oleh:
Rafika Yadaa / 202011035
Manajemen Informatika
Fakultas Manajemen Informatika
Universitas Amik Luwuk Banggai 2022
Lembar Pengesahan
Di Power Academy
oleh:
Rafika Yadaa / 202011035
1
Lembar Pengesahan
Di Power Academy
oleh:
Rafika Yadaa / 202011035
2
Abstraksi
3
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. pemilik segala kekuasaan
di seluruh penjuru alam semesta berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya lah
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir ini tepat pada waktunya.
Shalawat beriring salam senantiasa tercurahkan kepada sang pembawa kebenaran
bagi seluruh alam semesta ini yakni Nabi Muhammad Saw. Dalam kesempatan ini
penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh
pihak yang membantu serta membimbing penulis dalam mengikuti salah satu
kegiatan kampus merdeka yakni Magang Dan Studi Independen Bersertifikat
2022 Batch 3 sampai dengan tersusunnya laporan ini, kepada:
1. Heriyanto Sahidu S.Sos., S.Kom., MM. Selaku Direktur AMIK Luwuk
Banggai yang sudah memberikan dukungan penuh dalam mengikuti
kegiatan Magang Studi Independen Bersertifikat di PT. Mitra Semeru
Indonesia
2. Yeti Kule M.M.S.Kom. Selaku Kaprodi Manajemen Informatika yang
telah memberikan izin untuk mengikuti kegiatan Magang Studi
Independen Bersertifikat di PT. Mitra Semeru Indonesia
3. Imelda Frida Unsong, S.E.,MM dosen pembimbing program Magang
Studi Independen Bersertifikat di PT. Mitra Semeru Indonesia
4. Yesaya Yova Ananda S.Mat selaku Homeroom Coach program AI For
StartUps
5. Seluruh pengurus, dan coaches PT. Mitra Semeru Indonesia lainnya yang
telah membimbing saya dalam menyelesaikan kegiatan Studi Independen
ini.
Akhir kata, semoga laporan akhir Magang Studi Independen ini dapat
bermanfaat baik bagi sisi penulis maupun pembaca. Penulis menyadari bahwa
dalam penyusunan laporan akhir Magang Studi Independen ini masih jauh dari
kata sempurna. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca.
Rafika Yadaa
202011035
4
Daftar Isi
Halaman Judul
Lembar Pengesahan 1
Lembar Pengesahan 2
Abstraksi 3
Kata Pengantar 4
Daftar Tabel 7
Daftar Gambar 8
Bab I Pendahuluan 1
I.2 Lingkup 2
I.3 Tujuan 3
Bab IV Penutup 1
IV.1 Kesimpulan 1
5
IV.2 Saran 1-2
Bab V Referensi 3
a. Ukuran Pasar 8
b. Analisis SWOT 9
6
Daftar Tabel
7
Daftar Gambar
8
Bab I Pendahuluan
1
2
I.2 Lingkup
TOR (Term Of Reference) atau kerangka acuan kegiatan merupakan
gambaran umum dan penjelasan mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan
sesuai dengan tugas dan fungsi Lembaga. Berikut adalah gambaran umum
kegiatan, fungsi serta tujuan yang dicapai selama mengikuti kegiatan Studi
Independen dalam Program AI For StartUps yang diselenggarakan oleh Power
Academy:
Tabel 1.1 TOR (Term Of Reference)
I.3 Tujuan
Tujuan atau hasil dari mengikuti MSIB adalah sebagai berikut:
1. Memiliki pengetahuan tentang AI dan perkembangannya.
2. Memiliki kemampuan untuk menggunakan bahasa Python programming
untuk menyelesaikan masalah sederhana berbasis AI dan membuat aplikasi
AI.
3. Mampu menggunakan analisis dan statistik yang terdapat pada domain AI
untuk melakukan pemodelan AI dan analisis masalah.
4. Dapat mengaplikasikan perangkat AI dengan membuat sebuah aplikasi
Artificial Intelligence sebagai representasi bisnis dan solusi penyelesaian
masalah berbasis AI yang bermanfaat seperti contohnya tujuan dari
dirancangnya sistem pendeteksi ejaan bahasa indonesia yang dapat
dimanfaatkan dalam mendeteksi serta memperbaiki ejaan yang salah
menjadi ejaan yang tepat.
Bab II Power Academy
1
2
Student memiliki peran sebagai ketua kelompok pada masa pengerjaan PA,
dengan deskripsi pekerjaan sebagai berikut:
a. Mengkoordinasi anggota kelompok selama proses pengerjaan project akhir
sampai selesai
b. Mengerjakan tahap modelling untuk model program project akhir
c. Mengerjakan design UI/UX untuk tampilan website project akhir
Program ini berlangsung dari bulan Agustus 2022 sampai dengan bulan Desember
2022.
Bab III Sistem Pendeteksi Ejaan Bahasa Indonesia
1
2
dictionary tersebut adalah sebagai acuan kata yang benar ketika symspell
melakukan perbaikan pada kata typo. Dictionary yang digunakan berupa
frequency dictionary, yaitu sebuah dokumen berisi daftar kata-kata yang
didapatkan dari gabungan beberapa dokumen teks, kemudian terdapat frekuensi
atau total kemunculan dari setiap kata. Symspellpy dapat menyederhanakan
tahapan pengecekan kata dengan hanya menggunakan satu proses, yaitu deletes.
Adanya penyederhanaan tersebut, symspell tidak menghabiskan banyak memori
seperti yang dilakukan oleh Peter Norvig. Untuk membandingkan ketepatan
dalam memperbaiki kata typo dari sebuah spelling correction yang satu dengan
yang lainnya.
Pengerjaan projek akhir ini bertujuan untuk memudahkan pekerjaan manusia
terutama pelajar, mahasiswa, atau orang yang bekerja di bidang kepenulisan untuk
memperbaiki kesalahan ejaan pada tulisan atau dokumen mereka.
yang akan di rancang. Pada tahap ini penulis melakukan pengembangan model
versi sendiri dari referensi model yang sudah pernah dipakai oleh orang lain
sebelumnya.
Tahap kelima yaitu, evaluasi. Evaluasi ini digunakan untuk melihat sejauh
mana performa sebuah model dalam melakukan klasifikasi atau kategorisasi teks.
Menurut Fossati dan Di Eugenio (2007), untuk melihat performa dari sebuah
spelling terdapat 8 nilai yang dapat menjadi tolak ukur. Karena harus disesuaikan
dengan cara kerja symspell, terdapat 2 nilai yang menjadi tolak ukur dalam
melakukan deteksi ejaan diantaranya adalah correction hit dan false positive.
Correction hit digunakan untuk melihat presentasi dari kata typo yang berhasil
diperbaiki symspell. Nah, untuk mendapatkan nilai dari correction hit ini
menggunakan jumlah typo corrected atau jumlah dari kata typo yang diperbaiki
menjadi kata yang benar dan jumlah total kata yang terdeteksi sebagai typo.
Sedangkan false positive merupakan jumlah kata tidak typo yang dideteksi
sebagai kata typo dan correct words atau jumlah keseluruhan kata yang tidak
mengalami typo. Semakin tinggi nilai correction hit yang didapatkan maka
performa deteksi ejaan semakin baik. Sedangkan untuk false positive karena
bertujuan untuk mendeteksi kata yang benar dianggap typo, maka semakin
mendekati 0 semakin baik performa dari deteksi ejaan. (Fossati & Di Eugenio,
2007).
Tahap terakhir dalam menyusun pembuatan website DeteksiEjaan adalah
deployment. Deployment merupakan sebuah proses memindahkan aplikasi kita
pada komputer yang dapat diakses oleh semua orang melalui jaringan internet.
Komputer ini biasanya dapat kita sewa melalui pihak ketiga, salah satunya adalah
Pythonanywhere. PythonAnywhere adalah integrated development environment
(IDE) online dan layanan hosting web (Platform sebagai layanan) berdasarkan
bahasa pemrograman Python. Didirikan oleh Giles Thomas dan Robert Smithson
pada tahun 2012, ia menyediakan akses dalam browser ke antarmuka baris
perintah Python dan Bash berbasis server, bersama dengan editor kode dengan
penyorotan sintaks. File program dapat ditransfer ke dan dari layanan
4
menggunakan browser pengguna. Aplikasi web yang dihosting oleh layanan dapat
ditulis menggunakan kerangka kerja aplikasi berbasis WSGI apa pun.
Selama proses pengerjaan pembuatan website DeteksiEjaan ini hambatan yang
kami alami adalah pada tahapan data acquisition, tahapan evaluasi, dan juga pada
tahapan deployment. Karena dataset yang ada terlalu besar berdampak pada
proses deployment, dimana dalam proses deployment terjadi beberapa kali error.
Untuk tahapan evaluasi sendiri, sebelumnya kami kesulitan dalam mencari model
evaluasi yang digunakan untuk mengevaluasi model ini. Setelah berdiskusi
dengan coach, coach menyarankan untuk menggunakan model evaluasi berupa
confusion matrix khususnya nilai akurasi. Dibantu dengan literatur yang ada kami
akhirnya memutuskan untuk menggunakan correction hit dan false positive untuk
mengevaluasi model yang ada.
yang typo. Namun dibalik itu semua, symspellpy ini cukup membantu dengan
tingkat akurasi 70- 80% dalam mendeteksi ejaan yang salah.
Untuk kedepannya website ini diharapkan bisa ada dalam bentuk aplikasi
sehingga dapat digunakan pada mobile phone. Untuk fitur dan tampilannya sendiri
nantinya, kami akan menambah fitur baru seperti koreksi pada pdf atau doc
sehingga nantinya pengguna tidak perlu lagi copy paste paragraph yang ingin
dikoreksi. Berikut gambar tampilan dari website DeteksiEjaan:
IV.1 Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan MSIB yang penulis ikuti selama kurang lebih 4
bulan ini, penulis dapat menarik kesimpulan dengan sebagai berikut:
1. Kegiatan MSIB pada program AI 4 Startups yang diselenggarakan oleh
Power Academy bersama Orbit Future Academy, dilaksanakan dalam
kurun waktu kurang lebih 4 bulan. Program ini diadakan dengan harapan
agar nantinya dapat melahirkan pemuda/pemudi yang handal di bidang IT
utama dalam bidang AI yang dapat membantu memberikan solusi
penyelesaian masalah dengan mudah utamanya dalam sektor bisnis.
2. Penulis memilih domain natural language processing sebagai fokus utama
dalam pembuatan projek akhir mengenai sistem pendeteksi ejaan dalam
bahasa indonesia berbasis website, yang mana website tersebut diharapkan
nantinya akan membantu user atau pengguna dalam memperbaiki
kesalahan penulisan ejaan secara otomatis tanpa harus melakukan
pengecekkan manual satu per satu.
IV.2 Saran
1. Materi mengenai coding sebaiknya bisa dijelaskan lebih sederhana lagi,
karena ada sebagian peserta yang bukan dari background IT sulit untuk
memahaminya.
2. Pembelajaran mengenai technical diharapkan agar lebih dikembangkan
lagi dalam penjelasan langkah-langkah dalam melakukan deployment agar
peserta dapat lebih memahami apa yang perlu dan penting dalam deploy
aplikasi dan apa yang tidak perlu atau kurang dibutuhkan dalam
deployment.
3. Untuk website DeteksiEjaan diharapkan agar kedepannya kinerja atau
performa sistemnya dapat ditingkatkan lebih bagus lagi agar dapat
melakukan deteksi terhadap bahasa inggris dan bahasa atau istilah ilmiah,
1
2
[3] Amelia Shinta, “Apa Itu Business Model Canvas, Contoh, dan Cara
Membuatnya”, dewaweb, 16 Agustus 2021, [Online]. Tersedia:
https://www.dewaweb.com/blog/apa-itu-business-model-canvas/ [Diakses:
03 Desember 2022].
3
Bab VI Lampiran A. TOR
A. Rincian Program
AI for StartUps berpusat pada kompetensi untuk membangun kesiapan AI (AI
Readiness) dengan meningkatkan keterampilan individu dalam bidang AI yang
dibutuhkan sebagai persiapan untuk memasuki dunia pekerjaan masa depan.
Program ini juga memiliki cakupan dalam pengembangan mindset dan skill set
untuk mencapai keberhasilan dalam perkembangan teknologi dunia yang sangat
dinamis menuju pemutakhiran dan kebergantungan di bidang AI.
B. Tujuan Program
Tujuan yang diharapkan setelah peserta mengikuti program ini:
1. Memiliki cara berpikir berdasarkan metode-metode AI dan memiliki
wawasan dan perkembangan tentang AI.
2. Mampu merancang dan mengimplementasikan AI Cycle Project dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Mampu menggunakan bahasa Python programming untuk menyelesaikan
masalah sederhana berbasis AI dan membuat aplikasi AI.
4. Mampu menggunakan analisis dan statistik yang terdapat pada domain AI
untuk melakukan pemodelan AI dan analisis masalah.
5. Mampu menggunakan soft skills dan hard skills dalam dunia industri dan
perusahaan.
6. Mampu membuat produk aplikasi AI sebagai representasi bisnis dan solusi
penyelesaian masalah berbasis AI.
A- 1
2
B-1
Bab VIII Lampiran C. Dokumen Teknik
1. AI Project Cycle
a. Problem Scoping
Saat mengetik sering kali terjadi kesalahan baik itu disengaja maupun tidak
disengaja. Kesalahan yang dimaksud adalah kesalahan dalam pengejaan suatu
kata yang dapat menyebabkan makna dari kata tidak dapat tersampaikan
dengan baik. Dengan DeteksiEjaan, kita bisa meminimalisir kesalahan ejaan
pada sebuah tulisan yang ingin atau sedang diketik.
b. Data Acquisition
Tahap kedua yang harus dilakukan adalah data acquisition. Pada tahap ini,
data yang dibuat menggunakan format txt atau teks biasa. Di dalam data txt
file yang disimpan biasanya berupa rangkaian huruf. Dataset yang dibuat
biasanya bersumber dari buku dan internet.
c. Data Exploration
Tahap ketiga yang harus dilakukan adalah data exploration. Pada tahap ini
kami melakukan pre-processing data.
d. Modelling
Pada tahap ini kami mengembangkan sebuah model yang sebelumnya sudah
pernah digunakan oleh orang lain dengan versi kami sendiri. Dimana pada
bagian ini kami membuat sintaks untuk menginputkan teks, kemudian
membuat sintaks untuk memisahkan tiap kata dari teks yang diinputkan,
selanjutnya memasukan sintaks untuk melakukan deteksi terhadap penulisan
ejaan, dan terakhir membuat sintaks untuk menampilkan hasil dari deteksi
penulisan ejaan tersebut.
e. Evaluation
Kalimat yang dikoreksi, yaitu “saya ningin menanyakkan hal perihal ubah
biodata karena agar bisa mnedaftar beasiswa biodata harus lengkap dan
ternyata gaji penghasilan orangtua saya blum terisi bagaimana caranya
sedangkan ketika saya klik biodsata tampilanya seperti ini terima kasih
semoga pelayanan pusti panda semakin meningkat dan bermanfaat besar”
C-1
2
Hasil: “saya ingin menanyakan hal perihal ubah biodata karena agar bisa
mendaftar beasiswa biodata harus lengkap dan ternyata gaji penghasilan
orangtua saya belum terisi bagaimana caranya sedangkan ketika saya klik
biodata tampilnya seperti ini terima kasih semoga pelayanan pasti panda
semakin meningkat dan bermanfaat besar”
∑𝑡𝑦𝑝𝑜𝑠 𝑐𝑜𝑟𝑟𝑒𝑐𝑡𝑒𝑑
𝐶𝑜𝑟𝑟𝑒𝑐𝑡𝑖𝑜𝑛 ℎ𝑖𝑡 = 𝑥100%
∑𝑡𝑦𝑝𝑜𝑠
5
𝐶𝑜𝑟𝑟𝑒𝑐𝑡𝑖𝑜𝑛 ℎ𝑖𝑡 = 5
𝑥100% = 100%
∑𝑓𝑎𝑙𝑠𝑒 𝑝𝑜𝑠𝑖𝑡𝑖𝑣𝑒
𝐹𝑎𝑙𝑠𝑒 𝑃𝑜𝑠𝑖𝑡𝑖𝑣𝑒 = 𝑥100%
∑𝑐𝑜𝑟𝑟𝑒𝑐𝑡 𝑤𝑜𝑟𝑑𝑠
1
𝐹𝑎𝑙𝑠𝑒 𝑃𝑜𝑠𝑖𝑡𝑖𝑣𝑒 = 5
𝑥100% = 80%
f. Deployment
Langkah terakhir yang harus dilakukan adalah melakukan deployment. Pada
tahap ini proses deployment dapat dilakukan di server ataupun di localhost.
Proses deployment bertujuan agar aplikasi juga dapat diimplementasikan dan
dilihat di website.
3. Deskripsi Aplikasi
a. Nama dan Fungsi Aplikasi
Nama dari website yang kami rancang yakni DeteksiEjaan. Sesuai dengan
namanya website ini dapat digunakan untuk melakukan deteksi terhadap
penulisan ejaan yang salah atau typo, selain dapat melakukan deteksi
website ini juga dapat melakukan perbaikan terhadap penulisan ejaan yang
salah secara otomatis. Berdasarkan kegunaannya website DeteksiEjaan ini
diperuntukkan utamanya kepada para pelajar baik itu siswa maupun
mahasiswa. DeteksiEjaan akan memproses teks yang telah diinputkan oleh
4
d. Keterangan Lainnya
Tabel 8.1 Hasil Pengujian Black Box Testing
Input teks 1 inputkan teks yang teks typo Ada 3 kata Normal
memiliki beberapa kata berhasil yang tidak
typo, klik tombol ‘Deteksi dideteksi sesuai
Ejaan’ penulisan perbaikan
ejaannya ejaannya.
Input teks 2 inputkan teks yang teks typo Ada 1 kata Normal
memiliki beberapa kata berhasil yang tidak
typo, klik tombol ‘Deteksi dideteksi sesuai
Ejaan’ penulisan perbaikan
ejaannya ejaannya
1) Kelebihan Aplikasi:
● Website dapat diakses secara gratis
● Tampilannya user friendly sehingga mudah untuk digunakan
● Dapat melakukan deteksi kesalahan penulisan ejaan sekaligus
melakukan perbaikan kesalahan ejaannya tersebut secara otomatis.
7
2) Kekurangan Aplikasi:
● Hanya bisa mendeteksi ejaan dalam bahasa indonesia saja, tidak
mendukung deteksi ejaan dalam bahasa asing atau bahasa ilmiah.
● Hanya dapat melakukan deteksi terhadap kata yang typo saja,
namun untuk deteksi tanda baca sistem belum mendukung.
a. Ukuran Pasar
b. Analisis SWOT