PDGK 4107
EKOSISTEM DARAT
BIMBINGAN 3
2020
A. JUDUL PERCOBAAN
EKOSISTEM DARAT
B. TUJUAN PENELITIAN
Membandingkan komponen-komponen yang terdapat pada ekosistem darat alami dan
buatan
C. ALAT DAN BAHAN
1. Alat Tulis
2. Kaca pembesar
3. Barometer
4. Lingkungan sekitar
D. LANDASAN TEORI
Istilah ekosistem pertama kali diperkenalkan oleh Tansley (1935). Ia
mengemukakan bahwa hubungan timbal balik antara komponen biotik (tumbuhan,
hewan, manusia, mikroba) dengan komponen abiotik (cahaya, udara, air, tanah, dsb.) di
alam, sebenarnya merupakan hubungan antara komponen yang membentuk suatu sistem
(Mulyadi, 2010). Pada pengertian lain tentang ekosistem menurut Soemarwoto (1983)
Ekosistem, yaitu suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara
makhluk hidup dengan lingkungannya.
E. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Menentukan Ekosistem darat alami di sekitar tempat tinggal
2. Mengamati komponen abiotik meliputi suhu udara, pencahayaan, angin dan jenis/warna
tanah
3. Menggunakan barometer untuk mengetahui suhu udara, untuk mengetahui keadaan
pencahayaan, angin, atau tanah menggunakan perkiraan saja
4. Mencatat data pada tabel dalam lembar kerja
5. Mengamati komponen biotik, meliputi makhluk hidup yang ada di sekitar
6. Mencatat jenis tumbuhan sebagai produsen yang ada dengan nama latinnya
7. Mencatat jenis hewan sebagai konsumen yang ada di ekosistem, baik yang tetap maupun
yang singgah, termasuk hewan-hewan yang berukuran kecil
8. Mengamati lebih teliti hewan-hewan kecil yang mungkin terdapat dalam tanah/dekat
permukaan atau pada sela-sela daun/batang, dengan menggunakan kaca pembesar jika
perlu.
9. Mencatat data pada lembar kerja
10. Membuat kesimpulan umum tentang perbedaan pada kedua system tersebut
F. HASIL PENGAMATAN
Tebel 2.1
Komponen abiotik ekosistem darat alami
Tebel 2.3
Komponen abiotik ekosistem darat buatan
Tebel 2.4
Komponen biotik ekosistem darat buatan
G. JAWABAN PERTANYAAN
1. Didalam ekosistem mempunyai jenis komponen yang bermacam-macam, namun ekosistem
yang mempunyai komponen biotic dengan jumlah yang banyak adalah ekosistem darat alami.
Ditinjau dari data yang diperoleh, jumlah yang lebih banyak adalah eosistem darat alami. Hal
ini dapat dicontohkan pada ekosistem hutan. Hutan mempunyai komponen biotic yang banyak
dan hewannya mempunyai berbagai jenis dan bermacam spesies , karena Ekosistem darat alami
jumlah populasi, dan jenis makhluk hidupnya tidak dapat dikendalikan oleh manusia.
H. PEMBAHASAN
Ekosistem adalah dimana pada suatu kawasan yang didalamnya terdapat unsure biotik
(hidup) dan abiotik (tak hidup) terjadi hubungan timbale balik antara unsure-unsur tersebut
membentuk system ekologi. Jadi ekosistem merupakan suatu fungsional dan structural dari
lingkungan. Ekosistem berdasarkan terjadinya bisa secara alami atau buatan.
I. KESIMPULAN
Dari pengamatan pada lingkungan sekitar dapat disimpulkan bahwa peredaan
ekosistem darat alami dengan darat buatan yaitu dengan mengacu pada bentuk terjadinya.
Jika pada ekosistem darat alami dalam proses terjadinya tidak ada unsure campur tangan
dari makhluk hidup lain yang komponen-komponen didalam ekosistem darat buatan bisa
diatur oleh manusia.
J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, M. (2019). Praktikum IPA di SD. Jakarta: PT. Prata Sejati Mandiri.
K. PHOTO PRATIKUM
Data Mahasiswa
DATA TUTOR/INSTRUKTUR