Anda di halaman 1dari 7

PROGRAM KERJA

KOPERASI MTS MUHAMMADIYAH TERSONO

TAHUN PELAJARAN 2022/2023


PROGRAM KERJA

KOPERASI MTS MUHAMMADIYAH TERSONO

TAHUN AJARAN 2022/2023

I. PENDAHULUAN

A. Koperasi Madrasah

Koperasi madrasah adalah koperasi yang didirikan di lingkungan madrasah yang

anggotanya terdiri atas siswa madrasah. Koperasi madrasah dapat didirikan pada berbagai

tingkatan sesuai dengan jenjang pendidikan misalnya koperasi madrasah menengah

pertama dan seterusnya. Adapun koperasi madrasah yang dapat dimaknai sebagai koperasi

yang berada pada lembaga pendidikan lain, selain pendidikan formal, seperti yayasan,

lembaga masyarakat pesantren dan lain-lain.

B. Dasar Keputusan

Koperasi didirikan berdasarkan surat keputusan bersama antara departemen

transmigrasi dan koperasi dengan departemen pendidikan dan kebudayaan tanggal 16 Juli

1972 No. 275/SKTPS/MENTRANSKOP dan Nomor 0102/4/1983. Kemudian diterangkan

lebih lanjut dalam surat keputusan menteri tenaga kerja transmigrasi dan koperasi Nomor

633/SKTPS/MEN/1974. Menurut surat keputusan tersebut yang dimaksud dengan koperasi

sekolah adalah koperasi yang didirikan dimadrasah-di madrasah SD, SMP, SMA,

Madrasah dan Pesantren.


II. ISI

1. Landasan Pokok

Landasan pokok dalam perkoperasian Indonesia bersumber pada Undang-Undang

Dasar 1945 Pasal 33 Ayat (1). Pasal ini mengandung cita-cita untuk mengembangkan

perekonomian berasaskan kekluargaan. Peraturan yang lebih terperinci tertuang dalam

Undang-Undang Nomor 22 1992. Undang-Undang ini berisi pedoaman bagi pemerintah

dan masyarakat mngenai cara-cara menjalankan koperasi termasuk koperasi madrasah.

Koperasi tidak berbadan hukum pengurus dan pengelola koperasi madrasah ini dilakukan

oleh para siswa di bawah bimbingan kepala madrasah dan guru-guru terutama bidang studi

ekonomi dan koperasi. Tanggung jawab di luar koperasi madrasah tidak dilakukan oleh

pengurus koperasi madrasah melainkan oleh kepala madrasah. Pembinaan koperasi

madrasah melainkan oleh kepala madrasah bersama kantor Menteri Negara Koperasi

Usaha Kecil Dan Menengah, serta Departemen Pendidikan Nasioanal. Koperasi madrasah

tidak berbadan hukum seperti koperasi-koperasi lannya. Karena siswa atau pelajar pada

umumnya belum mampu melakukan tindakan hukum. Status koperasi madrasah

merupakan koperasi terdaftar, tetapi tetap mendapatkan pengakuan sebagai perkumpulan

koperasi madrasah diharapkan menjadi sarana bagi pelajar untuk belajar melakukan usaha

kecil-kecilan. Mengembangkan kemampuan berorganisasi mendorong kebiasaan untuk

berinovasi belajar menyelesaikan masalah dan sebagainya. Untuk itu dalam mendirikan

koperasi madrasah diperlukan pertimbangan agar selaras dengan apa yang diharapkan.

2. Dasar-Dasar Pertimbangan Pendirian Koperasi Madrasah

1. Menunjang pembangunan pemerintah di sektor perkoperasian melalui program

pendidikan madrasah.

2. Menumbuhkan kesadaran koperasi madrasah di kalangan siswa.

3. Membina rasa tanggung jawab, disiplin, setia kawan, dan jiwa koperasi.

4. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berkoperasi agar berguna di masyarakat.


5. Membantu kebutuhan siswa serta mengembangkan kesejahteraan siswa di dalam dan

di luar madrasah.

6. Membantu program kesiswaan dalam berwirausaha.

3. Tujuan Koperasi Madrasah

Tujuan koperasi adalah memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan

masyarakat pada umumnya serta ikut membangun perekonomian nasioanal dalam rangka

mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. Sedangkan pembentukan koperasi

madrasah di kalangan siswa dilaksanakan dalam rangka menunjang pendidikan siswa dan

latihan berkoperasi dengan demikian tujuan pembentukannya tidak terlepas dari tujuan

pendidikan dan program pemerintah dalam menanamkan kesadaran berkoperasi sejak dini.

4. Struktur Organisasi Koperasi Madrasah

 Struktur Organisasi Madrasah :

1. Anggota

2. Pengurus

3. Badan Pemeriksa

4. Pembina Dan Pengawas

5. Badan Penasehat

 Perangkat Organisasi Madrasah :

1. Rapat anggota koperasi madrasah

2. Pengurus koperasi madrasah

3. Pengawas koperasi madrasah

 Dewan Penasehat Koperasi Madrasah :

1. Untuk keperluan bimbingan pada koperasi madrasah diangkat penasehat koperasi

madrasah yang anggota-angotanya terdiri atas :

 Kepala madrasah yang bersangkutan sesuai dengan jabatannya.

 Guru pada madrasah yang bersangkutan.


 Salah seorang wakil persatuan orang tua murid yang memiliki pengalaman di

bidang koperasi.

 Pelaksanaan Harian

Pelaksanaan harian bertugas mengelola usaha administrasi dan keuangan.

Pelaksanaan harian dapat diatur bergantian antara pengurus koperasi madrasah atau

ditunjuk secara tetap atau bergantian antara semua anggota koperasi yang tidak menduduki

jabatan pengurus atau pengawas koperasi.

 Rapat Anggota

Rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi di tata kehidupan koperasi yang

berarti berbagai persoalan mengenai suatu koperasi hanya ditetapkan dalam rapat anggota.

Di sini para rapat anggota berbicara memberikan usul dan pertimbangan menyetujui suatu

usul atau menolaknya serta memberikan himbauan atau masukan yang berkenaan dengan

koperasi. Oleh karena itu jumlah siswa terlalu banyak maka Dapat melalui perwakilan atau

utusan dari kelas-kelas. Rapat anggota tahunna (RAT) diadakan paling sedikit diadakan

sekali dalam setahun adapula yang mengadakan dua kali dalam setahun yaitu sekali untuk

menyusun rencana kerja tahun yang akan datang dan yang kedua membahas kebijakan

pengurus selama tahun yang lampau. Agar rapat anggota tahunan tidak mengganggu

jalannya kegiatan belajar mengajar dimadrasah maka rapat diadakan pada masa liburan

tahunan atau liburan semester sebagai pemegang kekuasaan trtinggi dalam koperasi

madrasah rapat anggota mempunyai wewenang cukup besar.

 Wewenang :

1. Menetapkan anggaran dasar koperasi.

2. Menetapkan kebijaksanaan umum koperasi.

3. Menetapkan anggaran dasar koperasi.

4. Menetapkan kebijakan koperasi.


5. Memilih serta mengangkat pengurus kopersi.

6. Memberhentikan pengurus.

7. Mengesahkan pertanggung jawaban pengurus dalam pelaksanaan tugasnya.

Pada dasarnya semua anggota koperasi berhak hadir dalam rapat anggota, namun

bagi mereka yang belum memenuhi syarat keanggotaan misalnya belum melunasi

simpanan pokok dibenarkan hadir dalam rapat anggota adakalanya mereka diperbolehkan

hadir dalam rapat anggota ada kalanya mereka diperbolehkan hadir juga diberi kesempatan

berbicara tetapi tidak diijinkan turut dalam pengambilan keputusan.

Keputusan rapat anggota diperbolehkan berdasarkan musyawarah masyarakat.

Apabila tidak diperoleh keputusan berdasarkan suara terbanyak dimana setiap anggota

koperasi dapat menyelenggarakan rapat anggota luar biasa yaitu apabila keadaan

mengharuskan adanya keputusan segera yang wewenangnya ada pada rapat anggota, rapat

anggota luar biasa dapat diadakan atas permintaan sejumlah anggota koperasi atau atas

keputusan pengurus, penyelenggaraan rapat anggota yang di anggap sah adalah koperasi

menghadiri rapat telah membeli jumlah minimal 2/3 kupta forum.

 Hal-Hal yang Dibicaraka dalam Rapat Tahunan :

1. Penilaian kebijaksanaan pengurus selama tahun buku lampau

2. Neraca tahunan dan perhitungan laba rugi

3. Penilaian laporan pengawas

4. Menetapkan pembagian SHU

5. Penilain pengurus dan pengawas

6. Rencana kerja dan rencana anggaran belanja tahun selanjutnya

7. Masalah-masalah yang timbul

 Cici-Ciri Koperasi Madrasah

1. Bentuknya badan usaha yang tidak berbadan hukum


2. Anggotanya siswa-siswa madrasah tersebut

3. Keanggotaannya selama kita masih menjadi siswa

4. Koperasi madrasah dibuka pada waktu istirahat

5. Sebagai latihan dan praktek berkoperasi

6. Melatih disiplin dan kerja

7. Menyediakan perlengkapan pelajar

8. Mendidik siswa hemat menabung

9. Tempat menyelenggarakan ekonomi dan gotong royong.

III. KESIMPULAN

1. Koperasi MTs Muhammadiyah Tersono bentuknya Badan Usaha yang tidak berbadan

hukum.

2. Anggotanya siswa/siswi MTs Muhammadiyah Tersono.

3. Keanggotanya selama masih menjadi siswa/siswi MTs Muhammadiyah Tersono.

4. Koperasi MTs Muhammadiyah Tersono dibuat dengan tujuan sebagi latihan dan praktik

berkoperasi, melatih disiplin dan usaha, menyediakan perlengkapan belajar siswa, melatih

siswa untuk hidup hemat dengan menabung.

Mengetahui
Kepala MTs Muhammadiyah Tersono,                 Waka Kesiswaan,

IDA FARIDA, S.Pd.I                           Susi Rama Dini, S.Ag


NIP. 196809261992032001 NIP.

Anda mungkin juga menyukai