Kekasih atau sahabat?

Darel, Leon, Arsen, dan Malvin mereka sudah bersahabat sejak mereka bertemu di SMP.
Persahabatan mereka berjalan dengan baik walaupun tak jarang ada pertikaian kecil yang terjadi
diantara mereka, sampai dimana hubungan itu sedikit renggang dikarenakan dua diantara mereka
menyukai satu orang perempuan yang sama.

ADEGAN 1

Darel: "Hai bro"

Leon dkk: "Yoii"

Darel: "Ah ya gue mau cerita tadi di jalan gue ketemu sama cewek dia cantik banget buset,
kayaknya gue jatuh cinta deh sama dia"

Arsen: "Dih gue sih gak percaya sama omongan lo yang katanya jatuh cinta, cewek lo dimana-
mana kalo lo lupa"

Darel: "Yang ini beneran Ar, kalo gue bisa jadian sama itu cewek gue janji bakal berhenti mainin
hati cewek"

Arsen: "Gue pegang ucapan lo itu. Kalo lo ingkar traktir gue makan selama seminggu"

Malvin: " Emang gimana sih ciri-cirinya kok gue penasaran sampai bisa buat seorang Darel jatuh
cinta"

Darel: "Dia tinggi terus rambutnya panjang sepunggung warna sedikit coklat dan yang penting dia
cantik"

Sedangkan Leon yang sedari tadi hanya mendengar dibuat terdiam setelah mendengar jawaban
dari Darel, entah kenapa dia merasa ciri-ciri tersebut sama dengan kekasihnya. Karena penasaran
dia pun memberanikan diri untuk bertanya.
Leon: " Lo tau namanya?"

Darel: "Athena"

Mendengar itu Leon semakin terkejut sebab namanya sama dengan nama sang kekasih. Tapi dia
mencoba berpikir positif mungkin hanya kebetulan ciri-ciri dan namanya saja yang sama.

Leon: "Ok. Gue doain deh semoga lancar pdkt nya kan lumayan kalo jadian gue sama yang lain
dapet makan gratis hahaha"

Arsen dan Malvin: "Yoi bro gue juga dukung haha"

.....

ADEGAN 2

Athena, Steffy, dan Aurora mereka bertiga bersahabat sejak mereka bertemu di SMA. Dan saat ini
ketiganya sedang berada di Cafe hanya sekedar nongkrong dan ngobrol santai.

Aurora: " Eh Thena lo udah ada pacar belum sih kok gue penasaran ya"

Athena: "Wih seorang Athena gak punya pacar? Yang bener aja haha. Gue ada pacar kok cuma
privasi aja, Steffy noh yang betah jomblo dari embrio"

Steffy: "Heh itu mulut kalo ngomong suka bener. Gimana ada pacar gebetan aja gue gak ada, duh
miris sekali diri ini"

Steffy: "Padahal nih ya gue itu cantik, baik hati dan yang penting tidak sombong. Gak ada gitu
yang suka sama gue? Kurangnya gue apa coba?"

Mendengar itu Athena dan Aurora mendelik malas ke arah Steffy sebelum menjawab secara
bersamaan yang membuat Steffy cemberut.
Athena dan Aurora: "Lo itu kurang waras Steff!"

Steffy: "Alah kalian mah gitu"

Steffy: "Oh ya Athena lo tadi tau gak waktu di jalan lo diliatin tau sama cowok, dia pake motor
sport warna biru tua"

Athena: "Halah ya udah biarin namanya juga di jalan pasti banyak yang liat"

Aurora: "Lah Then kok gitu sih?! Kan lumayan kalo cakep bisa dijadiin gebetan gitu"

Athena: "Maaf nih Aurora yang cantik, gue setia sama pasangan gue jadi gue gak tertarik sama
yang lain"

Mendengar jawaban Athena, Aurora dan Steffy kompak bertepuk tangan sambil berteriak heboh.

Aurora dan Steffy: "WIDIH ATHENA NIH BOS HAHAHA"

Athena melihat sekitar dan ternyata mereka sedang diperhatikan oleh pengunjung lain karena
kelakuan dua sahabatnya yang minim urat malu itu. Kemudian dia menegur sahabatnya yang
masih terus berbicara dan meminta maaf kepada pengunjung Cafe yang lain.

Athena: "Steffy! Aurora! Diem! Gak enak sama yang lain, minta maaf cepetan"

Setelah ditegur oleh Athena, Aurora dan Steffy pun diam lalu meminta maaf kepada pengunjung
yang lain karena ulah mereka yang berisik.

Aurora: "Ah iya maaf semuanya karena terganggu dengan suara kami"

Steffy: "Kami minta maaf silahkan dilanjut kegiatan kalian yang sempat tertunda"

Setelah itu mereka kembali sibuk dengan Athena dkk yang mengobrol ringan sebelum getaran
handphone Athena mengintruksi obrolan mereka.
Drrt... Drrt... Drrt...

Aurora : " Thena itu hp lo bunyi angkat dulu kali aja penting!"

Athena pun mengangkat panggilan tersebut yang tertera nama Leon lengkap dengan emoticon
love dan singa.

_Percakapan Athena dan Leon_

"Sayang"

"Ya Leon?"

"Dimana?"

"Ah ini di Cafe xxx"

"Sama siapa?"

"Aurora dan Steffy"

"Ok. Siap-siap gue jemput!"

"Iya hati-hati aku tunggu"

"Ya"

Tut... Tut... Tut...

Sambungan telepon kemudian dimatikan dan Athena kembali berbicara dengan sahabatnya untuk
berpamitan pulang.

Athena: "Duh maaf nih ya gue pulang duluan pacar gue udah di jalan mau jemput gue"

Steffy: "Santai kali gue sama Aurora masih mau disini lo pulang duluan aja gapapa"

Aurora: "Iya Then santai duluan aja kabarin nanti kalo udah sampai"

Athena: "Ok siap makasih ya. Gue duluan sampai ketemu besok di sekolah"
....

ADEGAN 3

Setelah keluar dari Cafe Athena menunggu sang pacar di halte tak jauh dari Cafe tersebut. Tak
lama kemudian Leon datang dengan kendaraan kesayangannya, motor sport berwarna full black
yang Leon beri nama Dark.

Leon: "Hai. Udah lama?"

Athena: " Enggak kok barusan aja"

Leon: "Ayo naik! Hati-hati!"

Kemudian Athena naik ke atas jok motor dengan bantuan Leon dan mereka langsung melaju pergi
dari halte.

Leon: " Sayang"

Athena: "Iya?"

Leon: "Mau mampir dulu atau langsung pulang?"

Athena: "Ke toko buku dulu ya aku mau beli novel"

Mendengar jawaban Athena, Leon hanya mengangguk dan setelah itu mereka kembali diam
menikmati perjalanan. Setelah kurang lebih 15 menit berkendara mereka sampai disebuah toko
buku.

Leon: "Ayo! Udah sampai nih"

Athena: "Okay"
Mereka kemudian berjalan masuk dan langsung menuju rak tempat novel berada. Setelah sampai
di jejeran rak novel mereka mencari novel yang diinginkan Athena.

Athena: "Leon aku udah dapet nih novelnya tapi nanti dulu ya mau lihat-lihat yang lain"

Leon: "Ya udah lanjutin gue mau ke toilet bentar. Jangan jauh-jauh!"

Athena: "Iya sana"

Setelah mendengar jawaban Athena, Leon kemudian beranjak pergi menuju toilet meninggalkan
Athena yang kembali sibuk dengan jejeran novel itu.

Athena: "Ini sih bagus semua gue jadi bingung mau beli yang mana"

Athena: "Tapi novel yang gue incer edisi khusus dan kabarnya malah cuma dicetak sekali. Dah lah
gue pilih novel inceran ini aja"

Saking fokusnya Athena bahkan dia tidak sadar jika didepannya ada orang, dan yah kemudian dia
menabrak punggung orang tersebut.

Brukk

Orang yang ditabrak: "Aduh"

Athena: "Eh maaf gak sengaja"

Orang tersebut kemudian balik badan untuk melihat siapa gerangan yang telah menabraknya.
Setelah melihat siapa yang menabraknya orang tersebut terkejut sebab yang menabraknya adalah
gadis incarannya. Orang tersebut yang tak lain adalah Darel kemudian tersenyum dan berkata
bahwa tidak apa-apa.

Darel: "Gapapa gue tau lo gak sengaja"

Athena: "Iya. Sekali lagi gue minta maaf"

Darel: "Gak masalah. Oh ya nama gue Darel"

Athena: "Hai. Gue Athena salam kenal"

Darel hanya tersenyum sebelum berpamitan pergi.

Darel: "Gue duluan ya semoga kita ketemu lagi"

Athena: "Iya"

Tak lama setelah kepergian Darel, Leon datang dari arah toilet dan langsung menuju ke arah
Athena berada.

Leon: "Udah belum? Kalo udah ayo buruan bayar keburu sore nanti"

Athena: "Iya udah kok"

Setelah membayar mereka kemudian pergi menuju rumah dengan Leon yang mengantar Athena
terlebih dahulu.

Adegan 4

Hari Senin adalah hari yang cukup menyebalkan bagi hampir seluruh siswa yang sekolah
dikarenakan ada upacara bendera dimana harus memakai atribut lengkap dan harus berangkat
lebih awal dari biasanya.

Pagi ini Athena sudah bersiap pergi sekolah dan hanya tinggal menunggu Leon datang. Seperti
hari-hari sebelumnya mereka selalu berangkat bersama dengan Leon yang menjemput walaupun
sekolah mereka berbeda.

Setelah beberapa saat menunggu Leon akhirnya datang dan langsung menyapa Athena.
Leon: "Pagi cantik udah siap?"

Athena: "Pagi juga ganteng, udah ayo langsung berangkat"

Leon: "Siap tuan putri"

Kemudian mereka berangkat menuju sekolah Athena baru kemudian Leon berangkat menuju ke
tempat para sahabatnya menunggu untuk berangkat bersama.

.....

ADEGAN 5

Setelah mengantarkan Athena Leon pun langsung menuju tempat para sahabatnya menunggu.
Setelah sampai Leon langsung menyapa mereka.

Leon: "Oit pagi. Ayo berangkat"

Darel dkk: "Pagi"

Malvin: "Bentar ngobrol dulu disini. Oh ya darimana lo?"

Leon: "Biasa anterin cewek gue dulu"

Sahabat Leon yang mendengar itu terkejut karena Leon tidak pernah bercerita bahwa dia memiliki
kekasih.

Arsen: "Halah halu ya lo. Sejak kapan lo punya pacar?"

Leon: "Udah lama sih gue punya"

Malvin: "Dih kok gak ngomong ke kita?"

Darel dan Arsen: "Nah iya"

Leon: "Males. Lo pada pasti bakal minta traktir kalo gue cerita ada pacar"

Darel: "Ya gak salah sih tapi kan ah udah lah ayo berangkat keburu gerbang ditutup"

Leon dkk: "Iya"

...

Adegan 6

Darel dkk telah sampai di sekolah dan langsung menuju lapangan untuk mengikuti upacara
bendera rutin setiap hari Senin.

Setelah upacara selesai Darel dkk kemudian menuju kantin sebab tadi ada pengumuman jika akan
ada rapat jadi beberapa jam kedepan akan kosong.

Malvin: "Kalian mau pesen apa biar gue aja yang pesen"

Arsen: "Gue nasi uduk deh tadi belum sempet sarapan"

Malvin: "Ok. Rel lo pesen apa? Leon juga lo mau apa?"

Darel: "Gue nasi goreng sama air putih"

Leon: " Gue bubur ayam sama susu"

Arsen: "Oh iya gue minumnya samain kayak Darel"

Malvin: "Ok"
Setelah itu Malvin pergi memesan makanan dan yang lainnya mengobrol ringan sambil menunggu
pesanan datang.

Tak lama kemudian Malvin datang membawa minuman dan makanan yang dibantu oleh penjaga
kantin sekolah.

Penjaga kantin: "Ini pesanannya silahkan dinikmati"

Darel dkk: "Iya terima kasih"

Setelah itu penjaga kantin pergi meninggalkan Darel dkk yang sedang menyantap makanan.

Disela-sela makan Darel bercerita kalau dia kemarin bertemu dengan pujaan hati ketika dia
sedang berada di toko buku.

Darel: "Gue kemarin ketemu sama cewek yang gue ceritain waktu itu di toko buku"

Arsen: "Hah serius?"

Darel: "Iyalah lo kira gue halu apa"

Arsen: "Kali aja kan. Saking pengennya ketemu sampai halu haha"

Malvin: "Nah bener itu kata Arsen gue setuju haha"

Darel: "Enak aja gue gak halu"

Malvin: "Iya deh iya"

Malvin yang melihat Leon hanya diam pun berinisiatif untuk bertanya.

Malvin: "Leon"
Leon: "Apaan?"

Malvin: "Diem aja lo kesambet nanti"

Leon: "Gapapa"

Arsen: "Dih kek cewek lo gapapa gapapa"

Leon: "Si Arsen julid bener dah diem lo!"

Arsen: "Iya baginda raja"

Setelah itu mereka kembali menikmati makanan dengan Leon yang makan sambil berpikir apakah
yang dimaksud pujaan hati oleh Darel adalah kekasihnya atau bukan.

....

ADEGAN 7

Darel dkk sekarang berada di tempat tongkrongan mereka, disana banyak orang nongkrong tapi
lebih dominan para remaja yang nongkrong.

Saat ini Darel dan Malvin yang sedang bermain game online, Arsen yang sedang menyantap mie
goreng dan Leon yang sibuk dengan rubik. Namun tak lama kemudian fokus mereka terpecah saat
mendengar suara telepon berdering.

Arsen: "Hp siapa itu yang bunyi?"

Darel: "Bukan gue. Leon kayaknya"

Leon: "Iya punya gue. Bentar pacar gue telpon"

Kemudian Leon beranjak dari tempatnya duduk dan berjalan keluar untuk mengangkat telpon.

_Percakapan Leon dan Athena_

"Leon"

"Kenapa?"

"Sibuk gak? Pengen keluar"

"Ini lagi nongkrong di tempat biasa mau kesini?"

"Rame gak?"

"Ya gitu. Cuma beberapa udah pulang tinggal dikit disini"

"Ya udah deh mau aku siap-siap dulu"

"Iya. Mau dijemput atau gimana?"

"Mau sama Aurora dan Steffy aja ya"

" Ya udah hati-hati"

Tut... Tut... Tut...

Telepon kemudian dimatikan dan Leon kembali berjalan masuk.

Darel: "Udah?"

Leon: "Iya. Cewek gue otw kesini sama sahabatnya"

Arsen: "Bisalah kenalin ke kita nanti"

Leon: "Gampang. Yang penting jangan pacar gue aja"

Arsen: "Kalo itu tenang kita gak doyan makan punya kawan"

....

ADEGAN 8
Saat ini Athena dkk sudah berada di depan tongkrongan Leon dkk dan Athena sedang mengirim
pesan kepada Leon untuk menjemputnya. Dan tak lama kemudian Leon datang dan mengajak
mereka masuk ke dalam.

Leon: "Ayo masuk"

Athena dkk: "Iya"

Leon: "Nih pacar gue sama sahabatnya udah dateng"

Darel dkk kemudian menoleh ke asal suara dan terkejut ketika mendapati ada 3 orang perempuan
ditempat mereka nongkrong. Terlebih lagi Darel karena dia melihat ada Athena disitu.

Darel: "Athena?"

Athena yang merasa namanya disebut kemudian menoleh karena sedari tadi dia sibuk melihat
sekitar.

Athena: "Darel"

Athena: "Lo disini?"

Darel: "Ini kan tongkrongan gue sama yang lain"

Athena: "Oh"

Sedangkan yang lain hanya mendengar obrolan mereka namun tidak untuk Leon sebab dia
khawatir apa yang dia pikirkan menjadi kenyataan.

Arsen: "Pacar lo yang mana Le? Yang baju putih itu?"

Arsen kemudian bertanya sambil menunjuk kearah Steffy.

Leon: "Bukan. Sebelahnya"

Darel: "Oh yang rambutnya dikepang itu. Syukur deh bukan Athena haha"

Darel ikut menebak dan menunjuk kearah Aurora.

Leon: "Pacar gue Athena. Yang dua sahabatnya namanya Aurora dan Steffy"

Darel yang mendengar itu raut wajahnya langsung berubah tidak percaya dan langsung
memastikan bahwa yang didengar salah.

Darel: "Hah apa? Athena? Yang bener lo Le?!"

Leon: "Gue gak bercanda Rel. Athena emang cewek gue kita pacaran udah hampir dua tahun"

Darel dibuat semakin terkejut dengan pernyataan dari Leon, raut kecewa dari wajahnya pun tidak
bisa ditutupi.

Darel: "Terus gue gimana Le? Gue suka ah enggak gue udah cinta sama Athena yang notabennya
dia itu pacar lo"

Leon: "Ya lo harus lupain Athena karena dia punya gue"

Leon berujar santai tanpa tau perasaan Darel.

Darel: "Lo ngomong gitu gampang Le. Tapi gak bagi gue, itu hal yang sulit untuk dilakukan"

Darel: "Gue gak peduli Athena punya siapa gue bakal rebut dia buat jadi milik gue"

Mendengar itu Leon langsung berteriak marah kearah Darel sambil mencengkram erat kerah baju
Darel.
Leon: "MAKSUD LO NGOMONG GITU APA HA?! ATHENA PUNYA GUE DIA PACAR GUE DAN
SEENAKNYA LO BILANG MAU REBUT DIA. LO NGAJAK RIBUT EMANG REL"

Darel yang sama-sama tersulut emosi langsung balik mencengkram kerah baju Leon dan berteriak.

Darel: "ITU SALAH LO JUGA KENAPA GAK PERNAH BILANG KALO LO ADA PACAR HA? SEKARANG
GUE UDAH ADA RASA SAMA PACAR LO DAN ITU GAK GAMPANG UNTUK HILANG LE!"

Darel: "KALO AJA LO BILANG DARI AWAL SEBELUM KEJADIAN GUE KETEMU SAMA ATHENA
SEMUANYA GAK BAKAL GINI LE"

Melihat suasana makin panas Malvin dan Arsen turun tangan untuk memisahkan keduanya.

Malvin: "Le udah Le Darel itu sahabat lo"

Leon: "Gue gak peduli"

Arsen: "Rel lepas tangan lo dari kerah Leon kita bicarakan baik-baik"

Darel: "Suruh sahabat lo itu lepasin kerah gue dulu baru gue lepasin"

Mendengar itu Athena ikut turun tangan untuk menenangkan sang pacar.

Athena: "Leon udah ya. Dia sahabat lo"

Leon kemudian melepaskan kerah Darel dan Darel langsung pergi dari sana.

Malvin: "Mau kemana lo Rel?"

Darel: "Cabut gak betah gue disini. Mau cari tempat yang sepi buat mikir gimana caranya
rebut Athena dari Leon"
Leon yang awalnya sudah sedikit tenang langsung tersulut lagi emosinya mendengar perkataan
Darel. Dia sudah akan bergerak menghampiri Darel namun kalah cepat dengan Arsen dan Malvin
yang memegang lengannya.

Malvin: "Udah Le tenangin diri lo dulu si Darel lagi emosi makanya dia gitu"

Setelah Darel pergi barulah Malvin dan Arsen bertanya kepada Leon mengenai Athena.

Malvin: "Le lo beneran pacarnya Athena"

Leon: "Gue gak bercanda Vin!"

Athena: "Iya Leon emang pacar gue selama hampir dua tahun ini"

Mereka hanya mengangguk dan beranjak pergi untuk pulang ke rumah masing-masing.

....

ADEGAN 9

Keesokan harinya Leon dkk kecuali Darel berada di Cafe. Malvin sudah menghubungi Darel tapi dia
bilang ada urusan penting jadilah mereka hanya berempat. Mereka berbincang ringan dan saling
bercanda melupakan masalah kemarin.

Namun tak lama ketenangan itu sedikit terusik karena mendengar pembicaraan dari meja
belakang mereka yang dibatasi sekat setinggi dada orang dewasa.

Orang 1: "Gue gak mau tau gimana caranya Athena harus jadi milik gue"

Orang 2: "Bro sadar dia udah jadi milik sahabat lo si Leon"

Orang 1: "Gue gak peduli lagi sama si Leon yang terpenting Athena jadi milik gue"
Orang 2: "Terserah lo yang penting gue udah kasih tau jangan sampai nyesel dikemudian hari"

Orang 1: "Gak akan. Sekarang mending lo bantuin gue gimana caranya biar hubungan mereka
renggang"

Orang 2: "Buat aja salah satu diantara mereka salah paham"

Orang 1: "Caranya?"

Orang 2: "Suruh siapapun itu buat adegan yang disengaja mesra dan lo nanti bagian video atau
foto terus lo kirim ke Athena atau Leon"

Orang 1: "Oke gue paham. Makasih"

Orang 1: "Ayo balik"

Setelah kepergian dua orang itu Leon dkk masih diam mematung menatap kosong ke arah depan.
Mereka tak menyangka jika Darel dan satunya yang mereka ketahui bernama Gio akan selicik itu.

Tangan Leon tanpa sadar mengepal mengingat perkataan Darel dan Gio tadi. Dia bertekad untuk
mempertahankan hubungannya dengan Athena.

Arsen: "Le lo oke?"

Leon: "Iya santai"

Malvin: "Udah yok balik capek gue"

Mereka kemudian beranjak pergi dari Cafe tersebut menuju ke rumah masing-masing.

....
ADEGAN 10

Seminggu kemudian setelah kejadian di Cafe hari ini Darel dan Gio akan melancarkan rencananya.

Darel: "Gi cewek suruhan lo udah siap kan?"

Gio: "Tenang udah semua"

Beberapa saat berlalu perempuan suruhan Gio menghampiri Leon yang berada di halte depan.
Perempuan tersebut berjalan santai namun saat sudah didepan Leon dia pura-pura terjatuh ke
arah Leon dan menabrak Leon yang posisinya sedang duduk.

Leon yang terkejut refleks memegang lengan perempuan tersebut dan Darel yang sudah siap
dengan kameranya pun langsung mengambil gambar ataupun video dari adegan tersebut.

Leon: "Eh lo gapapa kan?"

Perempuan itu: "Ya gapapa makasih"

Kemudian perempuan tersebut langsung beranjak pergi dari halte dan menghampiri Darel serta
Gio ditempat persembunyian.

Perempuan itu: "Gimana akting gue bagus gak?"

Gio: "Sip sesuai rencana"

Darel: "Bagus gue tinggal kirim ini ke Athena"

Dan Darel pun langsung mengirimkan hasil foto dan video tadi ke Athena.

....
Saat ini Athena sedang menonton film favoritnya dikamar ditemani dengan cemilan dan segelas
coklat dingin. Tak lama kemudian dia mendapat pesan dari nomor tidak dikenal yang mengirim
beberapa foto dan 1 video. Setelah dibuka alangkah terkejutnya dia karena yang ada dalam foto
dan video tersebut adalah sang kekasih yaitu Leon.

Athena kemudian mencoba menghubungi Leon namun tidak tersambung. Dia mencoba berpikir
positif mungkin hanya ketidaksengajaan.

Athena: "Ini mungkin cuma orang iseng gak mungkin Leon gitu"

Athena: "Ya gue percaya sama Leon"

Saat sedang berfikir tiba-tiba pintu kamarnya diketuk oleh sang ibu, beliau memberi tahu kalau
Leon berada di ruang tamu dan menunggunya.

Athena kemudian menghampiri Leon dan duduk disebelahnya.

Athena: "Leon? Udah dari tadi?"

Leon: "Barusan aja"

Leon: "Oh ya lo ada dapet foto atau video ada gue nya?"

Athena: "Iya disitu ada lo sama cewek keliatan akrab"

Leon: "Itu emang gue tapi cewek itu gue gak kenal sama sekali"

Leon kemudian menjelaskan apa yang terjadi dan juga menjelaskan tentang rencana Darel dan
temannya itu.

Athena: "Gue gak nyangka kalo dia bisa senekat itu padahal dia tau kalo gue udah sama lo"
Athena: "Gue tau kalo hilangin perasaan gak semudah itu tapi ini udah kelewatan"

Leon: "Iya gue tau jadi sekarang ayo berangkat ke tongkrongan selesain masalah ini"

Kemudian mereka berangkat menuju tongkrongan.

Saat sampai ternyata disana sudah ada Darel, Arsen dan Malvin bahkan Steffy dan Aurora berada
disana.

Leon: "Ayo masuk dulu kita selesain ini didalam"

Mereka kemudian masuk kedalam untuk meluruskan masalah yang ada.

Malvin: "Ayo sekarang selesain masalah ini jangan sampai persahabatan kita renggang"

Leon: "Rel lo gak ada niat mau jelasin sesuatu ke kita semua?"

Darel: "Jelasin apa gak ada yang perlu dijelasin"

Arsen: "Kita semua tau apa rencana lo Rel"

Mendengar itu mau tak mau Darel akhirnya menjelaskan alasan dia melakukan rencana tersebut.

Darel: "Gue nyesel setelah lakuin itu semua, persahabatan kita renggang dan gue tetep aja gak
bisa dapatin Athena"

Darel: "Gue minta maaf sama kalian terutama lo Leon dan Athena"

Leon: "Iya gue juga minta maaf karena gak pernah cerita tentang cewek gue"

Steffy: "Jadi damai nih kalian?"

Aurora: "Damai lah yakali enggak hahaha"

Darel dkk: "Iya kita damai"

Arsen: "Oh ya gue pacaran sama Aurora"

Malvin: "Gue juga pacaran sama Steffy"

Mereka yang mendengar itu dibuat terkejut sebelum bersorak heboh meminta traktir.

~Tamat~

Pesan:

Jika ada hal yang penting dan bisa dibicarakan dengan sahabat maka ceritakan sebelum terjadi
sesuatu yang tidak diinginkan.