 0,0000024 T
𝐵 = 2,4 nT
𝐵 = 0,000000192 T
𝐵 = 1,92 nT
F. Pembahasan
Sensor di smartphone Android adalah perangkat keras, bukan
perangkat lunak. Smartphone yang memiliki sensor magnetometer, sensor
tersebut dipasang pada motherboard smartphone. Magnetometer adalah
sensor yang digunakan untuk mengukur magnetisasi bahan magnetik atau
untuk mengukur kekuatan arah medan magnet suatu titik di ruang angkasa
atau kompas. Sensor ini juga dapat digunakan untuk mendeteksi penggunaan
logam. Sedangkan dalam hal ini kami menggunakan sensor magnetometer ini
sebagai alat untuk mengukur besarnya medan magnet disekitar kawat
pembawa arus yaitu kawat pada SUTET.
G. Kesimpulan
Aplikasi pada smartphone ini tidak terlalu akurat karena aplikasi ini
tidak hanya mendeteksi medan magnet di sekitarnya, tetapi juga mendeteksi
medan magnet smartphone itu sendiri. Selain itu, aplikasi ini mungkin juga
bergantung pada spesifikasi dan kualitas ponsel cerdas. Itulah yang
menyebabkan hasil pengukuran antara satu Smartphone berbeda dengan
smartphone lainnya. Namun hasil pengukuran melalui aplikasi ini juga sangat
berbeda dengan perhitungan dengan rumus. Sebaik kurangnya akurasi saat
mengukur jarak pengamat ke kawat pembawa arus ditinjau menyebabkan
hasil perhitungan yang didapat juga kurang sesuai
H. Daftar Pustaka
Council, N. R., Education, D. of B. and S. S. and, & Statistics, C. on N. (2013).
Principles and practices for a federal statistical agency: Fifth edition. National
Academies Press.
Dermawan, R., Susarti, & Harijanto, A. (2018). Analisis Intensitas Paparan Medan
Magnet ELF oleh Saluran Udara Ekstra Tinggi (SUTET) 500 Kv di Kabupaten
Pasuruan. Seminar Nasional Pendidikan Fisika 2018, 3(2), 46– 51.
Halliday, D., Resnick, R., & Walker, J. (2013). Fundamentals of physics. John Wiley
& Sons.
Joedo, L. A. (2020). Peningkatan Batas Aman Induksi Elektromagnetik Saluran
Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV Bagi Kesehatan Manusia
Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No. 18 Tahun 2015 Juncto No. 2 Tahun
2019. KILAT, 9(1), 49–56. https://doi.org/10.33322/kilat.v9i1.780
Serway, R. A., & Jewett, J. W. (2018). Physics for scientists and engineers. Cengage
Learning.