Anda di halaman 1dari 7

“ANALISA PERBANDINGAN MEDIA BARU DAN MEDIA LAMA”

Disusun Untuk Memenuhi Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Pengantar Dunia
Penyiaran

DISUSUN OLEH :
RYAN RACHMADHAVIKIA
4220122

PROGRAM STUDI BROADCASTING

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS BINA SARANA

INFORMATIKA

2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur bagi Allah SWT yang telah memberikan kemampuan,
kekuatan, serta keberkahan baik waktu, tenaga, maupun pikiran kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Analisa Perbandingan Media Baru dan Media Lama.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat tantangan dan hambatantetapi
dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan tersebu t bisa teratasi. O leh karena itu,
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada dosen Pengantar Dunia Penyiaran
atas tugas yang diberikan.
Penulis menyadari bahwa tugas makalah ini belum sempurna, baik dalam penyajian materi
maupun penyusunannya. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan adanya kritik dan saran dari
pembaca demi menghasilkan makalah yang lebih baik.

Jakarta, 3 November 2022

Ryan Rachmadhavikia
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Informasi merupakan sesuatu yang sangat penting bagi individu maupun masyarakat di era
modern saat ini. Bahkan, informasi telah menjadi kebutuhan pokok yang harus dipenuhi. Dapat dikatakan
bahwa informasi menjadi instrumen penting bagi masyarakat industri. Upaya yang dilakukan agar
kebutuhan akan informasi tersebut dapat terpenuhi, digunakanlah media massa sebagai alat untuk
memperoleh informasi. Media massa adalah perpanjangan alat indera kita, dengan media massa kita
memperoleh informasi tentang benda, orang atau tempat yang tidak dialami secara
langsung(Rakhmat,2005:224). Artinya, media massa merupakan penyebar informasi kepada khalayak
mengenai segala sesuatu yang terjadi.
Salah satu bentuk media lama adalah surat kabar. Surat kabar merupakan media massa yang paling
tua dibandingkan dengan jenis media massa lainnya. Sejarah telah mencatat keberadaan surat kabar
dimulai sejak ditemukannya mesin cetak oleh Johannes Gutenberg pada tahun 1609 di Jerman (Ardianto
dan Lukiati, 2004:99). Pendahulu surat kabar ini adalah surat alih-alih buku—buletin yang tersebar melalui
sistem layanan perdagangan danjual beli internasional.
Seiring dengan perkembangan teknologi dewasa ini, media massa terus berkembang hingga
memunculkan adanya media baru, seperti internet. Adanya persaingan media dan pergeseran gaya hidup
menimbulkan persoalan terhadap eksistensi surat kabar. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia
(APJII) mengungkapkan bahwa jumlah pengguna internet pada tahun 2013 mencapai 71,19 juta,
meningkat 13 persen dibanding tahun 2012 yang mencapai sekitar 63 juta pengguna
(www.antaranews.com). Hal Ini didorong oleh meningkatnya penggunaan perangkat Smartphone, ataupun
tablet.
Banyak perhatian diberikan pada munculnya internet sebagai media berita yang baru, hal ini
termasuk gagasan bahwa kita akan memiliki akses berita yang lebih beragam dan relevan secara pribadi.

1.2 Rumusan Masalah


i.Perngertian media massa.

ii.Perbedaan media lama dan media baru.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Media Massa


Media massa merupakan institusi baru yang berkaitan dengan produksi dan distribusi
pengetahuan dalam arti luas. Media massa mempunyai sejumlah ciri-ciri yang menonjol, diantaranya
adalah penggunaan teknologi yang relatif maju untuk produksi (massal) dan penyebaran pesan,
mempuyai organisasi yang sistematis dan aturan-aturan sosial serta sasaran pesan yang mengarah pada
audiens dalam jumlah besar yang tidak bisa ditentukan apakah meraka menerima pesan yang
disampaikan, atau malah menolaknya.

Institusi media massa pada dasarnya terbuka, beroperasi dalam dimensi publik untuk
memberikan saluran komunikasi reguler dari berbagai pesan yang mendapat persetujuan sosial dan
dikehendaki oleh banyak individu. Menurut (Cangara, 2002) – Media massa adalah alat yang
digunakan dalam penyampaian pesan-pesan dari sumber kepada khalayak (menerima) dengan
menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti surat kabar, film, radio, TV.
1. Peran Media Massa

Media merupakan sarana bagi komunikasi dalam menyiarkan informasi, gagasan dan sikap kepada
komunikan yang beragam dalam jumlah yang banyak. Hal ini menunjukan media massa merupakan
sebuah institusi yang penting bagi masyarakat.

a. Media massa merupakan sumber kekuatan alat kontrol, manajemen, dan inovasi dalam
masyarakat yang dapat di dayagunakan sebagai pengganti kekuatan atau sumber daya lainnya.
b. Media merupakan lokasi atau forum yang semakin berperan, untuk menampilkan peristiwa-
peristiwa kehidupan masyarakat, baik bertaraf nasional maupun internasional.
c. Media sering sekali sebagai wahana pengembangan kebudayaan, bukan saja dalam pengertian
pengembangan bentuk seni dan simbo, tetapi juga dalam pengertian pengembangan tata cara,
mode, gaya hidup dan norma-norma.

2. Fungsi-fungsi Media Massa


a. Sebagai media informasi
Media massa harus sanggup dan mampu menyebarluaskan berita kepada publik secara
mengenai segala jenis persitiwa di berbagai tempat.
b. Bagian pendidikan
Sebagai media yang menyebarakan beraneka ragam informasi dari berbagai daerah, media
massa juga harus sanggup melakukan fungsinya sebagai bagian dari pendidikan.
c. Menghibur
Media massa tidak harus selalu memberitakan berita-berita yang serius karena masyarakat
akan cepat bosan dan menjadi malas untuk melihat dan membaca sebuah berita sehingga media
massa harus juga menyajikan berita-berita lucu, acara-acara humoris serta acara atau berita
lainnya yang memiliki unsur muatan hiburan.
d. Media pemersatu
Media massa juga memiliki fungsi sebagai pemersatu antar golongan, suku, bangsa, ras, etnis
dari berbagai wilayah. Fungsi ini haruslah dimiliki oleh setiap media massa untuk menciptakan
perdamaian dan mencegah timbulnya konflik.
e. Pengembangan kebudayaan
Media massa juga memiliki fungsi sebagai bagian dari pengembangan sebuah kebudayaan
suatu daerah dengan cara memberitakan kebudayaan daerah tersebut secara berkala.
3. Karakteristik media massa

Denis McQuail mengidentifikasi karakteristik media massa sebagai berikut:

1. Media massa pada umumnya merupakan sebuah organisasi formal yang sangat kompleks.
2. Media massa diarahkan atau ditujukan kepada khalayak yang luas.
3. Media massa bersifat umum dan isi media massa terbuka bagi siapapun.
4. Khalayak bersifat heterogen
5. Khalayak merupakan bagian dari budaya massa.
Pemberitaan dalam media massa merupakan elemen yang paling penting dalam komunikasi massa. Inti
dari komunikasi adalah proses menyampaian pesan yaitu berupa sebuah informasi (berita).

2.2 Perbedaan Media Lama dan Media Baru


• Jenis media lama dan media baru
1. Media Lama
Media lama merupakan proses produksi dan penyimpanan data atau informasi yang dibagi
menjadi dua bagian yaitu media cetak (koran, majalah, tabloid) dan media elektronik (radio,
televisi).

2. Media Baru
Media baru merupakan teknologi komunikasi digital yang terhubung dengan jaringan internet,
dimana dalam penyampainnya harus di distribusikan melalui internet atau online. Media baru
meliputi portal online, televisi online, radio streaming. Namun, sekarang ini media sosial seperti
Twitter, Instagram, Youtube, dan lain-lain dapat dikatakan media baru karena informasi dapat
didistribusikan melalui media sosial tersebut.

• Kelebihan dan kekurangan media lama dan media baru

1. Kelebihan media lama


➢ Lebih dapat dipertanggung jawabkan
➢ Harga relatif murah
➢ Jangkauan luas

2. Kekurangan media lama


➢ Biaya percetakan mahal
➢ Relatif lebih lama dalam menyajikan informasi
➢ Komunikasi satu arah
➢ Desentralisasi

3. Kelebihan media baru


➢ Informasi dapat disimpan dan dibuka kembali sewaktu-waktu
➢ Informasi dapat diakses dimana saja dan kapan saja
➢ Dapat berupa teks, gambar,dan vidio
➢ Para pengguna dapat saling berinteraksi satu sama lain

4. Kekurangan media baru


➢ Membutuhkan biaya besar
➢ Tidak semua masyrakat dapat mengaksesnya
➢ Reporter di tuntut untuk kerja keras
➢ Sulitnya kontrol sosial
➢ Informasi sulit dipertanggung jawabkan
• Karakterisitik audiens media lama dan media barU
1. Karakteristik audiens media lama
➢ Khalayak tidak terhubung langsung dengan media
➢ Khlayak tidak bisa terhubung satu sama lain
➢ Bersifat homogen (tergantung sasaran program tertentu)
➢ Khalayak sulit memberikan umpan balik

2. Karakteristik audiens media baru


➢ Khalayak dapat terhubung dengan media
➢ Khalayak dapat terhubung dan berinteraksi satu sama lain
➢ Khalayak dapat lebih kritis dalam memberikan umpan bal
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Informasi adalah suatu hal yang sangat penting untuk individu maupun masyarakat. Bahkan,
informasi telah menjadi kebutuhan pokok yang harus dipenuhi. Upaya yang dilakukan agar kebutuhan
akan informasi tersebut dapat terpenuhi, digunakanlah media massa sebagai alat untuk memperoleh
informasi. Media massa merupakan institusi baru yang berkaitan dengan produksi dan distribusi
pengetahuan dalam arti luas. Artinya, media massa merupakan penyebar informasi utama kepada
masyarakat mengenai segala sesuatu yang terjadi.

Media ialah sarana bagi komunikasi dalam memberi informasi, gagasan dan sikap kepada
komunikan yang beragam dalam jumlah yang banyak. Media lama adalah proses produksi dan
penyimpanan data atau informasi yang dibagi menjadi dua bagian yaitu media cetak dan media
elektronik. Media baru merupakan teknologi komunikasi digital yang terhubung dengan jaringan
internet, dimana dalam penyampainnya harus di distribusikan melalui internet atau online.

Daftar Pustaka

Rakhmat, Jalaluddin. (2005). Psikologi Komunikasi.

Ardianto, Elvinaro dan Lukiati Komala Erdinaya. (2004). Komunikasi Massa: Suatu Pengantar

https://www.antaranews.com/berita/414167/apjii-penguna-internet-di-indonesia-terus-meningkat

Anda mungkin juga menyukai