Anda di halaman 1dari 6

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

Satuan Pendidikan : SMAN 5 Tanah Putih


Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan (Kerajinan)
Kelas/Semester : XI/1 (Ganjil)
Tahun : 2022 / 2023

Kompetensi Dasar
KI-1 dan KI-2 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan
pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional & kawasan internasional”.
KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah

KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompleksitas Daya Dukung Intake


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.1 Memahami perencanaan usaha kerajinan dari 3.1.1 Memahami ide dan peluang usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 70 70 70 70
bahan limbah berbentuk bangun datar (sebagai
solusi dari masalah lingkungan hidup) meliputi 3.1.2 Memahami analisa peluang usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
ide, peluang usaha, sumber daya, administrasi dan 3.1.3 Memahami sumber daya yang di butuhkan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk
pemasaran bangun datar 0

3.1.4 Memahami administrasi dan pemasaran kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar
3.1.5 Memahami komponen perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
datar
3.1.6 Memahami langkah-langkah penyusunan perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar 0

4.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari 4.1.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar meliputi
bahan limbah berbentuk bangun datar (sebagai ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran 0
solusi dari masalah lingkungan hidup) meliputi
ide, peluang usaha, sumber daya, administrasi dan 4.1.2 Memahami jenis dan karakteristik bahan dan alat kerajinan
pemasaran

3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan 3.2.1 Mengidentifikasi macam-macam kerajinan bahan limbah berbentuk bangun datar 0
limbah berbentuk bangun datar berdasarkan daya
3.2.2 Menganalisis teknik produksi kerajinan 0
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.2.3 Menganalisis tahapan proses produksi kerajinan 0
3.2.4 Menganalisis jenis dan kegunaan bahan kemas 0
3.2.5 Menganalisis teknik penyajian dan pengemasan 0
3.2.6 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar berdasarkan daya dukung
yang dimiliki oleh daerah setempat
4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah 4.2.1 Menyajikan hasil kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar berdasarkan daya
berbentuk bangun datar berdasarkan daya dukung dukung yang dimiliki oleh daerah setempat 0
yang dimiliki oleh daerah setempat
Kompleksitas Daya Dukung Intake
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.3 Memahami perhitungan titik impas (Break Even 3.3.1 Mengidentifikasi informasi tentang perhitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha
Point) usaha kerajinan dari bahan limbah kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar melalui berbagai sumber belajar 0
berbentuk bangun datar

3.3.2 Mengolah informasi yang didapat tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point
) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0

3.3.3 Menganalisis hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik
impas /BEP ( Break Event Point ) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0

3.3.4 Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik
impas /BEP ( Break Event Point ) usaha kerajinan dr bahan limbah berbentuk bangun datar 0

4.3 Menghitung titik impas (Break Even Point) usaha 4.3.1 Menghitung titik impas (break even point) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun bangun datar 0
datar
4.3.2 Menyajikan hasil penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun datar 0

3.4 Menganalisis strategi promosi produk usaha 3.4.1 Memahami target konsumen kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun 3.4.2 Menganalisis pesaing usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
datar.
3.4.3 Menganalisis perencanaan promosi kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
3.4.4 Menganalisis strategi promosi produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
4.4 Melakukan promosi produk usaha kerajinan dari 4.4.1 Melakukan promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar
bahan limbah berbentuk bangun datar.
4.4.2 Menyajikan laporan hasil promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk
bangun datar 0

3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha kerajinan 3.5.1 Mengidentifikasi komponen laporan hasil usaha dengan menggunakan berbagai sumber 0
dari bahan limbah berbentuk bangun datar belajar yang relevan
3.5.2 Mengklarifikasi komponen laporan hasil usaha 0
3.5.3 Memahami cara membuat laporan hasil usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
datar
3.5.4 Menganalisis data/informasi tentang komponen laporan hasil usaha dari berbagai sumber
belajar yang relevan 0

4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari 4.5.1 Menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
bahan limbah berbentuk bangun datar.
4.5.2 Menyajikan laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar 0
Total Indikator 33 Jumlah Nilai KKM Semua Indikator 70
Nilai KKM Semester 1 = Jumlah Nilai KKM Semua Indikator : Total Indikator 2

Keterangan :
• Rentang nilai berdasarkan Permendikbud 81 a tahun 2013
• Kompleksitas (mengidentifikasi indikator sebagai penanda tercapainya kompetensi dasar).
• Kemampuan daya dukung (berorientasi pada sumber belajar).
• Intake (kemampuan rata-rata peserta didik)
• Nilai KKM indikator adalah rata-rata dari nilai ketiga kriteria yang ditentukan. Contoh: kompleksitas sedang (70), daya dukung rendah (70), dan intake tinggi (70), maka nilai KKM indikator:(70 + 70 + 70) : 3 = 70
• Nilai KKM semester 1 adalah Jumlah total nilai KKM indikator : Jumlah Indikator, maka nilai KKM untuk semester 1 adalah

Mengetahui : Menggala Sakti, 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,
Kompleksitas Daya Dukung Intake
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64

H A V I Z, S.Pd SISKA, S.Pd


NIP. 19770713 200502 1 002 NIP.
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
Satuan Pendidikan : SMAN 5 Tanah Putih
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan (Kerajinan)
Kelas/Semester : XI/2 (Genap)
Tahun : 2022 / 2023

Kompetensi Dasar
KI-1 dan KI-2 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-
aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompleksitas Daya Dukung Intake


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.6 Memahami perencanaan usaha kerajinan 3.6.1 Memahami ide dan peluang usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 70 70 70 70
dari bahan limbah berbentuk bangun 3.6.2 Memahami analisa peluang usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
ruang (sebagai solusi dari masalah
lingkungan hidup) meliputi ide, peluang 3.6.3 Memahami sumber daya yang di butuhkan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
ruang 0
usaha, sumber daya, administrasi dan
pemasaran. 3.6.4 Memahami administrasi dan pemasaran kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
3.6.5 Memahami komponen perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang
0

3.6.6 Memahami langkah-langkah penyusunan perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk
bangun ruang 0

4.6 Membuat perencanaan usaha kerajinan 4.6.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang meliputi ide
dari bahan limbah berbentuk bangun dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
ruang (sebagai solusi dari masalah
lingkungan hidup) meliputi ide, peluang 0
usaha, sumber daya, administrasi dan
pemasaran.

3.7 Menganalisis system produksi kerajinan 3.7.1 Memahami jenis dan karakteristik bahan dan alat kerajinan 0
dari bahan limbah berbentuk bangun 3.7.2 Mengidentifikasi macam-macam kerajinan bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
ruang berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat 3.7.3 Menganalisis teknik produksi kerajinan 0
3.7.4 Menganalisis tahapan proses produksi kerajinan 0
3.7.5 Menganalisis jenis dan kegunaan bahan kemas 0
3.7.6 Menganalisis teknik penyajian dan pengemasan 0
4.7 Memproduksi kerajinan dari bahan 4.7.1 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang berdasarkan daya dukung yang
limbah berbentuk bangun ruang dimiliki oleh daerah setempat 0
berdasarkan daya dukung yang dimiliki
4.7.2 Menyajikan hasil kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang berdasarkan daya dukung
oleh daerah setempat. 0
yang dimiliki oleh daerah setempat
3.8 Memahami perhitungan titik impas 3.8.1 Mengidentifikasi informasi tentang perhitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha
(Break Even Point) usaha kerajinan dari kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang melalui berbagai sumber belajar 0
bahan limbah berbentuk bangun ruang
Kompleksitas Daya Dukung Intake
3.8 Memahami perhitungan
Kompetensi titik impas
Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
(Break Even Point) usaha kerajinan dari 50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
bahan limbah berbentuk bangun ruang
3.8.2 Mengolah informasi yang didapat tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point )
usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0

3.8.3 Menganalisis hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik impas /BEP
( Break Event Point ) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0

3.8.4 Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik impas
/BEP ( Break Event Point ) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0

4.8 Menghitung titik impas (Break Even 4.8.1 Menghitung titik impas (break even point) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
Point) usaha kerajinan dari bahan ruang 0
limbah berbentuk bangun ruang
4.8.2 Menyajikan hasil penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha kerajinan dari bahan
limbah berbentuk bangun ruang 0

3.9 Menganalisis strategi promosi produk 3.9.1 Memahami target konsumen kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
usaha kerajinan dari bahan limbah 3.9.2 Menganalisis pesaing usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
berbentuk bangun ruang
3.9.3 Menganalisis perencanaan promosi kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
3.9.4 Menganalisis strategi promosi produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
4.9 Melakukan promosi produk usaha 4.9.1 Melakukan promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
kerajinan dari bahan limbah berbentuk 4.9.2 Menyajikan laporan hasil promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
bangun ruang ruang 0

3.10 Menganalisis laporan kegiatan usaha 3.10.1 Mengidentifikasi komponen laporan hasil usaha dengan menggunakan berbagai sumber belajar
kerajinan dari bahan limbah berbentuk yang relevan 0
bangun ruang
3.10.2 Mengklarifikasi komponen laporan hasil usaha 0
3.10.3 Memahami cara membuat laporan hasil usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang
0

3.10.4 Menganalisis data/informasi tentang komponen laporan hasil usaha dari berbagai sumber belajar
yang relevan 0

4.10 Menyusun laporan kegiatan usaha 4.10.1 Menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang 0
kerajinan dari bahan limbah berbentuk 4.10.2 Menyajikan laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang
bangun ruang 0
Total Indikator 33 Jumlah Nilai KKM Semua Indikator 70
Nilai KKM Semester 1 = Jumlah Nilai KKM Semua Indikator : Total Indikator 2

Keterangan :
• Rentang nilai berdasarkan Permendikbud 81 a tahun 2013
• Kompleksitas (mengidentifikasi indikator sebagai penanda tercapainya kompetensi dasar).
• Kemampuan daya dukung (berorientasi pada sumber belajar).
• Intake (kemampuan rata-rata peserta didik)
• Nilai KKM indikator adalah rata-rata dari nilai ketiga kriteria yang ditentukan. Contoh: kompleksitas sedang (70), daya dukung rendah (70), dan intake tinggi (70), maka nilai KKM indikator:(70 + 70 + 70) : 3 = 70
• Nilai KKM semester 2 adalah Jumlah total nilai KKM indikator : Jumlah Indikator, maka nilai KKM untuk semester 2 adalah

Mengetahui : Menggala Sakti, 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

H A V I Z, S.Pd SISKA, S.Pd


Kompleksitas Daya Dukung Intake
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
NIP. 19770713 200502 1 002 NIP.

Anda mungkin juga menyukai