Anda di halaman 1dari 14

DASAR-DASAR

PSIKOLOGI AGAMA

Oleh:
Ni Made Sukrawati, S.Ag., M.Si

Editor:
Drs. I Wayan Watra, S.Ag., M.Si

P«:_nerbit UNIVERSITAS

JL PARAMITA
Surabaya
IDNDU INDONESIA
DENPASAR, 2011
Katalog Dalam Terbitan (KDT)

DASAR-DASAR
PSIKOLOGI AGAMA
Ni Made Sukrawati, S.Ag., M.Si
Surabaya: Paramita, 2011
x + 166 hal ; 148 mm x 210 mm

ISBN: 978-602-204-025-5

DASAR-DASAR
PSIKOLOGIAGAMA
Oleh : Ni Made Sukrawati, S.Ag., M.Si
Editor : Drs. I Wayan Watra, S.Ag., M.Si
Layout & Cover : Hasan Syaiful Rijal

Penerbi t & Percetakan : "P ARAMIT A"


Email: info@penerbitparamita.com
http://www.penerbitparamita.com
Jl. Menanggal III No. 32 Telp.(031) 8295555, 8295500
Surabaya 60234 Fax :(03 l) 8295555

Pemasaran "PAR.AMITA"
JI. Letda Made Putra l 6B Telp. (0361) 226445, 8424209
Denpasar Fax: (0361) 226445

JV
Kata Pengantar

Om Swastyastu,

Penyusunan buku Dasar-dasar Psikologi Agama ini


berdasarkan kumpulan dari beberapa buku, sesuai dengan
daftar pustaka. Pegangan pokok yang dipergunakan adalah H.
Jalaludin dalam bukunya yang berjudul Psikologi Agama, Edisi
Revisi 2002. Penerbit Raja Grafindo Persada, Jakarta yang biasa
menerbitkan buku-buku untuk Perguruan Tinggi. Karya H.
Jalaludin ini dipergunakan sebagai pegangan pokok karena buku
tersebut cukup lengkap dibangdinkan dengan buku-buku yang
lainnya.
Kemudian pegangan yang kedua yang dipergunakan dalam
penulisan buku ajar ini adalah, Buku karya Suasthi & Suastawa
yang berjudul "Psikologi Agama (Seimbangkan Pikiran, Jiwa dan
Raga). "yang diterbitkan oleh Widya Dharma-Denpasar. Termasuk
juga diktat-diktat karya beliau, yang biasa dipergunakan untuk
mengajar mata kuliah Psikologi Agarna di Universitas Hindu
Indonesia.
Disamping kedua pegangan pokok di atas saya
mempergunakan buku-buku lain, yang dipergunakan untuk
mendukung tulisan buku ajar ini. Tulisan ini tentu banyak
kekurangannya, demi untuk penyempurnaannya kritik dan saran
sangat karni butuhkan untuk penyempumaan dalam penerbitan
edisi revisi keberikutnya.

Om Shanti, Shanti, Shanti.

Denpasar, Juni 2011

\'I
DAFTARISI

Kata Pengantar iii


Da ftar Isi v
Pendah uluan vii

BAB I Pengertian Dasar-dasar Psikologi.................... 1


a. Pengertian Dasar 1
b. Psikologi dan manusia .. .. .. .. . .. .. .. . 5

BAB II Psikologi Agama Sebagai Disiplin Ilmu........... 15


a. Psikologi Agama dan Cabang Psikologi. 15
b. Pengertian Psikologi Agama .. .. .... ...... ...... 24
c. Ruang Lingkup dan Kegunaannya................... 31

BAB III Perkembangan Psikologi Agama..................... 37


a. Sejarah Perkembangannya 37
b. Beberapa Metode Dalam Psikologi 45

BAB IV Perkembangan Jiwa Keagamaan Pada Anak


dan Remaja 56
a. Teori Tentang Sumber Kejiwaan Agama 56
b. Timbulnya Jiwa Keagamaan Pada Anak 67
c. Perkembangan Agama Padak Anak-Anak. 70
d. Sifat-Sifat Agama Pada Anak-anak. 74
e. Perkembangan Jiwa Keagamaan Pada Remaja 78
f. Konflik dan Keraguan . . . . . . . . . . . . . . .. . . . .. . . .. . . . . . . . . . . . 82

Vll

...
BAB V Kepribadian dan Sikap Keagamaan 89
a. Pengertian dan Teori Kepribadian..... .. .. . . .. . . . . . . . 89
b. Tipe-Tipe Kepribadian .. .. . .. 93
c. Hubungan Kepribadian dan Sikap Keagamaan IO I

BAB VI Pengaruh Kebudayaan Terhadap Jiwa


Keagamaan 108
.-· a. Tradisi Keagarnaan dan Kebudayaan..............
b. Tradisi Keagarnaan dan Sikap Keagarnaan . .. .
109
111
c. Kebudayaan Dalam Era Globalisasi dan
PengaruhnyaTerhadap Jiwa Keagamaan. 116

BAB VII Tingkah Laku Keagamaan yang Menyimpang ..... 125


a. Aliran Klenik . . . . . . . . . . . .. .. .. . . . . . .. . . .. . . . . . . . . . . . .. . . . 126
b. Konversi Agama 129
c. Konflik Agama.... 132
d. Doa Untuk Kesehatan Mental......................... 139

Daftar Pustaka 165

Vlll
Pendahuluan

Dalam penulisan Psikologi Agama sebagai ini, saya bagi


menjadi enam. Diawali Pertama; dengan Psikologi Agama
Sebagai Desiplin Ilmu. Dibagi menjadi sub-sub, yang terkait
dengan: 1 ). Dasar-dasar Psikologi, 2).Psikologi Agama dan cabang
psikologi. 3). Pengertian Psikolgi Agama 4). Ruang lingkup dan
kegunaannya.
Selanjutnya pada bagian kedua, diuraikan tentang
Perkembangan Psikologi Agama, yang dibagi menjadidua bagian
yaitu Sejarah Perkembangan Agama dan Beberapa Metode dalam
psikologi. Pada bagian ketiga, diuraikan tentang perkembangan
Jiwa Keagamaan Pada anak dan remaja, yang dibagi lagi
menjadi: 1). Teori tentang sumber kejiwaan agama, Timbulnya
Jiwa keagamaan Pada Anak, 3). Perkembangan Agama pada
Anak-anak, 4). Sifat-sifat Agama Pada anak, 5). Perkembangan
jiwa keagamaan pada Remaja dan Konflik serta keraguan.
Pada bagian Keempat, diuraikan Kepribadian dan Sikap
keagamaan, yang dibagi lagi menjadi: 1 ). Pengertian dan
Teori Kepribadian, 2). Tipe-tipe kepribadian, 3). Hubungan
kepribadian dan sikap keagamaan. Pada bagian kelima, terkait
dengan Pengaruh Kebudayaan Terhadap Jiwa Keagamaan, yang
dibagi lagi menjadi; I). Tradisi keagamaan dan kebudayaan,
Tradisi keagamaan dan sikap keagamaan, 3). Kebudayaan Dalam
Globalisasi dan pengaruhnya terhadap jiwa keagamaan.

lX
Pendahulua
n

Dalam penulisan Psikologi Agama sebagai ini, saya bagi


menjadi enam. Diawali Pertama; dengan Psikologi Agama
Sebagai Desiplin Ilmu. Dibagi menjadi sub-sub, yang terkait
dengan: I). Dasar-dasar Psikologi, 2).Psikologi Agama dan cabang
psikologi. 3). Pengertian Psikolgi Agama 4). Ruang lingkup dan
kegunaannya.
Selanjutnya pada bagian kedua, diuraikan tentang
Perkembangan Psikologi Agama, yang dibagi menjadi dua bagian
yaitu Sejarah Perkembangan Agama dan Beberapa Metode dalam
psikologi. Pada bagian ketiga, diuraikan tentang perkembangan
Jiwa Keagamaan Pada anak dan remaja, yang dibagi lagi
menjadi: 1). Teori tentang sumber kejiwaan agama, Timbulnya
Jiwa keagamaan Pada Anak, 3). Perkembangan Agama pada
Anak-anak, 4). Sifat-sifat Agama Pada anak, 5). Perkembangan
jiwa keagamaan pada Remaja dan Konflik serta keraguan.
Pada bagian Keempat, diuraikan Kepribadian dan Sikap
keagamaan, yang dibagi lagi menjadi: 1). Pengertian dan
Teori Kepribadian, 2). Tipe-tipe kepribadian, 3). Hubungan
kepribadian dan sikap keagamaan. Pada bagian kelima, terkait
dengan Pengaruh Kebudayaan Terhadap Jiwa Keagamaan, yang
dibagi lagi menjadi; l ). Tradisi keagamaan dan kebudayaan,
Tradisi keagamaan dan sikap keagamaan, 3). Kebudayaan Dalam
Globalisasi dan pengaruhnya terhadap jiwa keagamaan.

IX
Terakhir yaitu bagian keenam, yang menguraikan tentang
Tingkah Laku Keagamaan yang menyimpang, yang dapat dibagi
lagi menjadi: l ). Aliran Klenik, 2). Konversi Agama, 3). Konflik
Agama dan Doa untuk kesehatan mental.

Denpasar, Juni 2011

karni

x
BABI

PENGERTIAN
DASAR-DASAR PSIKOLOGI

a. PengertianDasar
Pengertian Dasar diuraikan oleh Watra (2006:2-5) sebagai
berikut: "Dasar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1994:2
11) adalah: 1). Tanah yang berada di bawah air, 2). Lapisan yang
paling bawah, 3). Bakat atau pembawaan sejak lahir, 4).Pokok
atau pangkal suatu pendapat (ajaran, aturan). Dasar-dasar adalah
pengulangan kata, yang menyatakan lebih dan sam kali. Dan
keempat pemyataan kata dasar tersebut di atas adalah lebih
menekankan kepada pokok atau pangkal suatu pendapat atau
ajaran yang terkait dengan filsafat pada setiap masing-masing
ide dan kepercayaan. Di Bali ada istilah Nasaran atau mulang
Dasar; biasanya disebut dengan Panca Dhatu sebagai salah satu
komponen unsur sarana upakara pedagingan (pengisian spitritual)
pada bangunan suci memiliki makna yang sangat penting dalam
mewujudkan kesempumaan. Sebagaimana dapat kita jumpai
dalam kamus Sanskerta dimana kata Dhatu itu berarti wama,
elemen dan panca artinya lima, dengan demikian panca Dhatu
adalah lima elemcn (wama) atau litha unsur elemen, kelima unsur
elemen tersebut adalah: 1. Unsur emas dengan lambang unsur
kimianya An (aurum = emas), 2. Unsur perak dengan lambang
unsur kimianya Ag (Argentum = perak), 3. Unsur tembaga
lambang unsur kimianya CU (Cuprum tembaga), 4. Unsur timah
dengan lambang unsur kimianya SN (Stanum timah), 5. Unsur
besi dengan lambang unsur kimianya FE (ferrum = besi). Kelima
unsur logam ini memiliki arti simbolis, yaitu sebagai simol wama,
sebab logam itu memiliki wama asli dan abadi, walaupun dalam
Daftar Pustaka

Asmoro Ahshmadi, 1995. Filsafat Umum. Jakarta: Diterbitkan


atas kerjasama dengan Badan IAIN Walisongo Pres.
Bimo Walgito, 1978. Psikologi Sosial Suatu Pengantar:
Yogyakarta: Edisi Revisi. Andi
Dick Hartoko, 2002. Cetekan ke-3. Kamus Populer Filsafat.
Jakarta: Divisi Buku Perguruan Tinggi Raja Grafindo
Persada.
Depatemen Pendidikan dan Kebudayan, 1994. Kamus Besar
Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Graham Helen, 2005. Psikologi Humanistik Dalam Kontek Sosial,
Budaya dan Sejarah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Jalaludin, Haji. 2002. Psikologi Agama. Jakarta: Divisi Buku
Perguruan Tinggi Raja Grafindo Persada.
Koentjaraningrat, 2005. Pengantar Antropologi. Jilid- I Jakarta:
Penerbit Rineka Cipta.
Mortimer R. Feinberg, Robert Tanofsky, John J Tarrant, 1991.
Psikologi Manajemen. Jakarta: Mitra Utama.
Suasthi dan Suastawa, 2008. Psikologi Agama Seimbangkan
Pikiran, Jiwa dan Raga. Denpasar: Widya Dharma.
Sukrawati Ni Made, 2006. Kaedah Beryadnya (Acara I Agama
Hindu). Surabaya: Paramira

165
Sukrawati Ni Made, 2006. Kaedah Beryadnya (Acara II Agama
Hindu). Surabaya: Pararnira
Soesanto Kartoatmodjo, 1987. Para-PsikologiSebuah Tinjauan.
Jakarta: Inti Idayu Press dan Yayasan Agung.
Watra, I Wayan 2005. Filsafat Wayang dalam Panca Yadnya.
Surabaya: Paramita.
Watra, I Wayan 2006. Pengantar Dasar-Dasar Psikologi Sosial.
Denpasar: Rangkuman Materi Kuliah Psikologi Sosial,
Untuk Universitas Teknologi Indonesia.
Watra, I Wayan 2009. Modul Fisafat Pendidikan. Jakarta:
Kementerian Republik Indonesia.

166

Anda mungkin juga menyukai