oleh :
Yuliano Komanjali / 1911071003
oleh :
Yuliano Komanjali / 1911071003
1. Herlin Dwi Astuti selaku Homeroom Coach kelas Cactus yang telah
memberi bimbingan dalam menyelesaikan laporan akhir studi independen
bersertifikat ini.
4. Orang tua dan keluarga atas semangat dan motivasi yang besar untuk
menyelesaikan laporan akhir studi independen bersertifikat ini.
5. Teman- teman di kelas Cactus yang saling berbagi ilmu dan pengetahuan
terkait segala hal untuk menyelesaikan laporan akhir ini.
Penulis
Daftar Isi
Pendahuluan 1
Latar belakang 1
Lingkup 2
Tujuan 3
Orbit Future Academy 1
Struktur Organisasi 1
Gambar 2.1 Logo Orbit Future Academy 1
Gambar 2.2 Struktur Organisasi OFA 2
Lingkup Pekerjaan 2
Deskripsi Pekerjaan 3
Jadwal Kerja 4
Tabel 2.1 Agenda Kelas 4
BAB III Vehicles Counting System in Traffic 1
III.1 Latar Belakang Proyek Akhir 1
III.2 Proses Pelaksanaan Proyek Akhir 1
Gambar 3.1 Algoritma Background Subtraction 1
Gambar 3.2 Filtering untuk menghilangkan noise 2
Gambar 3.3 Building processing pipeline 2
III.3 Hasil Proyek Akhir 3
Gambar 3.4 Output Vehicle Counting System in Traffic 3
BAB IV Penutup 1
IV.1 Kesimpulan 1
IV.2 Saran 1
BAB V Referensi 7
BAB VI Lampiran A. TOR 1
Tabel 6.1 Jadwal pelaksanaan Error! Bookmark not defined.
BAB VII Lampiran B. Log Activity 2
Tabel 7.1 Log Activity 3
BAB VIII Lampiran C. Dokumen Teknik 1
Gambar 8.1 Algoritma Background Subtraction 3
Gambar 8.2 Filtering untuk menghilangkan noise 4
Gambar 8.3 Building processing pipeline 4
Gambar 8.4 Tampilan UI/UX aplikasi 5
Tabel 8.1 Deskripsi Pembagian tugas 6
Daftar Tabel
1
2
I.2 Lingkup
A. Foundation of AI and Life Skills for Gen-Z
Mahasiswa mendapatkan materi AI and Life Skills terkait industry 4.0.
Belajar bagaimana menciptakan sebuah ide bisnis, memanfaatkan peluang,
serta bagaimana menjadi seorang startup yang bisa menarik investor untuk
mendanai projek.
B. Logika dan Konsep Teknologi AI
Pembelajaran tentang perkembangan teknologi, sejarah Artificial
Intelligence (AI) dan prinsip-prinsip dasar AI serta pengenalan metode-metode
yang ada pada Domain AI.
C. Siklus Projek AI
Merancang dan mengimplementasikan AI Project Cycle (metode-metode
yang ada pada domain AI) dalam kehidupan sehari-hari.
D. Pemrograman Python
Python (bahasa pemrograman) merupakan bahasa pemrograman tinggi
yang bisa melakukan eksekusi sejumlah instruksi multi guna secara langsung
(interpretatif) dengan metode Object Oriented Programming dan juga
menggunakan semantik dinamis untuk memberikan tingkat keterbacaan
syntax.
E. Computer Vision
Computer vision adalah sebuah disiplin ilmu yang mempelajari
bagaimana merekonstruksi, menginterpretasikan, dan memahami sebuah
tampilan 3 dimensi dari tampilan 2 dimensinya dalam hal sifat dari
struktur tampilan tersebut. Computer Vision berkaitan dengan pemodelan
dan meniru penglihatan manusia dengan menggunakan perangkat lunak
dan perangkat keras pada komputer. Computer Vision menggabungkan ilmu
pengetahuan dalam bidang ilmu komputer, teknik elektro, matematika,
fisiologi, biologi, dan ilmu kognitif. Diperlukan ilmu dari semua
bidang tersebut untuk memahami dan menyimulasikan pengoperasian
penglihatan manusia.
F. Life Skills
3
I.3 Tujuan
Program studi independent kampus merdeka dan Orbit Future Academy telah
memberikan banyak sekali manfaat kepada mahasiswa. Pada akhir program Studi
Independen Bersertifikat penulis membuat projek akhir system penghitung
kendaraan lalu lintas “Vehicles Counting System in Traffic”
Vehicles Counting System In Traffic bertujuan untuk menghitung kendaraan
di jalan raya dan system ini berguna untuk mengurangi kemacetan pada jalan raya.
Sistem ini akan memberitahukan jumlah kendaraan pada suatu jalan dan
memberikan informasi kepada pengguna untuk menggunakan jalan lain jika jalan
yang akan dilalui pengguna telah melebihi kapasitas yang sudah ditentukan.
Bab II Orbit Future Academy
Orbit Future Academy (OFA) didirikan pada tahun 2016 dengan tujuan untuk
meningkatkan kualitas hidup melalui inovasi, edukasi, dan pelatihan keterampilan.
Label atau brand Orbit merupakan kelanjutan dari warisan mendiang Prof. Dr. Ing.
B. J. Habibie (presiden Republik Indonesia ke-3) dan istrinya, Dr. Hasri Ainun
Habibie. Mereka berdua telah menjadi penggerak dalam mendukung perkembangan
inovasi dan teknologi pendidikan di Indonesia. OFA mengkurasi dan melokalkan
program/kursus internasional untuk upskilling atau reskilling pemuda dan tenaga
kerja menuju pekerjaan masa depan. Hal ini sesuai dengan slogan OFA, yakni
“Skills-for-Future-Jobs”.
Visi:
Memberikan pembelajaran berbasis keterampilan transformatif terbaik untuk para
pencari kerja & pencipta lapangan kerja.
Misi:
1. Membangun jaringan Orbit Transformation Center (OTC) secara nasional
untuk menyampaikan kurikulum keterampilan masa depan berbasis
sertifikasi melalui Platform Konten Digital.
1
2
b. Domain Coach
Domain coach bertugas menyampaikan materi tentang domain AI atau life
skills dan memberikan penilaian pada student.
Lingkup pekerjaan student adalah mengikuti kelas bersama homeroom atau domain
coach, sesuai agenda kelas, hingga program selesai.
Student memiliki peran untuk melakukan Problem Scoping, Data Acquisition dan
Data Exploration selama pengerjaan PA, dengan deskripsi pekerjaan sebagai
berikut:
a. Mencari dan melakukan riset untuk projek
b. Melakukan Problem Scoping untuk menjelaskan dan mencari tau terkait
masalah yang akan diselesaikan.
c. Mengumpulkan data dan berbagai referensi terkait projek yang diangkatkan
d. Melakukan Data Exploration terkait Data yang dimasukkan
4
Program ini berlangsung dari bulan Februari 2022 sampai dengan bulan Juli 2022.
BAB III Vehicles Counting System in Traffic
1
2
1
2
3. Pengujian Aplikasi
Sebelum di publikasikan, penulis melakukan uji coba terlebih dahulu agar tidak
terdapat kesalahan dalam aplikasi yang dibuat.
3
kendaraan di jalan raya guna menghindari kemacetan. Namun vehicle counting ini
sendiri masih memiliki kelemahan yaitu perlu adanya penyesuaian program ketika
menggunakan jalan dengan jumlah ruas yang berbeda.
Aplikasi yang kami buat sekarang belum bisa di deploy ke website atau
aplikasi. Target kami adalah membuat website dan aplikasi untuk penghitung
kendaraan ini agar data yang didapatkan dapat dinikmati publik sehingga
memungkinkan masyarakat untuk tahu jumlah kendaraan seluruh jalan.
BAB IV Penutup
IV.1 Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan studi independen dengan program Foundation of AI
and Life Skills for Gen-Z yang penulis jalani di Orbit Future Academy, penulis telah
mencapai tujuan yang telah dirumuskan yaitu penulis telah mampu
mengidentifikasi objek data aktual terpenting diantara beberapa himpunan semesta
objek. Penulis juga mampu mengembangkan pola pikir, adaptif, dan mampu
mengenali secara luas permasalahan di lingkup dunia. Selain itu, penulis juga
mampu mengembangkan bahasa pemrograman berdasarkan studi kasus di dunia
nyata. Kemudian, penulis juga mampu menyelesaikan tugas project akhir yang
diberikan sebagai syarat kelulusan dari kegiatan studi independen ini dengan
membuat aplikasi Vehicle Counting System in Traffic. Selain itu, mendapatkan
wawasan dan keterampilan baru yang nantinya dapat dimanfaatkan dalam dunia
kerja. Wawasan dan keterampilan tersebut sebagian besar tidak didapatkan di
perkuliahan di mana di program studi independen ini segala hal yang belum tentu
didapat di perkuliahan bisa diimplementasikan melalui program ini secara nyata.
Setelah aplikasi Vehicle Counting System in Traffic dengan Accuracy 0.983
pada data train dan 0.966 pada data test ini selesai dan di implementasikan nantinya
di kehidupan nyata, maka masalah kepadatan lalu lintas akan dapat teratasi sedikit
demi sedikit. Tidak hanya masalah kepadatan lalu lintas, tetapi juga masalah
rendahnya akurasi yang didapatkan jika penghitungan jumlah kendaraan dilakukan
secara manual akan dapat teratasi dengan sangat baik.
IV.2 Saran
Perusahaan atau mitra sebaiknya mengembangkan program studi independen
baru yang lebih ramah untuk mahasiswa yang tidak memiliki background TI/Teknik
yang lebih simpel dan punya lebih banyak modul – modul keterampilan 4.0 untuk
membekali mahasiswa dalam mencari pekerjaan dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Aplikasi Vehicle Counting system in Traffic ini seharusnya bisa dikembangkan
dengan sekaligus membaca kecepatan kendaraan yang dihitung agar kamera yang
1
2
7
BAB VI Lampiran A. TOR
A. Rincian Program
Foundation of AI and Life Skills for Gen-Z adalah program pelatihan
Artificial Intelligence (AI) daring yang bertujuan untuk memperkenalkan
teknologi dan perangkat AI kepada pelajar, sehingga diharapkan mereka dapat
mengembangkan produk AI yang memiliki dampak sosial. Program ini
berfokus pada komponen utama AI, seperti Data Science (DS), Natural
Language Processing (NLP), dan Computer Vision (CV). Selain keterampilan
AI, pelajar juga akan mendapat life skills yang bermanfaat untuk mencari atau
menciptakan lapangan kerja.
B. Tujuan Program
Tujuan yang diharapkan setelah peserta mengikuti program ini:
1. Memiliki wawasan tentang AI dan perkembangannya.
2. Mampu merancang dan mengimplementasikan AI Project Cycle.
3. Mampu menggunakan bahasa pemrograman Python untuk mengembangkan
aplikasi AI.
4. Mampu mengembangkan salah satu dari 3 domain AI (DS, NLP, dan CV)
hingga tahap deployment.
5. Mampu menggunakan soft skills dan hard skills dalam dunia industri dan
lingkungan perusahaan.
6. Mampu mengaplikasikan kiat-kiat yang dibutuhkan seorang wirausahawan
yang bergerak di bidang start-up dalam mentransformasikan ide ke dalam
bentuk produk/jasa sehingga dapat menciptakan peluang bisnis yang terus
berinovasi, berevolusi, dan berkelanjutan.
A-1
2
3
1. AI Project Cycle
1. Problem Scoping
1) Who : Mengacu pada siapa yang menghadapi masalah dan siapa
pemangku kepentingan dari masalah tersebut.
2) What : Mengacu pada apa masalahnya dan bagaimana Anda tahu tentang
masalahnya.
3) Where : Hal ini terkait dengan konteks atau situasi atau lokasi masalah.
C-1
2
4) Why : Mengacu pada mengapa kita perlu memecahkan masalah dan apa
manfaatnya bagi para pemangku kepentingan setelah menyelesaikan
masalah.
2. Data Acquisition
Data yang didapatkan yaitu sebanyak 3 buah video yang mana nantinya
akan digunakan satu per satu video jalan raya yang dilalui oleh kendaraan yang
di dapatkan dari internet sebagai sample sebelum aplikasi ini dikembangkan
sehingga harapannya bisa secara real time dengan menerapkan system kamera.
3. Data Exploration
Data yang didapatkan perlu melalui berbagai tahapan agar bisa digunakan,
pertama dilakukan dulu subtraction background agar video bisa dibedakan
menjadi background dan foreground. Kami menggunakan algoritma MOG
untuk subtraction background sehingga nantinya digunakan rumus sederhana
yaitu foreground_objects = current_frame - background_layer.
3
6. Deployment
Deployment penulis lakukan pada desktop dengan metode Video
yang di Download. Sebelumnya penulis telah mencoba melakukan
deployment pada web namun setelah UI/UX aplikasinya selesai dibuat
dengan HTML, proses deployment pada web tidak berhasil. Berikut desain
UI/UX yang telah kami buat untuk deployment ke web :
M. Hanaf Wal
3. ● Perancangan UI/UX pada aplikasi
Ikram
Rivani Widya
5. ● Melakukan Deployment
Astuti
3. Deskripsi Aplikasi
a. Nama dan Fungsi Aplikasi
Vehicles Counting System merupakan sistem penghitung kendaraan
berbasis kecerdasan buatan (AI) Computer Vision yang dapat menghitung
dengan cepat dan akurat kendaraan di jalan raya dengan menggunakan logika
background subtraction, guna untuk mengurangi kemacetan pada jalan raya.
Sistem ini akan memberitahukan jumlah kendaraan pada suatu jalan dan
memberikan informasi kepada pengguna untuk menggunakan jalan lain jika
jalan yang akan dilalui pengguna telah melebihi kapasitas yang sudah
7
ditentukan.
d. Keterangan Lainnya
Pada awalnya Project ini kami rencanakan untuk dapat langsung
menghitung kendaraan dan mencari tau kecepatan kendaraan yang terhitung.
Namun karena beberapa kendala yang menjadikan project ini hanya sampai
pada menghitung kendaraan. Harapannya pada masa depan project ini bisa
digunakan dan dikembangkan sehingga bisa diimplementasikan pada kamera
cctv agar pengamatan bisa dilakukan secara real time.