NIM :858040394
Semester :7
A.Tujuan percobaan
c.platisin secukupnya
d.vaselin secukupnya
f.kapas secukupnya
g.kacang kecambah
h.jangkrik
a.kapursirih secukupnya
d.plastisin secukupnya
e.sedotan 6 buah
f.spidol 1 buah
Pembahasan
1.respirasi memerlukan oksigen
a.berdasarkan pengamatan kami menemukan bahwa tetesan air berwarna pada
respirmometer A(yang kecambah)berjalan dari 10,5cm untuk 5 menit pertama ,berjalan
kembali menjadi 11,2cm,untuk 5 menit kedua,berjalan lagi menjadi 11,2cm untuk 5 menit
ketiga ,sedangkan untuk 5 menit keempat respirasi menunjukan angka yang sama yaitu 11,2
b.respirometer B
berdasarkan hasil pengamatan kami,kami menemukan bahwa tetes air berwarna merah
pada respirmometer B(yang diisi jangkrik)berjalan dari 0 cm menjadi 0 cm menjadi 1,1cm
untuk 5 menit pertama dan 1,2 cm untuk 5menit kedua ,berjalan lagi menjadi 1,3 cm
untuk 5 menit ke tiga,sedangkan untuk 5 menit keempat 1,4 cm,dan 5 menit kelima
menunjukan angka 1,5 cm.
c.respirometr C
berdasarkan hasil pengamatan kami menemukan bahwa tetesan berwarna merah pada
respirometer C(tampa tampa diisi makluk hidup)menunjukan angka perbuhan tiap
menitnya.
Pertanyan
1.apa guna kapur sirih dalam percobaan respirasi memerlukan oksigen?
2.apa yang terjadi pada tetesan pewarna (eosin) pada alat respirometer (A),(B),(C)?mengapa
hal itu terjadi ?jelaskan !
3.pada akir percobaaan respirasi menghasilkan karbondioksida ,air kapur pada botol
manakah yang paling keruh ?mengapa demikian
Jawaban
1.guna kapur sirih dalam percobaan respirasi memerlukan oksigen adalah mengikat
karbondioksida dan pemicu agar respirasi menjadi cepat.
2.terjadi perubahan posisi dari tetesan (eosin)pada alat respirometer.hal ini dapatterlihat
pada botolyang diisi oleh makluk hidup ,yaitu pada botol A yang didsi dengan kecambah dan
pada botol B yang disi dengan jangkrik ,dengan demikian tetesan pewarna (eosin) pad alat
respirometer ergerak karena adanya pergerakan rspirometer
3.pada akir percobaan respirasi menghasilkan,air kapur pada botol paling keruh ,disebabkan
kerena pada botol B banyak mengandung karbondioksida.hal ini menunjukan bahwa
pernafasan kita menghasilkan karbondioksida
Laporan pratikum
Ekosistem darat
A.tujuan percobaan
Membandingkan komponen yang terdapat pada ekosistem darat alami dan buatan
E.Hasil pengamatan
Table 2.1 komponen abiotik ekosistem darat alami
g. kesimpulan
ekosistem darat alami dan buatan memiliki komponen abiotic yang sama, ada air, tanah,
udara, dan cahaya . hanya berbeda pada komponen biotiknya . ekosistem darat alami tidak
di kendalikan jumlah populasinya . ekosistem darat alami lebih lengkap di bandingkan
ekosistem darat buatan
LAPORAN PRAKTIKUM
SIMBOSIS PARATIS PARATISME
1.Tujuan Penelitian
Mengidentifikasi simbiosis paratisme di lingkungan sekitar.
2.Dasar Teori
Dalam suatu ekosistem selalu terjadi hubungan saling ketergantungan antara makhluk hidup
dengan makhluk hidup dan dengan lingkunganya.sustu bentuk hubungan yangb sanggat
erat antar satu sepesies makhluk hidup dengan spesies makhluk hidup lainya yang hidup
bersama dalam suatu habitat tertentu yang disebut simbiosis
Ada 3 jenis simbiosis yang ada di alam,yaitu aimbiosis parasitisme,komensalisme,dan
mutualisme adalah suatu hubungan siantara dua spesies (organisme)dimana satu spesies
mendapatkan keuntungan ,sedangagkan spesies lainya(sering di sebut inang ) atau di
rugikan.
3. alat dan bahan
a. Alat – alat tulis
b. Lembar pengamatan
c. Lingkungan sekitar
4. cara kerja
a. siapkan alat dan bahan yang di perlukan
b. pergilah ke lingkungan tempat tinggal anda , juka ada pergilah ke kekebun atau ke hutan
terdekat.
c. coba identifikasikan beberapa simbosis peratisme yang terjadi antara hewan dengan
tumbuhan , atau tumbuhan dengan tumbuhan.
d. temukan setidaknya 5 hubungan yang terjadi
e. tuliskan hasil identifikasi pada lembar kerja
f. coba analisis makhluk hidup mana yang terjadi pada hubungan simiosis tersebut ?
g. jenis keuntungan dan kerugian apa yang terjadi pada hubungan simbiosis tersebut ?
h. tuangkan hasilnya dengan melengkapi tabel
5. hasil pengamatan
Hasil pengamatan simbiosis paratisme
5 Cacing kremi pada manusia Sakit perut dan Cacing kremi Menyerap
manusia gatal bagiananus makanan
6. pembahasan
Simbosis paratisme adalah hubungan dua individu berbeda spesies yang hanya
menguntungkan sepihak saja dan pihak lainya di rugikan
- benalu menyerap bahan makanan dari inangnya yaitu pad apohon kopi , sehingga
pertumbuhan pohon itu akan terambat
- lalat menempel, mengganggu , dan mengigit ( menghisap drah sapi ) sehingga sapi merasa
gatal dan di rugikan / darahnya berkurang.
- kutu pada anjing menghisap darah anjing sehingga anjing di rugikan . selaindi rugikananjing
juka akan merasa gatal.
- nyamuk merugikan manusia karena nyamuk menghisap darah manusia . manusia di
rugikan karena nyamuk menyebabkan gatal dan menyebabkan penyakit yang berbhaya
yang mengancam ehidupan manusia seperti nyamuk aides
- cacing kremi yang hidup di saluran pencernaan manusia menyerap sari makanan yang
telah d I carna manusia , sehingga pencernaan manusia terganggu.
7. kesimpulan
Segala jenis hubungan kedua individu berbeda spesies yang membuat satu pihak untung,
dan pihak lain di rugikan , di sebut simbiosis paratisme . sifat sifat paratisme yaitu tidak
akan membunuh inang nya karena kalau inangnya mati makan paratisnya juga akan mati
karena kekurangan sumber makanan.