Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA


KELAS XI
SMAN 5 CIMAHI

NAMA : 1. Rahmalia Siti afifah


2.Amanda Aulia Maharani
3.Rizki agustian Maulana
4.Rafi Maulana
5.Riffaldo Geraldy
KELAS :XI IPA 7
KELOMPOK : Kelompok 6

KOMPETENSI DASAR :
3.1 Menganalisis perubahan, dan keberlanjutan dalam peristiwa sejarah pada masa
penjajahan asing hingga proklamasi kemerdekaan Indonesia.
3.2 Menganalisis proses masuk dan perkembangan penjajahan bangsa Barat ( Portugis,
Belanda dan Inggris ) di Indonesia.
4.1 Mengolah informasi tentang peristiwa sejarah pada masa penjajahan Bangsa Barat
berdasarkan konsep perubahan dan keberlanjutan, dan menyajikannya dalam bentuk
cerita sejarah.
4.2 Mengolah informasi tentang proses masuk dan perkembangan penjajahan Bangsa Barat di
Indonesia dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah.

TUJUAN PEMBELAJARAN :

Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik, peserta didik


dapat menjelaskan mengenai keadaan awal masyarakat Indonesia ketika kedatangan
Bangsa Barat, menurut buku paket kurikulum 2013 dengan teliti, menjelaskan mengenai
keberlanjutan sejarah mengenai penjajahan bangsa barat menurut 2 literatur yang
didapatkan dengan teliti; serta peserta didik dapat melakukan penelitian sejarah
sederhana dan membuat karya tulis mengenai peristiwa sejarah dengan menggunakan
konsep perubahan dan keberlanjutan dalam sejarah dengan benar dalam bentuk tulisan
dan/atau media lain, membuat karya tulis, siswa mampu untuk mempresentasikan hasil
karya tulisnya mengenai peristiwa sejarah dengan menggunakan konsep perubahan dan
keberlanjutan dalam sejarah dengan percaya diridengan rasa ingin tahu, tanggung
jawab, displin selama proses pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri serta pantang
menyerah.
Petunjuk Pengerjaan

 Fokus pada apa yang akan dipelajari


 Baca dengan cermat melalui berbagai
literasi
 Menyelesaikan apa yang harus di lakukan
secara berkelompok
 Diskusikan dengan teman dan guru
 Kumpulkan dengan tertib

Kelompok 1 dan 5 : Kekuasaan Portugis dan Spanyol di Indonesia

Kelompok 2 dan 6 : Kekuasaan VOC di Indonesia

Kelompok 3 dan 7 : Kekuasaan Inggris dan Perancis (Daendels) di Indonesia

Kelompok 4 dan 8 : Kekuasaan Hindia Belanda kembali di Indonesia

Setiap kelompok melakukan literasi terlebih dahulu dengan menganalisis


kebijakan ekonomi, sosial dan pemerintahan yang negara imperialis lakukan saat
itu di Indonesia
Lembar Jawaban:

KEKUASAAN VOC DI INDONESIA

Pada 20 Maret 1602 secara resmi dibentuklah persekutuan kongsi dagang


Belanda di Nusantara sebagai hasil fusi antarkongsi yang telah ada. Kongsi
dagang Belanda ini diberi nama VOC atau dapat disebut dengan "perserikatan
maskapai perdagangan Hindia timur atau kongsi dagang India timur"VOC secara
resmi didirikan di Amsterdam adapun tujuan dibentuknya VOC ini diantara lain
untuk

1. menghindari persaingan yang tidak sehat antara sesama kelompok atau


kongsi pedagangan Belanda yang telah ada
2. Memperkuat kedudukan para pedagang Belanda dalam menghadapi
persaingan d gan para pedagang negara lain
3. Sebagai kekuatan revolusi (dalam perang 80 tahun,sehingan sehingga VOC
memiliki tentara)

- KEBIJAKAN EKONOMI

Kebijakan VOC di Bidang Ekonomi:

1. Hak Ekstirpasi

2. Contingenten

3. Verplichte Leverantie

4. Hak Oktroi

5. Pelayaran Hongi

6. Preangerstelsel

7.Melakukan monopoli perdagangan diwilayah antara Tanjung Harapan sampai


dengan Selat Magelhaens.

8.Menciptakan koloni diluar negaranya sendiri dan melakukan monopoli


perdagangan .

9.Merebut pasaran pertanian seperti monopoli,rempah rempah.

-KEBIJAKAN SOSIAL

Kebijakan pada bidang sosial:

Pada awalnya mereka bersikap baik dengan rakyat setelah merasakan


nikmatnya,Belanda semakin ingin menguasai Indonesia dan mereka melakukan
tindakan pemaksaan dan kekerasan terhadap kaum pribumi,hal ini
menimbulkan kebencian rakyat dan mereka tidak mau diperlakukan semena²
oleh VOC ,VOC juga melakukan tipu muslihat Yang sering di sertai dengan
peperangan dan kekerasan pada kaum pribumi untuk meraih kejayaan.

-KEBIJAKAN PEMERINTAHAN

Kebijakan pada bidang pemerintahan:

1. Membentuk angkatan perang sendiri


2. Melakukan peperangan
3. Mengadakan perjanjian dengan raja setempat
4. Kebijakan VOC di IndonesiaBerikut ini

5. Menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan benteng untuk


melaksanakan

monopoli perdagangan.

6.Melaksanakan politik devide et impera (memecah dan menguasai) dalam


rangka untuk menguasai kerajaan-kerajaan diIndonesia.

7.Untuk memperkuat kedudukannya, perlu mengangkat seorang Gubernur


Jenderal.

8. Melaksanakan sepenuhnya hak Oktroi yang diberikan pemerintah Belanda.

9. Membangun pangkalan/markas VOC yang semula di Banten dan Ambon,

dipindah ke Jayakarta (Batavia).

10.Mencetak dan mengeluarkan mata uang sendiri

11.Mengangkat pegawai sendiri

12.Memerintah di negeri.

Anda mungkin juga menyukai