Anda di halaman 1dari 6

Laporan Praktikum Pengantar Statistika

ANALISIS REGRESI LINEAR DAN ANALISIS OF


COVARIANS (ANOVA)

Disusun untuk memenuhi


tugas matakuliah Pengantar Statistika

oleh :

NURUL SYAZANA
2008108010076

JURUSAN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2021
SOAL

Regresi
1. Seorang Insiyur sedang berusaha menyelidiki hubungan antara suhu dengan aktivitas
Uranium di perusahaan tempatnya bekerja PT. Chernofillex, karena itu dia
melakukan pencatatan data selama beberapa hari di reactor tempatnya bekerja
dengan cara mengutak-atik suhu reaksi dan mencatat aktivitas radio aktif Geleger-
mullesz dan didapat hasil sebagai berikut :
Suhu Aktivitas
50 45
60 65.5
70 70.4
80 85.3
90 97.5
100 110.6
110 122.5
120 135.3
130 147.5
140 160
150 172.5
160 185
170 197.5
a. Tentukan persamaan regresinya dan berilah kesimpulan.
b. Buatlah diagram pencar (scatter plot) antara aktivitas dan suhu.
c. Apakah ada hubungan yang signifikan antara suhu dan aktivitas Uranium.

Analisis Covarians (ANOVA)


1. Karantina tumbuhan ini mengetahui pengaruh Fumigan Methyl Bromide (CH 3Br)
sebagai pembasmi serangga gudang terhadap daya tumbuh benih kacang hijau,
dilakukan percobaan sebagai berikut : benih kacang hijau diberi Fumigan dengan
dosis 0 (kontrol), 16 gr/m3, 32 gr/m3, 48 gr/m3, 64 gr/m3. Benih kacang hijau yang
sudah difumigasi dikecambahkan dengan metode kertas hisap (blotter test). Benih
yang dikecambahkan diasumsikan homogen. Setelah 7 hari diperoleh hasil
perkecambahan sebagai berikut :
Dosis Ulangan
(gr/m3) 1 2 3 4 5 6 7 8
0 100 100 100 100 100 100 100 100
16 100 100 100 100 100 100 100 100
32 90 88 92 94 90 88 86 94
48 80 80 82 78 84 76 82 78
64 90 80 92 78 82 88 94 76
PENYELESAIAN

Regresi
1. Output :

Keterangan :
Dari ouput SPSS diatas dapat diketahui bahwa nilai intercept atau a = 11.78 dengan
slope atau b = 0.80. Sehingga persamaan regresinya adalah :
Ŷ = a + bX
Ŷ = 11.78 + 0.80(X)
Dengan koefisiensi korelasi R = 0.999, dapat diketahui adanya hubungan erat antara
suhu dengan aktivitas yaitu adanya korelasi yang kuat karena angkanya mendekati 1.
Dan nilai determinasi R2 = 0,998 sehingga dapat dikatakan bahwa 99,8% variabel
keragaman data pada variabel suhu dapat dijelaskan oleh variabel aktivitas sedangkan
sisanya dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam model.
Hasil Uji F dapat dilihat pada tabel ANOVA. Terlihat bahwan P value= 0.000. dengan
menggunakan 𝛼 = 0.05, karena nilai Pvalue < 𝛼, maka hipotesis nol (H0) ditolak. Hal ini
berarti bahwa variabel aktivitas ini secara signifikan berpengaruh terhadap variabel
suhu.
 Diagram pencar (scatter plot)

Dapat dilihat bahwa sebaran data membentuk pola yang naik. Sehingga dapat dikatakan
bahwa variabel suhu dan variabel aktivitas memiliki korelasi yang positif, dimana
semakin tinggi angka aktivitas maka suhunya juga akan semakin tinggi.

Anova
2. Output :

Hipotesis nol (H0) adalah semua dosis Fumigan Methyl Bromide (CH3Br) tidak
berpengaruh terhadap daya tumbuh benih kacang hijau. Hipotesis alternatif (H1) adalah
setidaknya ada dosis Fumigan Methyl Bromide (CH3Br) yang berpengaruh terhadap
daya tumbuh benih kacang hijau. Berdasarkan tabel ANOVA diatas, nilai P value = 0,00.
Dengan taraf nyata = 0,05. Hal ini berarti Pvalue < 𝛼 (0,05) . maka tolak H0 atau menerima
H1. Kesimpulannya adalah setidaknya ada dosis Fumigan Methyl Bromide (CH3Br)
yang berpengaruh terhadap daya tumbuh benih kacang hijau.

Anda mungkin juga menyukai