Anda di halaman 1dari 2

I.

TEORI DASAR

Prinsip kerja inverter tiga fasa yaitu meliputi tiga saklar inverter dengan satu fasa
dimana setiap saklar dapat dihubungkan ke terminal beban. Untuk sistem kendali dasar,
ketiganya sakelar Operasi dapat disinkronkan sehingga sakelar tunggal bekerja pada setiap
60 derajat bentuk gelombang output daya dasar untuk membuat bentuk gelombang output
daya baris-ke-baris termasuk enam langkah. Bentuk gelombang ini mencakup tahap tegangan
nol di antara dua bagian seperti positif & negatif dari gelombang persegi. Sekali Teknik
PWM Berdasarkan pembawa yang diterapkan pada bentuk gelombang tersebut, maka bentuk
dasar gelombang tersebut dapat diambil sehingga harmonisa ketiga termasuk kelipatannya
akan dibatalkan.

II. RANGKAIAN PERCOBAAN

Gambar 1 Rangkaian percobaan


III. ALAT DAN BAHAN
Software PSIM
IV. HASIL PERCOBAAN
Setelah dilakukan simulasi pada apk PSIM diperoleh hasil sebagai berikut:
Gambar 2 Output gelombang pada pada Rangkaian Power Elektronik Inverter Dc Ke AC II

V. ANALISIS DAN KESIMPULAN

Pengujian dilakukan dengan memberikan perubahan masukan pada masingmasing


blok diagram yang akan diuji. Dari hasil pengujian tersebut maka akan didapat data yang
nantinya akan dianalisis untuk dijadikan dasar acuan dalam penyusunan kesimpulan.
Pengujian ini dilakukan dengan menggabungkan keseluruhan blok sistem yang ada untuk
kemudian dirangkai dan dilakukan pengujian. Untuk pengujian keseluruhan sistem dilakukan
dengan menggunakan software Power Simulator. Keunggulan dari software ini yaitu dapat
melakukan perhitungan dan analisis rangkaian elektronika daya dan menampilkan keluaran
dalam bentuk grafik fungsi waktu maupun frekuensi. Selain melakukan simulasi, program
Power Simulator dapat memberikan data-data yang digunakan untuk membuat program
dengan metode SPWM dalam kontroler. Dalam software simulasi ini dapat dihasilkan suatu
sinyal keluaran baik tegangan maupun arus dalam kawasan waktu maupun frekuensi. Dari
hasil tersebut dapat dihitung nilai fundamental dari sinyal tegangan maupun arus dan juga
komponen penyusun harmonisanya. Sehingga dari analisis tersebut dapat dihitung nilai THD
yang dinyatakan dalam persen.

Anda mungkin juga menyukai