Anda di halaman 1dari 2

MENGUKUR PANJANG BADAN ATAU

TINGGI BADAN BAYI DAN BALITA


Nomor :

Terbit ke :
SOP No.Revisi :

Dinkes.Kab. Tgl.Diberlaku : UPTD


Halmahera Selatan Puskesmas Gandasuli
Halaman :1
ttd
Ditetapkan Kepala UPTD Roscahyana Barmawi, S.St
Puskesmas Gandasuli NIP. 19751028 200501 2 011

[Type here] [Type here] [Type here]


1. UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan
2. Permenkes No. 741/Menkes/PER/VIII/2008 tentang SPM Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota
Dasar Hukum 3. Keputusan Menkes No. 1995/MENKES/SK/XII/2010 tentang Penggunaan
Standar Antropomteri WHO 2005
4. Permendagri Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengintegrasian Layanan
Sosial Dasar di Posyandu
Mengukur Tinggi Badan adalah kegiatan yang dilakukan untuk menentukan tinggi
badan anak menggunakan microtois.
Pengertian Mengukur Panjang Badan adalah kegiatan yang dilakukan untuk menentukan
panjang badan anak menggunakan alat ukur panjang badan
Tujuan Mengetahui pertumbuhan dan status gizi balita 0 – 59 bulan
Sasaran Anak Balita 0 – 59 Bulan
Semua balita 0-59 bln harus dikukur tinggi badan dan panjang badan minimal dua
kali setahun di posyandu pada bulan Februari dan Agustus yang dilaksanakan oleh
Kebijakan kader dan atau petugas kesehatan dengan menggunakan alat ukur panjang badan
anak usia 0 – 24 bulan dan tinggi badan (microtois) untuk anak usia 25 – 59 bln
I. Pengukuran dengan alat ukur panjang badan
1. Siapkan alat ukur panjang badan pada tempat yang datar untuk
membaringkan anak
2. Jelaskan secara singkat tujuan pengukuran pada orang tua
3. Sebelum diukur, pastikan sepatu, kaos kaki dan hiasan rambut anak sudah
dilepas
4. Letakan anak berbaring terlentang pada atau disamping alat tersebut
5. Tempelkan kepala anak pada bagian yang tetap
6. Pastikan posisi pengukur disebelah kanan bayi
7. Tekan lutut bayi dengan tangan kiri dan dengan menggunakan tangan kanan
tekan batas kaki ke telapak kaki bayi
8. Baca angka ditepi luar pengukur
Prosedur 9. Catat hasil pengukuran panjang badan
10. Bila anak 0-24 bulan diukur berdiri, maka hasil pengukuran ditambahkan
toleransi sebesar 0,7 cm
II. Pelaksanaan
1. Jelaskan secara singkat tujuaan penguluran pada orang tua
2. Sebelum diukur, pastikan septu, kaos kakik dan hiasan rambut anak sudah
dilepas
3. Letakkan microtois di lantai yang rata dan menempel pada Dinding yang rata
– rata dengan posis tegak lurus
4. Tarik pita meteran tegak lurus ke atas sampai angka pada jendela bacan
menunjukan menunjukkn angka nol .
5. Paku / tempelkan ujung pita the teran pada dinding
1. Bidan Desa
Unit Terkait 2. Kader Posyandu
1. Buku Pedoman Kerja bagi Tenaga Pelaksanaan Gizi (TPG) Puskesmas ; Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota.
Referensi 2. Buku Antropometri
3. Buku Pegangan Kader, Kemenkes 2012.

1/3
MENGUKUR PANJANG BADAN ATAU
TINGGI BADAN BAYI DAN BALITA
Nomor :

Terbit ke :
SOP No.Revisi :

Dinkes.Kab. Tgl.Diberlaku : UPTD


Halmahera Selatan Puskesmas Gandasuli
Halaman :2
ttd
Ditetapkan Kepala UPTD Roscahyana Barmawi, S.St
Puskesmas Gandasuli NIP. 19751028 200501 2 011

[Type here] [Type here] [Type here]

2/3

Anda mungkin juga menyukai