Anda di halaman 1dari 7

Jurnal INTEKNA, Volume 22, No.

1, Mei 2022: 01 - 75 ISSN 1412-5609 (Print)


http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive ISSN 2443-1060 (Online)

SIMULASI SAFETY DEVICE OVERHEAT GENERATOR SET


ENGINE BERBASIS ARDUINO

Ahmad Hendrawan (1), Muhammad Hasbi (2), Noor Rahman (3)


(1)
ahendrawan@poliban.ac.id, (2)m_hasbi@poliban.ac.id,
(3)
noorrahman1601@gmail.com
(1,2,3)
Jurusan Teknik Mesin Prodi Alat Berat, Politeknik Negeri Banjarmasin

Ringkasan
Salah satu dari perangkat peralatan pengaman (Safety device) adalah safety device engine
overheat yang ada di generator set engine. Perangkat ini berfungsi untuk menjaga engine maupun
komponen yang ada di dalamnya agar tidak mengalami panas yang berlebih (Overheat). Mengingat
pentingnya safety device dan pentingnya pemahaman mahasiswa tentang cara kerja safety device
tersebut sedangkan dalam prakteknya tidak memungkinkan untuk menjalankan engine hingga
overheat maka diperlukan adanya Simulasi Safety Device Overhead Generator Set. Simulasi ini
menggunakan arduino sebagai basis utama untuk memproses dan mengolah data yang diterima dari
sensor suhu, dan akan melakukan perintah sesuai dengan program yang diberikan. Arduino sama
halnya seperti Electronic Control Module yang mengatur semua kebutuhan yang di perlukan engine
seperti penyemprotan bahan bakar dan juga cut off engine saat terjadi overheat. Penelitian ini
menggunakan metode Waterfall yang terdiri dari beberapa tahapan yaitu analisa kebutuhan, desain
alat, penulisan coding, pengkoneksian alat dan implementasi. Rerata hasil uji perbandingan
temperature dengan menggunakan fluke dan simulasi 67,382 : 67,314.

Kata Kunci : Simulasi, Safety Device, Generator Set, Arduino

1. PENDAHULUAN safety device dan pentingnya pemahaman


Safety merupakan sebuah usaha untuk mahasiswa tentang cara kerja safety device
melakukan pekerjaan dengan aman sehingga tersebut sedangkan dalam prakteknya tidak
tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. memungkinkan untuk menjalankan engine
Mesin Genset (Generator Set) hingga overheat maka diperlukan adanya
merupakan sebuah alat pembangkit listrik Simulasi Safety Device Overhead Generator
cadangan yang menggunakan energi kinetik. Set.
Untuk dapat menjaga engine atau machine dari Simulasi ini menggunakan arduino
beban kerja yang berlebih diperlukan sebuah sebagai basis utama untuk memproses dan
perangkat pengaman agar terhindar dari mengolah data yang diterima dari sensor suhu,
berbagai macam permasalahan yang dapat dan akan melakukan perintah sesuai dengan
menyebabkan machine atau engine menjadi program yang diberikan. Arduino sama halnya
tidak bisa bekerja (Down time) yang disebut seperti Electronic Control Module yang
dengan safety device. Komponen dari safety mengatur semua kebutuhan yang di perlukan
device tersebut terdiri dari beberapa komponen engine seperti penyemprotan bahan bakar dan
yaitu Control Module, Oil Pressure Sensor, juga cut off engine saat terjadi overheat.
Engine Speed Sensor, Water Temperatur
Sensor, dan selenoid shut off. 2. KAJIAN PUSTAKA
Pentingnya safety pada dunia industri Ade Bastian, dkk [1] dalam penelitiannya
khususnya Alat Berat tentunya merupakan Pengembangan Prototype Sistem Monitoring
acuan dalam dunia pendidikan, karena itu Ketinggian Air Untuk Peringatan Dini.
diharapkan mahasiswa dapat mengetahui Menyimpulkan alat yang dirancang mampu
sistem kerja serta komponen yang ada pada memonitoring ketinggian aktifitas air pada
sistem safety device waduk serta mengontrol dengan otomatis
Salah satu dari perangkat peralatan sesuai ketinggian dimana pemanfaatan sensor
pengaman (Safety device) adalah safety device ping elektronik sebagai input dan mikrokontroler
engine overheat yang ada di generator set Arduino Uno R3 sebagai pusat pengolahan dari
engine. Perangkat ini berfungsi untuk menjaga input untuk menghasilkan output di LCD.
engine maupun komponen yang ada di Dodik Maryanto dan Agung Prijo Budiono
dalamnya agar tidak mengalami panas yang [2] dalam penelitiannya Rancang Bangun
berlebih (Overheat). Mengingat pentingnya Trainer Berbasis Arduino Untuk Menunjang

18
ISSN 1412-5609 (Print) Jurnal INTEKNA, Volume 22, No. 1, Mei 2022: 01 - 75
ISSN 2443-1060 (Online) http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive

Mata Kuliah Instrumentasi Kendali Di Generator arus bolak balik (AC), kutub-
Universitas Negeri Surabaya. Hasil penelitian kutub magnet yang berlawanan saling
menunjukkan Berdasarkan empat aspek dihadapkan sehingga diantara kedua kutup
tersebut jobsheet aplikasi sensor berbasis magnet tersebut dihasilkan medan magnet.
arduino mendapat skor rating rata-rata sebesar Kadang-kadang disebut generator singkron
87,77%, sehingga jobsheet layak sebagai atau altenator, memberikan hubungan penting
media pembelajaran. dalam proses yang lama dari perubahan energi.
Suradi, dkk [3] menyatakan dalam Generator dengan kapasitas besar untuk daya
perancangan alatnya terdapat empat rangkaian listrik nasional modern digerakkan oleh turbin
dalam temperature monitor berupa trafo, GSM uap atau turbin air.
Sim800L, mikrokontroler dan sensor DHT21.
Mikrokontroler dan Arduino
Safety device Mikrokontroler adalah sebuah chip yang
Sistem pengaman generator pada unit berfungsi sebagai pengontrol rangkaian
genset (safety device) harus dapat bekerja elektronik yang terdiri dari CPU (Central
dengan cepat dan tepat dalam mencegah Processing Unit), memori, I/O (input/output),
gangguan agar tidak terjadi kerusakan fatal. bahkan sudah dilengkapi dengan ADC (Analog-
Proteksi keamanan terhadap generator to-Digital Converter) yang sudah terintegrasi di
(genset) ada dua macam, yaitu: pengaman dalamnya. Kelebihan utama dari mikrokontroler
alarm yang memberikan informasi warning adalah tersedianya RAM (Random Access
kepada operator bahwa ada sesuatu yang tidak Memory) dan peralatan I/O pendukung
normal pada operasi mesin generator sehingga sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi
operator segera melakukan tindakan sangat ringkas. [5]
(perubahan operasi), dan pengaman trip yang Arduino adalah platform prototyping
befungsi untuk menghindarkan mesin generator open-source hardware yang dapat digunakan
dari kemungkinan kerusakan yang fatal ketika untuk membuat projek berbasis pemrograman.
sistem beroperasi tidak normal maka otomatis Hardware Arduino memiliki prosesor
mesin akan mati (shutdown). mikrokontroler ATMega yang dirilis oleh Atmel
AVR, tetapi software yang digunakan memiliki
Generator Set bahasa pemrograman tersendiri.
Genset (generator set) adalah suatu
mesin yang terdiri dari pembangkit listrik Arduino Uno
(generator) dengan mesin penggerak (engine) Arduino Uno adalah salah satu Arduino
yang dihubungkan menjadi satu kesatuan untuk yang murah dan sering digunakan. Arduino Uno
menghasilkan listrik.. Engine sebagai dibekali dengan mikrokontroler ATMEGA328P
penggerak sedangkan generator sebagai dan versi terakhir yang dibuat adalah versi R3.
pembangkit listrik,. Engine dapat berupa mesin Modul ini sudah dilengkapi dengan berbagai hal
diesel berbahan bakar solar, bensin dan lain- untuk mendukung mikrokontroler untuk bekerja.
lain, sedangkan generator merupakan ATMega328P.
kumparan atau gulungan tembaga yang terdiri
dari stator (kumparan statis) dan rotor
(kumparan bergerak).[4]

Gambar 1 Arduino Uno R3[6]

19
Jurnal INTEKNA, Volume 22, No. 1, Mei 2022: 01 - 75 ISSN 1412-5609 (Print)
http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive ISSN 2443-1060 (Online)

3. METODE PENELITIAN bagian antara lain laptop, arduino uno dan


Dalam melakukan penelitian ini jenis sensor panas, dan perangkat lunak yang terdiri
penelitian kuantitatif dengan metode dari sistem operasi, software arduino dan driver
eksperimental. Dipilihnya jenis penelitian ini arduino.
karena dalam penelitian inimelakukan Metode perancangan aplikasi yang
pengembangan sebuah alat dan melakukan digunakan adalah waterfall. Metode waterfall
penelitian berupa eksperimen terhadap objek adalah suatu proses pengembangan perangkat
penelitian. Adapun lokasi dari penelitian adalah lunak berurutan, (seperti air terjun) melewati
Program Studi Alat Berat Poliban. fase-fase perencanaan, pemodelan,
Instrumen penelitian yang digunakan implementasi (konstruksi) dan pengujian.
dalam penelitian ini terdiri dari perangkat keras Diagram alir dengan menggunakan metode
yang digunakan untuk mengembangkan dan waterfall :
menguji coba yang terbagi menjadi beberapa

[7]
Gambar 2. Metode Waterfall

Untuk pengujian sistem, teknik yang module 2 chanel, Module Buzzer, Pemanas air
digunakan adalah black box testing dan white 220vAC 50Hz 300 Watt, Motor DC 6V, Power
box testing. Supply 12V 5A, Bread Board 300 port, Engine
Simulasi safety device overheat Lego V6.
generator set engine berbasis Arduino,
menggunakan beberapa komponen yaitu : 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Arduino Uno R3, Sensor suhu DS18B20, Rellay

Gambar 3. Diagram Alir Sistem

20
ISSN 1412-5609 (Print) Jurnal INTEKNA, Volume 22, No. 1, Mei 2022: 01 - 75
ISSN 2443-1060 (Online) http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive

Dari diagram alir di atas cara kerja dari Untuk dapat berkomunikasi, semua
alat yang akan dibuat sensor suhu akan komponen harus dihubungkan dan juga harus
membaca berapa temperature coolant sesuai diperiksa antar sambungan komponen agar
dengan rumus program yang sudah di buat. komunikasi antar komponen berjalan dengan
Setelah sensor membaca temperature coolant baik.
sebesar 105℃, sensor akan mengirimkan signal
ke arduino. Arduino akan memproses signal Testing Adjusting
tersebut dan arduino akan mengirimkan Proses testing & adjusting yaitu proses
perintah ke komponen output yaitu buzzer yang memasukan perintah melalui source code yang
akan aktif. Selanjutnya apabila temperature akan ditransfer dari perangkat komputer ke
coolant terus mengalami peningkatan sampai arduino board. Perintah dapat diubah sesuai
pada 106 ℃ maka sensor akan mengirimkan dengan yang diinginkan.
selagi signal ke arduino, lalu arduino akan Adapun tahapan yang dilakukan :
memberikan perintah ke Rellay untuk memutus a. Menghubungkan kabel arduino ke laptop
arus yang mengalir ke motor DC sehingga hingga lampu LED Arduino ON.
engine pun juga kan berhenti beroperasi. b. Buka software arduino yang sudah di
install diperangkat laptop atau computer

Gambar 4. Software Arduino

Gambar 5. Source Code

21
Jurnal INTEKNA, Volume 22, No. 1, Mei 2022: 01 - 75 ISSN 1412-5609 (Print)
http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive ISSN 2443-1060 (Online)

Gambar diatas merupakan source code }


yang akan menjalankan program yang void loop(void)
sebelumnya sudah direncanakan sedemikian {
rupa. Berikut adalah codingnya : // call sensors.requestTemperatures() to
#include <LiquidCrystal_I2C.h> issue a global temperature
#include <OneWire.h> // request to all devices on the bus
#include <DallasTemperature.h> /************************/
Serial.print(" Requesting temperatures...");
/************************/ sensors.requestTemperatures(); // Send
// Data wire is plugged into pin 2 on the the command to get temperature readings
Arduino Serial.println("DONE");
#define ONE_WIRE_BUS 2 /************************/
#define buzz 7 Serial.print("Temperature is: ");
#define Rellay 8 Serial.print(sensors.getTempCByIndex(0));
#define alarmTemp 40 // Why "byIndex"?
#define alarmTemp1 50 // You can have more than one DS18B20
on the same bus.
LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 16, 2); // 0 refers to the first IC on the wire
/************************/ delay(100);
// Setup a oneWire instance to float x = sensors.getTempCByIndex(0);
communicate with any OneWire devices lcd.setCursor(0, 0);
// (not just Maxim/Dallas temperature ICs) lcd.print("Temperature : ");
OneWire oneWire(ONE_WIRE_BUS); lcd.setCursor(0, 1);
/************************/ lcd.print(x);
// Pass our oneWire reference to Dallas if (sensors.getTempCByIndex(0) >
Temperature. alarmTemp)
DallasTemperature sensors(&oneWire); {
/************************/ tone(buzz, 1000, 250);
void setup(void) if (sensors.getTempCByIndex(0) >
{ alarmTemp1)
// start serial port {
Serial.begin(9600); tone(buzz, 1000, 250);
Serial.println("Dallas Temperature IC digitalWrite(Rellay,LOW);
Control Library Demo"); }
// Start up the library }
sensors.begin(); else{
lcd.begin(); digitalWrite(buzz,HIGH);
lcd.backlight(); digitalWrite(Rellay, HIGH);
lcd.clear(); }
lcd.setCursor(0, 0); }
pinMode (Rellay, OUTPUT);
pinMode (ONE_WIRE_BUS, INPUT);

Gambar 6. Menu Verify

22
ISSN 1412-5609 (Print) Jurnal INTEKNA, Volume 22, No. 1, Mei 2022: 01 - 75
ISSN 2443-1060 (Online) http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive

Gambar diatas menunjukan menu Verify


yang bertujuan untuk memeriksa apakah
ada kesalahan dalam proses penulisan
coding.

Gambar 7. Menu Upload

Untuk mentransfer perintah atau coding yang


telah dibuat ke board arduino tekan menu Hasil Uji Perbandingan antara pembacaan
upload yang ada disamping menu verify dan thermogan dengan Alat simulasi
tunggu beberapa saat. Apabila lampu pada
board arduino berkedip maka itu tandanya
coding berhasil dimasukan ke arduino board.

Gambar 8. Rangkaian Sistem Simulasi

23
Jurnal INTEKNA, Volume 22, No. 1, Mei 2022: 01 - 75 ISSN 1412-5609 (Print)
http://ejurnal.poliban.ac.id/index.php/intekna/issue/archive ISSN 2443-1060 (Online)

Arduino mendapatkan energi listrik dari memutus arus yang mengalir ke motor DC
power supply. Arduino digunakan sebagai sehingga engine pun akan berhenti beroperasi.
pengendali. Arduino mendapatkan inputan dari
sensor suhu DS18820 untuk ditampilkan di
Saran
LCD Display. Buzzer akan diaktifkan oleh
Arduino jika inputan suhu dari sensor Perlu dikembangkan lebih lanjut simulasi
mencapai suhu tertentu, kemudian jika telah safety device overheat generator set engine
mencapai suhu maksimum yang ditentukan berbasis arduino yang langsung terhubung
Arduino akan memberi perintah kepada relay dengan generator set.
untuk memutuskan arus yang mengalir ke
motor DC & Engine Lego akan berhenti 6. DAFTAR PUSTAKA
beroperasi. 1. Bastian Ade, Mardiana Ardi, Riyanto Riki,
Dari tabel berikut menunjukkan hasil uji 2019. Pengambangan Prototype Sistem
coba pembacaan sensor antara alat simulasi Monitoring Ketinggian Air Untuk Peringatan
dengan pembacaan termogan. Disini tidak Dini. Jurnal J-Ensitec Volume 05 Nomor
terdapat perbedaan yang signifikan sehingga 02, Mei 2019. Pp. 244-250.
simulasi yang dibuat bisa kita gunakan.
2. Dodik Maryanto dan Agung Prijo Budiono,
2016. Rancang Bangun Trainer Berbasis
Tabel 1. Hasil Uji Perbandingan
No. Waktu Fluke Simulasi Arduino Untuk Menunjang Mata Kuliah
Instrumnetasi Kendali di Universitas Negri
Uji (Menit) (OC) (OC) Surabaya. Jurnal JPTM, Volume 05 Nomor
02, 2016. Pp. 104-109.
1 4,40 59,50 59,41
3. Suradi, Hanafie Ahmad, Satriani, 2018.
2 4,40 72,56 72,56 Perancangan Sistem Monitoring
Temperatur Ruangan Berbasis Short
3 4,42 63,60 63,57
Message Service Menggunakan Arduino
4 4,41 70,02 69,99 Nano. Jurnal ILTEK, Volume 13 Nomor 02,
Oktober 2018. Pp. 1976-1983.
5 4,40 71,23 71,04
4. Daryanto, 2006. Pengetahuan Teknik
Rerata 67,382 67,314 Listrik, PT. Bumi Aksara: Jakarta. Hal :90.
5. Junaidi, Yuliyan, 2018. Project Sistem
Kendali Elektronik Berbasis Arduino. Aura
CV. Anugrah Utama Raharja: Lampung.
5. KESIMPULAN DAN SARAN-SARAN
Simulasi safety device overheat 6. Prio Handoko, Sistem Kendali Perangkat
generator set engine berbasis Arduino, Elektronika Monolitik Berbasis Arduino Uno
menggunakan beberapa komponen yaitu : R3, jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek,
Arduino Uno R3, Sensor suhu DS18B20, Rellay 2017. Pp. 1-11
module 2 chanel, Module Buzzer, Pemanas air
7. Pressman, R.S. (2015). Rekayasa
220vAC 50Hz 300 Watt, Motor DC 6V, Power
Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi
Supply 12V 5A, Bread Board 300 port, Engine
Buku I. Yogyakarta: Andi
Lego V6. Dengan Cara kerja dari alat yang
telah dibuat adalah pada saat alat dihidupkan
maka pemanas Temperature Coolant akan ikut
bekerja sampai sensor suhu akan membaca
berapa temperature coolant sesuai dengan
rumus program yang sudah di buat. Setelah
sensor membaca temperature coolant sebesar
45℃, sensor akan mengirimkan signal ke
arduino. Arduino akan memproses signal
tersebut dan arduino akan mengirimkan
perintah ke komponen output yaitu buzzer yang
akan aktif. Selanjutnya apabila temperature
coolant terus mengalami peningkatan sampai
temperature 50 ℃ maka sensor akan
mengirimkan lagi signal ke arduino, lalu arduino
akan memberikan perintah ke Rellay untuk

24

Anda mungkin juga menyukai