Anda di halaman 1dari 2

ASUHAN GIZI RAWAT JALAN

NO DOKUMEN NO REVISI HALAMAN

RS MUJI RAHAYU 1–1


SURABAYA

TANGGAL TERBIT DITETAPKAN


DIREKTUR RUMAH SAKIT

PROSEDUR TETAP

dr. M. Ainul Yaqin, MARS

Rangkaian proses kegiatan pelayanan gizi yang berkesinambungan dimulai


PENGERTIAN dari perencaanaan diet, pelaksanaan konseling diet hingga evaluasi rencana
diet kepada pasien rawat jalan
Memberikan pelayanan gizi kepada pasien rawat jalan agar memperoleh
TUJUAN
asupan makanan yang sesuai dengan kondisi kesehatannya.

KEBIJAKAN
1. Pengkajian setatus gizi
2. Penentuan kebutuhan gizi sesuai dengan setatus gizi dan penyakitnya
3. Penentuan jenis diet sesuai dengan setatus gizi dan penyakitnya serta

ALUR PELAYANAN cara pemberian makanan


4. Konseling gizi
5. Pemantauan dan evaluasi serta tindak lanjut terapi gizi (kunjungan
ulang/kunjungan rumah bila diperlukan)
1. Pengkajian Status Gizi
PROSEDUR
a. Pengukuran antropometri sesuai jenis pasien dan kebutuhan berupa
Berat Badan (BB) dan Tinggi Badan (TB)/ Panjang Badan (PB),
LILA, Lingkar Dada (LD), Lingkar Kepala (LK).
b.Pemeriksaan fisik untuk mendeteksi adanya kelainan klinis yang
berhubungan dengan gangguan gizi, meliputi : Tanda-tanda klinis
kurang gizi atau gizi lebih, system kardiofaskuler, system pernafasan,
sistem gastrointestinal, sistem metabolik/endokrin dan sistem
neurologic/psikiatrik.
c. Pemeriksaan Laboratorium untuk mendeteksi adanya kelainan
biokimia dalam rangka mendukung diagnose penyakit serta
menegakkan masalah gizi pasien, diantaranya : 1) Pemeriksaan darah
(Hb, kolesterol total, HDL,LDL, Gula Darah, Asam Urat, Ureum,
Creatin, Trigliserida, dll): 2) Pemeriksaan Urine (Glukosa, Kadar
Gula, Albumin, dll)
2. Riwayat Gizi
Melaksanakan anamnesa riwayat gizi secara kualitatif dan kuantitatif.
3. Penentuan Kebutuhan Gizi
Penentuan kebutuhan gizi diberikan kepada klien/pasien sesuai
dengan status gizi, pemeriksaan klinis, dan data laboratorium dengan
memperhatikan kebutuhan untuk penggantian zat gizi, kebutuhan
harian, dan kebutuhan tambahan.
4. Penentuan Jenis Diet
Jenis diet disesuaikan dengan keadaan/penyakit yang diderita serta
kemampuan pasien untuk menerima makanan dengan
memperhatikan : Perinsip menu seimbang (energy, protein, lemak,
karbohidrat, vitamin, mineral, air dan serat) : dan kebiasaan
makan/pola makan pasien.
5. Konseling Gizi
Membuat rencana konseling yang mencakup : penetapan tujuan,
sasaran, strategi, materi, metoda, penilaian, dan tindak lanjut.
6. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Evaluasi palayanan asuhan gizi rawat jalan dilaksanakan melalui
kinjungan ulang pasien ke bagian gizi Puskesmas, yang mencakup : 1)
Rencana diet yang diberikan dan kepatuhan menjalankan rencana diet
diatas; 2) Klinis dan hasil laboratorium; 3) Status gizi.

UNIT TERKAIT Dokter, Nutrisionis, Perawat, Laboratorium/Analis

Anda mungkin juga menyukai